- Beranda
- The Lounge
Cuplikan Kisah Nyata Satuan Tugas Rajawali Kompi Pemburu
...
TS
pioneer1980
Cuplikan Kisah Nyata Satuan Tugas Rajawali Kompi Pemburu


DI GALI DI KUMPULKAN BERDASARKAN KISAH NYATA
BASED FROM A TRUE STORY
BASED FROM A TRUE STORY
INDEX KISAH 1
KOMPI PEMBURU RAJAWALI
KOMPI PEMBURU RAJAWALI
✔1. [Credit : Agan Kopralcepak] - Pengenalan
✔2. [Credit : Agan Kopralcepak] - First Blood
✔3. [Credit : Agan Kopralcepak] - Kebiasaan Tentara Kita
✔4. [Credit : Agan Kopralcepak] - Kapal Selam Siapa
✔5. [Credit : Agan Kopralcepak] - Siapa David Alex
✔6. [Credit : Agan Kopralcepak] - Penyelamatan Post Terpencil
✔7. [Credit : Agan Kopralcepak] - Salah Lirik
✔8. [Credit : Agan Kopralcepak] - Penyerangan Gudang Bawah Tanah
✔9. [Credit : Agan Kopralcepak] - Fretilin Kena Tsunami
✔10. [Credit : Agan Kopralcepak] - Lulik
✔11. [Credit : Agan Kopralcepak] - Mengerjai Bos Baru
✔12. [Credit : Agan Kopralcepak] - Misteri Gugurnya Sang Danton
✔13. [Credit : Agan Kopralcepak] - Yang Paling Di Timtim
✔14. [Credit : Agan Kopralcepak] - Sengsaranya Nongkrong di Kotis
✔15. [Credit : Agan Kopralcepak] -Collateral Damage
✔16. [Credit : Agan Kopralcepak] - Mencari Brimob Yang Hilang
✔17. [Credit : Agan Kopralcepak] - Penyergapan Dalam Kota
✔18. [Credit : Agan Kopralcepak] - SS-1 Pindad
✔19. [Credit : Agan Kopralcepak] - HomeBase Tak Kalah Tegangnya
✔20. [Credit : Agan Kopralcepak] - Salah Sasaran
✔21. [Credit : Agan Kopralcepak] - Mengenang Sang Komandan Rajawali
✔22. [Credit : Agan Kopralcepak] - Nyasar Membawa Berkah
✔23. [Credit : Agan Kopralcepak] - Memburu Si Pembakar
✔24. [Credit : Agan Kopralcepak] - Penasaran
✔25. [Credit : Agan Kopralcepak] - Perbandingan Fretilin dan GAM
✔26. [Credit : Agan Kopralcepak] -Panah SGI
✔27. [Credit : Agan Kopralcepak] - Membekuk Gerilyawati
✔28. [TS] - Disekolahkan Biar Pandai!
✔29. [TS] - Cerita Sari Aceh
✔30. [Credit : Formil] -Taktik Decoy
✔31. [Credit : Formil] - Rajawali Sektor Timur 1998
✔31. [Credit : Agan Kopralcepak] - Penghadang Yang Dihadang
✔32. [Credit : Agan Kopralcepak] - Mencoba Peralatan Baru
✔33. [Credit : Agan Kopralcepak] - Lulik
✔32. [TS] - Intermezo1
✔33. [TS] - Intermezo2
✔34. [Credit : Alexanderhagal] -Jiancok Asu Koen!
