- Beranda
- Stories from the Heart
CINTA (Cerita Indah Namun Tiada Arti)
...
TS
dingdingding
CINTA (Cerita Indah Namun Tiada Arti)
Halo para reader yang budiman.
Gw Pengen Share sedikit sebuah cerita, bisa dibilang sebuah pengalaman.
Mohon bimbingannya jika ada salah ketik(typo) atau kata-kata yang tidak berkenan. (curahkan saja di postingan bawah, atau PM juga boleh). Saya juga masih belajar dalam membuat Thread dan Cerita yang baik dan benar. Masih membutuhkan saran serta kritik dari kiri kanan. Darimana lagi kalau bukan dari agan-agan ini .
The Rain - Terlatih Patah Hati (feat. Endank Soekamti)
Aku sudah mulai lupa
Saat pertama rasakan lara
Oleh harapan yang pupus
Hingga hati cedera serius
Terima kasih kalian
Barisan para mantan
Dan semua yang pergi
Tanpa sempat aku miliki
Tak satupun yang aku sesali
Hanya membuatku semakin terlatih
Begini rasanya terlatih patah hati
Hadapi getirnya terlatih disakiti
Bertepuk sebelah tangan (sudah biasa)
Ditinggal tanpa alasan (sudah biasa)
Penuh luka itu pasti tapi aku tetap bernyanyi
Lama tak ku dengar tentangnya
Yang paling dalam tancapkan luka
Satu hal yang aku tahu
Terkadang dia juga rindu
Terima kasih kalian
Barisan para mantan
Dan semua yang pergi
Tanpa sempat aku miliki
Tak satupun yang aku sesali
Hanya membuatku semakin terlatih
Begini rasanya terlatih patah hati
Hadapi getirnya terlatih disakiti
Bertepuk sebelah tangan (sudah biasa)
Ditinggal tanpa alasan (sudah biasa)
Penuh luka itu pasti tapi aku tetap bernyanyi
Begini rasanya terlatih patah hati
Hadapi getirnya terlatih disakiti
Bertepuk sebelah tangan (sudah biasa)
Ditinggal tanpa alasan (sudah biasa)
Penuh luka itu pasti tapi aku tetap bernyanyi
Perkenalkan nama gw Hendra. Biasa dipanggil Hen atau ndra sama orang-orang sekitar gw.
Tapi Nenek ama Kakek gw mangil gw gundul(soalnya pas ane kecil katanya rambutnya ga tumbuh-tumbuh)
(skip)
Cerita ini adalah sebuah cerita saat gw masih sekolah jaman dahulu kala saat gw masih muda (sekarang gw udah tua)
Cerita ini dimulai saat gw mulai memasukin satu tingkat diatas SMP. Untuk yang lain mungkin menyebutnya SMA atau SMU. Tapi gw bukan! Gw SMK (Sekolah Mengenah Kejuruan)
sama aja ya 
Sedikit tentang masa SMP gw. Semua bermulai dari sini
Gw melirik ke belakang tempat duduk gw. Melihat meta dengan muka datar alias biasa-biasa aja ( padahal selama 1 tahun ini gw mengagumi dia, buat ngobrol aja jarang banget kalo ga perlu-perlu amat, itu juga palingan nanya tentang pelajaran atau minjem tip-x
). Meta pun mengeluarkan jurus ampuh seampuh-ampuhnya (senyumannya yang……… ah sudahlah). Lalu gw membalasnya dengan senyuman gw yang ga kalah manis
(padahal udah keringet dingin)
Gatau gw kalo deket cewe bawaannya grogi, ga berani, padahal tampang gw lumayan ganteng ga culun-culun amat sih buat anak SMP
(ngigo)
Meta pun pergi meninggalkan kelas bersama temannya. Disni gw berfikir, (ah ga mungkin cewe secantik meta bisa suka juga ama gw, pinter kaga, gaul kaga, tapi muka kaga jelek-jelek amat (ngigo lagi)
Gw diem aja di kelas liatin temen-temen yang lain ngobrol sambil dengerin lagu dari Walkman gw (jaman gw Walkman gan, belum ada ipod atau music player yang lain, waktu itu yang punya HP juga belum terlalu banyak, dan masih didominasi oleh Nok*a). Tiba-tiba gw ngeliat ada seorang cewe di depan pintu kelas liatin gw, mereka bertiga, cengar cengir sambil dorong-dorongan
Gw bingung, karena mereka ngeliatin kearah gw, dan sekitar gw ga ada siapa-siapa, lalu gw samperin dah tu cewe-cewe. Cari siapa ya dek (keliatan mereka adik kelas gw, soalnya masih imut-imut gimana gitu
.
Cover dari agan armstrongzone
Ebook Part 1-110 dari agan TheSain007

