setelah semuanya siap, kita pun memulai pendakian, meninggalkan desa terakhir, memasuki gapura 'selamat datang para pendaki semeru'
formasi jalan kita waktu itu: bintang paling depan, cewe-cewe, baru cowo-cowo sisanya di paling belakang.
baru stengah jalan rombongan cowo yang dibelakang udah ga keliatan lagi, gara-gara bintang jalannya cepet banget.
jadi tinggalah bintang, risa, mita, gue,lia, dan kak ridwan.

"bintang!" gue teriak dengan nafas ngos-ngosan
"oi"
"gue minta minum lo ya?"
lagi-lagi ga diwaro.......... ih pengen gue dorong rasanya itu orang ke jurang, songong abis

gue, lia dan ka ridwan sering ketinggalan jauh dari bintang, risa, mita.
bintang jalannya bener-bener cepet banget, kayak edward cullen
jadi setiap ketemu pos, bintang berenti buat nungguin kita.
"bintang, ih jalannya jangan cepet-cepet" mita mengeluh dengan nada super kesel
"iya, gue lemes" kata risa ketika istirahat di pos

gue dan lia udah ga bisa berkata-kata lagi, cape banget. nafas gue sama lia tinggal separo. jalan bawa carrier aja udah cukup berat buat gue dan lia, ditambah lagi ritme jalan bintang, wuh mantap. sampe ranu kumbolo badan gue pasti langsing

setelah istirahat cukup lama, kita bersiap mulai jalan lagi
"eh carrier lo kok miring sih?" tanya risa pas gue berdiri
"emang iya ya miring?" gue menarik tali tas gue buat nyamain panjangnya
"miring kayak orangnya" bintang nyeletuk
ketiga temen gue ketawa (dasar penghianat mereka bertiga )
ini orang dari tadi gue ajak ngobrol ga diwaro, sekalinya ngomong ngejekin gue