- Beranda
- Stories from the Heart
CINTA (Cerita Indah Namun Tiada Arti)
...
TS
dingdingding
CINTA (Cerita Indah Namun Tiada Arti)
Halo para reader yang budiman.
Gw Pengen Share sedikit sebuah cerita, bisa dibilang sebuah pengalaman.
Mohon bimbingannya jika ada salah ketik(typo) atau kata-kata yang tidak berkenan. (curahkan saja di postingan bawah, atau PM juga boleh). Saya juga masih belajar dalam membuat Thread dan Cerita yang baik dan benar. Masih membutuhkan saran serta kritik dari kiri kanan. Darimana lagi kalau bukan dari agan-agan ini .
The Rain - Terlatih Patah Hati (feat. Endank Soekamti)
Aku sudah mulai lupa
Saat pertama rasakan lara
Oleh harapan yang pupus
Hingga hati cedera serius
Terima kasih kalian
Barisan para mantan
Dan semua yang pergi
Tanpa sempat aku miliki
Tak satupun yang aku sesali
Hanya membuatku semakin terlatih
Begini rasanya terlatih patah hati
Hadapi getirnya terlatih disakiti
Bertepuk sebelah tangan (sudah biasa)
Ditinggal tanpa alasan (sudah biasa)
Penuh luka itu pasti tapi aku tetap bernyanyi
Lama tak ku dengar tentangnya
Yang paling dalam tancapkan luka
Satu hal yang aku tahu
Terkadang dia juga rindu
Terima kasih kalian
Barisan para mantan
Dan semua yang pergi
Tanpa sempat aku miliki
Tak satupun yang aku sesali
Hanya membuatku semakin terlatih
Begini rasanya terlatih patah hati
Hadapi getirnya terlatih disakiti
Bertepuk sebelah tangan (sudah biasa)
Ditinggal tanpa alasan (sudah biasa)
Penuh luka itu pasti tapi aku tetap bernyanyi
Begini rasanya terlatih patah hati
Hadapi getirnya terlatih disakiti
Bertepuk sebelah tangan (sudah biasa)
Ditinggal tanpa alasan (sudah biasa)
Penuh luka itu pasti tapi aku tetap bernyanyi
Perkenalkan nama gw Hendra. Biasa dipanggil Hen atau ndra sama orang-orang sekitar gw.
Tapi Nenek ama Kakek gw mangil gw gundul(soalnya pas ane kecil katanya rambutnya ga tumbuh-tumbuh)
(skip)
Cerita ini adalah sebuah cerita saat gw masih sekolah jaman dahulu kala saat gw masih muda (sekarang gw udah tua)
Cerita ini dimulai saat gw mulai memasukin satu tingkat diatas SMP. Untuk yang lain mungkin menyebutnya SMA atau SMU. Tapi gw bukan! Gw SMK (Sekolah Mengenah Kejuruan)
sama aja ya 
Sedikit tentang masa SMP gw. Semua bermulai dari sini
Gw melirik ke belakang tempat duduk gw. Melihat meta dengan muka datar alias biasa-biasa aja ( padahal selama 1 tahun ini gw mengagumi dia, buat ngobrol aja jarang banget kalo ga perlu-perlu amat, itu juga palingan nanya tentang pelajaran atau minjem tip-x
). Meta pun mengeluarkan jurus ampuh seampuh-ampuhnya (senyumannya yang……… ah sudahlah). Lalu gw membalasnya dengan senyuman gw yang ga kalah manis
(padahal udah keringet dingin)
Gatau gw kalo deket cewe bawaannya grogi, ga berani, padahal tampang gw lumayan ganteng ga culun-culun amat sih buat anak SMP
(ngigo)
Meta pun pergi meninggalkan kelas bersama temannya. Disni gw berfikir, (ah ga mungkin cewe secantik meta bisa suka juga ama gw, pinter kaga, gaul kaga, tapi muka kaga jelek-jelek amat (ngigo lagi)
Gw diem aja di kelas liatin temen-temen yang lain ngobrol sambil dengerin lagu dari Walkman gw (jaman gw Walkman gan, belum ada ipod atau music player yang lain, waktu itu yang punya HP juga belum terlalu banyak, dan masih didominasi oleh Nok*a). Tiba-tiba gw ngeliat ada seorang cewe di depan pintu kelas liatin gw, mereka bertiga, cengar cengir sambil dorong-dorongan
Gw bingung, karena mereka ngeliatin kearah gw, dan sekitar gw ga ada siapa-siapa, lalu gw samperin dah tu cewe-cewe. Cari siapa ya dek (keliatan mereka adik kelas gw, soalnya masih imut-imut gimana gitu
.
Cover dari agan armstrongzone
Ebook Part 1-110 dari agan TheSain007

