Carol Burnett berkata : Comedy is Tragedy plus Time.
Bahan Jokes terbaik berasal dari dalam diri sendiri, dan selalu aja ada yang mengatakan bahwa : “Hidup saya penuh kesulitan dan penderitaan. Tidak akan banyak bahan lucu dari pengalaman hidup saya”. Jika memang hidup anda penuh penderitaan, Selamat !! berarti anda sudah memiliki banyak Premis.

Tragedy + Time = Comedy sudah menjadi rumus yang terbukti. Memang terdengar tragis, tetapi ini kenyataan bahwa : Semakin menderita hidup anda, semakin kuat kemungkinan anda menampilkan kelucuan diatas panggung. Apa lagi anda akan tampak sangat menjiwai dalam membawakannya.

Tidak akan ada orang yang sedih dan bersimpati,mendengar cerita pengalaman pribadi kita saat kita terjatuh dari sepeda setelah melihat seorang perempuan yang sedang Jogging menggunakan pakaian sexy,yang ada orang akan tertawa terbahak-bahak.

Kebanyakan humor sekarang adalah sangat personal (pribadi) artinya berdasarkan pada pengalaman dan kelakuan seseorang, sekalipun orientasi anda adalah tentang Politik atau kehidupan keluarga yang berantakan, penampilan anda akan berpusat sekitar pandangan anda tentang hal-hal tersebut (Point of View).

Joke yang mengejek diri sendiri (Self Effacing) merupakan wilayah paling aman, karena ketika anda mentertawakan diri anda sendiri, orang lain akan merasa nyaman ikut tertawa bersama anda.

Bila anda jelek, katakan! Bayangkan diri anda merupakan tempat paling aman untuk mengejek orang jelek, karena sebenernya anda mengejek diri sendiri.

Banyak comic-comic besar, dalam dan luar negri memanfaat kan kekurangan bentuk fisik maupun latar belakang kehidupan nya sebagai sebuah materi, dan memang sebuah pilihan yang sangat bagus.

Original Posted By Penting nya Self Effacing
Self Effacing Adalah suatu bentuk humor yang memperoleh kekuatan dari menojolkan kelemahan anda, orang yang mempunyai kemampuan menertawakan dirinya sendiri didalam sebuah pertunjukan dianggap : yakin,percaya diri,kuat dan disukai.

Disekolah pasti sering semua orang di dunia ini pernah merasakan diejek teman-teman kita, entah karna bentuk fisik kita yang tidak normal atau karna tingkah laku kita yang aneh,tapi sayang banyak dari kita yang menganggap itu hanya sebuah ejekan biasa atau bahkan beberapa dari mereka menganggap itu adalah sebuah Aib yang tidak boleh orang lain ketahui.Tanpa diketahui mereka telah mengubur dalam-dalam tambang emas mereka sendiri

Kalau kalian berfikir menjadikan diri kalian sebagai objek becandaan akan membuat diri kalian dibully, kalian salah!. karna mereka akan lebih menghormati dan menghargai kalian...........Baru setelah itu di Bully hehehe... bercanda.

Membutuhkan keberanian dan keintelektualan yang tinggi untuk dapat menceritakan diri kalian disebuah pertunjukan, apa lagi pertunjukan Stand Up Comedy.

“Beberapa puluh tahun yang lalu bila ada seorang anak yang meedatangi seorang comic di Amerika dan mengatakan: Saya ingin menjadi Comic,apa yang harus saya lakukan ?, maka sang comic akan berkata: Kumpulkan Jokes darimana saja (kalau perlu beli) hafalkan dan bawakan dengan gayamu sendiri dipanggung! TAPI ITU ZAMAN DAHULU! Sekarang bila ada anak kecil bertanya seperti itu, maka ia akan mendapakan jawaban: Cari & gali materi dari hidup dan lingkunganmu sendiri dan jadikan materi Originalmu.”

Stand up Comedy it’s all about personal.

Self Effacing bukan hanya termaksud dalam wilayah yang aman, tapi juga wilayah yang nyaman, ada berton-ton bahan didalam diri kita yang tidak orang punya.

