- Beranda
- Stories from the Heart
MESIN WAKTU : Catatan Seorang...PECUNDANG!
...
TS
luckyismine
MESIN WAKTU : Catatan Seorang...PECUNDANG!
Quote:
MESIN WAKTU
Kenapa ku harus menunggu
Kenapa, aku pun tak tahu
Kutahu itu tlah berlalu
Sinaran cintamu
Jangan bilang, jangan bilang
Ku tak bahagia
Aku hanya, aku hanya
Terhantui
Hari-hari terus berganti
Mengapa ku terus mencari
Saat kita memadu kasih
Tuk ulangi lagi
Kan ku kenang, kan ku kenang
Didalam dada
Tak kan hilang, tak kan hilang
Selamanya, selamanya
Ku menunggu meski engkau, tak kan tahu
Andai ada mesin waktu
Mengapa ku harus menunggu
Mengapa akupun tak tahu
Meski menunggu tiada tentu
Sinaran cintamu
Sisihkanlah, sisihkanlah
Dalam hatimu
Walau hanya, walau hanya
Semenit saja, sedetik saja
Ku menunggu meski engkau takkan tahu
Ku menunggu kau disini
Kenapa ku harus menunggu
Kenapa, aku pun tak tahu
Kutahu itu tlah berlalu
Sinaran cintamu
Jangan bilang, jangan bilang
Ku tak bahagia
Aku hanya, aku hanya
Terhantui
Hari-hari terus berganti
Mengapa ku terus mencari
Saat kita memadu kasih
Tuk ulangi lagi
Kan ku kenang, kan ku kenang
Didalam dada
Tak kan hilang, tak kan hilang
Selamanya, selamanya
Ku menunggu meski engkau, tak kan tahu
Andai ada mesin waktu
Mengapa ku harus menunggu
Mengapa akupun tak tahu
Meski menunggu tiada tentu
Sinaran cintamu
Sisihkanlah, sisihkanlah
Dalam hatimu
Walau hanya, walau hanya
Semenit saja, sedetik saja
Ku menunggu meski engkau takkan tahu
Ku menunggu kau disini
MINOR66
Quote:
Permisi agan dan aganwati
Ijinkan gwa untuk ikutan ngeramein forum SFTH ini, terutama buat para momod dan sesepuh dimari. Walaupun gwa udah lama nongkrong di kaskus, ternyata ada sebuah forum yang begitu damai namun cukup membuat hati ini galau (halagh!). Apalagi setelah dihajar oleh dua kisah legendaris dari bung Ari sama bung Anto, maka terciptalah akun klonengan ini . Kisah mereka bener2 membuat kenangan2 masa lalu gwa jadi terbuka lagi. Aselih, gwa udah move on abis kok
. Cuma kenangan itu seperti berputaran di kepala gwa. Dan apa salahnya gwa tuangkan sebagiannya disini, itung2 sambil ngasah kebiasaan nulis gwa yg udah lama gwa tinggalin.
Ohya, disini gwa nga ngikutin pakem temen2 yang pada share kisah hidupnya dimari. Yang segitu detailnya, nyeritain mulai dari dilahirin, masa SD, SMP, SMA. Kalo gwa cukup dari masa kuliah aja. Karena kenangan dimasa2 sebelum itu udah banyak yang lupa dan selain itu gwa emang nga ada niat untuk bikin biography komplit tentang kehidupan gwa disini.
Tapi hanya sepenggal dari banyak cerita yang gwa alami dimasa lalu.
Gwa juga nga make rule2-an dimari. Bebas2 aja selama masih mengikuti tata tertib official dimari. Toh, gwa juga cuma numpang lapak dimari. Yang punya kuasa dimari tentu aja momodnya, biarlah beliau2 yang menilai nantinya.
Ohiya, ada satu quote dari sesepuh di SFTH yang sangat berkesan buat diri gwa sebelum ikut berpartisipasi disini. Quotenya sedikit gwa edit, tapi nga mengurangi makna dari pesannya. Terutama kata2nya yg gwa kasih warna merah
Maka ijinkanlah gwa untuk membodohi diri gwa disini untuk menceritakan masa lalu gwa.
Sedang untuk masalah izin dengan tokoh2 yang ada di dalam cerita ini belum gwa kantongin. Karena selain gwa udah nga tahu keberadaan mereka, gwa pun ngerasa mereka nga ada yg ngaskus. Makanya gwa coba mem'fiksi'kan cerita gwa ini, dengan harapan nantinya nga menjadi masalah baru buat gwa.