Gw Pengen Share sedikit sebuah cerita, bisa dibilang sebuah pengalaman.
Mohon bimbingannya jika ada salah ketik(typo) atau kata-kata yang tidak berkenan. (curahkan saja di postingan bawah, atau PM juga boleh). Saya juga masih belajar dalam membuat Thread dan Cerita yang baik dan benar. Masih membutuhkan saran serta kritik dari kiri kanan. Darimana lagi kalau bukan dari agan-agan ini .
Quote:
Q: Real story gan?
A: Iya gan, real story ditambah sedikit bumbu mas*ko
Q: Mau kepo boleh ga gan?
A: Kepo boleh, selama ane mau jawab pasti ane jawab, kalo ga ane jawab berarti privacy, asal ga OOT aja
Q: Share Photonya dong gan
A: No No No No
(rules)
A: Iya gan, real story ditambah sedikit bumbu mas*ko

Q: Mau kepo boleh ga gan?
A: Kepo boleh, selama ane mau jawab pasti ane jawab, kalo ga ane jawab berarti privacy, asal ga OOT aja

Q: Share Photonya dong gan

A: No No No No
(rules)===============================================================
Special Thanks too
Allah SWT Karena masih memberikan ane umur sampe sekarang dan bisa membuat cerita ini
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Kaskus ( www.kaskus.co.id)
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Semua Reader, baik yang Posting, Rate 5's Star, kasih Cendol serta SR sekalipun
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Thanks sebanyak-banyaknya untuk barisan para Mantan gw. Tanpa kalian, cerita ini takkan pernah lahir
===============================================================

Special Thanks too
Allah SWT Karena masih memberikan ane umur sampe sekarang dan bisa membuat cerita ini
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Kaskus ( www.kaskus.co.id)
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Semua Reader, baik yang Posting, Rate 5's Star, kasih Cendol serta SR sekalipun
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Thanks sebanyak-banyaknya untuk barisan para Mantan gw. Tanpa kalian, cerita ini takkan pernah lahir
===============================================================

================================================================
Mungkin lagu ini adalah Soundtrack yang paling pas untuk kisah gw ini
[Recommended To Buffer buat yang sering Patah Hati
]
The Rain - Terlatih Patah Hati (feat. Endank Soekamti)
Mungkin lagu ini adalah Soundtrack yang paling pas untuk kisah gw ini
[Recommended To Buffer buat yang sering Patah Hati
]The Rain - Terlatih Patah Hati (feat. Endank Soekamti)
Spoiler for Lirik:
The Rain - Terlatih Patah Hati (feat. Endank Soekamti)
Aku sudah mulai lupa
Saat pertama rasakan lara
Oleh harapan yang pupus
Hingga hati cedera serius
Terima kasih kalian
Barisan para mantan
Dan semua yang pergi
Tanpa sempat aku miliki
Tak satupun yang aku sesali
Hanya membuatku semakin terlatih
Begini rasanya terlatih patah hati
Hadapi getirnya terlatih disakiti
Bertepuk sebelah tangan (sudah biasa)
Ditinggal tanpa alasan (sudah biasa)
Penuh luka itu pasti tapi aku tetap bernyanyi
Lama tak ku dengar tentangnya
Yang paling dalam tancapkan luka
Satu hal yang aku tahu
Terkadang dia juga rindu
Terima kasih kalian
Barisan para mantan
Dan semua yang pergi
Tanpa sempat aku miliki
Tak satupun yang aku sesali
Hanya membuatku semakin terlatih
Begini rasanya terlatih patah hati
Hadapi getirnya terlatih disakiti
Bertepuk sebelah tangan (sudah biasa)
Ditinggal tanpa alasan (sudah biasa)
Penuh luka itu pasti tapi aku tetap bernyanyi
Begini rasanya terlatih patah hati
Hadapi getirnya terlatih disakiti
Bertepuk sebelah tangan (sudah biasa)
Ditinggal tanpa alasan (sudah biasa)
Penuh luka itu pasti tapi aku tetap bernyanyi
Spoiler for Part 1:
Perkenalkan nama gw Hendra. Biasa dipanggil Hen atau ndra sama orang-orang sekitar gw.
Tapi Nenek ama Kakek gw mangil gw gundul(soalnya pas ane kecil katanya rambutnya ga tumbuh-tumbuh)
(skip)Cerita ini adalah sebuah cerita saat gw masih sekolah jaman dahulu kala saat gw masih muda (sekarang gw udah tua)

