- Beranda
- Stories from the Heart
Akhirnya Ku Menemukanmu...
...
TS
viraajha
Akhirnya Ku Menemukanmu...
Haloo agan dan sist penghuni SFTH permisi numpang lewat.. eh maksudnya numpang eksis ..eh bukan juga cuma mau numpang coret-coret diforum ini sedikit (moga berkenan ya)...
..
Sebelum mulai cerita gw akan sedikit memperkenalkan diri, nama gw VIRA usia gw tahun ini menjelang 26 tahun dan alhamdulilah sudah tidak single lagi. ..Gw cuma mau sedikit menceritakan kisah hidup gw tentang "Indahnya Penantian dan Buah Manis dari Kesabaran". Sebelumnya maaf kalau nanti banyak kekurangan dalam penulisan dan untuk menjaga privasi semua orang yang gw ceritakan disini maka dari itu semua nama adalah samaran.
Akhirnya ku menemukanmu....
Saat hati ini mulai meragu...
Akhirnya ku menemukanmu...
Saat raga ini ingin berlabuh....
..Sebelum mulai cerita gw akan sedikit memperkenalkan diri, nama gw VIRA usia gw tahun ini menjelang 26 tahun dan alhamdulilah sudah tidak single lagi.
..Gw cuma mau sedikit menceritakan kisah hidup gw tentang "Indahnya Penantian dan Buah Manis dari Kesabaran". Sebelumnya maaf kalau nanti banyak kekurangan dalam penulisan dan untuk menjaga privasi semua orang yang gw ceritakan disini maka dari itu semua nama adalah samaran."Ada kalanya kita merasa yang DEKAT terasa JAUH dan yang JAUH terasa sungguh DEKAT"..
This is My Story .........."Akhirnya Ku Menemukanmu"...
Quote:
Akhirnya ku menemukanmu....
Saat hati ini mulai meragu...
Akhirnya ku menemukanmu...
Saat raga ini ingin berlabuh....
Spoiler for INDEKS I:
Spoiler for INDEKS II:
Spoiler for Notes:
Polling
Poll ini sudah ditutup. - 18 suara
Siapakah Pria yang akan menjadi Suami Vira?????
Asta
6%
Tiyan
61%
Doni
6%
Mas Arya
0%
Mas Anto
6%
Belum nongol di cerita
22%
Diubah oleh viraajha 02-09-2016 14:35
dewisuzanna memberi reputasi
1
115.8K
823
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Stories from the Heart
32.7KThread•52.1KAnggota
Tampilkan semua post
TS
viraajha
#292
PART 46 - MAAF
Esok Paginya saat bangun aku merasakan tubuhku seperti habis dipukuli (padahal sih dipukulin juga belum pernah..
), rasanya untuk bangun tidur saja tak sanggup karena bergeser satu inci saja badanku rasanya langsung sakit.
*nit..nit…nit..nit*
From Cumi
“Bur, Jangan banyak gerak ya biar lukanya cepet sembuh..Get well soon Ubur Jelek…
”
send to Cumi
“Sipppp … Thx Cumi..
Entah mengapa selalu ada rasa takut di saat tiyan menunjukkan perhatian-perhatiannya lagi, aku takut jikalau dia masih berharap yang lebih padaku sedangkan aku hanya menganggapnya sebagai sahabat. Aku tak sampai hati kalau nyatanya aku hanya akan membuat luka di hatinya.
Seketika lamunanku pun terhenti disaat mama masuk ke kamarku..
Aku pun langsung lihat ke dinding untuk memastikan jam berapa sekarang.
Aku pun langsung ganti baju dan cuci muka sebentar sebelum menemui doni di ruang tamu. Saat keluar kamar doni pun langsung menghampiriku untuk menuntunku ke sofa.
Aku pun langsung menceritakan kronologi kejadian yang menimpaku ini. Doni mendengarkan dengan seksama sambil memperhatikan tubuhku, sepertinya dia penasaran dengan luka-luka yang ada dibalik pakaian yang aku kenakan. Berhubung luka-luka adanya di bagian pinggang, paha, tangan bagian siku dan dengkul jadinya mau bagaimana pun doni tak akan bisa melihatnya karena semuanya tertutup pakaianku.
