TS
official.p780
(NEW OFFICIAL LOUNGE) LENOVO P780 - BURNING OUT IS NOT AN OPTION
*Last Update 11 Februari 2014


VIDEOS
Spoiler for videos:
Spoiler for Unboxing:
SPECIFICATION
Spoiler for Spec:
GENERAL RULES
Quote:
Quote:
Quote:
Spoiler for Pendaftaraan P780 User:
Quote:
Diubah oleh official.p780 11-02-2014 16:26
bebeninfinix313 memberi reputasi
1
1.5M
10K
Thread Digembok
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Android
29.6KThread•17.5KAnggota
Tampilkan semua post
BesFen
#3446
LMK atau LOW MEMORY KILLER
Saya banyak membaca agan2 sekalian pada banyak mengeluhkan mengenai sisa RAM yg tinggal sedikit, dan pada mencari solusi untuk meminimalkan app yg jalan di background atau menggunakan task killer/ram booster.
Sebenarnya hal ini tidak perlu dilakukan karena semenjak lahir, Android mempunyai Build In Auto Task Killer, dan biasa disebut LMK/Low Memory Killer.
Auto Task Killer yg ada di android ini lebih baik dibandingkan dengan task killer/ram booster yg ada di play store, kenapa saya bilang lebih baik, karena task killer/ram booster yg lain tidak bisa memilah2 mana app/service yg masih diperlukan & mendukung kerja Android dan mana yg tidak, sehingga sering sekali service/app yg merupakan bagian penting dr android ikut tertutup, meskipun dia akan start sendiri lagi, biasanya ditandai dengan lag sedikit setelah task killer/ram booster dijalankan.
Di dalam LMK ini ada 6 pembagian untuk pengaturan task killer, yaitu:
FOREGROUND_APP
VISIBLE_APP
SECONDARY_SERVER
HIDDEN_APP
CONTENT_PROVIDER
EMPTY_APP
Setiap HH mempunyai setting LMK yg berbeda2, nah untuk mengetahui maka kita bisa melakukannya melalui Terminal Emulator(Bisa di download di Play Store)
Kemudian masukkan kode:
Maka akan keluar angka2 yg merupakan setingan dr LMK.
Angka2 ini menunjukkan minimum RAM bagi task killer utk menutup aplikasi, jadi:
FOREGROUND_APP = 8192*4/1024=32MB
VISIBLE_APP = 10240*4/1024=40 MB
SECONDARY_SERVER = 12288*4/1024=48 MB
HIDDEN_APP = 14336*4/1024=56 MB
CONTENT_PROVIDER = 16384*4/1024=64 MB
EMPTY_APP = 20480*4/1024=80 MB
Agan2 sekalian bisa merubah angka2 itu sesuai dengan yg dibutuhkan.
BAGAIMANA CARA MENGGANTI ANGKA2 TERSEBUT
DO IT WITH YOUR OWN RISK
SELALU LAKUKAN BACKUP SEBELUM MELANGKAH LEBIH JAUH
Cara Manual, yaitu dengan menuliskan di Terminal emulator:
Itu adalah setingan saya untuk: 60MB, 80MB, 100MB, 120Mb, 150Mb, 200Mb
Cara diatas tidak bersifat permanen, jadi klo restart maka angka2 tersebut akan kembali ke default dan harus di set kembali, Ribet bukan?
Agar setingan tersebut diload setiap kali booting, maka perlu dibuatkan script yg akan selalu dipanggil setiap kali booting, ada 2 cara untuk melakukannya, yaitu
1. Dengan menambahkan init.d runpart di kernel
Beberapa developer biasanya akan mengikutkan init.d runpart di boot.img-nya, sehingga agan2 hanya perlu menaruh file scipt di /system/etc/init.d dg root explorer atau app sejenis, lalu restart.
Bagi agan2 yg menggunakan custom ROM, coba tanyakan pada developernya apakah kernel mereka sudah mendukung init.d atau belum, klo sudah bisa langsung di copy ke lokasi tersebut.
2. Dengan aplikasi pihak ketiga
Syarat utama harus rooted.
Apabila kernel agan tidak support init.d atau agan memakai stock rom maka ada aplikasi pihak ketiga yg bernama UNIVERSAL INIT D, bisa di download di play store. Jalankan aplikasinya, lalu aktifkan dengan menggeser tombol OFF menjadi ON, lalu copy file scriptnya di /system/etc/init.d dg root explorer atau app sejenis, lalu restart.
Cara Mengetahui script sudah di load
Melalui terminal emulator
Klo angka yg muncul sama seperti yg ada di script berarti script sudah sukses di load
Nama Script
Nama script harus dimulai dengan 2 angka, angka ini akan menunjukkan urutan pemanggilan script, hindari awalan angka 00 s/d 10, 99, 50, Krn biasanya angka awalan tersebut sudah dipakai oleh developer ROM, hal ini dilakukan utk menghindari terjadinya konflik urutan pemanggilan script.