Cerita ini dimulai saat gw mulai memasukin satu tingkat diatas SMP. Untuk yang lain mungkin menyebutnya SMA atau SMU. Tapi gw bukan! Gw SMK (Sekolah Mengenah Kejuruan)
sama aja ya 
Sedikit tentang masa SMP gw. Semua bermulai dari sini
Quote:
Saat itu pagi hari, para siswa-siswi berumur belasan tahun menggunakan seragam biru putih lalu lalang di dalam sempitnya koridor kelas tanpa belajar. Kenapa tanpa belajar? Karena Kami sudah menyelesaikan yang namanya UAN (Ujian AKhir Nasional) tingkat SMP.
Gw yang waktu itu bukanlah siswa yg berprestasi di kelas apalagi di sekolah hanya bisa harap-harap cemas saat menunggu pengumuman kelulusan yang akan disampaikan lewat POS (sekarang masih lewat POS ga sih gan? Gw ga tau
)
Semua tampak bergembira karena telah melewati 3 hari yang mendebarkan (menurut gw
)
Dan akhirnya gw memutuskan untuk pergi ke GOR sekolahan yang cukup luas (BTW SMP gw adalah SMP negeri yang lumayan favorit di kota Bandung yang terletak di dekat terminal dan dekat dengan pusat kota Bandung) . Setelah sampai di GOR, gw lihat ada sohib gw sedang bermain basket, Dia bernama Yoga.
Gw melambaikan tangan, dia melihat gw sambil mengangkat dagunya seolah berkata “Oi”
Beberapa menit kemudian Yoga nyamperin gw (percakapan dalam Bahasa sunda, gw ceritakan dalam Bahasa Indonesia aja biar agan-agan ngerti)
Gw pun kembali ke kelas sambil membawa perasaan ga enak ini , Antara senang dengan selesainya hari-hari mendebarkan ujian nasional dan menunggu kelulusan.
Sesampainya di kelas, gw duduk di kursi biasanya di posisi palingan tengah . ya dua buah kursi yang gw duduki bersama yoga selama 1 tahun kebelakang (sekolah gw tiap naik pindah-pindah ruangannya)
Dan dibelakang gw ada seseorang yang gw kagumi sejak pertama bertemu sekitar 1 tahun yang lalu, wanita itu bernama Meta. Gadis berparas cantik, rambut sebahu dan di urai, mempunyai kulit yang putih, mulus, gigi gingsulnya dan tentunya senyumnya yang………. Ah sudahlah, bisa lemes agan-agan kalo liat
(skip)
Gw yang waktu itu bukanlah siswa yg berprestasi di kelas apalagi di sekolah hanya bisa harap-harap cemas saat menunggu pengumuman kelulusan yang akan disampaikan lewat POS (sekarang masih lewat POS ga sih gan? Gw ga tau
) Semua tampak bergembira karena telah melewati 3 hari yang mendebarkan (menurut gw
)Dan akhirnya gw memutuskan untuk pergi ke GOR sekolahan yang cukup luas (BTW SMP gw adalah SMP negeri yang lumayan favorit di kota Bandung yang terletak di dekat terminal dan dekat dengan pusat kota Bandung) . Setelah sampai di GOR, gw lihat ada sohib gw sedang bermain basket, Dia bernama Yoga.
Gw melambaikan tangan, dia melihat gw sambil mengangkat dagunya seolah berkata “Oi”
Beberapa menit kemudian Yoga nyamperin gw (percakapan dalam Bahasa sunda, gw ceritakan dalam Bahasa Indonesia aja biar agan-agan ngerti)
Quote:
Yoga: Kenapa lu belum pulang?
Gw : Bentar lagi yog, Yog ntar mau ke SMA mana?
Yoga : Belum tau lah, lulus aja belum jelas. Hahaha (dia ketawa dengan santainya
)
Gw: Dasar bego!, gw deg deg an gini , lu malah ngomong belum tentu lulus atau engganya.
Yoga: hahaha, lagian ngapain diambil pusing, kita sudah berusaha, biarlah yang di Atas dan Dinas pendidikan yang mengatur
Gw: hahaha, iya juga sih. Tapi gw ko deg-degan ya yog
Yoga: Santai ajalah, eh gw mau main lagi nih, lu mau main ga?
Gw: Ga lah, gw mau ke kelas aja nyamperin anak-anak
Yoga: OK dah, Sip
Gw : Bentar lagi yog, Yog ntar mau ke SMA mana?
Yoga : Belum tau lah, lulus aja belum jelas. Hahaha (dia ketawa dengan santainya
)Gw: Dasar bego!, gw deg deg an gini , lu malah ngomong belum tentu lulus atau engganya.
Yoga: hahaha, lagian ngapain diambil pusing, kita sudah berusaha, biarlah yang di Atas dan Dinas pendidikan yang mengatur