Rasanya kalau sedang akur seperti itu aku ingin menghentikan waktu dan ingin berlama-lama seperti itu. Banyaknya perbedaan diantara kami yang mengakibatkan seringnya kami berdebat untuk mempertahankan ego masing-masing. Namun aku tak ingin menyerah dengan semua perbedaan yang ada diantara kami karena bukankah kalau kita mencintai seseorang sudah seharusnya kita menerima dia apa adanya..
Seminggu setelah kejadian kecelakaan itu keadaanku berangsur membaik hanya tinggal menunggu luka dan memarnya benar-benar hilang dari kulitku. Sudah 4 hari ini aku kembali bekerja lagi dan dengan senang hati setiap hari aku pun menerima kecerewetan dari mama dan dua pria sekaligus.
Doni yang paling cerewet untuk mengontrol keadaanku dan dia juga yang akhirnya aku repotkan untuk mengantar dan menjemputku di kantor. Itu pun kalau dia tidak sedang bekerja dan kalau dia masuk kerja ya mau tak mau aku harus pulang sendiri naik angkot.
Sejak kemarin hatiku sedang gundah gulana yang disebabkan oleh sikap TIYAN. Setelah kecelakaan kemarin perhatiannya mendadak kembali seperti dulu. Kadang aku bingung bagaimana menyikapinya, haruskah senang atau sedih. Walaupun aku sadar aku merasakan senang atas segala perhatiannya tapi sekaligus sedih karena aku tak bisa membiarkan perhatiannya terus berlarut.
Siang itu sehabis makan siang tiyan sempat mengirimiku sms untuk mengajak Online di Yahoo Messeger, aku tahu kalau siang seperti ini dia minta online pasti dia sedang bosan dengan dosennya atau malah dosennya memang tidak mengajar.
Tak ada yang salah yan.. Kamu atau aku gak salah tapi keadaan yang tidak memihak kepada kita. Aku tak tahu harus balas apalagi, aku merasa menjadi orang yang paling kejam namun aku tak punya pilihan lain. Lebih baik sekarang sebelum semuanya semakin jauh.
Aku sadar cepat atau lambat hari ini akan terjadi. Sekalipun dia sahabatku aku tetap saja tak bisa membiarkan pria lain mengharapkan aku sedangkan sekarang aku sudah memiliki kekasih. Dan aku juga tak bisa memberikan harapan yang tak pasti kepada tiyan karena itu akan lebih menyakitkan hatinya dikemudian hari.
“Maafin gue mi”......
Balasan itu tak sempat aku kirim karena YM tiyan sudah berubah status menjadi offline. Entah kenapa rasanya dadaku menjadi sesak sekali. Ada rasa sakit yang aku rasakan di salah satu sudut hatiku dan tanpa kusadari air mataku pun mulai menggenang menandakan untuk siap menetes di pipiku.
Harus sesakit ini kah melakukan ini padamu..
Harus seberat ini kah???
“Maafin gue.. Gue hanya gak mau lo akan merasakan yang lebih sakit dari ini jikalau gue membiarkan lo terus berharap sama gue..“
), rasanya untuk bangun tidur saja tak sanggup karena bergeser satu inci saja badanku rasanya langsung sakit.*nit..nit…nit..nit*
Quote:
From Cumi“Bur, Jangan banyak gerak ya biar lukanya cepet sembuh..Get well soon Ubur Jelek…
”Quote:
send to Cumi“Sipppp … Thx Cumi..
Entah mengapa selalu ada rasa takut di saat tiyan menunjukkan perhatian-perhatiannya lagi, aku takut jikalau dia masih berharap yang lebih padaku sedangkan aku hanya menganggapnya sebagai sahabat. Aku tak sampai hati kalau nyatanya aku hanya akan membuat luka di hatinya.
Seketika lamunanku pun terhenti disaat mama masuk ke kamarku..
Quote:
Mama : Pagi-pagi dah ngelamun aja kamu vi, fikirin apa sih?? Tanya mama
A : hehehe.. Ada deh ma...