So, silahkan menikmati MESIN WAKTU gwa ini
Ijinkan gwa untuk ikutan ngeramein forum SFTH ini, terutama buat para momod dan sesepuh dimari. Walaupun gwa udah lama nongkrong di kaskus, ternyata ada sebuah forum yang begitu damai namun cukup membuat hati ini galau (halagh!). Apalagi setelah dihajar oleh dua kisah legendaris dari bung Ari sama bung Anto, maka terciptalah akun klonengan ini . Kisah mereka bener2 membuat kenangan2 masa lalu gwa jadi terbuka lagi. Aselih, gwa udah move on abis kok
. Cuma kenangan itu seperti berputaran di kepala gwa. Dan apa salahnya gwa tuangkan sebagiannya disini, itung2 sambil ngasah kebiasaan nulis gwa yg udah lama gwa tinggalin.Ohya, disini gwa nga ngikutin pakem temen2 yang pada share kisah hidupnya dimari. Yang segitu detailnya, nyeritain mulai dari dilahirin, masa SD, SMP, SMA. Kalo gwa cukup dari masa kuliah aja. Karena kenangan dimasa2 sebelum itu udah banyak yang lupa dan selain itu gwa emang nga ada niat untuk bikin biography komplit tentang kehidupan gwa disini.
Tapi hanya sepenggal dari banyak cerita yang gwa alami dimasa lalu.Gwa juga nga make rule2-an dimari. Bebas2 aja selama masih mengikuti tata tertib official dimari. Toh, gwa juga cuma numpang lapak dimari. Yang punya kuasa dimari tentu aja momodnya, biarlah beliau2 yang menilai nantinya.
Ohiya, ada satu quote dari sesepuh di SFTH yang sangat berkesan buat diri gwa sebelum ikut berpartisipasi disini. Quotenya sedikit gwa edit, tapi nga mengurangi makna dari pesannya. Terutama kata2nya yg gwa kasih warna merah
Quote:
Original Posted By mullupus►Tes tes... 1-2-3...
Dear agan, terima kasih atas komentarnya. Ya, memang udah konsekuensi sebagai 'pencerita' jika pembaca-pembacanya ingin mencari tahu kebenaran tentang cerita tersebut. Kalau agan bilang semua penulis di SFTH itu pintar-pintar, kayaknya agan salah nilai. Kalau menurut gue, para penulis di SFTH itu malah ingin membodohi dirinya sendiri sebab apa yang dia tuliskan juga nyatanya terkadang malah membawa masalah baru.
Taruhlah begini, contohnya seseorang mengetahui bahwa menulis bisa dijadikan sebagai terapi. Pertama-tama yang dilakukannya itu bukan menjadikan tulisan itu enak untuk dibaca, tetapi dia menulis karena apa yang orang lain katakan belum tentu sama seperti apa yang terjadi. Poin ini dulu yang dikutip.
Lalu dari apa yang dia tuliskan, sebenarnya secara nggak langsung dia nggak ingin berbagi kepada orang-orang, namun dia hanya ingin mereka peduli terhadap hidupnya. Nah, seperti yang gue bilang tadi―orang yang baru pertama kali menulis cerita, dia nggak tahu apakah tulisannya itu enak dibaca atau nggak, alurnya kayak gimana, tokoh-tokohnya seperti apa, dll. Seperti yang agan bilang, bagaimana nasib para pemeran jika dia nggak meminta izin untuk menulis? Bagaimana jika mereka yang membaca kemudian tahu tokoh-tokohnya, kemudian menyebarkan pandangan negatif?
Pada kasus di thread ini, gue menyimpulkan kalau untuk ke depan gue harap semua penulis di SFTH yang belum dapat izin dari para pemeran, sebaiknya menyamarkan nama/tempat, atau hal lain yang berkaitan sehingga bikin orang lain jadi KEPO. Kurt Cobain berkata, "If you read, you will judge." dan memang begitulah adanya.
Dear agan, terima kasih atas komentarnya. Ya, memang udah konsekuensi sebagai 'pencerita' jika pembaca-pembacanya ingin mencari tahu kebenaran tentang cerita tersebut. Kalau agan bilang semua penulis di SFTH itu pintar-pintar, kayaknya agan salah nilai. Kalau menurut gue, para penulis di SFTH itu malah ingin membodohi dirinya sendiri sebab apa yang dia tuliskan juga nyatanya terkadang malah membawa masalah baru.
Taruhlah begini, contohnya seseorang mengetahui bahwa menulis bisa dijadikan sebagai terapi. Pertama-tama yang dilakukannya itu bukan menjadikan tulisan itu enak untuk dibaca, tetapi dia menulis karena apa yang orang lain katakan belum tentu sama seperti apa yang terjadi. Poin ini dulu yang dikutip.