✔35. [Credit : FORMIL] - Intermezo3
✔36. [Credit : FORMIL] - Lembah Mistis
✔37. [Credit : FORMIL] - Oleh-Oleh
✔38. [Credit : FORMIL] - Lelucon Saat Kontak
✔39. [Credit : FORMIL] - Istirahat Pun Guyon
✔40. [Credit : FORMIL] - Sydrom Mata Kuning
✔41. [Credit : FORMIL] - 501 Duel Jarak Dekat
✔42. [Credit : agan Zenergun] - Bobby Trap
✔43. [Credit : KakRhoma] - Si Ular
✔44. [TS] - Nenek Mengenang Cucu
✔45. [TS] - Arwah Mengunjungi Komandan
✔46. [TS] - Mat engasr
✔47. [TS] - Membom Dedemit
✔48. [TS] - Tumbangnya Orang Sakti- Bag 2.
✔49. [Credit : Agan Erwinparikesit] - Masuk Kolam Bag 2.
✔50. [Credit : Agan Erwinparikesit] - Bukit Tengkorak Bag 2. Bag 3. Bag 4.
✔51. [Credit : Agan Erwinparikesit] - Memenuhi Tantangan GAM
✔52. [TS] - Dor! GAM Malah Ketawa
✔53. [TS] - Insiden Caracas
✔54. [Credit : FORMIL] - Rajawali 330 TOD Papua
INDEX KISAH 2
OPERASI OPERASI DI TIMTIM, PAPUA & ACEH
OPERASI OPERASI DI TIMTIM, PAPUA & ACEH
Timor Timur
✔[Credit : FORMIL] - Operasi Linud TerbesarBag.2 Bag.3 Bag.4
✔[URL=...][Credit : FORMIL] - Grup 1/Kopassandha Membuka Operasi Seroja[/URL]
✔[Credit : FORMIL] - Si Kancil
✔[Credit : FORMIL] - Serangan Heroin Di Gunung Qablaque Bag.2 Bag.3 Bag 4.
✔[Credit : FORMIL] - Operasi Kikis Bag 2.
✔[Credit : Agan Gemahripahlohji] - Kisah Bapak Ane
✔[Credit : Agan Alexanderhagal] - Kisah Bapakku Di Timtim
✔[TS] - Sepenggal Kisah Prabowo di Medan Tempur
✔[Credit : Agan Samueltirta] - Behind Enemy Lines Tim Umi Bag.2
Bag.3 Bag.4
✔[Credit : Agan Samuel Tirta] - Rambo Yg Sebenarnya : PRATU SUPARLAN
✔[Credit : Agan Samuel Tirta] - Gugurnya Sukisno
✔[Credit : Agan Alexanderhagal] - Timtim Band Of Brother : Kisah Bapak Ane : TANDA LAHIR
✔[Credit : Agan Alexanderhagal] - Timtim Band Of Brother : Kisah Bapak Ane : TIDUR NGELONIN GRANAT
✔[Credit : Agan Alexanderhagal] - Timtim Band Of Brother : Kisah Bapak Ane : IBUUUU...SAKITNYA BUUUUK..!
Bag 2.✔[Credit : Agan Alexanderhagal] - Timtim Band Of Brother : Kisah Bapak Ane :KONYOL-KONYOLAN Bag 2.
✔[Credit : Agan Alexanderhagal] - Timtim Band Of Brother : Kisah Bapak Ane : INDERA KE ENAM Bag 2.
✔[Credit : Shahpanzer] - Tangguhnya Si Krebo Hutan
✔[Credit : Agan Alexanderhagal] - Timtim Band Of Brother : Kisah Bapak Ane : BUAH SETAN
✔[Credit : Agan Alexanderhagal] - Timtim Band Of Brother : Kisah Bapak Ane : LETNAN MUDA KERAS KEPALA
✔[Credit : Agan Jagm] - (Foto) Pemburu Krebo Hutan
✔[Credit : Agan Alexanderhagal] - Timtim Band Of Brother : Kisah Bapak Ane : LOBSTER
✔[Credit : Agan Alexanderhagal] - Timtim Band Of Brother : Kisah Bapak Ane : LOBANGNYA BUAYA
✔[Credit : Agan Alexanderhagal] - Timtim Band Of Brother : Kisah Bapak Ane : KAPTEN MARAHI MAYOR
✔[Credit : Agan Alexanderhagal] - Timtim Band Of Brother : Kisah Bapak Ane : PETA OH PETA Bag 2.
