- Beranda
- Stories from the Heart
Di Antara Bintang-Bintang
...
TS
astri.beloved
Di Antara Bintang-Bintang
Di Antara Bintang-bintang
Kisahku dengan Perempuan-perempuan Itu
18 +++ (Adult Only)
18 +++ (Adult Only)
Spoiler for intro:
Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
Bismillahirrohmanirrohim..
Dengan segala kelapangan hati, keikhlasan dan ketulusan.
Aku minta maaf kepada semua agan & aganwati, mas & mbak, pak & ibu, mimin & momod, dan khususnya Kaum Hawa (Perempuan & Wanita) yang sengaja atau tidak sengaja berkenan membaca kisah hidupku ini.
Bukan bermaksud menjatuhkan, memojokkan, atau menganggap remeh salah satu Gender. Tapi, memang benar-benar kisah nyata yang pengen aku bagi. Agar semua mengerti kalau hidup ini tak mudah, hidup ini tak segampang yang kita bayangkan. Mengapa, dikisahku yang sudah aku post disini banyak sekali objeknya adalah "Perempuan", karena memang seperti itu adanya. Dan, mengapa gag aku tutupi atau sematkan sama sekali?? Karena memang sejatinya seperti itu.
Ini hanya masa laluku yang sayang untuk dilupakan, ini hanya sebuah Rintihan dari dasar hati yang terdalam. Andai diberi sebuah pilihan, tentu pilihan itu lebih baik mati. Tapi, hidup ini terlalu Indah bagiku, jadi aku ingin terus hidup dan berusaha menjadi lebih baik. Yang tersisa hanyalah penyesalan dibeberapa titik hidup, dan semua itu hanya kenangan yang hanya bisa dikenang.
Aku harap jangan pernah sakit hati. Karena semua itu masa laluku. Aku harap semua mengerti, sebenernya sangat berat menceritakannya. Tapi harus aku ceritakan. Dan, semoga tidak ada orang seperti AKU. Jadi, mohon maaf apabila kisah ini terlalu GILA .
Aku hanya seorang laki-laki biasa, dengan hidup yang sangat biasa. Namun, jalan hidup ini terlalu luar biasa (bagiku), dan aku sering merasakan hal yang sangat luar biasa selama aku mengenal perempuan (cewek). Ya, awal cerita ini saya mulai.. . . . .
27 Tahun yang lalu aku dilahirkan. Aku hidup diantara keluarga yang jauh dari urusan Dunia, keluarga yang jauh dari hingar bingar kemewahan dan hiruk pikuk kekayaan. Keluarga sederhana yang mengedepankan Adab dan Syari'at. Sejak kecil, dididik dibalik Tembok Pesantren, (seingatku) Sejak Umur 3 Tahun aku sudah belajar mengaji,dan kelas 1 SD sudah khatam Qur'an lebih dari 8 kali. Tahun 1993 sebagai tahun pertama Aku bersekolah di kelas 1 SD (kebetulan aku tidak TK). Aku bersekolah di sekolah yang ditunjuk Bapakku yaitu sekolah dengan mondok menjadi satu dengan Pesantren. 6 Tahun berlalu dari kelas 1 sampai kelas 6 terlewati begitu saja dengan prestasi yang memuaskan. Prestasi kelas hampir selalu kuraih setiap Catur Wulan dengan peringkat 1 (kadang 2), peringkat di pesantrenpun juga lumayan ya masuk 10 besar terus. Kebetulan banyak hafizh-hafizh yang lebih pinter dikelas mengaji.
Tahun 1999 aku lulus UN SD di angkatan sekolah (waktu itu namanya EBTA/EBTANAS), bersamaan pula dengan lulusan di Pondok Pesantren. Masih dibulan yang sama, aku bimbang waktu mau melanjutkan ke jenjang SMP. Hanya ada 2 pilihan yang diberikan orangtuaku waktu itu, SMP biasa (Negeri) berarti di Kotaku saja atau SMP + dengan Pondok Pesantren di salah satu Kabupaten di Jawa Timur. 3 hari berpikir dan shalat istikhoroh, akhirnya aku mendapat jawaban. Ya, aku memilih dengan mantap untuk meneruskan ke jenjang SMP biasa waktu itu namanya SLTP. Aku mendaftar di salah satu SMP Favorit di Kota Lawet KEBUMEN Jawa Tengah. Hasilnya, aku diterima dan masuk waktu itu. Juni 1999 MOS (Masa Orientasi Siswa) atau istilahnya OSPEK kalau di Universitas di Mulai.