Gw Pengen Share sedikit sebuah cerita, bisa dibilang sebuah pengalaman.
Mohon bimbingannya jika ada salah ketik(typo) atau kata-kata yang tidak berkenan. (curahkan saja di postingan bawah, atau PM juga boleh). Saya juga masih belajar dalam membuat Thread dan Cerita yang baik dan benar. Masih membutuhkan saran serta kritik dari kiri kanan. Darimana lagi kalau bukan dari agan-agan ini .
Quote:
Q: Real story gan?
A: Iya gan, real story ditambah sedikit bumbu mas*ko
Q: Mau kepo boleh ga gan?
A: Kepo boleh, selama ane mau jawab pasti ane jawab, kalo ga ane jawab berarti privacy, asal ga OOT aja
Q: Share Photonya dong gan
A: No No No No
(rules)
A: Iya gan, real story ditambah sedikit bumbu mas*ko

Q: Mau kepo boleh ga gan?
A: Kepo boleh, selama ane mau jawab pasti ane jawab, kalo ga ane jawab berarti privacy, asal ga OOT aja

Q: Share Photonya dong gan

A: No No No No
(rules)===============================================================
Special Thanks too
Allah SWT Karena masih memberikan ane umur sampe sekarang dan bisa membuat cerita ini
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Kaskus ( www.kaskus.co.id)
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Semua Reader, baik yang Posting, Rate 5's Star, kasih Cendol serta SR sekalipun
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Thanks sebanyak-banyaknya untuk barisan para Mantan gw. Tanpa kalian, cerita ini takkan pernah lahir
===============================================================

Special Thanks too
Allah SWT Karena masih memberikan ane umur sampe sekarang dan bisa membuat cerita ini
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Kaskus ( www.kaskus.co.id)
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Semua Reader, baik yang Posting, Rate 5's Star, kasih Cendol serta SR sekalipun
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Thanks sebanyak-banyaknya untuk barisan para Mantan gw. Tanpa kalian, cerita ini takkan pernah lahir
===============================================================

================================================================
Mungkin lagu ini adalah Soundtrack yang paling pas untuk kisah gw ini
[Recommended To Buffer buat yang sering Patah Hati
]
The Rain - Terlatih Patah Hati (feat. Endank Soekamti)
Mungkin lagu ini adalah Soundtrack yang paling pas untuk kisah gw ini
[Recommended To Buffer buat yang sering Patah Hati
]The Rain - Terlatih Patah Hati (feat. Endank Soekamti)
Spoiler for Lirik:
The Rain - Terlatih Patah Hati (feat. Endank Soekamti)
Aku sudah mulai lupa
Saat pertama rasakan lara
Oleh harapan yang pupus
Hingga hati cedera serius
Terima kasih kalian
Barisan para mantan
Dan semua yang pergi
Tanpa sempat aku miliki
Tak satupun yang aku sesali
Hanya membuatku semakin terlatih
Begini rasanya terlatih patah hati
Hadapi getirnya terlatih disakiti
Bertepuk sebelah tangan (sudah biasa)
Ditinggal tanpa alasan (sudah biasa)
Penuh luka itu pasti tapi aku tetap bernyanyi
Lama tak ku dengar tentangnya
Yang paling dalam tancapkan luka
Satu hal yang aku tahu
Terkadang dia juga rindu
Terima kasih kalian
Barisan para mantan
Dan semua yang pergi
Tanpa sempat aku miliki
Tak satupun yang aku sesali
Hanya membuatku semakin terlatih
Begini rasanya terlatih patah hati
Hadapi getirnya terlatih disakiti
Bertepuk sebelah tangan (sudah biasa)
Ditinggal tanpa alasan (sudah biasa)
Penuh luka itu pasti tapi aku tetap bernyanyi
Begini rasanya terlatih patah hati
Hadapi getirnya terlatih disakiti
Bertepuk sebelah tangan (sudah biasa)
Ditinggal tanpa alasan (sudah biasa)
Penuh luka itu pasti tapi aku tetap bernyanyi
Spoiler for Part 1:
Perkenalkan nama gw Hendra. Biasa dipanggil Hen atau ndra sama orang-orang sekitar gw.
Tapi Nenek ama Kakek gw mangil gw gundul(soalnya pas ane kecil katanya rambutnya ga tumbuh-tumbuh)
(skip)Cerita ini adalah sebuah cerita saat gw masih sekolah jaman dahulu kala saat gw masih muda (sekarang gw udah tua)