✔[Credit : FORMIL] - EPIC FOTO
✔[Credit : FORMIL] - ( Foto ) Rekapitulasi Yg Gugur di Timtim
✔[Credit : Agan Alexanderhagal] - Timtim Band Of Brother : Kisah Bapak Ane : BAD DAY FOR LOGISTIC Bag 2.
✔[Credit : Agan Pemakanmayat] - Beberapa Penghadangan Truk TNI Yg Banyak Memakan Korban
✔[Credit : TS] - Penghadangan Di Baunoraq
✔[Credit : Agan Alexanderhagal] - Timtim Band Of Brother : Kisah Bapak Ane : HUNTED Bag 2.
✔[Credit : Agan Bakulmendoan] - ( Foto ) Makam Bapak Ane
✔[Credit : Agan Ekolistrik] - ( Foto ) Bapak Ane Gugur di Timtim
✔[Credit : Agan Alexanderhagal] - ( Foto ) TIMTIM BAND OF BROTHER : Koleksi Bapak Ane 1
✔[Credit : Agan Alexanderhagal] - ( Foto ) TIMTIM BAND OF BROTHER : Koleksi Bapak Ane 2
✔[Credit : Pelita] - TIMTIM SEBUAH PERJUANGAN
✔[Credit : Agan Samueltirta] - Ku Lakukan Demi Keluargaku Bag 2. Bag 3. Bag 4. Bag 5.
Bag 6.
Diubah oleh pioneer1980 12-11-2014 08:26
andriyanzaky131 dan 8 lainnya memberi reputasi
9
1.7M
2.6K
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
1.3MThread•103.7KAnggota
Tampilkan semua post
TS
pioneer1980
#1985
TIMTIM Band Of Brother : Kisah Bapak Ane 13
" HUNTED "
Credit : Agan Alexanderghagal (Formil)
Kisah ini sebenarnya baru kemaren ane denger dari bokap sendiri, ketika ane , bokap dan ibu lagi duduk-duduk santai di ruang tamu sambil ngobrol perihal foto beliau yang di comot “tanpa izin” oleh Metro TV untuk digunakan dalam salah satu program dokumenternya. Nah di saat itulah sembari memegang foto-foto beliau saat bertugas di tim-tim, bokap mulai bercerita kembali mengenai pengalamannya di tim-tim, ah kisah itulah yang ane tulis si sini.
Saat itu bokap, seorang temannya dan 4 orang hansip dari masyarakat lokal yang semuanya menurut beliau sudah tidak muda lagi (sekitar 50an tahun), jadi total ada 6 orang yang mendapatkan tugas untuk berpatroli di sekitar perkampungan dekat basecamp, sebenarnya nggak bisa di katakan patroli juga, lebih tepatnya misi recon (pengintaian), untuk mengumpulkan data intelijen mengenai pola pergerakan musuh....tim berangkat sekitar jam 2 pagi ketika suasana masih gelap untuk meminimalisir kepergok musuh ketika menuju area sasaran yang telah di tentukan. Bokap membawa 1 pucuk M16, pistol FN, Radio komunikasi dan beberapa magazen amunisi, sedangkan rekannya kebagian membawa SMR (seperti biasa maedsen saetter), pistol, beberapa granat, ransel besar berisi logistik dan perlengkapan lainnya, nah yang 4 hansip ini...yah mungkin karena mereka orang lokal, mereka hanya membawa seragam hansip yang menempel di badan dan masing-masing dipersenjatai dengan senapan kayu SP1 made in Pindad
......
