Part 21

Sekolah seperti biasa bel masuk, bel istirahat, dan bel pulang....
Yang membedakan status gw bukan single lagi, melainkan sudah in relationship kalo kata orang barat.
Siapa lagi kalau bukan dengan Sel.

Akhirnya teman-teman tau kalau gw pacaran sama Sel.
Dikelas heboh pada kepo nanya-nanya gimana nembak dia dan lain-lain.
Karena gw sering jemput dia pagi-pagi dan kesekolah bareng.
Dan juga anter dia pulang sekolah, sekalipun menunggu dia sampai jam pelajaran tambahan kelas IPS selesai.

Beberapa minggu berjalan seperti orang pacaran biasanya.
Semakin sering gw main dirumahnya, ngerjain tugas bareng, jujur karena ada doi, gw jadi semakin rajin dalam mengerjakan tugas dan menulis cacatan pelajaran.
Seperti biasa karena gw orang biasa, ga terlalu sering gw ajak jalan dia.
Tapi ada gw ajak jalan untuk makan, nonton, atau jalan-jalan.

Beberapa minggu setelah kita lewatin bersama.
Gw ajak dia main ke rumah gw.
Ketepatan orangtua dan adik gw tidak ada.

Ayo ke lantai 2 kita nonton DVD.
Sambil membawa minuman dingin kita nonton DVD.
Jujur, untuk hal ciuman sudah menjadi hal yang biasa kita lakukan.
Even, sekali kecup disekolahan kalau ga ada siapa-siapa. (Jangan ditiru )

Akhirnya kita ngak nonton, malah bermesraan.
Gw kecup lama bibirnya (Ala French Kiss).
Terus, terus berciuman.
Setan pun datang.
Tangan gw mulai nakal memegang pinggang & perutnya untuk pertama kali saat kita berciuman.
Hati sudah panas, dan kemesraan yang benar-benar sudah memuncak.
Pengendalian diri sudah mulai sulit.

Semakin keatas gw raba, dia menahan tangan gw.
Gw mengalah dan hanya sebatas memegang dan mengelus pinggangnya.
Kita berciuman terus, akhirnya gw kembali mencoba menaikkan tangan kanan gw kebagian atas.
Dia semakin terlarut akan kemesraan dan fantasinya bersama gw.
Gw pegang pelan (Jujur kali pertamanya sejauh ini saat itu).
Gw lepas kancing baju nya paling atas hingga ke 3.
Tangan gw masuk kedalam kemeja sekolahannya.
Dan terus meraba bagian dalam baju kemejanya.
Dan tiba-tiba dia diam dan bergeser kesebelah sedikit.

Sel : Kenapa kamu lakukan ini?
Gw : Aku cuma menikmati dan terjadilah, maaf kalau aku salah.
Sel : Ok gpp, untuk hal itu gpp, tapi please jangan lebih dari ini. Karena aku selalu ingat pesan dari Ibuku. "Keperawanan perempuan hanya untuk suaminya kelak".
Gw : (Oh Shit...) (Gw mati kutu mau bilang apa)
Gw : Iya, aku tau, aku minta maaf, kalau kamu marah, tapi ini terjadi secara spontanitas tanpa aku ingini dan rencanakan.
Sel : Iya gpp ga usah merasa bersalah sama aku, Zen.

Berlanjut seperti tadi lagi, tapi dengan perasaan gw yang amburadul merasa bersalah dan sedikit menjadi bosan dan malas.

Akhirnya, kita turun ke lantai 1.
Dia memasak nasi goreng untukku.
Setelah selesai makan gw anter dia pulang seperti biasa.

Sampai dirumahnya dikenalinlah gw sama adik sepupunya, sebut saja namanya Er.
Er adalah wanita yang cantik, dengan wajah orientalnya, putih dan memiliki senyum yang manis.
Ternyata dia anak kelas 1SMA disekolah yang sama dengan gw.

Tengggg, bel masuk sekolah.
Berpapasan dengan Er, gw senyum aja dan dia juga membalas senyuman gw dengan senyuman khasnya yang manis (kalau bisa dirasa pasti manis).
Pernah suatu ketika kita makan ber-3, Gw, Sel, & Er (Sepupunya pacar gw).

Beberapa minggu berlewat begitu saja.
Sering ketemu dengan Er saat gw main ke rumah Sel.
Beberapa kali juga Er pernah curhat ke gw masalah orang yang suka dengan dia.

-Potong dulu ya, dilanjut sebentar lagi... update...