sudah 3 bulan semenjak kepergian puput waktu itu,tapi masih belum ada kabar dari dia. saya bingung,kangen,takut. semua bercampur aduk jadi 1.
bingung karena dia tidak memberi kabar berita,padahal sudah 3bulan lebih semenjak dia mengucap janji waktu itu.
kangen,bagaimana tidak? saya di sini menunggu dan berusaha agar menjadi lebih baik kelak saat bertemu kedua orang tuanya. tanpa dukungan dan kabar apapun dari dia.
takut? pastinya takut,takut jika saja rencana kami ini tidak berjalan seperti yang kami berdua inginkan,takut jika saja usaha kami ini malah akan mendatangkan masalah-masalah baru di kemudian hari
setelah hampir 4bulan,akhirnya saya memberanikan diri untuk menghubungi puput yang jauh disana. saya tahu mungkin dia akan marah dengan saya mengubunginya sebelum batas perjanjian kita berakhir. tapi rasa sayang ini sudah tidak bisa di bendung lagi. kecemasan yang saya rasakan setiap hari semakin membuat saya tak bisa berfikir jernih.
"nomor yang anda tuju sementara tidak dapat di hubungi,mohon periksa lagi nomor tujuan anda"
"nomor yang anda tuju sementara tidak dapat di hubungi,mohon periksa lagi nomor tujuan anda"
beberapa kali saya mencoba menelfon puput,tapi nomor dia tidak aktif.
"mungkin sedang kuliah?" saya masih menanggapi wajar hal ini.
sehari....
dua hari....
tiga hari....
seminggu....
dua minggu....
setelah dua minggu mencoba menghubungi lewat telpon,sms dsb. masih tetap sama hasilnya.
dari sini kekawatiran saya sudah mulai terasa.
kemana dia? ganti nomor kah? atau? ............................
saya mulai mencari info dengan menanyakan hal tersebut ke inri.
"aku ga tau hand,sudah sebulan ini dia ga pernah mampir ke rumah. padahal paling tidak dalam seminggu dia pasti mampir ke rumah untuk maen/sekedar ngobrol" itu jawaban inri di telfon,saat saya menanyakan keberadaan puput.
saya semakin kawatir dan bertanya-tanya.
kemana kamu put? apakah kamu baik-baik saja di sana?
semakin lama saya semakin bingung dengan menghilangnya puput.
hanya inri harapan satu-satunya yang saya punya saat itu. tapi saya tidak berharap banyak,karena dengan posisinya yang sedang hamil tua saat itu. inri pun jadi tidak bisa di mintai bantuan secara utuh.
"sudah sebulan ini dia tidak pernah ke gereja hand,aku juga sudah datang ke rumahnya puput. tapi apa hasilnya? kosong. bahkan pembantu dia pun ikut ga ada,kata pak satpam sih pada ke jawa semua. tapi pak satpam ga tau pastinya kemana" isi sms inri malam itu.
mengetahui hal itu,saya buru-buru menelfon inri malam itu juga.
saya ingin tahu detil pencarian inri ke rumah puput.
Quote:
saya : hallo ri,itu serius sms kamu tadi?
inri : serius lah,aku udah cari kemana-mana. ke kampusnya juga,katanya sudah 1bulan malah dia ga keliatan di kampus. aku juga bingung kemana dia pergi hand 
saya : terus rumahnya gimana ri? kosong semua? atau gimana? "tanya saya penasaran"
inri : kosong. pembantunya juga ikut dibawa pergi. kata pak satpam mereka ke jawa. papa&mamanya puput ngajak semua keluarganya kesana. pak satpam ga tau pastinya di mana. tapi kata dia mereka ke jawa sudah sebulan ini.
saya : kamu ga tanya ke satpamnya kapan mereka kira-kira balik ri?
inri : udah hand,tapi pak satpam juga ga tau apapun soal itu. dia cuman bilang "sepertinya lama mba"
saya : terus aku harus gimana ri? dia kenapa ga ngasih kabar juga ke aku?