Lalu dari apa yang dia tuliskan, sebenarnya secara nggak langsung dia nggak ingin berbagi kepada orang-orang, namun dia hanya ingin mereka peduli terhadap hidupnya. Nah, seperti yang gue bilang tadi―orang yang baru pertama kali menulis cerita, dia nggak tahu apakah tulisannya itu enak dibaca atau nggak, alurnya kayak gimana, tokoh-tokohnya seperti apa, dll. Seperti yang agan bilang, bagaimana nasib para pemeran jika dia nggak meminta izin untuk menulis? Bagaimana jika mereka yang membaca kemudian tahu tokoh-tokohnya, kemudian menyebarkan pandangan negatif?
Pada kasus di thread ini, gue menyimpulkan kalau untuk ke depan gue harap semua penulis di SFTH yang belum dapat izin dari para pemeran, sebaiknya menyamarkan nama/tempat, atau hal lain yang berkaitan sehingga bikin orang lain jadi KEPO. Kurt Cobain berkata, "If you read, you will judge." dan memang begitulah adanya.
Maka ijinkanlah gwa untuk membodohi diri gwa disini untuk menceritakan masa lalu gwa.
Sedang untuk masalah izin dengan tokoh2 yang ada di dalam cerita ini belum gwa kantongin. Karena selain gwa udah nga tahu keberadaan mereka, gwa pun ngerasa mereka nga ada yg ngaskus. Makanya gwa coba mem'fiksi'kan cerita gwa ini, dengan harapan nantinya nga menjadi masalah baru buat gwa. So, silahkan menikmati MESIN WAKTU gwa ini
Spoiler for Makasih buat cendolnya :
* * * C H A P T E R I * * *
Spoiler for INDEX:
MUKADIMAH
STRANGE DAYS
STRANGE DAYS TOO
STILL STRANGE DAYS
INTERMEZZO
LA WOMAN
ANOTHER LA WOMAN
LIGHT MY FIRE
TOUCH ME
Me, Soe Hok Gie and Jim Morrison
TOUCH ME AGAIN
LOVE(?)
KISS ME
LOVE(?) or LUST(?)
WILD HORSES
ZZZZZZZZZZZ!!!!
[URL=""]LOSER (1st)[/URL]
(CAN'T LIVE WITHOUT YOUR) LOVE AND AFFECTION
KILLER QUEEN
IT'S COMPLICATED!
IT'S STILL COMPLICATED!
MORE COMPLICATED AND F**K UP!
LOVE STINKS
DATE WITH VIA
THE NEW BEGINNING
EEEAAAAAAAA!!!
THE SWEETEST THING
BEBEB OH BEBEB
STAIRWAY TO HEAVEN
BACKSTREET GIRL
IRIS
CLOSER TO THE HEART
TAKKAN ADA CINTA YANG LAIN
THE KILL
THE NURSE
NASI GORENG CAMPUR BENCI
I MISS YOU
WITH OR WITHOUT YOU
LAY LADY LAY
LAY LADY LAY NOW
WILD THING
AM I THE SAME GIRL
LE BOY WANNABE
ANOTHER STORY ABOUT PAST
EVERYBODY'S CHANGING
MY SHARONA
MY SHARONA 2
BIZZARE LOVE TRIANGLE
WONDERBOY
WONDERBOY 2
CREEP
JULIA SAYS
JULIA SAYS 2
YOU SHOOK ME ALL NIGHT LONG
REGRET
STILL REGRET
INTERSTATE LOVE SONG
STILL INTERSTATE LOVE SONG
THUNDERSTRUCK
IS THIS LOVE
YOU SEE THE TROUBLE WITH ME
YOU SEE THE TROUBLE WITH ME THEN
SPACE ODDITY
WHEN LOVE AND HATE COLLIDE
DILLEMA
WONDERFUL
AKHIR RASA INI
STRANGE DAYS
STRANGE DAYS TOO
STILL STRANGE DAYS
INTERMEZZO
LA WOMAN
ANOTHER LA WOMAN
LIGHT MY FIRE
TOUCH ME
Me, Soe Hok Gie and Jim Morrison
TOUCH ME AGAIN
LOVE(?)
KISS ME
LOVE(?) or LUST(?)
WILD HORSES
ZZZZZZZZZZZ!!!!
[URL=""]LOSER (1st)[/URL]
(CAN'T LIVE WITHOUT YOUR) LOVE AND AFFECTION
KILLER QUEEN
IT'S COMPLICATED!
IT'S STILL COMPLICATED!
MORE COMPLICATED AND F**K UP!