Yang bokap ane ingat dari 4 orang hansip tua ini adalah, gerakan mereka nggak kalah gesit dan trengginas dari anggota ABRI lainnya, bahkan yang sudah berkualifikasi raider sekalipun, ditambah lagi nyali mereka wuiih nggak perlu di ragukan lagi, kalau mereka dapet perintah maju, mereka bakalan maju tanpa menghiraukan peluru-peluru yang berterbangan di sekeliling mereka...pokoknya maju terus pantang mundur !!
Dan kembali lagi....perjalanan menuju lokasi sasaran memakan waktu sekitar 4 jam, sambil menahan rasa dingin dan hembusan angin yang lumayan kencang...akhirnya pada pukul 6 tim sampai di lokasi, tim langsung menyebar mencari posisi yang aman dan paling pas untuk melakukan pengintaian, 1 jam, 2 jam menunggu belum ada tanda-tanda pergerakan pasukan fretilin melalui daerah tersebut, FYI area yang bokap dan timnya sedang intai ini dikenal dengan daerah tengkorak !! karena beberapa waktu sebelumnya 1 kompi personel dari yon 521 habis, terbantai oleh fretilin di daerah ini, bayangin 1 kompi habis, gugur semua!! termasuk komandannya (mungkin kalau ada yang punya keluarga di yon 521 bisa di konfirmasi tentang kisah ini)...bener-bener mereka seperti sitting duck ditembak dari ketinggian. Sedangkan dari korps marinir kehilangan 1 peleton anggotanya di sini...semuanya gugur !!
Nah setelah 2 jam melakukan pengintaian, yang di tunggu akhirnya tiba, sekitar 7-9 orang berjalan ber-iringan melalui jalan setapak di bawah posisi bokap dan timnya...ketika diperhatikan selama beberapa menit, fretilin-fretilin itupun mulai memperlihatkan gelagat yang mencurigakan, sepertinya mereka tahu akan kehadiran tim recon di tempat tersebut. Mereka berhenti...seperti berkomunikasi dengan sesama rekan mereka di bawah, kemudian salah satu dari mereka (yang sepertinya pemimpin kelompoknya) mengeluarkan sesuatu dari saku celananya...ternyata itu HT, bokap yang melihat peristiwa tersebut sudah mulai berdebar-debar, apa yang sebenarnya sedang mereka komunikasikan?? dan ternyata kecurigaan itu benar....tiba-tiba terdengar suara tembakan dari sebelah kanan tim “Daaar..!!”...semua anggota Tim langsung merangkak, bergulung-gulung mencari perlindungan di balik pepohonan maupun batu-batuan...dan Bokap juga sempat melihat orang-orang yang di bawah itu juga mulai membuka tembakan ke arah posisi Tim recon, akhirnya Bokap baru sadar sebenarnya segerombolan orang yang di bawah itu cuman umpan untuk mencari tahu ada-tidaknya pergerakan pasukan ABRI di tempat itu...sebenarnya kekuatan yang lebih besar sedang menunggu di perbukitan di sekitar posisi Tim recon...Bokap langsung berteriak memberi perintah kepada rekannya si Jojon (nama samaran)
Bokap :”Jon...!! bales, ojo sampek fretilin-fretilin iku nyidek mrene, sikat !!” (jon...balas, jangan sampe fretilin-fretilin itu mendekat kemari...sikat !!)
Jojon : “Klek.....kontak danki, lapor nek awak dhewe konangan !!” (Klek...kontak danki, lapor kalau kita ketahuan !!)...sambil menembakkan SMR nya ke arah posisi fretilin di sebelah kanan posisi Tim
Bokap : “Yo !!....Papa hansip (memanggil hansip-hansip tersebut)...semuanya menyebar jangan dekat-dekat, cari perlindungan...balas tembakan fretilin sebisa mungkin, jangan sampai mereka dekat-dekat kita !!”
