- Beranda
- The Lounge
This is Life
...
TS
kucing.evil
This is Life
Cerbung... ane gak peduli kalian komentar salah kamar atau apalah... bata ataupun cendol ... ane cuma mau menguji karya ane ditempat yg banyak pembacanya... ya itu di the lounge kaskus...
yah paling juga ntar disunat momod.. hehe
Continue
yah paling juga ntar disunat momod.. hehe
Quote:
Continue
Diubah oleh kucing.evil 21-02-2015 14:08
0
3.2K
30
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
1.3MThread•103.8KAnggota
Tampilkan semua post
TS
kucing.evil
#27
Continue
Lalu perlahan aku mangadahkan kepala dan membuka mata. aku diam sejenak melihat ke kakak kakak senior yg melihat ke arahku.
badanku terasa kaku gemetaran... tak tau akan jadi seperti apa selanjutnya.
lalu ketua osis bilang : kalian yg mengangkat tangan. segera berdiri !
akupun semakin bingung ... kenapa pakai kata "kalian"
... lalu aku menoleh kebelakang... kulihat ada dua orang lagi yg juga mengangkat tangannya... mereka ialah Randa dan Ferry.
heran semakin menjadi jadi di dalam benakku. bukankah akulah pencurinya ? jadi mengapa mereka ikut mengngkat tangan
.
lalu kami berdiri tanpa bersuara... nama kami bertiga dicatat oleh seorang kakak senior perempuan. lalu kami disuruh duduk kembali dan aku melihat disampingku ... Lizha sedikit mengintip... aku sudah pasrah.
lalu semua disuruh membuka mata dan ketua osis bilang , kepada kalian yg mencuri ... kami harap segera kembalikan hp milik Lizha sebelum besok pagi !
karena kalau sebelum besok pagi hp Lizha belum juga kembali ,maka kalian akan dikeluarkan dari sekolah ini !
setengah kaget aku mendengar ucapan ketos tadi, masak iya aku dikeluarkan saat baru sekolah 2 hari disni
hari itu mos telah usai... segera aku menemui Randa dan Ferry. dan kutanyakan , siapa pencurinya.
mereka berdua pun kompak menjawab "kamu pencurinya !"
*akupun diam sejenak lalu bertanya , kalian tau darimana ? lalu kenapa kalian mengangkat tangan ?
Randa : kami berdua sengaja mengangkat tangan untuk menyelamatkanmu, karena kalau kamu sendirian, pasti akan langsung dikeluarkan.. nah ,kalau bertiga ,belum langsung dikeluarkan , karena Ferry adalah keponakan kepala sekolah disini.
Aku : kenapa kalian mau menolongku ?
Randa : karena aku ingin berteman denganmu,... oh iya nanti kembalikan hpnya si Lizha !
Aku : . . . . baiklah
aku meminta nomor Hp Randa dan segera pulang sambil mengambil hp di semak-semak tadi.
dirumah pun seusai maghrib, aku segera menelpon Randa dan meminta tolong agar ia mau mengantarku kerumah Lizha, karena aku tak tahu dimana rumahnya Lizha dan juga aku tidak punya motor...
Aku
: Ran, minta tolong antarin aku yaaaa
Randa
: pergi sendiri dong, kan kamu yg ambil hpnya dia , ya tanggung jawab lah
Aku
: aku gak punya motor mau kerumahnya, gak tau rumahnya dimana juga...
Randa
: yaelah... yaudah ..rumah kamu di jalan Merapi itukan ?
Aku
: iya ,lewat aja jalan sana , aku nunggu dipinggir jalan depan rumahku.
Randa
: oke deh. tuutt ttuutt ttuutt.
segera ku ambil Hp milik Lizha ,,,, sambil duduk dipinggir jalan depan rumahku... iseng iseng ku aktifkan hpnya Lizha itu... beberapa pesan masuk... tak berani aku membukanya,.. lalu beberapa saat kemudian HP itu berdering tanda panggilan masuk... tak tahu harus kuapakan., penelpon itu pun namanya tak ada di kontak HP ini...
sampai 4X dia menelpon,... akhirnya kuangkat juga. tiba tiba terdengar suara seorang perempuan...
dia dengan pelan mengatakan...
Yoga,... gak usah malu., aku sudah tau kok... kembalikan aja HPnya .. aku gak marah.
*tuutt tuutt segera kumatikan panggilan tersebut
tiba-tiba Randa datang berboncengan dengan Ferry... lalu akupun segera naik ... semotor bertiga
bruumm bruuummm. tak sampai 15 menit sampailah kami dirumahnya Lizha...
rumahnya kayak Istana
.... andai aku punya rumah kayak gitu
halamannya sangat luas... rumahnya bertingkat tingkat ... ada kolam ikan juga ditamannya... benar benar takjub liat rumahnya.
lalu Ferry menelpon ke nomornya Lizha... *disini aku heran, Ferry dapat Nomornya Lizha darimana ?
kan Lizha itu hpnya ada sama aku.. kalo mau nelpon jelas harus tau dulu nomor barunya 
beberapa menit kemudian keluarlah Lizha pakai baju piyama dengan rambut dikuncit kuda berjalan dari rumahnya ke pagar untuk membuka pagarnya...
lalu Lizha bertanya ke aku ...
Lizha
:mana hpnya ga ?
Aku
: anu.. . . ini hpnya ...
Ferry : minta maaf ooy
Aku : maaf ya zha ,aku udah nyolong hp kamu
Lizha
: iya udah aku maafin... jangan diulangi lagi ya 
Aku : iya zha . . makasiiih
Lizha : udah ya aku masuk dulu... ntar dicariin mama
Randa : oke
lalu setelah Lizha masuk kerumahnya , kami segera berangkat kerumahnya Ferry ... ternyata eh ternyata rumahnya Ferry dekat banget sama rumahnya Lizha
masih satu komplek, naik motor paling cuma 1 menit
disana kami ngobrol ngobrol sejenak.
Aku : eh Fer, kamu udah lama ya temenan sama Lizha ?
Ferry : lumayanlah , dari TK udah kenal
Aku : kenapa gak kamu pacarin , kan dia cantik ?
Ferry : Cantik ?
belum liat pacarku siih 
Randa : hahaha cantikan jg pacarku
Aku : pacaran apa enaknya sih ?
Ferry :
jones nih anak...
Randa : emang belum pernah pacaran ?
Aku : belum sih
Randa : kalo jatuh Cinta ?
Aku : pernah waktu smp
Randa : boleh juga kamu... bisa mempertahankan trofi jomblo
Aku :
Ferry : ntar deh , kuajak ketempat yg banyak cewek2 cakepnya
tak terasa waktu sudah menunjukan pukul 9:30 malam... aku segera minta diantarkan pulang oleh Randa.
malam itu terasa sedikit tenanglah aku karena masalah sudah terselesaikan.
tapi sebelum tidur masih kupertanyakan dalam benakku , kenapa Lizha gak marah saat tau akulah yg mencuri hpnya
...
ah mungkin saja hp tak terlalu penting baginya, dia kan anak orang kaya pikirku. ..
badanku terasa kaku gemetaran... tak tau akan jadi seperti apa selanjutnya.
lalu ketua osis bilang : kalian yg mengangkat tangan. segera berdiri !
akupun semakin bingung ... kenapa pakai kata "kalian"
... lalu aku menoleh kebelakang... kulihat ada dua orang lagi yg juga mengangkat tangannya... mereka ialah Randa dan Ferry.heran semakin menjadi jadi di dalam benakku. bukankah akulah pencurinya ? jadi mengapa mereka ikut mengngkat tangan
.lalu kami berdiri tanpa bersuara... nama kami bertiga dicatat oleh seorang kakak senior perempuan. lalu kami disuruh duduk kembali dan aku melihat disampingku ... Lizha sedikit mengintip... aku sudah pasrah.
lalu semua disuruh membuka mata dan ketua osis bilang , kepada kalian yg mencuri ... kami harap segera kembalikan hp milik Lizha sebelum besok pagi !
karena kalau sebelum besok pagi hp Lizha belum juga kembali ,maka kalian akan dikeluarkan dari sekolah ini !
setengah kaget aku mendengar ucapan ketos tadi, masak iya aku dikeluarkan saat baru sekolah 2 hari disni
hari itu mos telah usai... segera aku menemui Randa dan Ferry. dan kutanyakan , siapa pencurinya.
mereka berdua pun kompak menjawab "kamu pencurinya !"
*akupun diam sejenak lalu bertanya , kalian tau darimana ? lalu kenapa kalian mengangkat tangan ?
Randa : kami berdua sengaja mengangkat tangan untuk menyelamatkanmu, karena kalau kamu sendirian, pasti akan langsung dikeluarkan.. nah ,kalau bertiga ,belum langsung dikeluarkan , karena Ferry adalah keponakan kepala sekolah disini.
Aku : kenapa kalian mau menolongku ?
Randa : karena aku ingin berteman denganmu,... oh iya nanti kembalikan hpnya si Lizha !
Aku : . . . . baiklah