inri : kamu sabarin aja dulu,siapa tau dia ada urusan keluarga di jawa. tapi kenapa juga harus bawa pembantunya juga? bingung juga aku hand. aku juga ga di kasih kabar sih kalo puput mau pergi. kurang ajar banget emang tu anak 
saya : bantu aku ya ri, bantu nyariin dia. kalau ada kabar secepetnya kabarin aku ya 
inri : ia,pasti aku langsung kabarin kamu kok. kamu sabar dulu aja. jangan lupa juga cariin dia,nyari info ke siapa kek. jangan putus harapan ya hand "inri mengahiri obrolan kami di telfon"
kamu kemana put? setega inikah kamu denganku put? atau inikah akhir dari semua usaha kita?
malam itu adalah malam dimana pertanyaan-pertanyaan bodoh terus menerus berputar-putar dan muncul di kepala saya,tanpa ada sedikitpun jawaban.
esok paginya saya mulai mencari info dimana puput berada, saya mulai dengan menanyakanya ke reta. mungkin saja dia pernah diberitahu puput kemana dia pergi/ada petunjuk lain yang mengarah ke keberadaan puput sekarang.
Quote:
saya : re...dimana kamu? kuliah ga? "tanya saya mengawali sms pagi itu"
reta : lagi di jepara hand,libur lah kan hari ini minggu 
saya : bisa ketemu ga re? penting banget nih....
reta : bisa sih,tapi jangan sekarang ya hand. masih pagi banget ini.
nanti siangan/sore kalo mau gimana?
saya : sip. aku ke rumahmu atau gimana?
reta : nanti aku jemput aja ya,mau ke dokter kulit sekalian soalnya. temenin aku juga nanti yah...yah...
"ajak reta sedikit merayu"
saya : oke...nanti kabarin aja kalau udah mau dateng ke rumah 
saya berharap reta punya sedikit informasi tentang puput. karena keberadaanya sekarang bener-bener seperti hilang. hilang entah kemana.
hanya ada sedikit informasi yang saya ketahui dari inri, yaitu puput ada di jawa. tapi di jawa mana? pulau awa begitu besar dan ada ribuan kota di sini
siang hari reta datang menjemput saya dengan motor.
kami langsung berangkat ke dokter kulit langgananya,dia mau cek kulit wajahnya yang katanya sudah 5hari ini sering kerasa gatal dan memerah.
dengan sabar saya menunggu reta di ruang tunggu prakter dokter tersebut.
sekitar 2jam menunggu,akhirnya dia keluar dengan membawa bungkusan kecil,mungkin itu obat.
setelah mengantar reta periksa ke dokter,kami lanjut makan siomay di deket alun-alun jepara.
karena kita sama-sama kelaparan.
sambil makan siomay saya mulai menanyakan hal-hal tentang puput ke reta.
Quote:
reta : mau ngomong apa hand? katanya penting tadi "reta memulai obrolan"
saya : tentang puput re.... kamu akhir-akhir ini masih bbman sama dia ga re?
reta : puput? bentar aku cek bb ya,kayaknya sih baru seminggu kemarin dia bbm aku.
saya : bbm gimana dia re? "tanya saya penasaran"
reta : nih...baca sendiri yak. "reta memberikan hpnya ke saya"
saya : serius ini dia bilang gini re? "tanya saya ke reta setelah melihat isi obrolan mereka di bbm"
reta : kan kamu baca sendiri tuh....menurutmu aku bohong?
saya : kenapa kamu ga ngasih tau aku re,kalau dia bilang kayak gini?
reta : aku kirain dia udah bilang ke kamu hand,jadi aku ya ga ngasih tau kamu.
saya : dia sama sekali belum bilang ke aku re...dia juga udah 4 bulan lebih ga ngabarin aku,dia dimana,gimana keadaanya. "mulai tak bisa berkata2"
reta : terus gimana? kamu mau gimana sekarang? kejar dia atau berhenti sudah?
saya : aku ga tau re,aku ga tau harus kayak gimana sekarang.
walaupun sedikit bingung mengartikan kata-kata puput di obrolan bbmnya,saya sedikit tahu dengan maksud ungkapan dia ini.
tapi apakah masih ada rahasia lain dari kata
"aku akan lama di sini,kamu cepet ke sini atau kita ga akan ketemu lama"
kata itu untuk reta,tapi apa iya bisa untuk saya juga?