4 orang hansip : “Siap papa !!” (berteriak hampir bersamaan)...kemudian mereka berlari menyebar sekitar 10 meteran dari posisi bokap dan rekannya, jojon....hansip-hansip tersebut balas menembak dengan senapan SP mereka dengan rapat dan gencar, semangat tempur mereka emang luar biasa kata bokap
Setelah sekitar kurang lebih 30 menit kontak tembak dengan anggota fretilin...Bokap akhirnya memerintahkan tim untuk mundur....turun dari bukit secepat mungkin, karena selain kalah kekuatan, amunisi pun semakin menipis...dengan berlari sekuat tenaga...Bokap dan 5 rekannya turun dari bukit secepat mungkin dengan sesekali berhenti untuk membalas tembakan fretilin, ternyata fretilin tidak hanya menembak dari kejauhan, mereka juga mengejar dan memburu Tim.....
Bokap masih ingat kalau dia dan rekan-rekan yang lain bisa mendengar teriakan-teriakan anggota fretilin tersebut dalam bahasa tetun.....fretilin-fretilin tersebut ternyata tidak hanya bersenjatakan senapan, tetapi juga tombak dan parang...wah kalau sampai tim tertangkap bisa di penggal kepala kita, pikir bokap......lari, lari dan lari, sembari sesekali membalas tembakan...hanya itulah yang bisa bokap dan timnya lakukan....Bokap sempat kasihan juga terhadap hansip-hansip tua itu, bokap khawatir mereka nggak sanggup lagi berlari , dan menjadi korban fretilin...TAPI ternyata bokap salah, itu hansip malah berlari semakin kencang, terkadang mendahului bokap dan jojon, rekannya...pikir bokap
“Diamput, mbelayune banter tibakno...” (Diamput...larinya kenceng ternyata)...and you know what...senapan-senapan SP yang dibawa hansip-hansip itu akhirnya mrotoli...pecah, receivernya terlepas dari rangka kayunya, entah kenapa kok bisa seperti itu...ya udah dibuanglah itu senapan
Akhirnya yang di khawatirkan pun tiba, semua amunisi habis !!.....bokap memerintahkan anggota Tim untuk berhenti dan berlindung di gundukan batu-batu besar di sebuah bukit....senjata yang tersisa hanyalah beberapa granat yang di bawa jojon dan tentunya pisau penghabisan sangkur.......mereka berjongkok diam, menunggu apa yang akan di lakukan fretilin saat tiba di tempat itu...bokap sempat berusah mengontak Danki melalui radio tetapi belum berhasil....DAN akhirnya fretilin pun tiba, sekitar 100 meter dari posisi bokap fretilin-fretilin itu pun mengatur posisi, mereka menembaki posisi persembunyian tim...Bokap dan anggotannya hanya bisa menunduk, menyembunyikan kepala mereka di balik batu......Bokap mencoba lagi mengontak Danki...Alhamdulillah kali ini berhasil, bokap menceritakan status situasi dan kondisi di lapangan........
Bokap :”nDan, mohon bantuan segera...kita terjepit nggak bisa kemana-mana, amunisi habis...kita cuman punya granat sama sangkur di tangan, ganti !!”
Danki :”Klek bertahan klek....jangan mati dulu kau !! bertahan sebisanya, kalau perlu duel, duel saja..pokoknya bertahan !! saya akan kirim bantuan kesana....bertahan klek, Ganti !!”
Bokap : “Siap nDan...saya minta doanya nDan....over and out!!”
Setelah radio silent, bokap berbicara ama rekannya jojon,
Bokap : “Jon, tontoken iki..” (jon lihat ini)...bokap sambil meletakkan topi rimbanya di ujung laras M16 nya kemudian ketika akan di angkat ke atas..melewati batu, jojon memegang tangan bokap
Jojon : “Jangkrek !! kate lapo koen iku...ojok gendheng-gendheng koen !!” (jangkrek !! mau ngapain loe...jangan gila loe !!)
