Melihat pemandangan menjijikan dimana otak Accretia itu menjadi satu dengan benda seperti komputer serta jantung yang setengahnya menyatu dengan sebuah benda bulat dengan mesin aneh di tengahnya membuatku ingin muntah, untungnya Vain segera menyingkirkannya

“bagaimana kalian tidak akan pernah percaya kan, aku juga tidak pernah mengiranya aku kira itu hanyalah unit khusus atau percobaan tapi SEMUA accretia yang aku bongkar seperti itu, memiliki organ tubuh walau di tambahi dengan mesin yang kemudian mesin ini meningkatkan kemampuan organ tubuh dan otot-otot mereka menjadi puluhan kali lipat dari biasanya. Accretia bukanlah robot seperti yang kita kira selama ini tapi mereka adalah Cyborg “ Vain berbicara dengan sangat antusias sekali

“apa itu Cyborg ? “ tanya Rosseta

“oh itu bahasa kuno, aku pernah membacanya dulu di perpustakaan yang artinya kurang lebih setengah robot setengah berdaging kalau tidak salah “

“aneh sekali, hal seperti ini harusnya sudah di ketahui sejak dulu kan tapi kenapa tidak pernah di beritahu secara umum atau di ajarkan di akademi ? “ tanya kak Graz

“secara militer itu tidak efisien, seorang prajurit hanya perlu tahu siapa musuhnya bukan apa musuhnya jadi karena itu mereka tidak mau menjelaskan hal ini di akademi karena pada akhirnya kau juga akan tahu sendirikan walau aku ragu ada orang kurang kerjaan seperti dia yang mau membongkar mayat musuhnya “ ucapan Flay sangat masuk akal, selama ini juga aku sama sekali tidak pernah berpikir jauh atau bertanya-tanya apa Accretia itu sebenarnya aku hanya peduli mereka harus di kalahkan karena keberadaan mereka yang menggunakan mesin secara berlebihan itu tidak hanya merusak alam tapi juga menghina ajaran Decem dewa kami.

“kenapa kau bisa berpikiran untuk meneliti Accretia dan Bellato sih ? “ tanya ku padanya

Vain memegangi dagunya seperti layaknya orang yang berpikir lalu berkata

“awalnya aku mengangumi Accretia dan Bellato, cara hidup mereka, teknologi mereka kebiasaan mereka, kebudayaan dan lain sebagainya, karena itulah aku mencoba memulai untuk menelitinya walau hasil penelitianku tidak membawakan hasil apapun, aku sama sekali tidak bisa mengerti komponen MAU Bellato ataupun unit-unit perang Accretia ini ya karena kita sangat meminimalisirkan penggunaan mesin wajar sekali jika pengetahuan kita tetang mesin tertinggal jauh dari mereka jadi sulit untuk memahami cara kerjanya “

“kau tahu, penggunaan mesin itu melanggar ajaran Decem bahkan menunjukan ketertarikan saja sudah merupakan dosa besar apa lagi sampai menelitinya secara mendalam seperti ini, kau bisa di hukum mati Vain “ jawab kak Graz

“ya aku tahu kok, aku sudah siap menerima konsekuensinya sejak aku memutuskannya walau harus di hukum mati aku akan menerimanya dengan senang hati kok, karena setidaknya aku sudah mengikuti keinginan hatiku jadi tidak akan ada penyesalan di hidupku “ dia berkata dengan tenang seolah hukuman mati karena melanggar ajaran Decem bukanlah hal yang menakutkan, dia sangat mengangumkan mengikuti keinginannya sendiri tanpa peduli resikonya, aku sangat ingin menjadi orang sepertinya yang bisa melakukan apa yang dia inginkan tanpa ada keraguan sedikitpun.

“kau tampak memikirkan sesuatu Graz ? apa kau hendak melaporkan kami pada pihak yang berwajib ? kami ini kriminal tingkat tinggi kalo kami di tangkap kau akan berjasa besar loh “ Flay berkata seolah mengujinya, dia dan Vain tetap duduk dengan tenang seolah menunggu responnya

“aku tidak tahu harus berbuat apa “ jawab kak Graz

Flay dan Vain tersenyum lega mendengar jawabannya

“secara hukum tindakan kalian memang salah, tapi entah mengapa aku bisa mengerti alasan kalian dan iri pada kalian yang bisa melakukan hal seperti itu tanpa peduli pandangan orang lain, sejak kecil aku di ajarkan untuk membanggakan keluarga dan membuat orang lain memandangku dengan hormat, mungkin karena itulah aku menjadi sangat sensitif pada pandangan orang lain terhadap diriku” ya kakak benar, sejak kecil kami selalu di bawa ke pertemuan keluarga bangsawa kami selalu di banding-bandingkan dengan anak-anak lainnya dan tanpa sadar hal ini membuat kami haus akan kehormatan, kami mulai melupakan keinginan pribadi kami kami melakukan segala hal karena ingin di hormati bukan karena kami ingin melakukannya, kedua orang ini telah membuat kami sadar akan kesalahan kami.