aku meminta nomor Hp Randa dan segera pulang sambil mengambil hp di semak-semak tadi.
dirumah pun seusai maghrib, aku segera menelpon Randa dan meminta tolong agar ia mau mengantarku kerumah Lizha, karena aku tak tahu dimana rumahnya Lizha dan juga aku tidak punya motor...
Aku
: Ran, minta tolong antarin aku yaaaaRanda
: pergi sendiri dong, kan kamu yg ambil hpnya dia , ya tanggung jawab lahAku
: aku gak punya motor mau kerumahnya, gak tau rumahnya dimana juga...Randa
: yaelah... yaudah ..rumah kamu di jalan Merapi itukan ?Aku
: iya ,lewat aja jalan sana , aku nunggu dipinggir jalan depan rumahku.Randa
: oke deh. tuutt ttuutt ttuutt.segera ku ambil Hp milik Lizha ,,,, sambil duduk dipinggir jalan depan rumahku... iseng iseng ku aktifkan hpnya Lizha itu... beberapa pesan masuk... tak berani aku membukanya,.. lalu beberapa saat kemudian HP itu berdering tanda panggilan masuk... tak tahu harus kuapakan., penelpon itu pun namanya tak ada di kontak HP ini...
sampai 4X dia menelpon,... akhirnya kuangkat juga. tiba tiba terdengar suara seorang perempuan...
dia dengan pelan mengatakan...
Yoga,... gak usah malu., aku sudah tau kok... kembalikan aja HPnya .. aku gak marah.
*tuutt tuutt segera kumatikan panggilan tersebut