Bokap : “wis tala tontoken ae, koyok nang film-film ngono loh...tontoken-tontoken” (udah lah liat aja...kaya di film-film gitu loh...liat-liat)......sambil mengangkat topi rimbanya yang di letakkan di ujung laras M16 ke atas...dan “Tuing...Tuinggg !!”...peluru terpental menghantam batu karena mengarah ke topi rimba tersebut, itu topi rimba sampai terlempar ke tanah, dan ketika di ambil ada 1 lobang pas di posisi jidat...eeeh bokap ane cuman tersenyum
Bokap : “lho iki loh tontoken...” (loh ini loh liat)..sambil tersenyum ke jojon
Jojon : “Oooh gendheng koen iku...” (Ooooh gila loe)
Bokap : “yo wis...jon, kene granatmu” (yo wis...jon sini granatmu)...kemudian itu granat di lempar keluar dan terdengar suara ledakan “BLARRR....”
eeeeh ternyata itu fretilin sepertinya terdengar kalang kabut, ramai suara mereka berlari menjauh dari posisi ledakan
" HUNTED "
Credit : Agan Alexanderghagal (Formil)
Kisah ini sebenarnya baru kemaren ane denger dari bokap sendiri, ketika ane , bokap dan ibu lagi duduk-duduk santai di ruang tamu sambil ngobrol perihal foto beliau yang di comot “tanpa izin” oleh Metro TV untuk digunakan dalam salah satu program dokumenternya. Nah di saat itulah sembari memegang foto-foto beliau saat bertugas di tim-tim, bokap mulai bercerita kembali mengenai pengalamannya di tim-tim, ah kisah itulah yang ane tulis si sini.
Saat itu bokap, seorang temannya dan 4 orang hansip dari masyarakat lokal yang semuanya menurut beliau sudah tidak muda lagi (sekitar 50an tahun), jadi total ada 6 orang yang mendapatkan tugas untuk berpatroli di sekitar perkampungan dekat basecamp, sebenarnya nggak bisa di katakan patroli juga, lebih tepatnya misi recon (pengintaian), untuk mengumpulkan data intelijen mengenai pola pergerakan musuh....tim berangkat sekitar jam 2 pagi ketika suasana masih gelap untuk meminimalisir kepergok musuh ketika menuju area sasaran yang telah di tentukan. Bokap membawa 1 pucuk M16, pistol FN, Radio komunikasi dan beberapa magazen amunisi, sedangkan rekannya kebagian membawa SMR (seperti biasa maedsen saetter), pistol, beberapa granat, ransel besar berisi logistik dan perlengkapan lainnya, nah yang 4 hansip ini...yah mungkin karena mereka orang lokal, mereka hanya membawa seragam hansip yang menempel di badan dan masing-masing dipersenjatai dengan senapan kayu SP1 made in Pindad
......Yang bokap ane ingat dari 4 orang hansip tua ini adalah, gerakan mereka nggak kalah gesit dan trengginas dari anggota ABRI lainnya, bahkan yang sudah berkualifikasi raider sekalipun, ditambah lagi nyali mereka wuiih nggak perlu di ragukan lagi, kalau mereka dapet perintah maju, mereka bakalan maju tanpa menghiraukan peluru-peluru yang berterbangan di sekeliling mereka...pokoknya maju terus pantang mundur !!
Dan kembali lagi....perjalanan menuju lokasi sasaran memakan waktu sekitar 4 jam, sambil menahan rasa dingin dan hembusan angin yang lumayan kencang...akhirnya pada pukul 6 tim sampai di lokasi, tim langsung menyebar mencari posisi yang aman dan paling pas untuk melakukan pengintaian, 1 jam, 2 jam menunggu belum ada tanda-tanda pergerakan pasukan fretilin melalui daerah tersebut, FYI area yang bokap dan timnya sedang intai ini dikenal dengan daerah tengkorak !! karena beberapa waktu sebelumnya 1 kompi personel dari yon 521 habis, terbantai oleh fretilin di daerah ini, bayangin 1 kompi habis, gugur semua!! termasuk komandannya (mungkin kalau ada yang punya keluarga di yon 521 bisa di konfirmasi tentang kisah ini)...bener-bener mereka seperti sitting duck ditembak dari ketinggian. Sedangkan dari korps marinir kehilangan 1 peleton anggotanya di sini...semuanya gugur !!