Wallahul Muwafiq Ila Aqwamithariq
Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Di Antara Bintang-bintang #2
Polling
864 hari lagi - 0 suara
Apakah RISTA akan kembali bersama NAUFAL (Oval)?
Diubah oleh astri.beloved 07-01-2019 13:42
radorada dan 18 lainnya memberi reputasi
17
1.2M
4.2K
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Stories from the Heart
32.7KThread•52KAnggota
Tampilkan semua post
TS
astri.beloved
#1934
Namanya Agnes -2
Padahal gue udah di sms sama Cahaya tapi gue bohong lagi ada penting, udah mulai sore juga.. Gue terus memutar otak ngobrol2 aja seadanya.. Gue ulangi mencoba memeluknyaa..
Quote:
Gue: "Ness, gue suka sama lo.." 
Agnes: "Sukaa??"
Gue: "Iyaa, gue suka,, apa mau pacaran sama gue"
Agnes: “tapi Mass.."
Gue: “tapi beda agama?? gak masalah.. intinya lo suka sama gue apa enggak?"
Agnes: "Suka aja sih, hehehe.."
Gue: "Ya udah sekarang lo pacar gue, hahaha yuk pulang.."larii
Agnes: "Ihh apaan si mamas nih... ", nyubit lari..
Agnes: "Sukaa??"
Gue: "Iyaa, gue suka,, apa mau pacaran sama gue"
Agnes: “tapi Mass.."
Gue: “tapi beda agama?? gak masalah.. intinya lo suka sama gue apa enggak?"
Agnes: "Suka aja sih, hehehe.."
Gue: "Ya udah sekarang lo pacar gue, hahaha yuk pulang.."
larii Agnes: "Ihh apaan si mamas nih... ", nyubit lari..
Kayak anak kecil nih malah main kejar-kejaran di pasir pantai.. Suasana sore yang mulai rame, seneng aja rasanya bisa keluar gini sama Agness. Setengah 4 kita cabut n gue anterin dia sampai kostnya.. Ada beberapa rencana ketemu lagi sih, n gue udah gak kaget, karena punya pengalamanku bareng Sitaa, Agness mengajakku ke suatu acara.. Hahaha ini sih Misinya, gak akan lengah..
Quote:
Agnes: "Makasih yaa, udah muter2, sampai kost lagi nih.. Oiya mas, jangan lupa dateng pokoknya.."
Gue: "Yaa, gue usahain.."
Agnes: "Dateng, ntar gue kenalin temen2 gue.."
Gue: "Iyaaa, "
Agnes: "Cewek2 loh, katanya lo paling seneng kalau banyak cewek2 hahaha."
Gue: "Haha, ya udah Nes, aku pulang.."
Agnes: "Mas, Ati2 yaa.."
Gue: "iyaa pacarku.. Aku suka kamu.." dagunyaa hmmm, cabut
Agnes: "Heh apaan mamas.. hahaha..", ngejar nyubit
Gue: "Yaa, gue usahain.."
Agnes: "Dateng, ntar gue kenalin temen2 gue.."
Gue: "Iyaaa, "
Agnes: "Cewek2 loh, katanya lo paling seneng kalau banyak cewek2 hahaha."
Gue: "Haha, ya udah Nes, aku pulang.."
Agnes: "Mas, Ati2 yaa.."
Gue: "iyaa pacarku.. Aku suka kamu.." dagunyaa hmmm, cabut
Agnes: "Heh apaan mamas.. hahaha.."