Gw: hahaha, iya juga sih. Tapi gw ko deg-degan ya yog

Yoga: Santai ajalah, eh gw mau main lagi nih, lu mau main ga?
Gw: Ga lah, gw mau ke kelas aja nyamperin anak-anak
Yoga: OK dah, Sip
Gw pun kembali ke kelas sambil membawa perasaan ga enak ini , Antara senang dengan selesainya hari-hari mendebarkan ujian nasional dan menunggu kelulusan.
Sesampainya di kelas, gw duduk di kursi biasanya di posisi palingan tengah . ya dua buah kursi yang gw duduki bersama yoga selama 1 tahun kebelakang (sekolah gw tiap naik pindah-pindah ruangannya)
Dan dibelakang gw ada seseorang yang gw kagumi sejak pertama bertemu sekitar 1 tahun yang lalu, wanita itu bernama Meta. Gadis berparas cantik, rambut sebahu dan di urai, mempunyai kulit yang putih, mulus, gigi gingsulnya dan tentunya senyumnya yang………. Ah sudahlah, bisa lemes agan-agan kalo liat
(skip) Gw melirik ke belakang tempat duduk gw. Melihat meta dengan muka datar alias biasa-biasa aja ( padahal selama 1 tahun ini gw mengagumi dia, buat ngobrol aja jarang banget kalo ga perlu-perlu amat, itu juga palingan nanya tentang pelajaran atau minjem tip-x
). Meta pun mengeluarkan jurus ampuh seampuh-ampuhnya (senyumannya yang……… ah sudahlah). Lalu gw membalasnya dengan senyuman gw yang ga kalah manis
(padahal udah keringet dingin)
Gatau gw kalo deket cewe bawaannya grogi, ga berani, padahal tampang gw lumayan ganteng ga culun-culun amat sih buat anak SMP
(ngigo)Meta pun pergi meninggalkan kelas bersama temannya. Disni gw berfikir, (ah ga mungkin cewe secantik meta bisa suka juga ama gw, pinter kaga, gaul kaga, tapi muka kaga jelek-jelek amat (ngigo lagi)
Gw diem aja di kelas liatin temen-temen yang lain ngobrol sambil dengerin lagu dari Walkman gw (jaman gw Walkman gan, belum ada ipod atau music player yang lain, waktu itu yang punya HP juga belum terlalu banyak, dan masih didominasi oleh Nok*a). Tiba-tiba gw ngeliat ada seorang cewe di depan pintu kelas liatin gw, mereka bertiga, cengar cengir sambil dorong-dorongan

Gw bingung, karena mereka ngeliatin kearah gw, dan sekitar gw ga ada siapa-siapa, lalu gw samperin dah tu cewe-cewe. Cari siapa ya dek (keliatan mereka adik kelas gw, soalnya masih imut-imut gimana gitu
.Quote:
Cewe1: kaka namanya ka Hendra kan?
Quote:
Original Posted By Jadwal Update
Senin - Sabtu : Malam antara jam 18.00 - 22.00
Minggu : Malam jam 22.00 -
*note : Kalo saya ga apdet, berarti saya lagi galau
TerimaKasih
Senin - Sabtu : Malam antara jam 18.00 - 22.00
Minggu : Malam jam 22.00 -
*note : Kalo saya ga apdet, berarti saya lagi galau