Mama : Alahh kamu aja..Paling juga nanti cerita sama mama..ucap mama dengan percaya diri.
A : Huuu Mama PD amat..
Mama : Iya dongggg..Oh iya..Vi, ada doni tuh..
A : Doniii? Sepagi ini??? Tanyaku tak percaya.
A : hehehe.. Ada deh ma..
. Mama : Alahh kamu aja..Paling juga nanti cerita sama mama..ucap mama dengan percaya diri.
A : Huuu Mama PD amat..
Mama : Iya dongggg..Oh iya..Vi, ada doni tuh..
A : Doniii? Sepagi ini??? Tanyaku tak percaya.
Aku pun langsung lihat ke dinding untuk memastikan jam berapa sekarang.
Quote:
Mama : Iya Doni. Ya udah kamu cuci muka sama sikat gigi dulu sana. Masa mau ketemu cowok masih berantakan gitu. ucap mama kemudian.
A : Namanya juga lagi sakit Ma. Jawabku asal.
A : Namanya juga lagi sakit Ma
. Jawabku asal.Aku pun langsung ganti baju dan cuci muka sebentar sebelum menemui doni di ruang tamu. Saat keluar kamar doni pun langsung menghampiriku untuk menuntunku ke sofa.
Quote:
A : Ya ampun yank gak usah dituntun juga aku bisa kok..
Doni : Huhh.. Kamu tuh orang jalan aja pincang gitu. Udah diem aja gak usah banyak protes. Omelnya
A : Iya..Iya.. jawabku dengan muka cemberut.
Doni : Emang gimana ceritanya sih yank???
Doni : Huhh.. Kamu tuh orang jalan aja pincang gitu. Udah diem aja gak usah banyak protes. Omelnya
A : Iya..Iya.. jawabku dengan muka cemberut.
Doni : Emang gimana ceritanya sih yank???
Aku pun langsung menceritakan kronologi kejadian yang menimpaku ini. Doni mendengarkan dengan seksama sambil memperhatikan tubuhku, sepertinya dia penasaran dengan luka-luka yang ada dibalik pakaian yang aku kenakan. Berhubung luka-luka adanya di bagian pinggang, paha, tangan bagian siku dan dengkul jadinya mau bagaimana pun doni tak akan bisa melihatnya karena semuanya tertutup pakaianku.
Quote:
A : hahaha.. Yank muka bingungmu itu lucu banget tau gak..
Doni : hehehe.. aku penasaran sama lukanya yank…
A : Mau kamu perhatiin sampai besok juga tetep aja gak kelihatan yank..jawabku meledeknya.
Doni : Iya sih.... Yang penting pacarku tercinta ini baik-baik saja.
A : Iya yank....Oh iya kamu bukannya baru bisa pulang siang nanti ya?
Doni : Iya tadi aku paksa ikut panitia yang pulang duluan, habis aku udah gak sabaran pengen cepet lihat kondisi kamu yank..
A : uhhh Tayangggg.. to twittttt anetttt deh...ucapku meledeknya
Doni : huhhh sakit-sakit masih aja ngeledek. Ucapnya yang dibarengi dengan sebuah jitakan.
A : hiksssss.. udah sakit masih dianiaya gini…
Doni: Habis kamunya gemesin sih..
Doni : hehehe.. aku penasaran sama lukanya yank…
A : Mau kamu perhatiin sampai besok juga tetep aja gak kelihatan yank..jawabku meledeknya.
Doni : Iya sih..
.. Yang penting pacarku tercinta ini baik-baik saja.A : Iya yank..
..Oh iya kamu bukannya baru bisa pulang siang nanti ya?Doni : Iya tadi aku paksa ikut panitia yang pulang duluan, habis aku udah gak sabaran pengen cepet lihat kondisi kamu yank..
A : uhhh Tayangggg.. to twittttt anetttt deh..
.ucapku meledeknya Doni : huhhh sakit-sakit masih aja ngeledek. Ucapnya yang dibarengi dengan sebuah jitakan.
A : hiksssss.. udah sakit masih dianiaya gini…
Doni: Habis kamunya gemesin sih..