, ngejar nyubitNgacir aja, pulang karena udah hampir jam 5. Cahaya berisik aja di HP. Sampai rumah Bintang udah mandi, udah disuapin juga meski dia rada ngambek tapi gampang penanganannya kok kalau soal Cahaya.. Dinaa nampak seger banget, dia abis mandi dengan rambut keramas terurai lebat dan basah
.. Gue mandi juga ah gak pake lama kok, jadi semuanya udah seger.. Nyantai sama mereka semua..Lihat perut Dina ya ampun udah gedhe, pakai baju hamil aduhhh Cantuikkkkkkk.. bahas masalah kesehatan dia, check up bidan n beberapa rencana..
Quote:
Gue: "Kalau anak ini udah lahir beneran cewek, lo mau kasih nama siapa?"
Dinaa: "Siapa yaaa?"
Gue: "Hahah, serahkan saja pada Ustadzah kita, Cahaya"
Ayaa: 'Heh, apaan hahaha. nama sih gue ada usulan, kalau cowok kasih aja nama "Satria", kalau cewek "Sartika" Hahaha.."
Gue: "Busett kayak pahlawan aja, mbak Dewi Sartika"
Dinaa: "Hiii, apaan... Ehh gue lagi mikir nih bantuin"
Gue: "Apa?? "
Dinaa: "Gak jadi lah, pusing...." 
Gue: "Haduhh malah nangis, Dinaaa.."
Ayaa: "Udah udah jangan nangis, gue tau perasaan lo, gue ngerti apa yang lo pikirin Naa.."
Dinaa: "..........."
Ayaa: "Val, adakah cara?"
Gue: "Gue cuma berencana, kalau udah lahir, tetaplah disini, kita rawat bareng2 anak Dinaa, ayo kita nguatin diri, ini saran gue.. Dina ngaku sama orangtua, ntar gue dibelakang lo.."
Dinaa: "Jangan, aku gak mau mengakui sama mereka" , bentak
Gue: "Kalau kamu gak mau ngaku? terus anakmu mau dibuang gitu?, mikir!" , gue emosi berdiri
Ayaa: "Val, jangan emosi donk.."
Gue: "Dinaa rese' sih."
Dina: "Udah udah,, gue memang ngerepotin kalian, gue gak berguna.." 
Gue: "Kalau lo nurut sama gue, semoga aja lancar.. Kalau ngaku kita gak akan terlalu pusing, kalau gak ngaku, masalahnya ada anak yang hidup. kalau lo lulus Sarjana, mau pulang kampung, anaknya ditaro dimana?"
Dinaa: "............"
Ayaa: "Val val, ntar gue yang bilang.."
Dinaa: "Siapa yaaa?"
Gue: "Hahah, serahkan saja pada Ustadzah kita, Cahaya"
Ayaa: 'Heh, apaan hahaha. nama sih gue ada usulan, kalau cowok kasih aja nama "Satria", kalau cewek "Sartika" Hahaha.."
Gue: "Busett kayak pahlawan aja, mbak Dewi Sartika
" Dinaa: "Hiii, apaan... Ehh gue lagi mikir nih bantuin"
Gue: "Apa?? "
Dinaa: "Gak jadi lah, pusing...."
Gue: "Haduhh malah nangis, Dinaaa.."
Ayaa: "Udah udah jangan nangis, gue tau perasaan lo, gue ngerti apa yang lo pikirin Naa.."
Dinaa: "..........."
Ayaa: "Val, adakah cara?"
Gue: "Gue cuma berencana, kalau udah lahir, tetaplah disini, kita rawat bareng2 anak Dinaa, ayo kita nguatin diri, ini saran gue.. Dina ngaku sama orangtua, ntar gue dibelakang lo.."
Dinaa: "Jangan, aku gak mau mengakui sama mereka" , bentak
Gue: "Kalau kamu gak mau ngaku? terus anakmu mau dibuang gitu?, mikir!" , gue emosi
berdiriAyaa: "Val, jangan emosi donk.."
Gue: "Dinaa rese' sih."
Dina: "Udah udah,, gue memang ngerepotin kalian, gue gak berguna.."