Cerita ini dimulai saat gw mulai memasukin satu tingkat diatas SMP. Untuk yang lain mungkin menyebutnya SMA atau SMU. Tapi gw bukan! Gw SMK (Sekolah Mengenah Kejuruan)
sama aja ya 
Sedikit tentang masa SMP gw. Semua bermulai dari sini
Quote:
Saat itu pagi hari, para siswa-siswi berumur belasan tahun menggunakan seragam biru putih lalu lalang di dalam sempitnya koridor kelas tanpa belajar. Kenapa tanpa belajar? Karena Kami sudah menyelesaikan yang namanya UAN (Ujian AKhir Nasional) tingkat SMP.
Gw yang waktu itu bukanlah siswa yg berprestasi di kelas apalagi di sekolah hanya bisa harap-harap cemas saat menunggu pengumuman kelulusan yang akan disampaikan lewat POS (sekarang masih lewat POS ga sih gan? Gw ga tau
)
Semua tampak bergembira karena telah melewati 3 hari yang mendebarkan (menurut gw
)
Dan akhirnya gw memutuskan untuk pergi ke GOR sekolahan yang cukup luas (BTW SMP gw adalah SMP negeri yang lumayan favorit di kota Bandung yang terletak di dekat terminal dan dekat dengan pusat kota Bandung) . Setelah sampai di GOR, gw lihat ada sohib gw sedang bermain basket, Dia bernama Yoga.
Gw melambaikan tangan, dia melihat gw sambil mengangkat dagunya seolah berkata “Oi”
Beberapa menit kemudian Yoga nyamperin gw (percakapan dalam Bahasa sunda, gw ceritakan dalam Bahasa Indonesia aja biar agan-agan ngerti)
Gw pun kembali ke kelas sambil membawa perasaan ga enak ini , Antara senang dengan selesainya hari-hari mendebarkan ujian nasional dan menunggu kelulusan.
Sesampainya di kelas, gw duduk di kursi biasanya di posisi palingan tengah . ya dua buah kursi yang gw duduki bersama yoga selama 1 tahun kebelakang (sekolah gw tiap naik pindah-pindah ruangannya)
Dan dibelakang gw ada seseorang yang gw kagumi sejak pertama bertemu sekitar 1 tahun yang lalu, wanita itu bernama Meta. Gadis berparas cantik, rambut sebahu dan di urai, mempunyai kulit yang putih, mulus, gigi gingsulnya dan tentunya senyumnya yang………. Ah sudahlah, bisa lemes agan-agan kalo liat
(skip)
Gw yang waktu itu bukanlah siswa yg berprestasi di kelas apalagi di sekolah hanya bisa harap-harap cemas saat menunggu pengumuman kelulusan yang akan disampaikan lewat POS (sekarang masih lewat POS ga sih gan? Gw ga tau
) Semua tampak bergembira karena telah melewati 3 hari yang mendebarkan (menurut gw
)Dan akhirnya gw memutuskan untuk pergi ke GOR sekolahan yang cukup luas (BTW SMP gw adalah SMP negeri yang lumayan favorit di kota Bandung yang terletak di dekat terminal dan dekat dengan pusat kota Bandung) . Setelah sampai di GOR, gw lihat ada sohib gw sedang bermain basket, Dia bernama Yoga.
Gw melambaikan tangan, dia melihat gw sambil mengangkat dagunya seolah berkata “Oi”
Beberapa menit kemudian Yoga nyamperin gw (percakapan dalam Bahasa sunda, gw ceritakan dalam Bahasa Indonesia aja biar agan-agan ngerti)
Quote:
Yoga: Kenapa lu belum pulang?
Gw : Bentar lagi yog, Yog ntar mau ke SMA mana?
Yoga : Belum tau lah, lulus aja belum jelas. Hahaha (dia ketawa dengan santainya
)
Gw: Dasar bego!, gw deg deg an gini , lu malah ngomong belum tentu lulus atau engganya.
Yoga: hahaha, lagian ngapain diambil pusing, kita sudah berusaha, biarlah yang di Atas dan Dinas pendidikan yang mengatur
Gw: hahaha, iya juga sih. Tapi gw ko deg-degan ya yog
Yoga: Santai ajalah, eh gw mau main lagi nih, lu mau main ga?
Gw: Ga lah, gw mau ke kelas aja nyamperin anak-anak
Yoga: OK dah, Sip
Gw : Bentar lagi yog, Yog ntar mau ke SMA mana?
Yoga : Belum tau lah, lulus aja belum jelas. Hahaha (dia ketawa dengan santainya
)Gw: Dasar bego!, gw deg deg an gini , lu malah ngomong belum tentu lulus atau engganya.
Yoga: hahaha, lagian ngapain diambil pusing, kita sudah berusaha, biarlah yang di Atas dan Dinas pendidikan yang mengatur