TerimaKasih

Spoiler for INDEX I:
Quote:
Part 1
Part 2
Part 3
Part 4
Part 5
Part 6
Part 7
Part 8
Part 9
Part 10
Part 11
Part 12
Part 13
Part 14
Part 15
Part 16
Part 17
Part 18
Part 19
Part 20
Part 21
Part 22
Part 23
Part 24
Part 25
Part 26
Part 27
Part 28
Part 29
Part 30
Part 31
Part 32
Part 33
Part 34
Part 35
Part 36
Part 37
Part 38
Part 39
Part 40
Part 41
Part 42
Part 43
Part 44
Part 45
Part 46
Part 47
Part 48
The Power Of Putih Abu Abu
Part 49
Part 50
Part 51
Part 52
Part 53
Part 54
Part 55
Part 56
Part 57
Part 58
Part 59
Part 60
Part 61
Part 62
Part 63
Part 64
Part 65
Part 66
Part 67
Part 68
Part 69
Part 70
Part 71
Part 72
Part 73
Part 74
Part 75
Part 76
Part 77
Part 78
Part 79
Part 80
Part 81
Part 82
Part 83
Part 84
Part 85
Part 86
Part 87
Part 88
Part 89
Part 90
Part 91
Part 92
part 93
Part 94
Part 95
Part 96
Part 97
Part 98
Part 99
Part 100
Part 2
Part 3
Part 4
Part 5
Part 6
Part 7
Part 8
Part 9
Part 10
Part 11
Part 12
Part 13
Part 14
Part 15
Part 16
Part 17
Part 18
Part 19
Part 20
Part 21
Part 22
Part 23
Part 24
Part 25
Part 26
Part 27
Part 28
Part 29
Part 30
Part 31
Part 32
Part 33
Part 34
Part 35
Part 36
Part 37
Part 38
Part 39
Part 40
Part 41
Part 42
Part 43
Part 44
Part 45
Part 46
Part 47
Part 48
The Power Of Putih Abu Abu
Part 49
Part 50
Part 51
Part 52
Part 53
Part 54
Part 55
Part 56
Part 57
Part 58
Part 59
Part 60
Part 61
Part 62
Part 63
Part 64
Part 65
Part 66
Part 67
Part 68
Part 69
Part 70
Part 71
Part 72
Part 73
Part 74
Part 75
Part 76
Part 77
Part 78
Part 79
Part 80
Part 81
Part 82
Part 83
Part 84
Part 85
Part 86
Part 87
Part 88
Part 89
Part 90
Part 91
Part 92
part 93
Part 94
Part 95
Part 96
Part 97
Part 98
Part 99
Part 100
Spoiler for INDEX II:
Quote:
Cover dari agan armstrongzone
Spoiler for :
Ebook Part 1-110 dari agan TheSain007
Spoiler for :
Diubah oleh dingdingding 13-01-2016 21:01
junti27 dan 12 lainnya memberi reputasi
13
1.9M
Kutip
5.1K
Balasan
Thread Digembok
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Stories from the Heart
32.7KThread•52.1KAnggota
Tampilkan semua post
TS
dingdingding
#5005
Spoiler for Part 120:
Quote:
Lia: aku enggak lah, eh pernah sih
Gw: pernah?

Lia: pernah diajakin sama mantan aku
Gw: kamu mau?
Lia: ya enggak lah, aku kan gak bego
Gw: aku kirain kamu udah pernah dan sekarang kamu udah gak..
Lia: aku masih kok sampe sekarang, buat suami aku ntar

Gw: siapa calon suaminya ?

Lia: gak tau

Gw:

Lia:

Perbincangan gw ama lia udah masuk ke kelas berat, padahal gw ama dia belum punya KTP
Sebenernya gw orang yang bisa dibilang orang yang lebih memandang realita dibanding cuma omongan aja. Gw sama lia masih kecil, masih sekolah, walupun kita ngomongin hal-hal yang masih jauh, tentang pernikahan tapi sampai detik ini gw belum ada feel siapa yang bakalan jadi istri gw nanti. Bukan lia, bukan tika, bukan tasya, putri apalagi. Karena gw masih pengen sekolah, bekerja, baru deh nanti mikirin yang namanya nikah
Hari sebenernya sudah mulai sore, tapi gw masih betah aja disini, sama lia juga. Tapi apa boleh buat kita berdua harus pulang. Bisa-bisa gw nanti dipotong-potong sama bokapnya lia
Quote:
Gw: udah yuk pulang yuk
Lia: iya, udah kering belum itu celananya?
Gw: udah