Gue: "Kalau lo nurut sama gue, semoga aja lancar.. Kalau ngaku kita gak akan terlalu pusing, kalau gak ngaku, masalahnya ada anak yang hidup. kalau lo lulus Sarjana, mau pulang kampung, anaknya ditaro dimana?"
Dinaa: "............"
Ayaa: "Val val, ntar gue yang bilang.."
Susah dibilangin si Dinaa, gue tinggal keluar aja ke warung daripada gue emosi.. Smsan sama Agnes n Sitaa malah asik sambil ngopi, biarin Bintang sama Cahaya juga kok.. Gue nempel si Agness, nempel juga je Sitaa.. Tapi Sitaa kan udah kena, udah pacaran sama dia yang baru dapet Ciuman Pertama bersamanya.. Jadi, gue ke Agness lebih fokusnya.. Gue ajak dia ketemuan lagi malam ini, hahaha ternyata malah mau..
Quote:
Agnes: "Ya udah yuk gak apa2 kalau makan bareng, tapi di sekitaran Kampusku aja yaa, jangan jauh2.."
Gue: "Iyaaa, ya wisss di Ayam Geprek PKL Mrican"
Agnes: "Cocok,, yuk yuk jam 8 yaa.."
Gue: "Oke deh.."
Kencan lagi, padahal sore tadi baru sama dia dari Pantai.. Gak apa2 gue lagi pusing di rumah nih ngadepin si Dinaa yang ngeyel terus..
Malam dateng, gue mau keluar..
Quote:
Gue: "Yaa, gue keluar dulu,, ketemu Dosen.." bohong
Ayaa: "Dosen siapa malam2 gini.."
Gue: "Bapakmu, Pak Syamsul!!"
Ayaa: "Hmm ngawur, gak bohong?"
Gue: "Enggak. Ehh sekalian minta uang pleasee, 200 aja,."
Ayaa: "Buat mabok?"
Gue: "Enggak.. tau sendiri motor gue Yaaa, pleasee,, "
Ayaa: "Bentar..." , ambil
Gue: "............"
Ayaa: "Nihh... jangan kemaleman pulangnya.."
bohongAyaa: "Dosen siapa malam2 gini.."
Gue: "Bapakmu, Pak Syamsul!!"
Ayaa: "Hmm ngawur, gak bohong?"
Gue: "Enggak. Ehh sekalian minta uang pleasee, 200 aja,."
Ayaa: "Buat mabok?"
Gue: "Enggak.. tau sendiri motor gue Yaaa, pleasee,, "
Ayaa: "Bentar..." , ambil
Gue: "............"
Ayaa: "Nihh... jangan kemaleman pulangnya.."
Gue langsung cabut tanpa pamitan sama Dinaa, dia ngambek sama gue sih kayaknya sejak tadi gue tinggal ke warung kan dia masuk kamar.
Ketemu sama Agness yang udah nunggu disekitaran kost, n gue ajak makan ke tempat sesuai janji.. Disela makan gue jadi jahat, apa gue ajak dia ke Club yaa. Soalnya gue pernah nanya ke Agness apa pernah merokok, dia jawabnya pernah, terus minum, jawabnya belum..
Quote:
Gue: "Ness, ada acara apa malam ini?"
Agnes: "Gak ada, nyantai aja di kost,, kalau besok ke gereja biasa ada meeting"
Gue: "Kalau abis ini muter2 gimana? mau?"
Agnes: "Duhh Mas, gue gak berani keluar, kostku kan kayak gitu.."
Gue: "Ayolahhh, alasan kemana kek atau sekarang aja ke kost terus ganti baju rapi.."
Agnes: "Emang mau kemana?"
Gue: "temenin gue ketemuan sama cewek, jadi cewek itu suka sama gue tapi gue gak suka, ntar kalau sama lo, gue ngaku kalau lo pacar gue.. Gimana?"
Agnes: "Idihhh, gue gak bisa Mas,, ", kayaknya cemburu
Gue: "Katanya gak ada acara, cuma keluar doank masa gak bisa, lha ini sekarang keluar?"
Agnes: "Gak ada, nyantai aja di kost,, kalau besok ke gereja biasa ada meeting"
Gue: "Kalau abis ini muter2 gimana? mau?"