Gw: hahaha, iya juga sih. Tapi gw ko deg-degan ya yog

Yoga: Santai ajalah, eh gw mau main lagi nih, lu mau main ga?
Gw: Ga lah, gw mau ke kelas aja nyamperin anak-anak
Yoga: OK dah, Sip
Gw pun kembali ke kelas sambil membawa perasaan ga enak ini , Antara senang dengan selesainya hari-hari mendebarkan ujian nasional dan menunggu kelulusan.
Sesampainya di kelas, gw duduk di kursi biasanya di posisi palingan tengah . ya dua buah kursi yang gw duduki bersama yoga selama 1 tahun kebelakang (sekolah gw tiap naik pindah-pindah ruangannya)
Dan dibelakang gw ada seseorang yang gw kagumi sejak pertama bertemu sekitar 1 tahun yang lalu, wanita itu bernama Meta. Gadis berparas cantik, rambut sebahu dan di urai, mempunyai kulit yang putih, mulus, gigi gingsulnya dan tentunya senyumnya yang………. Ah sudahlah, bisa lemes agan-agan kalo liat
(skip) Gw melirik ke belakang tempat duduk gw. Melihat meta dengan muka datar alias biasa-biasa aja ( padahal selama 1 tahun ini gw mengagumi dia, buat ngobrol aja jarang banget kalo ga perlu-perlu amat, itu juga palingan nanya tentang pelajaran atau minjem tip-x
). Meta pun mengeluarkan jurus ampuh seampuh-ampuhnya (senyumannya yang……… ah sudahlah). Lalu gw membalasnya dengan senyuman gw yang ga kalah manis
(padahal udah keringet dingin)
Gatau gw kalo deket cewe bawaannya grogi, ga berani, padahal tampang gw lumayan ganteng ga culun-culun amat sih buat anak SMP
(ngigo)Meta pun pergi meninggalkan kelas bersama temannya. Disni gw berfikir, (ah ga mungkin cewe secantik meta bisa suka juga ama gw, pinter kaga, gaul kaga, tapi muka kaga jelek-jelek amat (ngigo lagi)
Gw diem aja di kelas liatin temen-temen yang lain ngobrol sambil dengerin lagu dari Walkman gw (jaman gw Walkman gan, belum ada ipod atau music player yang lain, waktu itu yang punya HP juga belum terlalu banyak, dan masih didominasi oleh Nok*a). Tiba-tiba gw ngeliat ada seorang cewe di depan pintu kelas liatin gw, mereka bertiga, cengar cengir sambil dorong-dorongan

Gw bingung, karena mereka ngeliatin kearah gw, dan sekitar gw ga ada siapa-siapa, lalu gw samperin dah tu cewe-cewe. Cari siapa ya dek (keliatan mereka adik kelas gw, soalnya masih imut-imut gimana gitu
.Quote:
Cewe1: kaka namanya ka Hendra kan?
Quote:
Original Posted By Jadwal Update
Senin - Sabtu : Malam antara jam 18.00 - 22.00
Minggu : Malam jam 22.00 -
*note : Kalo saya ga apdet, berarti saya lagi galau
TerimaKasih
Senin - Sabtu : Malam antara jam 18.00 - 22.00
Minggu : Malam jam 22.00 -
*note : Kalo saya ga apdet, berarti saya lagi galau