Lia: hebat ya bisa kering tapi gak dijemur

Gw:
( dia gak tau penderitaan gw kaya gimana
)Lia: yaudah beres-beres dulu, aku ngasihin kunci ini dulu ke yang punyanya
Gw: iya
Gw membereskan barang-barang yang harus dibawa lagi, sebenernya barang-barangnya lia. orang gw gak bawa apa-apa kesini
Setelah selesai membereskan brang-barang dan lia juga sudah kembali, gw dan lia berangkat ke bandung. untuk pulang hari sudah mulai sore, tapi perkiraan gw sampe bandung mungkin masih sore juga. Diperjalanan gw cek HP karena sebelumnya disana gak ada sinyal. Ada emang, tapi kadang satu kadang juga dua. Ternyata gak ada satu buah sms pun
Dengan inisiatif gw sms tika dan tasyaQuote:
Gw: lagi apa? ( send to tika dan tasya ) #hematwaktu

Gak lama gw dapet sms balesan dari tika dan tasya
Quote:
Tika: lagi di kostan aja, kamu lagi apa? kangen sama kamu
Tasya: tumben sms, aku kira masih sibuk. Jadi besok bisa?
Gw malah jadi bingung mesti bales apa, kenapa saat ini mesti dan harus ada tiga? tiga wanita sekaligus. Dan gw masih bingung, gak begitu bingung juga sih, tapi gw takut salah langkah, gw takut salah pilih.
Quote:
Gw: masa kangen? kan tiap hari juga ketemu ( send to tika )
Gw: besok gak janji ya, aku kasih tau lagi. Emang mau kemana? ( send to tasya )
Lia: sibuk banget
Gw:

Lia: sms an sama siapa?
Gw: temen kelas aku nanyain pelajaran buat besok
Lia: ohhh
Gw:
( tambah pinter aja gw
)Setelah beberapa lama di perjalanan, sampai juga di rumah lia, sudah sore, tapi belum gelap. Orang tuanya juga belum sampe ke rumah. Aman, kadang gw juga bingung, siapa yang culik siapa, kenapa gw harus takut
Akhirnya gw dan lia sampe di rumahnya lia. Cape lelah lunglai itu yang gw rasakan saat itu, gw gak lama-lama di rumah lia karena gw juga besok harus sekolah lagi dan badan gw juga butuh istirahatQuote:
Gw: aku bentar lagi pulang ya
Lia: kok buru-buru banget?
Gw: cape soalnya, banyak PR juga
Lia: aku anterin ya?
Gw: gak usah, kasian kamu cape, aku pulang sendiri aja gak apa-apa kok
Lia: beneran nih?
Gw: iya gak apa-apa kok
Lia: yaudah kalo gitu. Makasih ya buat hari ini
Gw: aku yang harusnya makasih
Lia: aku juga, kalo gak sama kamu aku sama siapa lagi coba kalo main
Gw: kan temen cowo kamu juga banyak, yang suka kamu juga banyak
Lia: iya sih, tapi aku gak mau sama mereka, aku takut
Gw: takut apa?
Lia: takut di apa-apain
Gw: emang kalo sama aku gak takut aku apa-apain?

Lia: enggak

Gw:

Lia: kapan-kapan main lagi ya, aku nanti-nanti kan udah mulai sibuk
Gw: sibuk apa? emangnya mau kemana?

Lia: aku kan bentar lagi kelas 3
Gw: iya kalo kamu naik ke kelas 3

Lia:

Gw: pasti naik kok
. Yaudah aku pulang yaLia: iya, ati-ati. kalo udah sampe rumah kasih tau.
Gw: iya ( HP gw geter-geter ada telepon ) Yaudah nanti kalo aku udah sampe aku kasih tau
Gw segera pergi dari rumah lia, berjalan kedepan agak cepat. HP gw masih geter-geter, ada telepon masuk, tapi gak tau dari siapa. Mau gw angkat tapi gak enak masih diliatin lia dari jauh. setelah sampe ke belokan dan situasi aman gw cek HP ternyata udah misscall dari tasya. Gw diemin, gak lama tasya telepon lagi, langsung gw angkat
Quote:
Gw: halo?
Tasya: halo? lagi apa?
Gw: emmm emm emmm, lagi apa ya