Agnes: "Duhh Mas, gue gak berani keluar, kostku kan kayak gitu.."
Gue: "Ayolahhh, alasan kemana kek atau sekarang aja ke kost terus ganti baju rapi.."
Agnes: "Emang mau kemana?"
Gue: "temenin gue ketemuan sama cewek, jadi cewek itu suka sama gue tapi gue gak suka, ntar kalau sama lo, gue ngaku kalau lo pacar gue.. Gimana?"
Agnes: "Idihhh, gue gak bisa Mas,, "
, kayaknya cemburuGue: "Katanya gak ada acara, cuma keluar doank masa gak bisa, lha ini sekarang keluar?"
Agnes nampak bingung, sambil mikir kayaknya nih.. Tapi, gue terus merayunya, pokoknya dia bisa keluar dulu..
Quote:
Agnes: "Duhh, piyee yaa? dulu2 pas SMA gue emang suka keluar malam mas, tapi kan jam 9 pulang, ini udah mau jam 9.."
Gue: "Coba aja dulu yuk, Nesss.. Sampai kost kamu langsung ganti Baju n keluar aja, gue tunggu di Burjo deket kostmu.."
Agnes: "YA udah... ntar kalau urusan udah beres, anter gue ke rumah saudara aja yaa, kalau ke kost gak mungkin, kalau ke tempat saudara kan gue bisa asalan darimana n memang sengaja mau kesana"
Gue: "Coba aja dulu yuk, Nesss.. Sampai kost kamu langsung ganti Baju n keluar aja, gue tunggu di Burjo deket kostmu.."
Agnes: "YA udah... ntar kalau urusan udah beres, anter gue ke rumah saudara aja yaa, kalau ke kost gak mungkin, kalau ke tempat saudara kan gue bisa asalan darimana n memang sengaja mau kesana"
Cuss ke kost Agness n gue nunggu di Burjo,, 15 menitan yesss gue gak tau apa yang dilakuin Agnes, dia orangnya simple gak seribet Sitaa. Keluar dia n nyamperin gue..
Quote:
Gue: "Nah bisa keluar,,"
Agnes: "hehehe, deg degan, tadi ada yang baru pulang jadi gue keluar aja pura2 mau beli gitu, emang sih jam segini memang biasanya kost banyak yang lalu lalang.."
Gue: "Lha kok belum ganti baju?"
Agnes: "Ini di Tas, ehh Mas mau kemana sih sebenrnya.."
Gue: "takut gue ajak?"
Agnes: "Setengah takut.."
Gue: "Agnesss, gue bakal jagain Lo, "
Agnes: "Janji,"ngarep
Gue: "Janji", bohong
Agnes: "hehehe, deg degan, tadi ada yang baru pulang jadi gue keluar aja pura2 mau beli gitu, emang sih jam segini memang biasanya kost banyak yang lalu lalang.."
Gue: "Lha kok belum ganti baju?"
Agnes: "Ini di Tas, ehh Mas mau kemana sih sebenrnya.."
Gue: "takut gue ajak?"
Agnes: "Setengah takut.."
Gue: "Agnesss, gue bakal jagain Lo, "
Agnes: "Janji,"
ngarepGue: "Janji"
, bohongLanjut deh gue aja dia ganti Baju di Pom bensin hahaha.. Sambil nunggu dia, gue Call si Tiara, gue bakal dateng kesana n minta jatah minum, kemaren dia udah tak kasih duit sih.. Gue juga bilang mau dateng sama Agnes, bukan Sitaa.. Tiarapun mengiyakan n gue suruh nunggu disana, karena dia bakal dateng setengah 12.. Owalah ini masih setengah 10, gue ajak muter2 dulu Agnessnya, ke Alkid hahaha.. Basi banget kesana terus..
Quote:
Agnes: "Tuhh malah bingung kan? mau kemana sih Mas?"
Gue: "Ini ceweknya ketemu jam setengah 12.."
Agnes: "hah? setengah 12? sekarang jam 10, gue pulangnya gimana? anter gue ke rumah saudara yaa. Mamas ihhhh nyebelin "
Gue: "Ini ceweknya ketemu jam setengah 12.."
