Part 69 - FIX PUTUS!


"Kita Putus" Ucapnya

Kata-kata yang begitu menyakitkan untuk didengar, tapi inilah kenyataan yang harus gue terima, kenyataan dimana gue dan nabilla harus berpisah dan tidak lagi menjadi sepasang kekasih..



Air mata pun mulai turun membasahi wajah mungilnya, seakan-akan kalau dia pun gak sanggup kalo kita sebenernya harus berpisah. Gue hanya bisa mengusap air matanya yang telah membasahi pipinya sejak tadi.



Gue mengajak Nabilla sambil merangkul bahunya, Nabilla sepertinya sudah mulai tenang. Walaupun Nabilla sudah berenti nangisnya tapi hati gue masih menangis karena harus menerima kenyataan yang pahit ini. Sakit rasanya..

Sambil duduk gue mengingat-ngingat tentang momen kita pertama kali bertemu. Ya Saat kejadian di pantai itu



Shieeetttt that was unforgettable moment in my life..



Lalu Nabilla berdiri dan sepertinya dia hendak pergi balik kekelasnya. Dia berjalan meninggalkan gue beberapa langkah namun gue memanggilnya lagi.

"Bil" Panggil Gue..

Dia menoleh ke arah gue dan tersenyum..

"Kamu jangan lupa makan yah sama solat nanti " Ucapnya lalu meninggalkan gue

Bil.. jangan tinggalin gue sendirian disini... Gaada lagi deh yang namanya kamu ngebawain aku makanan, ngebangunin aku kalo waktu subuh, gaada yang bisa diajak ngobrol lagi deh kalo aku lagi kesepian

Walaupun kita udah bukan pacaran lagi tapi aku gaakan ngelupain kamu bil.. Aku yakin suatu saat kalau kita ditakdirkan untuk bersama lagi, pasti kita akan bertemu kembali.. entah dimanapun itu...

Kamu yang pinter belajarnya bil.. aku tau kok kamu anak yang pinter, So, Kejarlah cita-citamu itu bil.. aku hanya bisa ngesupport kamu dari sini.. Semoga di Sekolah yang baru nanti kamu bisa mendapat prestasi yang baik

Terima Kasih atas waktunya selama ini bil, Kamu membuat hari-hariku lebih berarti disampingmu. Aku beruntung bisa Kenal dengan orang seperti kamu.. Aku harap kamu gaakan ngelupain aku


This Day..
Seorang Ilyas yang Cuek, Pendiem. Diputusin pertama kali oleh Pacarnya..

D'Masiv Pergilah Kasih

Berlanjut..

Btw ngetik ni part sungguh membuat mata gue berkaca-kaca tadi.. mengingat inilah salah satu moment yang gak akan pernah gue lupain seumur hidup..