Kaskus

Entertainment

  • Beranda
  • ...
  • The Lounge
  • Dihukum skotjam pada saat bulan puasa, Puspita tewas saat MOS di Bantul

cifadilAvatar border
TS
cifadil
Dihukum skotjam pada saat bulan puasa, Puspita tewas saat MOS di Bantul
sebelumnya ane belasungkawa dahulu sama korban gan emoticon-Berduka (S) semoga amal ibadahnya dia di terima gan, amin

Quote:


Quote:


menurut ane si seharusnya itu hukuman fisik itu di tiadakan, karena jika didiamkan kekerasan itu malah jadi budaya didalam dunia pendidikan yang tidak ada henti-hentinya.

kalau menurut agan gimana nih gan dengan adanya mos ini?

Quote:

Quote:

Quote:

Quote:

Quote:

Quote:

Quote:

Quote:

Quote:

Quote:

Quote:

Quote:

Quote:

Quote:

Quote:

Quote:

Quote:

Quote:

Quote:

Quote:

Quote:

Quote:

Quote:

Quote:

Quote:

Quote:

Quote:

Quote:

Quote:

Quote:
Diubah oleh cifadil 20-07-2013 15:02
0
32.6K
458
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The Lounge
KASKUS Official
1.3MThread103.8KAnggota
Tampilkan semua post
luckman99Avatar border
luckman99
#201

Sebelumnya turut berduka cita buat adik kita yang meninggal saat Ospek, semoga di bulan yang penuh berkah ini amal ibadahnya diterima di sisi Allah SWT, amin.


Sebenernya MOS itu bertujuan untuk pembentukan mental (baca : pembentukan mental tahan dibully, mental tahan dibentak, mental pesuruh)yang berkedok "pendidikan"

1. Knp disebut mental pesuruh? Karena maba dituntut untuk iya - iya aja menanggapi perintah senior. Apakah kitu dituntut untuk kritis menanyakan apa maksud dari tujuan ospek? Ospek bukan untuk orang yang kritis, ospek dibuat untuk mencetak mental pesuruh, yang ada kalau ada maba yang complain tentang ospek, paling dibilang salah & dibully, iya ga?

Makanya mana ada maba yang bisa berpendapat saat ospek, karena ga bakal ditanggapin, malah disalahin, dibilang ngelawan dan itu menunjukkan bahwa Ospek itu memiliki ketimpangan dimana senior berkuasa & junior ditindas.

2. Knp senior care bgt ingin membentuk mental junior padahal junior bukan sodaranya, baru kenal, cape - cape ga dibayar jadi panitia kalau bukan ingin melatih mental (dibaca : membully) juniornya?

Padahal sekolah/kuliah kan untuk mendapat ilmu, kenapa senior lebih seneng ngospek dibandingkan ngasih ilmu & bimbingan untuk kehidupan sekolah/kuliahnya kalau bukan untuk bisa bla bla bla (isi sendiri menurut pendapat agan). Padahal pendidikan juga lebih penting dibandingkan mental, karena yg junior alami terlebih dahulu yah pendidikan dalam dunia sekolah/perkuliahan.

Di ospek gada penghargaan buat junior, yang ada penindasan terhadap junior. Mana ada junior yang jawab pertanyaan senior dihargai jawabannya, yang ada dibilang salah dan dibully.

Dari situ juga keliatan bahwa junior ga bisa bebas berekspresi, ga bebas beragumen & menyatakan pendapat, krn ospek ga nerima junior yang kritis, mereka hanya nerima junior yang tunduk patuh pada perintah senior. Untuk apa? Untuk dibully.

Ospek cuma berjalan 1 arah (junior ga dikasih pendapat buat berargumen ttng ospek padahal junior sendiri yang menjalani.), yaitu oleh senior, dari senior, untuk senior, jadi bisa keliatan acara ini diadakan untuk siapa? Untuk nafsu balas dendam senior emoticon-Angkat Beer emoticon-Angkat Beer emoticon-Angkat Beer
0
Ikuti KASKUS di
© 2025 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.