Agnes: "hah? setengah 12? sekarang jam 10, gue pulangnya gimana? anter gue ke rumah saudara yaa. Mamas ihhhh nyebelin "
Gue diem, sengaja diem bikin drama aja.. Sampai setengaj jam berlalu gue masih diem sibuk di HP, akting biar dikira gue pusing. Hahaha.. Jam 11an, sampai Agnes setengah marah, gue boncengin dia aja langsung menuju Club,, sampai sana
Quote:
Agnes: "Lho kok ke Disko?"
Gue: "Emang,,"
Agnes: 'Duhh mamas Gilaaa.. ", rada ngambek
Gue: "Udah pernah??"
Agnes: 'Udah sekali, dulu pas SMA.."
Gue: 'Ya udah ayo masuk, ketemuan sama cewek itu kan didalemm"
Agnes: "Suruh dia keluar,"
Gue: "Dia gak mau,.., please Ness udah sampai sini nih,."
Agnes: "Mas, gue takut.."
Gue: "Aness, ada gue kok, percaya??"
Agnes: "Iyaa, percaya. tapii Mass..." , tarik aja ahh..
Gue: "Emang,,"
Agnes: 'Duhh mamas Gilaaa.. "
, rada ngambekGue: "Udah pernah??"
Agnes: 'Udah sekali, dulu pas SMA.."
Gue: 'Ya udah ayo masuk, ketemuan sama cewek itu kan didalemm"
Agnes: "Suruh dia keluar,"
Gue: "Dia gak mau,.., please Ness udah sampai sini nih,."
Agnes: "Mas, gue takut.."
Gue: "Aness, ada gue kok, percaya??"
Agnes: "Iyaa, percaya. tapii Mass..." , tarik aja ahh..
Kelamaan ah, gue tarik dia ajak masuk, cewek kan gratis.. Langsung nyari tempat n Agnes mulai nampak muka gak enak, dia marah.. N ngomel2 sama gue..
Quote:
Agnes: “Apa sih maumu? Iyaa gue tau kita udah cukup lama mengenal, gak caranya gini lo maksa gue kesini Mas.” :ngambek
Gue: “Agness, kan lo udah mau, kok marah, lagian cuma ketemu doank kok..” , mendinginkan merayu
Agnes: “……………..”
Gue: “Agness, kan lo udah mau, kok marah, lagian cuma ketemu doank kok..” , mendinginkan merayu
Agnes: “……………..”
Setengah jam suasana mulai rame, Tiara sms gue, acting dimulai lagi karena gue udah ngeSet kayak biasanya pas sama Sitaa.. Udah gue jelasin juga siapa Agness..
Quote:
Tiara: “Owhh udah lama, Mass.. Mbakk, jhhehhe, Tiara”
Agnes: “Iyaa, Agness..”maksa senyum
Gue: “Aneess, jangan ngambek ahhh..”
Tiara: “Mbak Aness, rokok…” , nawarin
Agnes: “Iyaa makasih… “
Tiara: “Hmm, ceweknya Mas Oval yaa?” tatapannya senyum nakal
Agnes: “……………..” senyum2..
Agnes: “Iyaa, Agness..”
maksa senyumGue: “Aneess, jangan ngambek ahhh..”
Tiara: “Mbak Aness, rokok…” , nawarin
Agnes: “Iyaa makasih… “
Tiara: “Hmm, ceweknya Mas Oval yaa?” tatapannya senyum nakal
Agnes: “……………..”
senyum2..Mereka berdua ngobrol, gue mulai buka minuman. Tiara gak ada acara jadi dia pakai baju biasa sopan n Agness gak terlalu curiga sama Tiaraa.. Tiara banyak cerita tentang gue n dia yang dibuat2, mengada-ada, hahaa.. N nunjukin sikap asik ke Agnes, ini cara biar Agnes betah n semakin tau kebaikan gue, padahal aslinya gue ada rencana.. Emang sih gue suka beneran sama Agnes, Sitaa dan Agness sama2 membingungkan..
