BANDUNG, KOMPAS.com —
Nur Rachman (22) pengusaha muda yang terbilang sukses.
Sebagai putra bungsu dari pensiunan PNS di Pemkot Bandung, Ray
terbiasa hidup sederhana.mulai kelas 1
SMAN 16 Bandung, mulai mencari uang tambahan dengan menjadi MC dan turut dalam pagelaran teater.
karena gak suka jajan Uang dari bermain teater Rp 50.000 dia tabung untuk keperluan masa depan.
dan perhitungan Ray sesuai perkiraan. keuangan keluarga yang kurang mendukung,membuat dia memutuskan untuk mebiayai sendiri semua kebutuhan ataupun biaya kuliahnya.
mulai bekerja di bidang konveksi, menerima pesanan pembuatan suvenir Unpad, hingga memberikan les dan beruntungny dia 50 persen biaya kuliahnya sudah ditanggung beasiswa. dan satu hal lain yaitu puasa Daud (puasa selang sehari) menjadi amalanny.

●Surga Dunia Rumah Makan Bayar Seikhlasnya ala Ray

bisnis kuliner dengan konsep sedekah
dari pengalamannya,ia mendirikan rumah makan "Surga Dunia" pada 2012.
Tujuannya membantu mahasiswa kurang mampu.
meskipun menyadari bahwa dirinya pun tak memiliki banyak uang,tak membuatny lupa bersedekah,karena Sedekah memberikan ketenangan batin dan melancarkan rezeki.
meskipun restoran Surga Dunia belum balik modal,perkembangan terlihat setiap bulan. "Omzet Surga Dunia Rp 40 juta-Rp 50 juta per bulan,sedangkan omzet di luar resto Rp 5 juta per bulan, naik dari dua tahun lalu yg hanya Rp 1 juta.
Ini semua berkah dari sedekah,Konsep berbisnis sambil beramal ini ternyata membuahkan hasil positif.
Baru2 ini,Ray meraih juara pertama tingkat nasional kategori Industri dan Boga pada ajang Wirausaha Muda Pemula Berprestasi Nasional yang diadakan Kementerian Pemuda dan
Olahraga RI.

sumber :
http://indonesiasatu.kompas.com/read....dari.Sedekah.