LOVE STINKS
DATE WITH VIA
THE NEW BEGINNING
EEEAAAAAAAA!!!
THE SWEETEST THING
BEBEB OH BEBEB
STAIRWAY TO HEAVEN
BACKSTREET GIRL
IRIS
CLOSER TO THE HEART
TAKKAN ADA CINTA YANG LAIN
THE KILL
THE NURSE
NASI GORENG CAMPUR BENCI
I MISS YOU
WITH OR WITHOUT YOU
LAY LADY LAY
LAY LADY LAY NOW
WILD THING
AM I THE SAME GIRL
LE BOY WANNABE
ANOTHER STORY ABOUT PAST
EVERYBODY'S CHANGING
MY SHARONA
MY SHARONA 2
BIZZARE LOVE TRIANGLE
WONDERBOY
WONDERBOY 2
CREEP
JULIA SAYS
JULIA SAYS 2
YOU SHOOK ME ALL NIGHT LONG
REGRET
STILL REGRET
INTERSTATE LOVE SONG
STILL INTERSTATE LOVE SONG
THUNDERSTRUCK
IS THIS LOVE
YOU SEE THE TROUBLE WITH ME
YOU SEE THE TROUBLE WITH ME THEN
SPACE ODDITY
WHEN LOVE AND HATE COLLIDE
DILLEMA
WONDERFUL
AKHIR RASA INI
* * * C H A P T E R II * * *
Spoiler for INDEX:
THAT'S WHAT FRIEND ALL FOR
KEPOMPONG
KEPOMPONG 2
DREAMER
BENCI TAPI RINDU
MY TURNING POINT BEGINS
PERFECT DAY
VOX POPULI
DON'T GIVE UP
THE SPIRIT CARRIES ON
STILL THE SPIRIT CARRIES ON
NEVER SURRENDER
DIZZ KNEE LAND
POSITIVITY
ALWAYS POSITIVITY
I CAN SEE CLEARLY NOW
WITH A LITTLE HELP FROM MY FRIENDS
HERE COMES THE DAY
HERE COMES THE DAY 2
STAGNANT
NEWBORN
NEWBORN BABY
DECEMBER
DECEMBER II
CURCOL
ITS HOLIDAY
ITS HOLIDAY 2
HYPNOTIZE
HIGH
HORNY
SHIT HAPPENS! : HIGHWAY STAR
SHIT HAPPENS! : HIGHWAY STAR II
SHIT HAPPENS TWICE!! : PEOPLE ARE STRANGE
SHIT HAPPENS TWICE!! : PEOPLE ARE STRANGE II
THANK YOU
THANK YOU II
Testing 1,2,3
HONESTLY
mIRC
mIRC lagi
KEPOMPONG
KEPOMPONG 2
DREAMER
BENCI TAPI RINDU
MY TURNING POINT BEGINS
PERFECT DAY
VOX POPULI
DON'T GIVE UP
THE SPIRIT CARRIES ON
STILL THE SPIRIT CARRIES ON
NEVER SURRENDER
DIZZ KNEE LAND
POSITIVITY
ALWAYS POSITIVITY
I CAN SEE CLEARLY NOW
WITH A LITTLE HELP FROM MY FRIENDS
HERE COMES THE DAY
HERE COMES THE DAY 2
STAGNANT
NEWBORN
NEWBORN BABY
DECEMBER
DECEMBER II
CURCOL
ITS HOLIDAY
ITS HOLIDAY 2
HYPNOTIZE
HIGH
HORNY
SHIT HAPPENS! : HIGHWAY STAR
SHIT HAPPENS! : HIGHWAY STAR II
SHIT HAPPENS TWICE!! : PEOPLE ARE STRANGE
SHIT HAPPENS TWICE!! : PEOPLE ARE STRANGE II
THANK YOU
THANK YOU II
Testing 1,2,3
HONESTLY
mIRC
mIRC lagi
Polling
Poll ini sudah ditutup. - 84 suara
Siapa yang jadi istri gwa saat ini?