“ya ngapain peduli apa kata orang sih, toh kita hidup dengan kekuatan kita sendiri dan mereka juga tidak akan membantu atau memberikan kita apapun kan bahkan tidak tahu apa-apa tentang diri kita sendiri “ jawab Flay santai

“Flay,Vain, terima kasih kalian sudah memberiku pelajaran yang berharga aku tidak akan pernah melupakan ini “ jawab kak Graz dengan senyuman

“kelihatannya aku melewatkan sebuah kuliah umum ya “

Lezard memasuki goa tempat kami berada, bersama dua orang yang selalu mendampinginya, Kyre dan Oddie

“Lezard sedang apa kau disini “ seru Graz dengan sedikit kaget

“aku berterima kasih padamu Graz, tidak hanya kau berhasil menemukan biang di balik semua kekacauan selama ini kau juga menemukan seseorang yang melakukan penistaan terhadap ajaran Decem, aku pasti akan memberikanmu hadiah yang sepadan dan juga menuliskan namamu di laporan bahwa kau yang menemukan mereka “

Tidak, Lezard pasti akan menahan mereka, dia orang yang hanya mementingkan diri sendiri dia tidak akan mau mendengarkan apa alasan mereka melakukannya, tapi jika kami melawan dia yang merupakan dewan militer kami juga akan di tangkap, dan itu tidak hanya akan mencoreng nama keluarga kami tapi juga merepotkan kak Viona yang juga menjabat sebagai dewan militer, apa-apa yang harus aku lakukan sekarang.

Armory 213

Zaxion berada di sebuah ruang tahanan memandang wanita bangsa Bellato yang beberapa minggu lalu dia tangkap, wanita muda itu tampak menderita, tubuhnya di penuhi luka siksaan dari intrograsi yang dia jalani, tapi sebanyak apapun siksaan yang di deritanya wanita itu tetap bungkam tanpa mau berbicara sedikitpun

“merepotkan sekali “ ujar Zaxion kesal, beberapa saat yang lalu dia baru saja menemui ZC-001 yang merupakan salah satu unit Accretia paling tua yang ada di novus, dia seumuran dengan ARGM-01 sewaktu di ciptakaan, dan saat itu ZC-001 menjabat sebagai pemimpin yang mengatur pembuatan seluruh unit baru Accretia di Novus, dia jugalah yang menciptakan Zaxion sehingga mau tidak mau Zaxion harus mengikuti perintahnya dan juga ARGM-01 memerintahkan Zaxion untuk menuruti ZC-001.

“ZRX-076 aku ingin agar kau mengintrograsi Bellato itu, tapi tidak dengan siksaan, kita akan coba cara yang di lakukan Bellato dan Cora yaitu melalui pendekatan dengan berbicara dengan mereka, gali informasi sebanyak mungkin dengan cari ini jika cara ini gagal juga kita terpaksa membunuhnya, aku harap kau bisa melakukannya Zaxion karena sangat jarang kita bisa menangkap mereka hidup-hidup “

Zaxion lalu memasuki ruang tahanan tersebut, pintu kaca tebal yang menutup jalan keluar itu terbuka secara otomatis, Zaxion mendapati wanita itu terkapar dengan lemah di lantai seolah menanti kematiannya tanpa ada niat untuk tetap hidup lagi.

“merepotkan saja, dia harus tetap hidup pula “

Zaxion duduk di depannya dan menaruh beberapa daging mentah di hadapan wanita itu

“makanlah, aku dengar bangsa berdaging seperti kalian menyukai daging hewan seperti ini kan “ ujar Zaxion dengan dingin, ya dia tidak salah sih tapi dia tidk tahu kalo mereka hanya makan daging yang sudah di masak bukan yang mentah.

Episode 6 end