Semenjak nonton waktu itu hubungan kami semakin lengket
Kali ini gw tak begitu malu-malu saat bertemu dengannya
Kebiasaan yang ketika pulang sekolah yang biasanya gw langsung pulang setelah mengantarkan sofi pulang kini berubah

Mungkin hampir tiap mengantarnya pulang gw menyempatkan diri untuk mampir sebentar ke rumahnya
Meskipun tadinya hanya berniat masuk sebentar namun nyatanya gw malah lupa waktu ketika bersamanya
Padahal kami hanya duduk sambil mengobrol saja
tapi rasanya waktu berjam-jam hanya terasa seperti sekejap saja buat kami berdua
Alhasil ketika hari sudah beranjak gelap barulah gw pulang ke rumah

Seakan tak puas mengobrol lalu malamnya kami lanjutkan dengan saling berbalas pesan maupun berbicara di telepon
Rasanya hampir setiap saat selalu ingin bersamanya
Saat itu bisa di bilang gw sedang sayang-sayangnya pada sofi
Mungkin bisa dibikang gw sedang dimabuk asmara

"Orang bilang saat pacaran hanya enak ketika tiga bulan pertama , seterusnya terasa hambar" , itu yang pernah di katakan sofi pada gww tempo hari

tapi benarkah itu ?
apa memang seperti itu yang akan terjadi pada hubungan kami
entahlah gw tak terlalu memikirkannya


Suatu hari seperti biasa saat pulang sekolah gw menunggunya untuk pulang
Gw menunggu dekat kelas gw sambil terus memperhatikan ke arah kelas sofi
Tak lama kemudian terlihat satu per satu murid dari kelas sofi mulai keluar


"tunggu bentar aku lagi ngomongin tugas" , ucapnya dalam pesan singkat


15 menit berselang akhirnya terlihat sofi keluar bersama teman-temannya
Mereka lalu berjalan ke arah gw
Pandangan gw tiba-tiba tertuju pada salah seorang wanita diantara rombongan tersebut
Perempuan itu baru pertama kali gw lihat
Sebelumnya tak pernah gw melihatnya diantara teman-teman sofi
Entah siapa namanya gw tak tau

Hal pertama yang gw lihat darinya yaitu tinggi badannya yang mungkin bisa di bilang cukup pendek
Mungkin hanya sedada gw
Badannya bisa dibilang kurus
Namun disamping itu kulitnya sangat putih bersih
Rambutnya panjang diikat seperti ekor kuda

"Cantik " , tanpa sadar gw mengatakan itu
Muncul perasaan takut ketika gw mengatakan itu
Ya gw takut kalau hati gw akan bercabang nantinya

Lalu terdengar suara sofi memanggil gw
Hal itu membuyarkan lamunan gw
Sofi kemudian memisahkan diri dari rombongan teman-temannya
dan tanpa perlu disuruh lalu gw menghampiri

Kemudian kami berjalan menuju parkiran dan menuju rumahnya
Saat itu gw memutuskan untuk langsung pulang ke rumah

Malam harinya seperti biasa kami mengobrol lewat pesan singkat


"Eh tadi yang bareng sama kamu siapa ? " , menanyakan hal yang mengganggu pikiran gw


"Yang mana ? "


"Yang pendek tuh yang putih juga
kayanya aku baru liat deh "


"Oh itu namanya Putri"