Dinda
12%
Felisha
35%
Bebeb
5%
Megan Fox
23%
Semuanya salah
26%
Diubah oleh luckyismine 05-04-2017 18:38
sormin180 dan 3 lainnya memberi reputasi
4
356K
Kutip
1.7K
Balasan
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Stories from the Heart
32.7KThread•51.9KAnggota
Tampilkan semua post
TS
luckyismine
#111
(CAN'T LIVE WITHOUT YOUR) LOVE AND AFFECTION
Here she comes, just like an angel
Seems like forever that she's been on my mind
But nothing has changed
She thinks I'm a wasted her time
There she goes, she don't know what she's missing
Can't she see I'll never give up the fight
I'll do all I can till she understands my desire
I'm on the outside looking in
Let me into your heart , oh
There's nothing on earth that
Should keep us apart
I can't live without your love and affection
I can't face another night on my own
I'd give up my pride to save me from being alone
Cause I can't live without your love
Seems like forever that she's been on my mind
But nothing has changed
She thinks I'm a wasted her time
There she goes, she don't know what she's missing
Can't she see I'll never give up the fight
I'll do all I can till she understands my desire
I'm on the outside looking in
Let me into your heart , oh
There's nothing on earth that
Should keep us apart
I can't live without your love and affection
I can't face another night on my own
I'd give up my pride to save me from being alone
Cause I can't live without your love
NELSON
Spoiler for (CAN'T LIVE WITHOUT YOUR) LOVE AND AFFECTION:
Quote:
Ngerasain jadi ketua panitia tuh ternyata asyik banget ya. Apalagi ketika kita lagi rapat, duduk ditengah2 sambil dengerin tiap2 seksi ngasih laporan perkembangan kerjaannya. Trus, ngasih masukan atau marah2 sama seksi yang kerjaannya dianggap keteteran. Walaupun di tim kepanitiaan itu boleh dibilang isinya temen semua, tapi tetep aja keren menurut gwa. Mungkin ini salah satu kegunaan mahasiswa ketika berorganisasi dalam sebuah kepanitiaan, belajar untuk mempersiapkan diri ketika masuk ke dunia kerja. Cieee
Kepanitiaan ini juga nga banyak2 banget kok pesertanya. Paling sekitaran 10-an orang lebih dikit lah. Walaupun acaranya lumayan nga bisa dianggap maen2, tapi karena mungkin kita udah pengalaman dibidang EO2-an, kendalapun nga berarti banget. Lagian kalo keramean panitianya, laba yang nanti kita dapet bakalan jadi berkurang dong. Ahahahahahaha.
Yang jadi perhatian gwa waktu itu adalah, kita perlu gedung yang lebih gede biar bisa nampung mahasiswa satu kampus, syukur2 akustik ruangannya juga mumpuni. Trus, selaen ngundang band lokal yang lagi naek daun, gwa minta ditambahin satu band lagi yang biasa bawain lagu2 classic rock disalah satu cafe favorit gwa. Done, permintaan gwa bisa terpenuhi apalagi ternyata budget dana buat tahun ini digelontorin lebih gede lagi. Cuma gwa lihat Kenshi nyengir2 asem aja ngeliat gwa kayak gitu, mungkin dia ngomong dalem hati "asem, makin kecil aja deh laba buat tahun ini"
Last but not least, gwa musti manggung juga nantinya. Gila juga kali, gwa udah jadi ketua tapi nga dibolehin perform. Awalnya sih temen2 pada panik pas denger gwa pengen nyumbang satu lagu, tapi pas gwa bilang gwa nga akan ngebawain the doors semua yang ada disitu langsung pada narik napas lega. People, what's wrong with your taste?
Dan Dinda tetep ngedukung kesibukan gwa ini. Karena toh selesai acara ini nantinya, gwa akan kembali jadi mahasiswa biasa yang lebih serius lagi ngejar ketertinggalannya. Dan sebelum harinya H-nya Dinda sempet ngasih ide tentang dresscode buat kita berdua biar kompakan.
"Hunny, gimana nanti kalo kita dresscodenya pink. Pasti keren deh"
**********************
Gwa nga nyangka, kalo gwa musti duduk sebelah2an sama rektor. Gwa pikir jadi ketua panitia acara kayak gini gwa bisa leyeh2 atau duduk mesra2an sama Dinda. Setelah selesai dengan pidato pembukaan, gwa langsung digiring untuk duduk disebelah pak rektor. Berasa kayak diacara partai aja nih gwa.
"Sob, malem ini lo jadi orang penting bentaran ye, jadi lo duduk yang manis dah disono sambil nemenin rektor" gitu kata Kenshi waktu gwa menolak dengan keras untuk duduk disitu.
"Trus, cewek gwa gimana nih?"
"Tenang aja, gwa yang jagain. Gih kesono buruan, udah ditungguin juga dari tadi" Kenshi mendorong punggung gwa.
"Emang nga bisa apa nambahin satu bangku lagi, biar cewek gwa duduk sebelah2an sama gwa?"
Ciaaattt, deziiggggg, Kenshi nendang gwa.
