lihat lagi analisis di http://www.kaskus.co.id/show_post/53...408b45a0/238/-

prinsip:

analisis menggunakan metoda titik kumpul, titik yang akan dihitung gaya-gaya dalamnya harus dipilih sedemikian rupa sehingga hanya ada maksimum dua gaya batang yang tidak diketahui.

oleh karena itu setelah gaya-gaya reaksi perletakan sudah diperoleh dan diperiksa kebenarannya, maka analisis titik kumpul dimulai dari titik A (atau G), karena di titik ini hanya ada dua gaya batang yang tidak diketahui.

Setelah itu melangkah ke titik B, karena ada gaya batang 2 dan 8 yang tidak diketahui.

Dilanjutkan ke titik H, karena ada gaya batang 9 dan 18 yang tidak diketahui.

Dilanjutkan ke titik I, karena ada gaya batang 10 dan 19 yang tidak diketahui. Karena di titik I tidak ada gaya eksternal vertikal, maka gaya batang 10 adalah nol.

Dilanjutkan analisis di titik C karena ada gaya batang 3 dan 11 yang belum diketahui. Harap diingat, pada tahap ini gaya batang 10 adalah nol (yang dihasilkan dari analisis di titik I). Perhatikan, walaupun terdapat gaya eksternal vertikal 4 ton, tetap saja gaya pada batang 10 adalah nol.