- Beranda
- The Lounge
Nikmatnya Kuliner Cirebon
...
TS
Petu
Nikmatnya Kuliner Cirebon

Quote:
Spoiler for Empal Gentong:
Quote:
Menu ini berupa daging dan jeroan sapi yang dibanjiri kuah mirip soto. Rasanya sungguh lezat, tapi memang sangat berkolesterol. Sesuai namanya, daging dimasak menggunakan kayu bakar (pohon mangga) di dalam gentong yang terbuat dari tanah liat. Empal gentong dapat disajikan dengan nasi atau lontong, kemudian disiram kuah bumbu yang khas, ditambah taburan bawang goreng dan daun kucai. Bagi penyuka pedas, sambal empal gentong sangat cocok untuk uji nyali karena dibuat dari saripati cabai merah kering yang dikemudian ditumbuk.
Spoiler for Nasi Jamblang:
Spoiler for Nasi Lengko:
Spoiler for Tahu Gejrot:
Spoiler for Minuman khas idaman kaskuser:
Quote:
Spoiler for Docang:
Spoiler for Tahu Petis:
Spoiler for Empal Asem:
Spoiler for Sambel Asem:
Spoiler for Kerupuk Melarat:
Spoiler for Mie Koclok:
Quote:
---Resep Masakan---
- DoncangNew(1/03/2015)
- Empal Gentong
- Kangkung Sambal Asem
- Nasi Lengko khas Cirebon
- ...
Diubah oleh Petu 01-03-2015 13:02
0
66.5K
1K
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
1.3MThread•103.8KAnggota
Tampilkan semua post
TS
Petu
#998
[#Resep] Empal Gentong

Resep Empal Gentong Cirebon Enak
Resep Sajian Kuliner kali ini adalah : Empal Gentong. Resep Makanan khas dari cirebon.
Quote:
- Bahan utama yang dibutuhkan adalah 250 gram daging sapi. Pilih bagian utamanya atau bagian bawak ketiak. Biasanya juga disebut daging sandung lamur.
- Jeroan sapi (limpa dan hati sapi) kurang lebih sebanyak 100-200 gram. Cuci bersih sebelum digunakan. Apabila tidak ingin pakai jeroan, bisa diganti dengan daging lamur 100 gram.
- Santan kelapa kental kurang lebih sekitar 350-400 gram. Usahakan memakai perasan buah kelapa asli yang diparut. Kira kira butuh 1/4-1/2 buah kelapa utuh.
- Daun salam cuci bersih sebanyak 1-2 lembar.
- Lengkuas yang sudah dimemarkan dan dicuci bersih sepanjang 2-3 cm.
- Jahe yang sudah dicuci dan dimemarkan sepanjang 3 cm.
- Serai kurang lebih 1 batang.
- Cengkih sebanyak 4 pcs.
- Kayu Manis kurang lebih 2 cm.
- Bawang putih ukuran sedang besar sebanyak 3 pcs.
- Kunyit yang sudah dibersihkan dan dibakar kurang lebih sepanjang 3cm.
- Bawang merah lokal kurang lebih 7 pcs. Kupas kulitnya.
- Ketumbar di sangrai terlebih dahulu kurang lebih 1/2 sampai 3/4 sendok kecil.
- Jinten kurang lebih setengah sendok kecil/sendok teh.
- Kemiri yang sudah disangrai sebanyak 1 pcs ukuran sedang besar.
- Kunyit yang sudah dibakar dan dikupas kulitnya kurang lebih sepanjang 3cm.
- Kapulaga kurang lebih 3 pcs.
- Gula pasir putih secukupnya (kurang lebih sebanyak satu sendok teh).
- Daun Kucai secukupnya untuk hiasan. Cuci bersi dan potong kecil kecil sebelum digunakan.
- Garam dapur beryodium secukupnya sesuai selera.
- Minyak Goreng baru secukupnya untuk menumis.
- Air bersih secukupnya (kurang lebih 900-1000 ml).
Quote:
- Potong daging sapinya sesuai selera. Jangan terlalu kecil dan juga jangan terlalu besar supaya daging benar benar empuk. Untuk hasil sempurna, usahakan jangan cuci dagingnya.
- Rebus daging sapi lemurnya dengan air kuarang lebih 1100 ml sampai daging empuk. Kalau memakai jeroan, jeroan sapi juga direbus tetapi tempatnya beda. Setelah daging sapinya nanti empuk, ambil kuah kaldunya kurang lebih sebanyak 900-1000 ml.
- Sambil menunggu daging empuk, teman teman bisa menyiapkan bumbunya.
- Haluskan bawang putih, kapulaga, kemiri, kunyit bawang merah dan ketumbarnya.
- Tumis bumbu bumbu yang sudah dihaluskan diatas dengan minyak sedikit sampai harum.
- Tambahkan gula pasir, garam dan jinten. Aduk kembali sampai tercampur rata.
- Memarkan serai, lengkuas dan jahenya. Masukkan ke dalam bumbu bumbu diatas sambil tetap diaduk aduk.
- Masukkan kayu manis, cengkeh, daun salam dan garam dapur lagi.
- Masukkan santan kentalnya dan dagingnya. Aduk kembali sampai rata dan santan mendidih.
- Masukkan kaldu daging yang sudah disisihkan di atas. Aduk aduk kembali sampai mendidih dan daging benar benar empuk.
- Terakhir cicipi dahulu sebelum dimatikan. Kalau perlu tambahkan lagi garam dan gulanya sampai didapat rasa yang benar benar pas di lidah.
Selamat Mencoba Gan/Wati


Quote:
Diubah oleh Petu 22-02-2015 12:43
0





+
= 




