d sebuah desa yang terpencil tapi untung masih ada sinyal, ada sosok pemuda yang kagak pernah sekolah dan jarang bergaul, sebut saja namanya joko. joko setiap harinya piara kambing dan sapi. suatu ketika dia menemukan sebuah kotak dalam kantong plastik hitam di tepi jalan, kemudian dia ambil. karena dia tidak tahu siapa pemiliknya akhirnya dia bawa pulang dan dibuka lah kotak tersebut.dia pun bingung, barang apa yang ada dalam kotak tersebut, kemudian ada teman dia yang datang,
joko : eh, kamu ton..
tono : ngapain kamu?
joko: ini aku nemu di jalan tadi, gak tau nih apa? (terlihat bingung)
tono : jiyah, kamu ndeso banget jok, itu namanya handphone, biasa orang bilang HP, nih aku juga punya. (dengan menununjukkan HP miliknya)
joko : ooo,

singkat cerita akhinya joko diajarin cara bagaimana menggunakan HP oleh joko. beberapa hari kemudian bertemu dengan tono di jalan, karena joko ada janji dia bertanya pada tono,
joko : jam berapa ini ton?
tono : jam 10, emang kenapa? (dengan melihat jam dari HP nya)
joko : nggak, aku mau ke kota dengan paman, aku pergi dulu..

saat perjalanan ke kota joko terlihat sedang memikirkan sesuatu, dia memikirkan bagaimana tono bisa mengetahui jam berapa dengan melihat HP miliknya, dia pun melihat HP nya, di situ tida muncul jam(setinggannya gak ditampilin gan). akhirnya jono memutuskan untuk memperbaiki jam nya.
setelah urusan selesai, joko mencari tempat untuk memperbaiki HP miliknya.
joko : permisi pak.
pemilik toko : ia, ada yang bisa saya bantu?
joko : ini, tadi pagi saya bertemu teman saya, dia bisa melihat jam di HP nya, tolong HP saya dikasih jam seperti milik teman saya.
pemilik toko : ini toko jual dan servis jam tangan/dinding, bukan servis HP. (sambil )
joko : jadi bapak gak bisa masang jam di HP saya ya? atau anak buah bapak yang itu bisa? (sambil menunjuk ke arah orang yang memperbaiki jam tangan)
pemilik toko : (makin ) sudah sana cari tempat servis HP.
joko : bilang dari tadi dong kalo gak bisa pasang jam di HP saya. (dan langsung cabut meninggalkan toko jam tersebut)