TerimaKasih

Spoiler for INDEX I:
Quote:
Part 1
Part 2
Part 3
Part 4
Part 5
Part 6
Part 7
Part 8
Part 9
Part 10
Part 11
Part 12
Part 13
Part 14
Part 15
Part 16
Part 17
Part 18
Part 19
Part 20
Part 21
Part 22
Part 23
Part 24
Part 25
Part 26
Part 27
Part 28
Part 29
Part 30
Part 31
Part 32
Part 33
Part 34
Part 35
Part 36
Part 37
Part 38
Part 39
Part 40
Part 41
Part 42
Part 43
Part 44
Part 45
Part 46
Part 47
Part 48
The Power Of Putih Abu Abu
Part 49
Part 50
Part 51
Part 52
Part 53
Part 54
Part 55
Part 56
Part 57
Part 58
Part 59
Part 60
Part 61
Part 62
Part 63
Part 64
Part 65
Part 66
Part 67
Part 68
Part 69
Part 70
Part 71
Part 72
Part 73
Part 74
Part 75
Part 76
Part 77
Part 78
Part 79
Part 80
Part 81
Part 82
Part 83
Part 84
Part 85
Part 86
Part 87
Part 88
Part 89
Part 90
Part 91
Part 92
part 93
Part 94
Part 95
Part 96
Part 97
Part 98
Part 99
Part 100
Part 2
Part 3
Part 4
Part 5
Part 6
Part 7
Part 8
Part 9
Part 10
Part 11
Part 12
Part 13
Part 14
Part 15
Part 16
Part 17
Part 18
Part 19
Part 20
Part 21
Part 22
Part 23
Part 24
Part 25
Part 26
Part 27
Part 28
Part 29
Part 30
Part 31
Part 32
Part 33
Part 34
Part 35
Part 36
Part 37
Part 38
Part 39
Part 40
Part 41
Part 42
Part 43
Part 44
Part 45
Part 46
Part 47
Part 48
The Power Of Putih Abu Abu
Part 49
Part 50
Part 51
Part 52
Part 53
Part 54
Part 55
Part 56
Part 57
Part 58
Part 59
Part 60
Part 61
Part 62
Part 63
Part 64
Part 65
Part 66
Part 67
Part 68
Part 69
Part 70
Part 71
Part 72
Part 73
Part 74
Part 75
Part 76
Part 77
Part 78
Part 79
Part 80
Part 81
Part 82
Part 83
Part 84
Part 85
Part 86
Part 87
Part 88
Part 89
Part 90
Part 91
Part 92
part 93
Part 94
Part 95
Part 96
Part 97
Part 98
Part 99
Part 100
Spoiler for INDEX II:
Quote:
Cover dari agan armstrongzone
Spoiler for :
Ebook Part 1-110 dari agan TheSain007
Spoiler for :
Diubah oleh dingdingding 13-01-2016 21:01
junti27 dan 12 lainnya memberi reputasi
13
1.9M
Kutip
5.1K
Balasan
Thread Digembok
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Stories from the Heart
32.7KThread•52.1KAnggota
Tampilkan semua post
TS
dingdingding
#4318
Spoiler for Part 116:
Quote:
Gw: jadi maksudnya kamu ?
Lia: jadi maksud aku, segala hal yang kamu gak tau dan lancar-lancar aja bahkan terlalu lancar, ternyata di belakangnya kaya gini
Gw: gak ngerti

Lia: dasar oon
Gw:

Lia: jadi si tika ini terlalu bersih, kamu gak pernah nemuin dia selingkuh, dia ketauan jalan ama cowo lain, dia pergi sama siapa. dll
Gw: jadi maksudnya?
Lia: ya kaya kamu ini. Tika gak tau kan? dia taunya kamu ada di rumah kan? dan dia juga terlalu cuek kan? buat kamu lagi jalan sama siapa, dimana, kapan.
Gw: iya juga sih, tapi kan karena dia percaya sama aku. Gak kaya kamu dulu bawel banget
Lia: aku ini cewe, tika juga cewe, dan dia jauh lebih hebat dari aku
Gw: iya sih lebih hebat