Perlu diakui, orang-orang di Indonesia itu Kepo orang lebih tertarik mendengar anda mengumbar rahasia pribadi daripada mengumbar rahasia kesuksesan anda, tragis ya ? tapi itu lah fakta dari pola pikir orang-orang di Indonesia.

Misalnya anda naik ke atas panggung dan mengatakan Saya pemenang Olimpiade matematika dan saya adalah korban Broken Home pasti sebagian besar orang yang berada disitu justru lebih tertarik dan menaruh harapan besar ke anda untuk menceritakan tentang pengalaman Keluarganya bukan rahasia bagaimana cara memenangkan Olimpiadenya.

Kita selalu tertawa disaat melihat orang lain menderita,pasti !. Pola pikir ini sudah ditanamkan ke kita sejak kita kecil, untuk penggemar film cartoon pasti tidak akan pernah melewatkan aksi dari Tom & Jerry, kita selalu tertawa menyaksikan Tom terkena pukul Spike atau Jerry yang menjadi bulan-bulanan Tom.

Sama hal nya ketika kita menyaksikan acara Lawak di stasiun Tv, pasti kita akan tertawa terbahak-bahak menyaksikan sang pemain terjatuh gara-gara kebodohannya yang menduduki kursi yang terbuat dari Sterofoam.

Karna Stand Up Comedy juga terkenal sebagai Comedy Verbal maka konsep itu kita pakai dalam bentuk kata-kata, dan bagaimana caranya ?, dengan Self Effacing.

Katharine Rolfe, President of ligthen up club,melakukan Self Effacing, dia mengatakan, Saya menyebutnya ini Joke yang menghargai diri sendiri, karena hal ini menyampaikan penghargaan positive kepada diri kita sendiri, sebagai manusia yang hanya melaksanakan apa adanya.

Organisasi Katharine, percaya kunci untuk hidup bahagia adalah kemampuan menertawakan diri anda sendiri, karena anda tidak memerlukan sumber kegembiraan.

Anda harus tidak pernah merasa superior kepada penonton,tanpa memandang kedudukan sosialnya,keuangan nya, atau ke intelektualnya.

Biarkan mereka merasa superior kepada diri anda. Penonton akan lebih senang mendengar anda jatuh didepan daripada anda menang diperlombaan.

Itulah sebabnya Self Effacing teori yang sangat penting dalam Stand up Comedy.

Original Posted By Ronald Reagen



Mantan President Amerika Serikat ke-40 Ronald Reagen adalah seorang ahli dalam menggunakan teori Self Effacing.

Beliau merupakan president terpilih tertua di Amerika (69 tahun 349 hari saat mengambil kekuasaan) dan pada saat itu umurnya merupakan hal yang besar.Dia mempermasalahkan Problemnya tersebut dengan joke Self Effacing.

Dia membuat joke tentang umurnya setiap saat sehingga menjadi Issue yang tidak menghalangi.

Suatu ketika dia berkata kepada sekelompok wartawan,.

“Thomas Jefferson berkata : seharusnya tidak perlu khawatir dengan kronologi usia dibandingkan dengan kemampuannya mengerjakan tugas.......sejak mendengar kata-kata Thomas Jefferson.........saya berhenti.......mengkhawatirkan usia saya”


Lihat betapa sakti nya teori ini, bukan hanya bisa membuat orang tertawa saja tapi juga mengubah keraguan seluruh rakyat di Amerika Serikat pada masa itu

Banyak Comic besar di Indonesia yang mengganggap teory ini adalah teory dasar dalam Stand Up Comedy,kalau menurut saya orang yang mengganggap teory ini sebagai teory dasar adalah orang yang memiliki pengetahuan dasar dalam Stand Up Comedy.

Karna hanya teory ini satu-satunya di dunia,yang paling aman karna tidak menyakiti individual lain sekaligus teory yang paling gampang dalam mengundang tawa dan respect bagi orang-orang yang menonton nya.