Ini gan ane lampirkan Script saya, silahkan di modif sesuai selera, ngedit bisa pakai text editor di root explorer atau dr PC pakai superedit atau notepad++(Saya blm pernah coba pakai notepad)
[URL="http://www.4*shared.com/file/LllPCd64/13lmk.html"]SCRIPT[/URL]
Saya banyak membaca agan2 sekalian pada banyak mengeluhkan mengenai sisa RAM yg tinggal sedikit, dan pada mencari solusi untuk meminimalkan app yg jalan di background atau menggunakan task killer/ram booster.
Sebenarnya hal ini tidak perlu dilakukan karena semenjak lahir, Android mempunyai Build In Auto Task Killer, dan biasa disebut LMK/Low Memory Killer.
Auto Task Killer yg ada di android ini lebih baik dibandingkan dengan task killer/ram booster yg ada di play store, kenapa saya bilang lebih baik, karena task killer/ram booster yg lain tidak bisa memilah2 mana app/service yg masih diperlukan & mendukung kerja Android dan mana yg tidak, sehingga sering sekali service/app yg merupakan bagian penting dr android ikut tertutup, meskipun dia akan start sendiri lagi, biasanya ditandai dengan lag sedikit setelah task killer/ram booster dijalankan.
Di dalam LMK ini ada 6 pembagian untuk pengaturan task killer, yaitu:
FOREGROUND_APP
VISIBLE_APP
SECONDARY_SERVER
HIDDEN_APP
CONTENT_PROVIDER
EMPTY_APP
Spoiler for Penjelasan, silahkan diterjemahin ya gan:
Setiap HH mempunyai setting LMK yg berbeda2, nah untuk mengetahui maka kita bisa melakukannya melalui Terminal Emulator(Bisa di download di Play Store)
Kemudian masukkan kode:
Code:
su
Enter
cat /sys/module/lowmemorykiller/parameters/minfree
enter
Maka akan keluar angka2 yg merupakan setingan dr LMK.
Code:
8192,10240,12288,14336,16384,20480
Angka2 ini menunjukkan minimum RAM bagi task killer utk menutup aplikasi, jadi:
FOREGROUND_APP = 8192*4/1024=32MB
VISIBLE_APP = 10240*4/1024=40 MB
SECONDARY_SERVER = 12288*4/1024=48 MB
HIDDEN_APP = 14336*4/1024=56 MB
CONTENT_PROVIDER = 16384*4/1024=64 MB
EMPTY_APP = 20480*4/1024=80 MB
Agan2 sekalian bisa merubah angka2 itu sesuai dengan yg dibutuhkan.
BAGAIMANA CARA MENGGANTI ANGKA2 TERSEBUT
DO IT WITH YOUR OWN RISK
SELALU LAKUKAN BACKUP SEBELUM MELANGKAH LEBIH JAUH
Cara Manual, yaitu dengan menuliskan di Terminal emulator:
Code:
su
enter
echo “15360,20480,25600,30720,35840,44800” > /sys/module/lowmemorykiller/parameters/minfree
enter
Itu adalah setingan saya untuk: 60MB, 80MB, 100MB, 120Mb, 150Mb, 200Mb
Cara diatas tidak bersifat permanen, jadi klo restart maka angka2 tersebut akan kembali ke default dan harus di set kembali, Ribet bukan?
Agar setingan tersebut diload setiap kali booting, maka perlu dibuatkan script yg akan selalu dipanggil setiap kali booting, ada 2 cara untuk melakukannya, yaitu
1. Dengan menambahkan init.d runpart di kernel
Beberapa developer biasanya akan mengikutkan init.d runpart di boot.img-nya, sehingga agan2 hanya perlu menaruh file scipt di /system/etc/init.d dg root explorer atau app sejenis, lalu restart.
Bagi agan2 yg menggunakan custom ROM, coba tanyakan pada developernya apakah kernel mereka sudah mendukung init.d atau belum, klo sudah bisa langsung di copy ke lokasi tersebut.
2. Dengan aplikasi pihak ketiga
Syarat utama harus rooted.
Apabila kernel agan tidak support init.d atau agan memakai stock rom maka ada aplikasi pihak ketiga yg bernama UNIVERSAL INIT D, bisa di download di play store. Jalankan aplikasinya, lalu aktifkan dengan menggeser tombol OFF menjadi ON, lalu copy file scriptnya di /system/etc/init.d dg root explorer atau app sejenis, lalu restart.
Cara Mengetahui script sudah di load
Melalui terminal emulator
Code:
su
Enter
cat /sys/module/lowmemorykiller/parameters/minfree
enter
Klo angka yg muncul sama seperti yg ada di script berarti script sudah sukses di load
Nama Script
Nama script harus dimulai dengan 2 angka, angka ini akan menunjukkan urutan pemanggilan script, hindari awalan angka 00 s/d 10, 99, 50, Krn biasanya angka awalan tersebut sudah dipakai oleh developer ROM, hal ini dilakukan utk menghindari terjadinya konflik urutan pemanggilan script.
Ini gan ane lampirkan Script saya, silahkan di modif sesuai selera, ngedit bisa pakai text editor di root explorer atau dr PC pakai superedit atau notepad++(Saya blm pernah coba pakai notepad)
[URL="http://www.4*shared.com/file/LllPCd64/13lmk.html"]SCRIPT[/URL]
Diubah oleh BesFen 02-12-2013 13:15
0


, emot ijo2 seperti
, dan menggunakan kata2 kasar seperti ******