Kaskus

Story

viraajhaAvatar border
TS
viraajha
Akhirnya Ku Menemukanmu...
Haloo agan dan sist penghuni SFTH permisi numpang lewat.. eh maksudnya numpang eksis ..eh bukan juga cuma mau numpang coret-coret diforum ini sedikit (moga berkenan ya)...emoticon-Malu (S)..

Sebelum mulai cerita gw akan sedikit memperkenalkan diri, nama gw VIRA usia gw tahun ini menjelang 26 tahun dan alhamdulilah sudah tidak single lagi. emoticon-Malu (S) ..Gw cuma mau sedikit menceritakan kisah hidup gw tentang "Indahnya Penantian dan Buah Manis dari Kesabaran". Sebelumnya maaf kalau nanti banyak kekurangan dalam penulisan dan untuk menjaga privasi semua orang yang gw ceritakan disini maka dari itu semua nama adalah samaran.

"Ada kalanya kita merasa yang DEKAT terasa JAUH dan yang JAUH terasa sungguh DEKAT"..


This is My Story .........."Akhirnya Ku Menemukanmu"...


Quote:




Akhirnya ku menemukanmu....
Saat hati ini mulai meragu...
Akhirnya ku menemukanmu...
Saat raga ini ingin berlabuh....



Spoiler for INDEKS I:


Spoiler for INDEKS II:


Spoiler for Notes:
Polling
Poll ini sudah ditutup. - 18 suara
Siapakah Pria yang akan menjadi Suami Vira?????
Asta
6%
Tiyan
61%
Doni
6%
Mas Arya
0%
Mas Anto
6%
Belum nongol di cerita
22%
Diubah oleh viraajha 02-09-2016 14:35
dewisuzannaAvatar border
dewisuzanna memberi reputasi
1
115.8K
823
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Stories from the Heart
Stories from the Heart
KASKUS Official
32.7KThread52KAnggota
Tampilkan semua post
viraajhaAvatar border
TS
viraajha
#1
PART 1 - Akhir Menjadi Awal
27 Nopember 2008,

Aku terbangun dengan rasa kantuk yang masih memberatkan tubuhku untuk bangkit dari tempat tidur, tapi aku harus segera bangkit dan mempersiapkan diri karena hari ini adalah hari bahagia orang tersayangku, Asta. Asta adalah pacarku selama hampir 1 tahun ini,ya walaupun setengah tahun terakhir ini kami harus terpisah jarak karena asta harus mengikuti pendidikan kepolisian. Aku bahagia karena akhirnya asta bisa mewujudkan apa yang selama ini dia impikan.

Asta bukan orang baru dalam hidupku, dia adalah temanku di bangku SMP dulu. Dia teman sekelasku di kelas 1 dan kelas 3. Sebenarnya aku tidak terlalu dekat dengannya hanya saja waktu di kelas 3 asta sempat menyukaiku. rasa suka anak SMP yang tidak terlalu aku tanggapi. Ya mungkin dia suka aku karena menjelang ujian akhir , aku dan asta sering belajar bersama. Lebih tepatnya sebenarnya aku yang memaksa asta untuk mengajariku bahasa inggris karena aku sangat kurang dipelajaran itu. Namun setelah lulus SMP aku dan asta tidak pernah berhubungan lagi karena kita masuk di SMA berbeda. Sampai akhirnya setelah lulus SMA kita baru dipertemukan lagi di suatu acara. Setelah pertemuan itu asta jadi sering menghubungiku dan 3 bulan kemudian aku menerima dia untuk jadi pacarku.

Akhirnya setelah hampir setengah tahun ini dia menjalani pendidikan kepolisiannya di luar kota dan hari itu dia akan kembali ke Jakarta, sudah banyak rencana yang ingin aku sampaikan padanya maklumlah 6 bulan kita dipisahkan jarak dan komunikasi yang sangat terbatas.. Hari itu aku dan keluarganya akan menghadiri acara pelantikannya sekaligus menjemput dia. Tak bisa digambarkan bagaimana bahagianya aku hari itu rasanya tak sabar sekali ingin bertemu dengannya.

Quote:


Sesampainya di sana aku melihat sudah banyak orang yang berkumpul di sekitar tempat acara pelantikan akan dilaksanakan, semua keluarga yang sudah menanti anak mereka dilantik sebagai anggota kepolisian. Terlihat wajah-wajah bahagia para orang tua yang sangat bangga akan prestasi anaknya tak terkecuali raut bahagia itu aku lihat juga di wajah keluarga asta.

Cuaca yang sangat terik siang itu tak mengurangi semangatku untuk menyaksikan acara pelantikan asta, walaupun aku rasakan tubuhku semakin lemah,tapi Aku harus kuat demi asta. setelah sekian lama menanti akhirnya acara yang aku tunggu akan segera dimulai, aku mulai berdesakan dengan keluarga-keluarga yang lain untuk mendapatkan tempat di depan agar kami bisa melihat acara dengan jelas. Hampir satu jam sudah acara berlangsung dan rasanya aku sudah tak sanggup lagi berdiri karena badanku semakin lemah, akhirnya aku memutuskan untuk berjalan ke belakang mencari tempat sandaran sekedar untuk beristirahat sampai acara selesai.