Nah setelah 2 jam melakukan pengintaian, yang di tunggu akhirnya tiba, sekitar 7-9 orang berjalan ber-iringan melalui jalan setapak di bawah posisi bokap dan timnya...ketika diperhatikan selama beberapa menit, fretilin-fretilin itupun mulai memperlihatkan gelagat yang mencurigakan, sepertinya mereka tahu akan kehadiran tim recon di tempat tersebut. Mereka berhenti...seperti berkomunikasi dengan sesama rekan mereka di bawah, kemudian salah satu dari mereka (yang sepertinya pemimpin kelompoknya) mengeluarkan sesuatu dari saku celananya...ternyata itu HT, bokap yang melihat peristiwa tersebut sudah mulai berdebar-debar, apa yang sebenarnya sedang mereka komunikasikan?? dan ternyata kecurigaan itu benar....tiba-tiba terdengar suara tembakan dari sebelah kanan tim “Daaar..!!”...semua anggota Tim langsung merangkak, bergulung-gulung mencari perlindungan di balik pepohonan maupun batu-batuan...dan Bokap juga sempat melihat orang-orang yang di bawah itu juga mulai membuka tembakan ke arah posisi Tim recon, akhirnya Bokap baru sadar sebenarnya segerombolan orang yang di bawah itu cuman umpan untuk mencari tahu ada-tidaknya pergerakan pasukan ABRI di tempat itu...sebenarnya kekuatan yang lebih besar sedang menunggu di perbukitan di sekitar posisi Tim recon...Bokap langsung berteriak memberi perintah kepada rekannya si Jojon (nama samaran)
Bokap :”Jon...!! bales, ojo sampek fretilin-fretilin iku nyidek mrene, sikat !!” (jon...balas, jangan sampe fretilin-fretilin itu mendekat kemari...sikat !!)
Jojon : “Klek.....kontak danki, lapor nek awak dhewe konangan !!” (Klek...kontak danki, lapor kalau kita ketahuan !!)...sambil menembakkan SMR nya ke arah posisi fretilin di sebelah kanan posisi Tim
Bokap : “Yo !!....Papa hansip (memanggil hansip-hansip tersebut)...semuanya menyebar jangan dekat-dekat, cari perlindungan...balas tembakan fretilin sebisa mungkin, jangan sampai mereka dekat-dekat kita !!”
4 orang hansip : “Siap papa !!” (berteriak hampir bersamaan)...kemudian mereka berlari menyebar sekitar 10 meteran dari posisi bokap dan rekannya, jojon....hansip-hansip tersebut balas menembak dengan senapan SP mereka dengan rapat dan gencar, semangat tempur mereka emang luar biasa kata bokap
Setelah sekitar kurang lebih 30 menit kontak tembak dengan anggota fretilin...Bokap akhirnya memerintahkan tim untuk mundur....turun dari bukit secepat mungkin, karena selain kalah kekuatan, amunisi pun semakin menipis...dengan berlari sekuat tenaga...Bokap dan 5 rekannya turun dari bukit secepat mungkin dengan sesekali berhenti untuk membalas tembakan fretilin, ternyata fretilin tidak hanya menembak dari kejauhan, mereka juga mengejar dan memburu Tim.....