Rasanya kalau sedang akur seperti itu aku ingin menghentikan waktu dan ingin berlama-lama seperti itu. Banyaknya perbedaan diantara kami yang mengakibatkan seringnya kami berdebat untuk mempertahankan ego masing-masing. Namun aku tak ingin menyerah dengan semua perbedaan yang ada diantara kami karena bukankah kalau kita mencintai seseorang sudah seharusnya kita menerima dia apa adanya..
***
Seminggu setelah kejadian kecelakaan itu keadaanku berangsur membaik hanya tinggal menunggu luka dan memarnya benar-benar hilang dari kulitku. Sudah 4 hari ini aku kembali bekerja lagi dan dengan senang hati setiap hari aku pun menerima kecerewetan dari mama dan dua pria sekaligus.
Doni yang paling cerewet untuk mengontrol keadaanku dan dia juga yang akhirnya aku repotkan untuk mengantar dan menjemputku di kantor. Itu pun kalau dia tidak sedang bekerja dan kalau dia masuk kerja ya mau tak mau aku harus pulang sendiri naik angkot.
Sejak kemarin hatiku sedang gundah gulana yang disebabkan oleh sikap TIYAN. Setelah kecelakaan kemarin perhatiannya mendadak kembali seperti dulu. Kadang aku bingung bagaimana menyikapinya, haruskah senang atau sedih. Walaupun aku sadar aku merasakan senang atas segala perhatiannya tapi sekaligus sedih karena aku tak bisa membiarkan perhatiannya terus berlarut.
Siang itu sehabis makan siang tiyan sempat mengirimiku sms untuk mengajak Online di Yahoo Messeger, aku tahu kalau siang seperti ini dia minta online pasti dia sedang bosan dengan dosennya atau malah dosennya memang tidak mengajar.
Quote:
Tiyan : Uburrrrr Jelekkkk…
A : hmmm… pasti lagi gak ada dosen ya???
Tiyan : Pastinya burr..Oh iya gimana keadaan lo bur?
A : Perasaan tadi pagi lo udah nanya itu dah mi..
Tiyan : hehehe.. Yaelah bur emang kalau nanya 100 kali dapet denda yak?? Lagian kan cuma dengan cara ini gue bisa tahu keadaan lo..
A : Iya gue DENDA!!!!
Tiyan : hahahaha..Uburrr galakk bener deh... Lo gak suka ya bur kalau gue kayak gini??
A : IYA..
Tiyan : Burr..lo serius???
A : IYA..
Tiyan : Bur, salah gue apa???
A : hmmm… pasti lagi gak ada dosen ya???
Tiyan : Pastinya burr..Oh iya gimana keadaan lo bur?
A : Perasaan tadi pagi lo udah nanya itu dah mi..
Tiyan : hehehe.. Yaelah bur emang kalau nanya 100 kali dapet denda yak?? Lagian kan cuma dengan cara ini gue bisa tahu keadaan lo..
A : Iya gue DENDA!!!!
Tiyan : hahahaha..Uburrr galakk bener deh..
. Lo gak suka ya bur kalau gue kayak gini?? A : IYA..
Tiyan : Burr..lo serius???
A : IYA..
Tiyan : Bur, salah gue apa???
Tak ada yang salah yan.. Kamu atau aku gak salah tapi keadaan yang tidak memihak kepada kita. Aku tak tahu harus balas apalagi, aku merasa menjadi orang yang paling kejam namun aku tak punya pilihan lain. Lebih baik sekarang sebelum semuanya semakin jauh.
Quote:
A : Lo gak salah apa-apa..
Tiyan : Terus kok lo tiba-tiba bersikap kayak gini.
. Jujur aja bur..
A : Oke.. gue jujur..dan lo juga harus jujur!!!!
Tiyan : IYA..
A : Lo sayang gue??
Tiyan : IYA..
A : Sayang sebagai??
Tiyan : Maksudnya sebagai?
A : Sebagai Sahabat atau Lebih??
Tiyan : Bur.. gue..
A : JAWAB AJA MI!!!!
