Setelah cukup lama menikmati pemandangan S****a A****n, kami mulai mendirikan tenda dan memasukkan barang bawaan ke tenda. Ane segera berganti ke boxer dan mengambil goggle dari tas dan langsung menghambur ke air. Ane menyelam di sana dan melihat pemandangan biota laut di sana.

Puas berenang, ane lelah dan keluar ke daratan. Ane berjemur di atas pasir putih pantai dan semakin menghitamkan kulit ane biar lebih yahud lagi. Ane mendekati Bagas dan duduk bareng dia sambil lontarin lelucon aneh. Putri melihat ane dengan tatapan aneh. Ane deketin dia dan,
Ane : ada apa put?
Putri : eh, mas..
Ane : ada apa sih kok kamu aneh gitu?
Putri : mm, coba deh mas kalo kering cepetan ganti baju. Sambil malu malu lihat ane.

Ane baru tersadar kalau ane lagi pake boxer aja setelah renang tadi.
Ane : eh, iya.. hehehe.. ehm sorry ya Put. Mmm aku balik ke Bagas dulu ya.. mm, bye.
Putri cuma mengangguk tanpa liat ane. Oh d**n, langsung ane cabut dari Putri sebelum dia tambah malu dan terjadi hal yang tidak diinginkan pada diri ane yang pasti membuat ane malu.

Ane memakai kaos tanpa lengan setelah kering dan mengeluarkan nasi pecel yang ane pesen. Kebetulan nasinya lebih, ane tawarin nasi pecelnya ke temen bule dan mereka suka. Orang Prancis lebih suka makanan berbahan segar. Mereka justru gak suka makanan junkfood atau snack gitu.

Pasca menawari nasi pecel, para bule Prancis lebih deket dengan ane. Mereka juga bicara bahasa inggris. Ketika ane tanya kenapa tadi gak bahasa Inggris, mereka bilang mereka lebih bangga berbahasa Prancis. Dan karena Putri tadi berbahasa Prancis akhirnya mereka mau berbahasa inggris dengan kami. Buneng harga dirinya tinggi amir..

Mereka juga cerita kalau kagum sama orang Indonesia yang cenderung ramah kepada mereka. Hal kecil yang biasa kita lakuin kayak membuka pintu ketika di minimarket dan membiarkan mereka lewat dahulu itu adalah hal besar bagi mereka. Bahkan mereka bakal penasaran ke orang itu dan mendekatinya, karena di Prancis mereka pada individualis. Mendengar hal itu, Putri yang kebetulan gabung dengan kami menjadi overprotective ke ane dengan alasan kasian Selvy kalo ane tinggalin karena bule Prancis (sebuah pemikiran konyol sebenarnya.).

Gak hanya itu aja kebiasaan aneh Prancis, mereka juga sering mengerlingin mata ke temennya entah dia cewek ato cowok. Pernah salah satu dari mereka mengerling ke ane yang membuat ane melongo sebelum Putri kasih tahu fakta di atas. (ane keburu Geer )

Oke, back to holiday. Ane memanjat tebing karang di sisi laguna dan melihat samudra hindia yang luar biasa indah. Warna air yang biru gelap membuat ane merinding dan takjub jadi satu. Ombak besar bergelung menghantam tebing, angin laut menerpa wajah ane membawa aroma garam di udara. Dan ane beneran gak percaya, ane lihat lumba lumba berenang di kejauhan. Subhanallah, indah sekali ciptaanNya.

Tiba tiba ada yang berdiri di samping ane. Yah Putri datang menemani ane.
Putri : itu ikan ya mas?
Ane : bukan, tapi lumba lumba.
Putri : wah indahnya mas.
Ane : iya, ciptaan Allah beneran indah. Ane melihat jam setengah lima sore.
Ane : ayo put shalat ashar sama jama dhuhur tadi. Kamu udah niat kan?
Putri : iya mas.

Kami menuju laguna S****a A****n dan wudhu di sana. Apakah sah? Tentu saja. Nabi menghalalkan wudhu dengan air laut. Dan air di sana juga gak diam, tapi mempunyai arus dan terhubung dengan laut lepas lewat lubang besar di karang. Jadi air insyaAllah akan selalu diperbaharui.

Ane ganti baju baru, mengambil sarung, sajadah plus matras yang emang ane sediakan, dan Putri juga mengambil mukenahnya. Kita shalat di tempat yang sekiranya gak dilewati orang. Para turis lain agak heran melihat kami karena masih shalat. Hey justru menurut ane mereka salah. Mereka menikmati ciptaan Allah, sudah sepatutnya seorang muslim harus melaksanakan kewajibannya dan bersyukur karena Dia sudah menciptakan alam yang indah buat kita nikmati.

Setelah shalat, kami berusaha gak membatalkan wudhu karena Putri takut kalo ke air malem hari. Ane ngalah saja dan menanti maghrib buat shalat dan sekalian menjama dengan isya. Setelah shalat, kami mengeluarkan ikan laut yang kami beli dan membakarnya pake kompor gas. Kami gak berani membuat api besar, takut membakar seisi pulau. Lebay emang tapi kalo bisa dicegah why not?

Kami juga menanak nasi dari beras yang kami bawa dan memakannya menggunakan alas daun pisang yang udah dibawa temen Bagas. Jadilah kita makan bareng (bahasa jawanya mayoran) bersama sama. Temen Prancis juga kami ajak makan, mereka bawa lauk abon daging.

Malam sudah menyelimuti, kami join dengan rombongan lain yang membawa gitar. Kita nyanyi bareng dan menikmati suara deburan ombak di luar sana, dan gugusan bintang yang indah di langit. Setelah cukup larut, kami memilih tidur mengingat besok sudah harus balik. Jadi kami bergegas tidur.

Paginya setelah shalat shubuh, ane sempetin liat sunrise dari atas tebing karang. Warna jingga kuning menyinari tebing karang. Sesuatu yang luar biasa. Setelah itu, ane menuju ke spot pantai lain favorit ane pantai p***r p*****g. Medan ke sana lumayan berat emang, banyak melewati jalan bebatuan. Sekitar 20 menitan, ane sampai di tujuan. Yah suasan ombak laut selatan bener bener membuat ane tenang. Ane di sana hanya sebentar, paling 15 menit buat sekedar ambil foto lalu balik ke lokasi camping. Anak anak pada molor ah ane ikut molor juga sebentar.

Kami bangun jam 9an, kami beresin semua perkakas, membongkar tenda mengumpulkan sampah dan kami siap pulang. Skip, kami sampai di tujuan siang hampir sore. Ane dan Bagas langsung tepar sampai agak maleman. Jadilah ane nginep lagi di sana.

Esoknya ane bersiap buat balik sambil mengecek perlengkapan. Ane pamit Bagas dan ke kos Putri mengambil barang milik Nisa.
Putri : hati hati ya mas.
Ane : iya. capek gak kamu?
Putri : capek mas. Tapi gak apa apa seneng banget aku.
Ane : oh Alhamdulillah kalau kamu seneng.
Putri : iya, makasih mas.
Ane : ya udah balik dulu Put, Assalamualaikum.
Putri : waalaikumsalam.

Ane balik ke rumah dan langsung tidur lagi begitu sampai. Ane bangun siang dan langsung makan dengan lauk yang dah ane oleh olehin dari S***u. Begitu ane liat hp, ada sms masuk.. eh ngapain dia ada di kota tempat kuliah ane..