Rasanya malem ini gwa seperti sepasang kekasih yang dipisahkan dengan paksa hanya karena protokoler sebuah acara. Mana kita udah kompakan lagi make baju hitam-hitam. Sumpah, Dinda keren banget waktu pertama kali gwa lihat pas gwa jemput di kost-annya. Dinda make kemeja hitam yang model2 ketat gitu, trus lengannya digulung sampe siku. Dia make celana bahan yang nga kalah ketatnya dipadu dengan high hell. Dandanannya cocok banget sama model rambutnya yang bondol agak2 berantakan ala Winona Ryder itu. Damn, you're so hot horsey!
Mana pas nyampe digedung tadi, boleh dibilang hampir semua mata ngeliatin kearah kita berdua. Berasa kayak artis huliwud yang lagi jalan di red karpet dah. Ada yang suit2, ada yang muji2 dan banyak juga yang nyela. Mampus lo semua, pada ngiri khan ngeliat kita berdua?! Ahahahahahahaha
Tapi semua itu sirna hanya gara2 protokoler sialan. Kita duduk jauh2an. Kita cuma bisa liat2an. Kita cuma bicara lewat tatapan mata aja. Kita... eh, tapi khan masih ada hape nih.
"Sorry ya, gwa nga tau kalo gwa musti duduk jauh2an sama lo" gwa mulai ketik sms
Sementara pak rektor masih aja ngajakin gwa ngomong. Gwa cuma bisa manggut2 sambil senyum2 pasrah.
Drrtt.Drrttt.
"Iya nga apa2, gwa maklum kok" jawabnya
"Paling bentar lagi pak rektornya pulang tuh" gwa coba menghibur dia. Padahal pak rektor ini makin semangat aja cerita tentang sejarah berdirinya Kampus gwa ini.
"Mudah2an deh. Nga enak nih nga ada lo disebelah gwa"
"Iya, sabar ya" bokong gwa udah mulai panas nih, udah kagak betah.
"Hunny, gwa kangeennn"
Belom selesai ngetik, masuk lagi pesan dari Dinda
"Pengen dipeluk..."
Hape gwa mulai meredup layarnya. Jiaaaahhh, jangan abis dong baterenyaaaaa...
"Pengen dicium..."
"Pengen di...."
Bip. Layar hape gwa langsung blank. Tidaaaakkkkkkkkk!!!! (kalo lo biasa nonton sinetron atau film2 jadul, lo pasti bisa bayangin ekspresi wajah gwa kayak apa saat itu)
****************************
Gwa meraih Fender precision bass Roger Waters replica dan melingkarkan strapnya ketubuh gwa. Mata gwa nyalang menatapi satu-persatu para penonton yang ada didepan gwa. Were are you horsey?
"Lo, nga ngeliat Dinda disini Ken?"
"Yah, mana gwa liat lah"
"Kampret lo, tadi khan lo janji mau jagain dia?!" gwa mulai panik
"Yaelah sob, khan juga gwa bantu2 yang laen dibelakang. Biar acara lo sukses"
"Tapi khan lo juga yang nyuruh gwa duduk manis nemenin rektor tadi" gwa sewot
"Yang nyuruh lo duduk sampe lama2 disono siapa? Gwa nga nyuruh khan?!" Kenshi ikutan sewot juga
"Jiah, knapa lo nga bilang2 ke gwa, kalo gwa nga perlu duduk lama2 nemenin itu rektor"
"Lo nya aja yang lemot, inisiatif dong. Bilang kek pura2 mau ngeliat keadaan dibelakang atau bilang kebelet pipis kek"
"Yaelah sob, gwa khan baru kali ini ngerasain jadi ketua panitia..." lemes deh gwa
"......."
"Ya udah, gwa pinjem hape lo dah" gwa mengulurkan tangan gwa nga sabaran
"Pulsa sekarat..."
"Ck, gwa cuma pinjem hapenya, bukan pulsanya" gwa rebut hapenya
Duh, make acara ganti kartu dulu lagi, aarggghhh. Begitu selesai, gwa langsung mencetin nomernya Dinda. Hapal diluar kepala sob, kalo nomer khusus pacar mah. Coba kalo nomer mertua, dijamin kagak hapal dah.
"Nomer yang anda tuju berada diluar jangkauan" suara operator terdengar
Argghh, gwa pencet lagi tombol redial.
"Nomer yang anda tuju tidak aktif" suara operator masih terdengar dengan manisnya
Kampret! Gemes gwa tekan redial lagi
"Et dah, dibilanginnya kagak percayaan banget nih bocah!" kalo ini mah ngarang. Bohong, jangan dipercaya.
Faaaaakkkkk
"Din, lo dimana? Gwa udah mau naek nih. Inget khan, gw mau ngasih kejutan buat lo malem ini. AA Lucky" gwa pencet tombol sent, tentu setelah menghapus tulisan 'AA'nya.