Lia: bukan hebat itunya begooo
Gw:
Lia: gak sadar apa tika ini terlalu bersih bahkan gak keliatan kalo dia punya cowo lain?
Gw: cowo lain? tau darimana?
Lia: karena gak keliatan
Gw:
kalo gak keliatan kok ngomong kaya gitu?Lia: karena dia bukan kaya kamu, bukan kaya aku. Dia lebih hebat dari kita
Gw: ah gak mungkin ah, dia gak punya cowo lain kok. Selama di sekolah, pulang sama aku. Tiap di kostan dia juga aku sama dia, dan
Lia: dan apa?
Gw: kadang dia larang ke kostan aku karena ke rumah sodaranya
Lia:

Gw: ah biarin aja deh, aku lagi kesel sama dia. Jangan bahas dia dulu kenapa?
Lia: yaudah, aku kan cuma ngasih tau aja. Dari pertama liat dia juga aku bisa liat dia type cewe yang kaya gimana, dia pinter nyembunyiin sesuatu semuanya.
Gw: iya udah udah, biar nanti aku yang tau sendiri aja
Lagi-lagi gw ngebela tika. Kenapa gw selalu bela dia, ya karena dia emang gak punya salah, kalaupun bener kata lia kalau tika pinter nyembunyiin sesuatu, biar gw aja yang tau nanti sendiri. Karena selama gw pacaran sama tika, gw gak pernah ngeliat dia itu selingkuh, atau punya cowo lain. Tapi dengan kata-kata lia, pendirian gw sedikit-sedikit mulai goyah. Kadang cenderung ngebela tika, kadang curiga banget sama tika. Tapi gw tetep gak punya punya bukti apapun.
Quote:
Gw: udah sana ganti baju, malah ikutan nonton
Lia: nanti bentar lagi, masih sore gini. emangnya mau langsung pergi ?
Gw: ya terserah sih. sebenernya aku agak males kemana-mana. Cuma lagi BT aja, untung kamu ngajak keluar, kalo gak bulukan aku di rumah

Lia: udah lama juga kan kita gak jalan bareng. kali aja dijalan ketemu sama tika

Gw: bahaya dong

Lia: bagus dong, kali aja ketemu dia lagi jalan ama cowo

Gw: kayanya kamu berharap banget deh kaya gitu

Lia: ya kan kali aja, perasaan aku gak bagus nih sama anak ini
Gw: aku biasa-biasa aja tuh
Lia: aku enggak
Gw: cemburu ya

Lia: gak

Gw: ah masa

Lia:

Gw: yaudah sana ganti baju, yang cantik ya. Kita kan mau ngedate

Lia: enak aja ngedate, masa aku ngedate sama pacar orang
Gw: terus namanya apa dong?
Lia: jalan-jalan
Gw: berdua kan? ya namanya ngedate

Lia: gimana kamu aja

Gak lama lia pergi untuk ganti baju, masih sama seperti dulu. Cantik dan mempesona. Karena emang dasarnya lia cantik
Gw jalan sama lia, padahal gw punya tika, walau kadang ada rasa bersalah sama tika, tapi emang gw lagi kesel sama dia
Gw sama lia jalan-jalan seperti biasa. Ke tempat yag dulu biasa didatengin, tapi gw gak nemuin tika atau temen-temennya. Gw juga gak pernah tau tika suka kemana aja. Apa karena dia gak tau jalanan di kota bandung gw juga gak tau. Sampai ada sms dari tikaQuote:
Tika: lagi main di luar ya?
Spontan gw langsung tengok kiri kanan, cari orang yang gw kenal atau pernah gw liat, tapi gw gak nemuin sama sekali. Lia pun heran
Quote:
Lia: nyari siapa?
Gw: kok aku mendadak takut ya sama tika ini?
Lia: kenapa emangnya?
Gw: nih liat sms dari dia
Lia: kok dia tau? ( tengok kiri kanan )
Gw: aku juga gak ngerti, pulang aja yuk
Lia: yaudah yuk, aku jadi takut ah

Gw: eh jangan nakut-nakutin dong, aku kan juga takut

Lia: ahh kamu mah ah, jangan mulai

Gw: yaudah ayok pulang
Gw dan lia pulang, langsung ke rumah lia, di jalan gw dan lia gak banyak ngobrol. Gw lebih banyak mikirin tika, kenapa dia bisa tau? setiap gw deket sama cewe manapun, kenapa dia bisa tau? gw bener-bener gak habis pikir. saking gak konsennya gw gak liat jalanan. Tau-tau udah di deket rumah lia. Sedangkan gw mau turun di tengah jalan buat pulang ke rumah gw
Quote:
Gw: eh, kok udah sampe sini?