tiba-tiba Randa datang berboncengan dengan Ferry... lalu akupun segera naik ... semotor bertiga

bruumm bruuummm. tak sampai 15 menit sampailah kami dirumahnya Lizha...
rumahnya kayak Istana
.... andai aku punya rumah kayak gitu
halamannya sangat luas... rumahnya bertingkat tingkat ... ada kolam ikan juga ditamannya... benar benar takjub liat rumahnya.lalu Ferry menelpon ke nomornya Lizha... *disini aku heran, Ferry dapat Nomornya Lizha darimana ?
kan Lizha itu hpnya ada sama aku.. kalo mau nelpon jelas harus tau dulu nomor barunya 
beberapa menit kemudian keluarlah Lizha pakai baju piyama dengan rambut dikuncit kuda berjalan dari rumahnya ke pagar untuk membuka pagarnya...
lalu Lizha bertanya ke aku ...
Lizha
:mana hpnya ga ?Aku
: anu.. . . ini hpnya ...
Ferry : minta maaf ooy

Aku : maaf ya zha ,aku udah nyolong hp kamu

Lizha
: iya udah aku maafin... jangan diulangi lagi ya 
Aku : iya zha . . makasiiih

Lizha : udah ya aku masuk dulu... ntar dicariin mama

Randa : oke

lalu setelah Lizha masuk kerumahnya , kami segera berangkat kerumahnya Ferry ... ternyata eh ternyata rumahnya Ferry dekat banget sama rumahnya Lizha

masih satu komplek, naik motor paling cuma 1 menit

disana kami ngobrol ngobrol sejenak.
Aku : eh Fer, kamu udah lama ya temenan sama Lizha ?
Ferry : lumayanlah , dari TK udah kenal

Aku : kenapa gak kamu pacarin , kan dia cantik ?
Ferry : Cantik ?
belum liat pacarku siih 
Randa : hahaha cantikan jg pacarku

Aku : pacaran apa enaknya sih ?
Ferry :
jones nih anak...Randa : emang belum pernah pacaran ?
Aku : belum sih

Randa : kalo jatuh Cinta ?
Aku : pernah waktu smp

Randa : boleh juga kamu... bisa mempertahankan trofi jomblo

Aku :

Ferry : ntar deh , kuajak ketempat yg banyak cewek2 cakepnya

tak terasa waktu sudah menunjukan pukul 9:30 malam... aku segera minta diantarkan pulang oleh Randa.
malam itu terasa sedikit tenanglah aku karena masalah sudah terselesaikan.
tapi sebelum tidur masih kupertanyakan dalam benakku , kenapa Lizha gak marah saat tau akulah yg mencuri hpnya
...ah mungkin saja hp tak terlalu penting baginya, dia kan anak orang kaya pikirku. ..
0

anggilan untuk kakak cewek dikota ane) senior.