Bokap masih ingat kalau dia dan rekan-rekan yang lain bisa mendengar teriakan-teriakan anggota fretilin tersebut dalam bahasa tetun.....fretilin-fretilin tersebut ternyata tidak hanya bersenjatakan senapan, tetapi juga tombak dan parang...wah kalau sampai tim tertangkap bisa di penggal kepala kita, pikir bokap......lari, lari dan lari, sembari sesekali membalas tembakan...hanya itulah yang bisa bokap dan timnya lakukan....Bokap sempat kasihan juga terhadap hansip-hansip tua itu, bokap khawatir mereka nggak sanggup lagi berlari , dan menjadi korban fretilin...TAPI ternyata bokap salah, itu hansip malah berlari semakin kencang, terkadang mendahului bokap dan jojon, rekannya...pikir bokap
“Diamput, mbelayune banter tibakno...” (Diamput...larinya kenceng ternyata)...and you know what...senapan-senapan SP yang dibawa hansip-hansip itu akhirnya mrotoli...pecah, receivernya terlepas dari rangka kayunya, entah kenapa kok bisa seperti itu...ya udah dibuanglah itu senapan

Akhirnya yang di khawatirkan pun tiba, semua amunisi habis !!.....bokap memerintahkan anggota Tim untuk berhenti dan berlindung di gundukan batu-batu besar di sebuah bukit....senjata yang tersisa hanyalah beberapa granat yang di bawa jojon dan tentunya pisau penghabisan sangkur.......mereka berjongkok diam, menunggu apa yang akan di lakukan fretilin saat tiba di tempat itu...bokap sempat berusah mengontak Danki melalui radio tetapi belum berhasil....DAN akhirnya fretilin pun tiba, sekitar 100 meter dari posisi bokap fretilin-fretilin itu pun mengatur posisi, mereka menembaki posisi persembunyian tim...Bokap dan anggotannya hanya bisa menunduk, menyembunyikan kepala mereka di balik batu......Bokap mencoba lagi mengontak Danki...Alhamdulillah kali ini berhasil, bokap menceritakan status situasi dan kondisi di lapangan........
Bokap :”nDan, mohon bantuan segera...kita terjepit nggak bisa kemana-mana, amunisi habis...kita cuman punya granat sama sangkur di tangan, ganti !!”
Danki :”Klek bertahan klek....jangan mati dulu kau !! bertahan sebisanya, kalau perlu duel, duel saja..pokoknya bertahan !! saya akan kirim bantuan kesana....bertahan klek, Ganti !!”
Bokap : “Siap nDan...saya minta doanya nDan....over and out!!”
Setelah radio silent, bokap berbicara ama rekannya jojon,
Bokap : “Jon, tontoken iki..” (jon lihat ini)...bokap sambil meletakkan topi rimbanya di ujung laras M16 nya kemudian ketika akan di angkat ke atas..melewati batu, jojon memegang tangan bokap
Jojon : “Jangkrek !! kate lapo koen iku...ojok gendheng-gendheng koen !!” (jangkrek !! mau ngapain loe...jangan gila loe !!)
Bokap : “wis tala tontoken ae, koyok nang film-film ngono loh...tontoken-tontoken” (udah lah liat aja...kaya di film-film gitu loh...liat-liat)......sambil mengangkat topi rimbanya yang di letakkan di ujung laras M16 ke atas...dan “Tuing...Tuinggg !!”...peluru terpental menghantam batu karena mengarah ke topi rimba tersebut, itu topi rimba sampai terlempar ke tanah, dan ketika di ambil ada 1 lobang pas di posisi jidat...eeeh bokap ane cuman tersenyum

Bokap : “lho iki loh tontoken...” (loh ini loh liat)..sambil tersenyum ke jojon
Jojon : “Oooh gendheng koen iku...” (Ooooh gila loe)
Bokap : “yo wis...jon, kene granatmu” (yo wis...jon sini granatmu)...kemudian itu granat di lempar keluar dan terdengar suara ledakan “BLARRR....”
eeeeh ternyata itu fretilin sepertinya terdengar kalang kabut, ramai suara mereka berlari menjauh dari posisi ledakan
Diubah oleh pioneer1980 11-11-2014 19:35
0