Kaskus

Story

viraajhaAvatar border
TS
viraajha
Akhirnya Ku Menemukanmu...
Haloo agan dan sist penghuni SFTH permisi numpang lewat.. eh maksudnya numpang eksis ..eh bukan juga cuma mau numpang coret-coret diforum ini sedikit (moga berkenan ya)...emoticon-Malu (S)..

Sebelum mulai cerita gw akan sedikit memperkenalkan diri, nama gw VIRA usia gw tahun ini menjelang 26 tahun dan alhamdulilah sudah tidak single lagi. emoticon-Malu (S) ..Gw cuma mau sedikit menceritakan kisah hidup gw tentang "Indahnya Penantian dan Buah Manis dari Kesabaran". Sebelumnya maaf kalau nanti banyak kekurangan dalam penulisan dan untuk menjaga privasi semua orang yang gw ceritakan disini maka dari itu semua nama adalah samaran.

"Ada kalanya kita merasa yang DEKAT terasa JAUH dan yang JAUH terasa sungguh DEKAT"..


This is My Story .........."Akhirnya Ku Menemukanmu"...


Quote:




Akhirnya ku menemukanmu....
Saat hati ini mulai meragu...
Akhirnya ku menemukanmu...
Saat raga ini ingin berlabuh....



Spoiler for INDEKS I:


Spoiler for INDEKS II:


Spoiler for Notes:
Polling
Poll ini sudah ditutup. - 18 suara
Siapakah Pria yang akan menjadi Suami Vira?????
Asta
6%
Tiyan
61%
Doni
6%
Mas Arya
0%
Mas Anto
6%
Belum nongol di cerita
22%
Diubah oleh viraajha 02-09-2016 14:35
dewisuzannaAvatar border
dewisuzanna memberi reputasi
1
115.8K
823
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Stories from the Heart
Stories from the Heart
KASKUS Official
32.7KThread52KAnggota
Tampilkan semua post
viraajhaAvatar border
TS
viraajha
#347
PART 52 - Ingkar Janji Bag.2
Setelah kutemukan aku pun mengambilnya dan melihat siapa yang menelpon doni. Sebuah nomor tanpa nama namun aku ingat dengan jelas rangkaian nomor yang tertera dilayar itu milik siapa.

BAHKAN SANGAT INGAT SEKALI!!!!!!

Aku membiarkan hp doni terus berdering dan tak ada niat untuk mengangkatnya. Akhirnya setelah 3 kali panggilan hp itu pun berhenti berdering dan beberapa detik kemudian ada sms masuk dari nomor tersebut.

Quote:


DEG…..Janji???? Punya janji apa doni dengan wanita ini.(tanyaku dalam hati)

Aku pun langsung menghampiri doni di teras untuk meminta penjelasannya.

Quote:


Kesabaranku mulai habis menghadapi pria ini. Kenapa masalahnya selalu memutar di situ-situ saja. Masalah yang menjadi biang keributan kami hanya masalah sama yang kemudian diulangi lagi olehnya. Aku kecewa karena doni selalu melanggar apa yang dia janjikan padaku. Seakan-akan semua kata janjinya itu hanya bualan belaka. Dahulu waktu masalah RIMA muncul dia berjanji tidak akan berhubungan dengan rima lagi namun apa yang terjadi sekarang justru sebaliknya, dia tetap berhubungan dengan rima di belakangku.

Quote:


Setelahnya aku hanya diam dan tak menanggapi lagi ucapan maaf doni ataupun penjelasannya. Aku sudah lelah dengan pertengkaran-pertengkaran konyol kami. Sebenarnya bukan RIMA yang menjadi pokok permasalahan kami tapi lebih pada doni yang selalu mengingkari janjinya sendiri. Sifat pembohongnya mulai membuatku lelah mempertahankan hubungan ini.

Quote:


Detik berikutnya doni bangkit dari tempat duduknya dan berjalan menghampiri tong sampah di dapur. Dan dengan emosi dia buang HP nya ke tong sampah. Aku kaget melihat doni seperti itu dan aku langsung menghampirinya dan mengambil HP nya dari tong sampah.

Quote:


Aku pun langsung masuk ke kamar meninggalkan dia yang masih berdiri mematung. Yang aku inginkan sekarang hanyalah suasana yang nyaman untuk menenangkan diri. Kadang aku merasa lelah menjalani hubungan ini tapi rasa cintaku padanya yang sudah terlanjur dalam selalu berhasil membuatku kembali mempertahankannya.

Satu-satunya orang yang aku cari saat seperti ini adalah Mas Anto. Aku luapkan segala keluh kesahku kepadanya. Dia sudah mengerti sekali apa yang akan aku keluhkan kepadanya, tidak lain dan tidak bukan adalah masalahku dengan doni. Dia selalu menjadi pendengar yang baik saat aku butuhkan, walaupun kadang komentar yang aku dengar hanyalah “Yang sabar ya dek”. Aku tahu mungkin Mas Anto juga tidak enak kalau terlalu memihakku karena dia juga kan teman dekatnya doni tapi bagiku kehadiran Mas Anto disaat seperti ini cukup membuat hati dan fikiranku jauh lebih tenang.



Sekali sebuah hubungan dihiasi dusta, sekecil apapun, maka ibarat perahu, berlubang sudah perahu itu. Kecil awalnya, tapi hanya soal waktu, saat dusta-dusta berikutnya hadir, air merembes deras masuk, lubang itu lebih dari cukup membuat perahu tenggelam. (Tere Liye)

Diubah oleh viraajha 30-03-2015 13:36
0
Ikuti KASKUS di
© 2025 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.