Lia: diem !
Gw:

Lia: ........
Lia mendadak galak dan ketakutan, apalagi gw
Sampe lia gak ngomong apa-apa. Sampai dirumahnya, gw malah bingung caranya pulang gimana, gw aja takut
Lia dan gw turun dari mobilQuote:
Lia:

Gw: jauh lagi kan aku mesti jalan ke depan

Lia: nginep aja gak apa-apa

Gw: ah pulang aja ah, aku takut papah kamu

Lia: nginep! gak bakalan pulang nanti malem, palingan besok siang

Gw: ah pulang aja ah
Lia: nginep aja, temenin aku
gak ada siapa-siapa di rumah 
Suasana malam minggu yang hening malah ditambah sama suara lolongan anjing gak tau dari arah mana

Quote:
Lia:

Gw: ........
Lia: masuk yuk ( lalu berjalan dengan elegan )
Gw: yuk ( pura-pura cool )
Pas gw tutup pintu, lia langsung ngacir ke kamarnya. gw ditingal sendiri
Quote:
Lia: aaaaaaaaaaaaaaa
Gw:

( bingung mau lari kemana, akhirnya gw ikutin dia, masuk ke kamarnya
)Lia: ngapain ikut kesini

Gw: aku kok ditinggal sih

Lia: lagian kamu sih yang mulai
Gw: sttttttt
Suasana bener-bener hening.
Quote:
Lia:

Gw: si mbok dimana?
Lia: gak tau

Gw: udah udah, jangan takut ah. Apaan sih
Lia: yaudah diem disini, jangan kemana-mana
Gw: tadi katanya ngapain aku ikut kesini

Lia: heheheh

Gw: nonton aja yuk,
Lia: yaudah yuk
Gw dan lia pura-pura gak takut, lalu nonton TV berdua di ruangan tengah. Sebenernya apa yang lia takutin gw gak tau. Gw juga gak tau apa yang gw takutin, semua gara-gara tika gw jadi ikut-ikutan
tapi emang sih, gw liat expresi lia kaya yang ketakutan banget. Gw malah jadi terpaksa nginep di rumah lia, karena takut tapi gak tau apa yang harus ditakutin, gw lebih kasian lia sendirian di rumahnya ketakutanQuote:
Lia: geser
Gw: aku udah di ujung nih, itu liat sebelah kamu masih kosong
Lia: takut
Gw: jangan mepet-mepet ah, nanti ada yang kesenggol

Lia: maunya

Gw: hehehehe

Gw malah deket lagi sama lia, saking deketnya gw lupa kalo gw punya tika. Lia malah tiduran kaya biasanya di paha gw sambil nonton tv, sampe akhirnya dia ketiduran, gw elus-elus rambutnya. Emang bener cantik dia, tapi sayang dulu gw disakitin, jujur rasa gw ke lia emang udah gak ada lagi, cuma tersisa rasa sayang sebagai teman, sebagai sahabat aja. Bukannya gw curi-curi kesempatan juga, Tapi karena emang ada kesempatan, dan gak tau setan mana yang lewat. gw cium kening lia dia malah bangun, terus berlanjut ke U know what

Quote:
Gw: sorry
Lia: gak apa-apa
Karena suasana juga gw ama lia malah lanjut terus
Kalo bahasa sekarang itu apa ya, TTM. Padahal gw bukan pacarnya dia, dan gw juga sejenak lupa ama tika. Dan secara langsung gw udah khianatin tika. Kalo diitung-itung, gw jauh lebih jahat dan lebih parah dibanding tika, gimana kalo sebenernya tika disana gak ngapa-ngapain dan bener-bener setia sama gw? Gw selingkuh sama lia, ampe akhirnya kita berdua ketiduran di sofa depan TV .Paginya gw bangun, lia udah gak ada. gak lama lia dateng udah selesai mandiQuote:
Lia: pagi

Gw: pagi, kok gak ngebangunin, jam berapa sekarang?
Lia: masih pagi, jam 7
Gw: sekolah !
Lia: ini minggu

Gw: oh iya

Lia: kecapean kamu pasti
Gw: kecapean emangnya abis ngapain?
Lia: emang gak inget tadi malem kita abis ngapain?
Gw:

falihjunior dan rafifdx memberi reputasi
2
Kutip
Balas