Sampai Tiara merayu Agness..
Quote:
Tiara: “Iyaa, kalau lo emang ceweknya Mas Oval, gue mundur kok, udah Oval buat kamu aja, Ness” akting
Agnes: ‘Ehh ehh bukan kok,, “
Tiara: “Iyaa juga gak apa2 Nes..”
Agnes: “……………”
Tiara: “Udah Clear ya Val,,,”
Gue: “Hmm…. Jangan marah2 Ness, Tiara baik kan?? Kita disini baik, n gue juga ngapain ke lo? Gak ngapa2in kan?”
Agnes: “……………”
akting Agnes: ‘Ehh ehh bukan kok,, “
Tiara: “Iyaa juga gak apa2 Nes..”
Agnes: “……………”
Tiara: “Udah Clear ya Val,,,”
Gue: “Hmm…. Jangan marah2 Ness, Tiara baik kan?? Kita disini baik, n gue juga ngapain ke lo? Gak ngapa2in kan?”
Agnes: “……………”
Tiara pergi, mau sibuk sendiri sih. Gue masih berdua aja sama Agness, gue tawarin dia Rokok..
Quote:
Agnes: “Hehhee, udah lama gak merokok, pas SMA “
Gue: “Ya sekarang ngerokok lagi..”
Agnes: “Coba yaaaa,.”
Gue: “Coba aja”
Gue: “Ya sekarang ngerokok lagi..”
Agnes: “Coba yaaaa,.”
Gue: “Coba aja”
Hahaha merokok juga dianya, tapi banyak kata2 yang dia lontarkan, n banyak yang dia obrolkan ke gue yang minum sendiri.. Sampai sejam lebih, intinya Agnes itu beneran masih PErawan, dia udah pernah pacaran, udah pernah di sentuh cowok sih, cuma sebatas pelukan dan ciuman.. Jadi dia udah pernah ngerasaiin semua itu, ini pertanda dia udah kenal gituan pasti kan tau rasanya..
Quote:
Gue: “Nes, kamu..”, 1 sloki buat dia.
Agnes: “Heh, gak mau, minuman keras kan?”
Gue: “belum pernah kan? Nyoba lah.. “ rayuku sedikit maksa..
Agnes: “…………..”, cuma diem n ngelihatin gelas..
Agnes: “Heh, gak mau, minuman keras kan?”
Gue: “belum pernah kan? Nyoba lah.. “ rayuku sedikit maksa..
Agnes: “…………..”, cuma diem n ngelihatin gelas..
Gue sms Tiara, biar nyuruh Agnes minum, udahlah wanita seperti Tiara udah pinter merayu orang buat minum, gue tau persis.. Nyatanya banyak temen2 dia yang polos terjerumus juga kesini.. Tuara dateng n minum2 bareng gue, Agness cuma cerita n senyum asik ngobrol2,..
Quote:
Tiara: “Ness,”
Agnes: “Iyaa Raa..”
Tiara: “ini kamu, ayo minum, gue cewek juga minum, gak salah kan nyoba.. gue juga baru 2 kali ini hehehe” akting,..
Agnes: “Duhhh enggak ah Raaa..” , sedikit menolak
Tiara: “Sekali, buat tanda kita kenal malam ini, sekali ini aja, di waktu ini..”
Agnes: “Iyaa Raa..”
Tiara: “ini kamu, ayo minum, gue cewek juga minum, gak salah kan nyoba.. gue juga baru 2 kali ini hehehe” akting,..
Agnes: “Duhhh enggak ah Raaa..” , sedikit menolak
Tiara: “Sekali, buat tanda kita kenal malam ini, sekali ini aja, di waktu ini..”
Agness diem, bingung.. Gue juga ikutan ngerayu dengan dalih yang sama.. AKhirnya minum juga si Agnes.. Sampai berlanjut beberapa kali teguk ,, Mabuk,,, sampai setengah Mabuk,, sampai pulang n nongkrong nunggu pagi di Kost Tiara.. Jam 7 pagi gue anterin dia ke Kost, ..
---------
Diubah oleh astri.beloved 12-03-2015 03:17
0