Kaskus

Hobby

  • Beranda
  • ...
  • Sipil
  • Tempat Nongkrongnya Pemerhati Mekanika Teknik/Analisis Struktur

Bridge EngineerAvatar border
TS
Bridge Engineer
Tempat Nongkrongnya Pemerhati Mekanika Teknik/Analisis Struktur
Tempat Nongkrongnya Pemerhati Mekanika Teknik/Analisis Struktur


  1. Struktur Pembahasan Thread
  2. Pengantar Mekanika Teknik

  3. Dasar-dasar Struktur Statis Tertentu
  4. Beberapa Contoh Struktur Statis Tertentu

  5. Analisa Penampang Profil

  6. Struktur Statis Tak Tentu

  7. Sepintas Tentang Dinamika Struktur Jembatan

  8. Beberapa Contoh Kasus

  9. Obrolan Santai

  10. Kepustakaan
  11. Sumbangan Kaskuser
  12. Dokumentasi Fabrikasi Struktur Jembatan yang TS Kunjungi di Luar Negeri



ngindeksnya masih dilanjutin...
selalu update untuk setiap pertanyaan/komentar tentang analisis struktur.
Diubah oleh Bridge Engineer 22-10-2017 17:45
pt.tsm.importAvatar border
alexsaputrraAvatar border
febrinxAvatar border
febrinx dan 8 lainnya memberi reputasi
9
417.1K
1.9K
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Sipil
Sipil
KASKUS Official
1.8KThread884Anggota
Tampilkan semua post
Bridge EngineerAvatar border
TS
Bridge Engineer
#346
Quote:


persamaan umum clapeyron,

M₁L₁/(E₁I₁) + 2M₂(L₁/(E₁I₁) + L₂/(E₂I₂)) + M₃ L₂/(E₂I₂) + 6A₁a₁/(E₁L₁) + 6A₂b₂/(E₂L₂) - 6(Δ₁/L₁ + Δ₃/L₂) = 0

keterangan :

M₁ = momen di kiri
M₂ = momen di tengan
M₃ = momen di kanan
L₁ = bentang kiri
L₂ = bentang kanan
A₁ = luas kurva bidang momen sebelah kiri
A₂ = luas kurva bidang momen sebelah kanan
E₁ = modulus elastisitas elemen sebelah kiri
E₂ = modulus elastisitas elemen sebelah kanan
I₁ = momen inersia elemen sebelah kiri
I₂ = momen inersia elemen sebelah kanan
Δ₁ = lendutan di titik kiri - lendutan di titik tengah
Δ₃ = lendutan di titik kanan - lendutan di titik tengah
a₁ = jarak titik berat bidang momen pertama ke titik sebelah kiri
b₂ = jarak titik berat bidang momen kedua ke titik bagian kanan

jika dianggap EI tetap di seluruh bagian struktur, maka

M₁L₁ + 2M₂(L₁ + L₂) + M₃L₂ + 6A₁a₁ + 6A₂b₂ - 6EI(Δ₁/L₁ + Δ₃/L₂) = 0

tinjau segmen ABC,
B dan C mengalami perpindahan sejauh Δ

0 + 2Mb (4 + 4) + Mc (4) + 0 + 0 - 6EI(Δ/4 + 0) = 0. . . . . . . . . . . (persamaan 1)


tinjau segmen BCD,
B dan C mengalami perpindahan sejauh Δ

Mb (4) + 2Mc (4 + 2) + 0 + 0 + 0 - 6EI(0 + -(Δ/2)) = 0. . . . . . . . . . . (persamaan 2)

syarat kesetimbangan gaya,

ΣF horizontal = 0

Ha + Hd - F = 0

-(Ma - Mb)/4 - (Md - Mc)/2 - F = 0

-(0 - Mb)/4 - (0 + Mc)/2 - F = 0 . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . (persamaan 3)

tiga persamaan dengan tiga peubah Mb, Mc dan Δ diselesaikan menghasilkan :

Mb = 20F/23
Mc = -36F/23
Δ = 352/(69EI)

hasilnya sama persis dengan http://www.kaskus.co.id/show_post/53...2b8b4574/339/-

perhatikan :

Mbc = 20F/23
Mcd = -36F/23
Δ = 352F/(69EI)
0
Ikuti KASKUS di
© 2025 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.