Tiyan : LEBIH…
Tiyan : Terus kok lo tiba-tiba bersikap kayak gini.
. Jujur aja bur..A : Oke.. gue jujur..dan lo juga harus jujur!!!!
Tiyan : IYA..
A : Lo sayang gue??
Tiyan : IYA..
A : Sayang sebagai??
Tiyan : Maksudnya sebagai?
A : Sebagai Sahabat atau Lebih??
Tiyan : Bur.. gue..
A : JAWAB AJA MI!!!!
Tiyan : LEBIH…
Aku sadar cepat atau lambat hari ini akan terjadi. Sekalipun dia sahabatku aku tetap saja tak bisa membiarkan pria lain mengharapkan aku sedangkan sekarang aku sudah memiliki kekasih. Dan aku juga tak bisa memberikan harapan yang tak pasti kepada tiyan karena itu akan lebih menyakitkan hatinya dikemudian hari.
Quote:
Tiyan : Gue tau apa yang gue lakukan sekarang salah bur. Gue tahu gak seharusnya gue tetap bersikap seperti ini sama lo. Tapi gue gak bisa menyembunyikan perasaan gue. Ini yang jadi alasan gue kenapa kemaren gue sempet gak mau pegang HP karena gue tau gue gak akan bisa tahan untuk gak hubungin lo!!!
A : Lo gak salah mi..
Tiyan : Gue salah karena masih berharap sama lo sedangkan lo sudah bahagia dengan pilihan lo..
A : Mi, gue gak mau lo terus berharap sama gue. Gue gak mau nyakitin hati lo karena gue gak bisa wujudin harapan lo.
TIyan : Dari pertama lo kasih tau gue kalau lo jadian sama doni hati gue dah sakit bur.
A : Mi.. Maafin gue..
Tiyan : Gak ada yang perlu gue maafin bur. Gue aja yang gak tau diri..
A : Mi ..Gak gitu maksud gue..
Tiyan: Maaf ya bur kalau gue ganggu hubungan kalian. Gue gak akan ganggu kalian lagi.
A : Mi bukan gitu maksud gue..
Tiyan : Makasih ya bur buat semuanya dan semoga lo selalu bahagia..karena bahagia lo adalah bahagia buat gue juga
A : Lo gak salah mi..
Tiyan : Gue salah karena masih berharap sama lo sedangkan lo sudah bahagia dengan pilihan lo..
A : Mi, gue gak mau lo terus berharap sama gue. Gue gak mau nyakitin hati lo karena gue gak bisa wujudin harapan lo.
TIyan : Dari pertama lo kasih tau gue kalau lo jadian sama doni hati gue dah sakit bur.
A : Mi.. Maafin gue..
Tiyan : Gak ada yang perlu gue maafin bur. Gue aja yang gak tau diri..
A : Mi ..Gak gitu maksud gue..
Tiyan: Maaf ya bur kalau gue ganggu hubungan kalian. Gue gak akan ganggu kalian lagi.
A : Mi bukan gitu maksud gue..
Tiyan : Makasih ya bur buat semuanya dan semoga lo selalu bahagia..karena bahagia lo adalah bahagia buat gue juga
“Maafin gue mi”......
Balasan itu tak sempat aku kirim karena YM tiyan sudah berubah status menjadi offline. Entah kenapa rasanya dadaku menjadi sesak sekali. Ada rasa sakit yang aku rasakan di salah satu sudut hatiku dan tanpa kusadari air mataku pun mulai menggenang menandakan untuk siap menetes di pipiku.
Harus sesakit ini kah melakukan ini padamu..
Harus seberat ini kah???
“Maafin gue.. Gue hanya gak mau lo akan merasakan yang lebih sakit dari ini jikalau gue membiarkan lo terus berharap sama gue..
“Ku tak mungkin mencintaimu
Karena hatiku tlah dimiliki dia
Kau tak mungkin memilikiku sepenuh hati
Aku hanya ingin setia
Karena hatiku tlah dimiliki dia
Kau tak mungkin memilikiku sepenuh hati
Aku hanya ingin setia
Diubah oleh viraajha 20-03-2015 13:04
0