Tasya: ih gak jelas, lagi dijalan ya?
Gw: kok tau?
Tasya: iya kedengeran bunyi motor lewat tadi
Gw: iya lagi di jalan, ada apa? tumben nelepon aku?
Tasya: gak boleh ya nelepon kamu?
Gw: ya boleh, kamu lagi lagi apa
Tasya: gak lagi ngapa-ngapain, tadinya mau ngajak kamu jalan sekarang
Gw: loh katanya kita mau ketemunya besok?
Tasya: ya aku maunya sekarang, besok ya beda lagi
Gw: Ohhh ( baru kali ini nemu cewe kaya begini )
Tasya: tapi kayanya gak jadi deh, kamunya lagi diluar soalnya
Gw: iya nih, lagi dijalan mau pulang kok
Tasya: yaudah besok lagi aja, nanti aku kasih tau kalo udah di goyobod ya
Gw: OK ( tut )
Lalu gw melanjutkan perjalanan, tapi gw baru inget sesuatu. Goyobod! tasya mau nemuin gw dan nunggu di goyobod? gimana ceritanya kalo temen-temen tika ngeliat bahkan lebih parah tika sendiri yang liat. Tapi gw udah janji, kalaupun gw batalin ketemu sama tasya atau ganti tempat nanti dia curiga. Akhirnya gw biarin aja. Akhirnya setelah beberapa diperjalanan naik angkot + jalan kaki dari depan gerbang komplek ke rumah gw sampe rumah, mandi langsung ke kamar. Gw nyaman sama lia, tapi lia bukan pacar gw. Tika pacar gw, gw sayang banget bahkan gak mau kehilangan dia, ditambah sekarang datang tasya. Saat itu gw lebih takut kehilangan tika dibandingkan yang lainnya, entah kenapa. ( sekarang gw udah tau kenapa dulu gw lebih sayang tika daripada yang lainnya )
Keesokan harinya, gw berangkat ke sekolah seperti biasa dengan angkot yang biasa dan rute yang biasa, tapi tentunya dengan teman seperjalanan yang berbeda-beda setiap hari
Gw dulu ke sekolah itu naik angkot yang warna abu-abu di perempatan kopo ( ada yang tau? ) disana itu kalo pagi-pagi penumpang sama angkot lebih banyak penumpang. Dan tentunya lebih banyak penumpang cewe daripada penumpang cowo
Setiap hari gw naik angkot bertemu banyak cewe-cewe yang berbeda, tapi gw gak pernah ketemu temen-temen SMP gw dulu, ataupun temen sekelas gw.Padahal rumah mereka banyak yang satu daerah sama gw, dan menaiki angkot yang sama, termasuk meta. Heran gw juga kenapa bisa begitu. Singkat cerita gw udah sampe di sekolahan, gw belajar seperti biasa dan sms an dengan tika seperti biasa walaupun sekarang frekuensinya udah jarang banget tapi dia dan gw masih tetap sepasang kekasih
Walaupun kadang tika bikin gw cemburu buta. Jam pelajaran terakhir pun berbunyi. Gw akhirnya pulang, gw gak tau dengan tika, apa dia udah pulang atau belum. Gw sms tikaQuote:
Gw: udah pulang belum? ada di kelas mana?
Tapi sms gw gak dibales sama tika. Yasudahlah, mungkin tika masih di dalem kelas dan lagi belajar. Gw pun inget sama tasya. lalu gw sms tasya
Quote:
Gw: sekarang jadi ke goyobod?
Tapi sms gw juga gak dibales sama tasya. Mungkin gak jadi pikir gw, gw muter-muter sekolah mencari kelas tika ada dimana ( masih tetep kehidupan SMK ane itu nomaden
) tapi gw gak nemuin kelasnya tika. Apa dia udah pulang? gw juga gak tau, tika juga gak bales sms gw. Mungkin tika lagi belajar di ruang atas, ruang khusus jurusan komputer, dan gw gak berani naik ke atas
atau mungkin juga tika lagi diperjalanan pulang. Cuma itu kemungkinan tika. AKhirnya gw ke depan sekolah, gw ke arah gerbang sekolah, berjalan sendiri, setelah sampai di gerbang sekolah. Quote:
Gw: Shhhhiiiiiitttt
rafifdx memberi reputasi
1
Kutip
Balas