"Woiii, malah bengong. Yuk, ready" Rulan nyolek gwa make ujung gitarnya lalu memberi aba2.
Lalu intro '(Can't Live Without Your) Love and Affection-nya si kembar Nelson mulai dimainkan. Sebuah lagu lama, tapi masih lumayan asyik didengerinnya. Dan malam ini khusus gwa nyanyiin buat Dinda.
Mata gwa tetap tertuju kebaris penonton. Satu persatu gwa sapu dengan mata gwa, dari atas kebawah, samping kiri dan kanan, tapi nga juga gwa menemukan sosok Dinda disitu. Lo kemana sih Din????
Kepanitiaan ini juga nga banyak2 banget kok pesertanya. Paling sekitaran 10-an orang lebih dikit lah. Walaupun acaranya lumayan nga bisa dianggap maen2, tapi karena mungkin kita udah pengalaman dibidang EO2-an, kendalapun nga berarti banget. Lagian kalo keramean panitianya, laba yang nanti kita dapet bakalan jadi berkurang dong. Ahahahahahaha.
Yang jadi perhatian gwa waktu itu adalah, kita perlu gedung yang lebih gede biar bisa nampung mahasiswa satu kampus, syukur2 akustik ruangannya juga mumpuni. Trus, selaen ngundang band lokal yang lagi naek daun, gwa minta ditambahin satu band lagi yang biasa bawain lagu2 classic rock disalah satu cafe favorit gwa. Done, permintaan gwa bisa terpenuhi apalagi ternyata budget dana buat tahun ini digelontorin lebih gede lagi. Cuma gwa lihat Kenshi nyengir2 asem aja ngeliat gwa kayak gitu, mungkin dia ngomong dalem hati "asem, makin kecil aja deh laba buat tahun ini"
Last but not least, gwa musti manggung juga nantinya. Gila juga kali, gwa udah jadi ketua tapi nga dibolehin perform. Awalnya sih temen2 pada panik pas denger gwa pengen nyumbang satu lagu, tapi pas gwa bilang gwa nga akan ngebawain the doors semua yang ada disitu langsung pada narik napas lega. People, what's wrong with your taste?
Dan Dinda tetep ngedukung kesibukan gwa ini. Karena toh selesai acara ini nantinya, gwa akan kembali jadi mahasiswa biasa yang lebih serius lagi ngejar ketertinggalannya. Dan sebelum harinya H-nya Dinda sempet ngasih ide tentang dresscode buat kita berdua biar kompakan.
"Hunny, gimana nanti kalo kita dresscodenya pink. Pasti keren deh"

**********************
Gwa nga nyangka, kalo gwa musti duduk sebelah2an sama rektor. Gwa pikir jadi ketua panitia acara kayak gini gwa bisa leyeh2 atau duduk mesra2an sama Dinda. Setelah selesai dengan pidato pembukaan, gwa langsung digiring untuk duduk disebelah pak rektor. Berasa kayak diacara partai aja nih gwa.
"Sob, malem ini lo jadi orang penting bentaran ye, jadi lo duduk yang manis dah disono sambil nemenin rektor" gitu kata Kenshi waktu gwa menolak dengan keras untuk duduk disitu.
"Trus, cewek gwa gimana nih?"
"Tenang aja, gwa yang jagain. Gih kesono buruan, udah ditungguin juga dari tadi" Kenshi mendorong punggung gwa.
"Emang nga bisa apa nambahin satu bangku lagi, biar cewek gwa duduk sebelah2an sama gwa?"
Ciaaattt, deziiggggg, Kenshi nendang gwa.
Rasanya malem ini gwa seperti sepasang kekasih yang dipisahkan dengan paksa hanya karena protokoler sebuah acara. Mana kita udah kompakan lagi make baju hitam-hitam. Sumpah, Dinda keren banget waktu pertama kali gwa lihat pas gwa jemput di kost-annya. Dinda make kemeja hitam yang model2 ketat gitu, trus lengannya digulung sampe siku. Dia make celana bahan yang nga kalah ketatnya dipadu dengan high hell. Dandanannya cocok banget sama model rambutnya yang bondol agak2 berantakan ala Winona Ryder itu. Damn, you're so hot horsey!

Mana pas nyampe digedung tadi, boleh dibilang hampir semua mata ngeliatin kearah kita berdua. Berasa kayak artis huliwud yang lagi jalan di red karpet dah. Ada yang suit2, ada yang muji2 dan banyak juga yang nyela. Mampus lo semua, pada ngiri khan ngeliat kita berdua?! Ahahahahahahaha
Tapi semua itu sirna hanya gara2 protokoler sialan. Kita duduk jauh2an. Kita cuma bisa liat2an. Kita cuma bicara lewat tatapan mata aja. Kita... eh, tapi khan masih ada hape nih.