Dari tempatku bersandar, aku melihat orang-orang sudah mulai membubarkan diri yang artinya acara sudah selesai. Aku segera bangkit dari tempat dudukku dan langsung menghampiri keberadaan asta dan keluarganya. Dia tersenyum melihat kehadiranku tapi aku melihat ada yang berbeda dari diri asta. sebenarnya aku sudah merasakan itu semenjak 3 bulan yang lalu. Dia sudah tidak seperti asta sewaktu kita baru jadian. Dia sudah tidak perhatian lagi seperti dulu, namun aku selalu berusaha mengusir segala perasaan negatif yang muncul setiap aku melihat perubahan asta, mungkin pendidikannya yang menyita banyak waktu dan tenaga yang membuat dia jadi tidak ada waktu untuk memikirkan hal yang lain termasuk memikirkan aku.

Quote:


Belum sempat mengobrol banyak dengan asta , aku dan asta dipanggil keluarga asta untuk foto bersama sebelum kita pulang ke Jakarta.
Di jalan pulang aku dan asta tidak bisa banyak bercerita karena asta duduk di depan sedangkan aku dibelakang bersama adiknya. Daripada bengong akhirnya aku iseng membuka hp asta yang tadi dititipkan kepadaku. Aku langsung membuka kotak masuk pesan hp asta sekedar hanya ingin melihat-lihat saja, selama pacaran kita memang tidak pernah membatasi ataupun melarang pasangan kita untuk melihat atau mengecek hp pasangannya. Bukannya tidak saling percaya tapi kalau memang tidak ada yang aneh jadi buat apa disembunyikan.

Baru saja membuka aku sudah melihat ada keanehan di kotak masuk pesan hp asta. aku membaca ada sms dari rofi sahabat dekatnya asta 2 minggu yang lalu, seingatku sebulan yang lalu disaat asta terakhir pulang ke Jakarta dia bilang kepadaku kalau dia tidak akan pulang ke Jakarta sebelum acara pelantikan ini tapi dari sms yang aku baca ini berisi ajakan rofi kepada asta untuk ikut ke acara ulang tahun temannya rofi. Aku bingung karena itu artinya 2 minggu yang lalu asta pulang ke Jakarta dan dia tidak mengabari aku. Ada apa ini?? Asta apa yang sebenarnya terjadi?? Hatiku mulai gelisah dengan banyaknya pertanyaan tentang sikap asta yang sudah aku rasakan semakin berubah.

Setelah sampai di rumah asta aku langsung pamit untuk pulang, asta menawarkan diri untuk mengantarkan aku, tapi aku minta asta mengantarkan aku ke kampus saja karena aku ada kuliah malam ini, walaupun badanku rasanya sudah terlampau lelah tapi aku memaksakan diri karena mata kuliah hari ini termasuk mata kuliah penting jadi aku tak ingin bolos, lagipula aku belum mau pulang dan memilih ke kampus bertemu teman-teman kampus agar bisa sedikit melupakan kegundahan di hatiku sekarang. Di perjalanan aku coba untuk menanyakan perihal sms rofi padanya.

Quote:


Aku lihat asta kaget dengan pertanyaanku barusan.

Quote:


Aku memutuskan untuk tidak lagi melanjutkan pertanyaan karena aku semakin tidak mengerti asta sekarang ini.

Sesampainya di kampus aku langsung masuk kelas karena memang kelasnya sudah mulai. Aku langsung duduk di tempat duduk yang telah disediakan andin. Andin adalah sahabatku di kampus, kita selalu bersama sampai-sampai teman-teman kampusku menjuluki kami anak kembar karena kami hampir tak pernah terpisah. Rasanya aku ingin sekali mencurahkan isi hatiku padanya tentang asta.

Quote:


Aku lihat andin langsung kecewa mendengar jawabanku. Aku tau dia pasti sangat penasaran ingin tahu apa yang terjadi seharian ini padaku. Dasar sahabat tukang kepo..hehehe
Selesai kuliah aku sama andin langsung pergi ke tempat makan favorit kami di belakang kampus “Nasi Goreng Gila” sebenarnya sih tidak ada yang istimewa dengan tempat itu Cuma karena kami tidak banyak pilihan yang lain.

Quote:


Aku ceritakan semua yang terjadi tadi di perjalanan pulang saat aku membuka hp asta.

Quote:


Gue juga berharap semua akan baik-baik aja din (jawabku dalam hati).
Diubah oleh viraajha 12-03-2015 18:24
0
Ikuti KASKUS di
© 2025 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.