"Sorry ya, gwa nga tau kalo gwa musti duduk jauh2an sama lo" gwa mulai ketik sms
Sementara pak rektor masih aja ngajakin gwa ngomong. Gwa cuma bisa manggut2 sambil senyum2 pasrah.
Drrtt.Drrttt.
"Iya nga apa2, gwa maklum kok" jawabnya
"Paling bentar lagi pak rektornya pulang tuh" gwa coba menghibur dia. Padahal pak rektor ini makin semangat aja cerita tentang sejarah berdirinya Kampus gwa ini.
"Mudah2an deh. Nga enak nih nga ada lo disebelah gwa"
"Iya, sabar ya" bokong gwa udah mulai panas nih, udah kagak betah.
"Hunny, gwa kangeennn"
Belom selesai ngetik, masuk lagi pesan dari Dinda
"Pengen dipeluk..."
Hape gwa mulai meredup layarnya. Jiaaaahhh, jangan abis dong baterenyaaaaa...
"Pengen dicium..."
"Pengen di...."
Bip. Layar hape gwa langsung blank. Tidaaaakkkkkkkkk!!!! (kalo lo biasa nonton sinetron atau film2 jadul, lo pasti bisa bayangin ekspresi wajah gwa kayak apa saat itu)
****************************
Gwa meraih Fender precision bass Roger Waters replica dan melingkarkan strapnya ketubuh gwa. Mata gwa nyalang menatapi satu-persatu para penonton yang ada didepan gwa. Were are you horsey?
"Lo, nga ngeliat Dinda disini Ken?"
"Yah, mana gwa liat lah"
"Kampret lo, tadi khan lo janji mau jagain dia?!" gwa mulai panik
"Yaelah sob, khan juga gwa bantu2 yang laen dibelakang. Biar acara lo sukses"
"Tapi khan lo juga yang nyuruh gwa duduk manis nemenin rektor tadi" gwa sewot
"Yang nyuruh lo duduk sampe lama2 disono siapa? Gwa nga nyuruh khan?!" Kenshi ikutan sewot juga
"Jiah, knapa lo nga bilang2 ke gwa, kalo gwa nga perlu duduk lama2 nemenin itu rektor"
"Lo nya aja yang lemot, inisiatif dong. Bilang kek pura2 mau ngeliat keadaan dibelakang atau bilang kebelet pipis kek"
"Yaelah sob, gwa khan baru kali ini ngerasain jadi ketua panitia..." lemes deh gwa
"......."
"Ya udah, gwa pinjem hape lo dah" gwa mengulurkan tangan gwa nga sabaran
"Pulsa sekarat..."
"Ck, gwa cuma pinjem hapenya, bukan pulsanya" gwa rebut hapenya
Duh, make acara ganti kartu dulu lagi, aarggghhh. Begitu selesai, gwa langsung mencetin nomernya Dinda. Hapal diluar kepala sob, kalo nomer khusus pacar mah. Coba kalo nomer mertua, dijamin kagak hapal dah.

"Nomer yang anda tuju berada diluar jangkauan" suara operator terdengar
Argghh, gwa pencet lagi tombol redial.
"Nomer yang anda tuju tidak aktif" suara operator masih terdengar dengan manisnya
Kampret! Gemes gwa tekan redial lagi
"Et dah, dibilanginnya kagak percayaan banget nih bocah!" kalo ini mah ngarang. Bohong, jangan dipercaya.
Faaaaakkkkk
"Din, lo dimana? Gwa udah mau naek nih. Inget khan, gw mau ngasih kejutan buat lo malem ini. AA Lucky" gwa pencet tombol sent, tentu setelah menghapus tulisan 'AA'nya.
"Woiii, malah bengong. Yuk, ready" Rulan nyolek gwa make ujung gitarnya lalu memberi aba2.
Lalu intro '(Can't Live Without Your) Love and Affection-nya si kembar Nelson mulai dimainkan. Sebuah lagu lama, tapi masih lumayan asyik didengerinnya. Dan malam ini khusus gwa nyanyiin buat Dinda.
Mata gwa tetap tertuju kebaris penonton. Satu persatu gwa sapu dengan mata gwa, dari atas kebawah, samping kiri dan kanan, tapi nga juga gwa menemukan sosok Dinda disitu. Lo kemana sih Din????
Diubah oleh luckyismine 26-04-2014 17:32
sormin180 memberi reputasi
1
Kutip
Balas