TS
monongan
[FanFict] Ragnarok Online - Birth Of The Super Soldier
Prakarta :
Ini adalah Thread FanFict pertama saya sekaligus juga ini Thread pertama yang saya buat semenjak saya daftar di kaskus, jadi mohon maklum kalo masih banyak salah dalam spoiler dan lain-lainnya.
Lalu ini juga pengalaman pertama bagi TS menulis, jadi saya belom pernah nulis-nulis kayak gini gan, sebenernya sih udah cuma ga pernah saya upload kemana pun.
Cerita ini mengambil seting dari dunia di Ragnarok online, agan sekalian akan menemukan kesamaan dalam nama npc atau pun dungeon dan kota. meski ga semuanya original karena akan ada yang berubah di FanFict ini. FanFict ini masih satu universe dengan FanFictnya agan Heilel_Realz012 Heilel_Realz012 FanFict - Die Aegis Schild, agan ini kayak mentor saya deh pokoknya
, buat agan Heilel thanks banget
.
Jadi ya dengan pengalaman yang masih minim dan kemampuan yang masih cupu, saya mencoba untuk menulis. jadi kalo ada salah kata, kritikan atau saran saya sangat berterima kasih kepada agan-agan, dan silahkan membaca.
Ragnarok Online - Birth Of The Super Soldier
![[FanFict] Ragnarok Online - Birth Of The Super Soldier](https://s.kaskus.id/images/2013/05/10/1198843_20130510065932.jpg)
Genre :Shounen, Tragedy, Adventure.
Status : Ongoing
Merasakan malam yang sunyi.
Melihat bulan purnama yang tak tergapai.
Aku memandang sekelilingku, yang ada hanyalah alat-alat operasi dan tabung-tabung berisi cairan kimia.
Ingin sekali aku merasakan bebas dari tabung berisi cairan kimia yang mengurung ku ini.
Aku yang tidak memiliki nama dan ingatan apapun...
Untuk pertama kalinya aku ingin bebas dan keluar dari penjara kaca ini.
Sampai akhirnya tiba malam dimana permintaan ku terkabul.
Ya, penyerangan yang dilakukan oleh sekelompok orang berjubah hitam menggunakan senjata api.
Ketika malam itu pecah, kisah perjalanan panjang ku di mulai
Ini adalah Thread FanFict pertama saya sekaligus juga ini Thread pertama yang saya buat semenjak saya daftar di kaskus, jadi mohon maklum kalo masih banyak salah dalam spoiler dan lain-lainnya.
Lalu ini juga pengalaman pertama bagi TS menulis, jadi saya belom pernah nulis-nulis kayak gini gan, sebenernya sih udah cuma ga pernah saya upload kemana pun.
Cerita ini mengambil seting dari dunia di Ragnarok online, agan sekalian akan menemukan kesamaan dalam nama npc atau pun dungeon dan kota. meski ga semuanya original karena akan ada yang berubah di FanFict ini. FanFict ini masih satu universe dengan FanFictnya agan Heilel_Realz012 Heilel_Realz012 FanFict - Die Aegis Schild, agan ini kayak mentor saya deh pokoknya
, buat agan Heilel thanks banget
.Jadi ya dengan pengalaman yang masih minim dan kemampuan yang masih cupu, saya mencoba untuk menulis. jadi kalo ada salah kata, kritikan atau saran saya sangat berterima kasih kepada agan-agan, dan silahkan membaca.

Ragnarok Online - Birth Of The Super Soldier
Quote:
![[FanFict] Ragnarok Online - Birth Of The Super Soldier](https://s.kaskus.id/images/2013/05/10/1198843_20130510065932.jpg)
Genre :Shounen, Tragedy, Adventure.
Status : Ongoing
Spoiler for Prologue:
Prologue
Merasakan malam yang sunyi.
Melihat bulan purnama yang tak tergapai.
Aku memandang sekelilingku, yang ada hanyalah alat-alat operasi dan tabung-tabung berisi cairan kimia.
Ingin sekali aku merasakan bebas dari tabung berisi cairan kimia yang mengurung ku ini.
Aku yang tidak memiliki nama dan ingatan apapun...
Untuk pertama kalinya aku ingin bebas dan keluar dari penjara kaca ini.
Sampai akhirnya tiba malam dimana permintaan ku terkabul.
Ya, penyerangan yang dilakukan oleh sekelompok orang berjubah hitam menggunakan senjata api.
Ketika malam itu pecah, kisah perjalanan panjang ku di mulai
Spoiler for Character:
Quote:
Jean Asker/Bio Chemical Soldier 0.3
Guillotine Cross
Jean adalah kelinci percobaan dari Bio Laboratorium di kota Lighthalzen yang merupakan daerah dari Republik of Schwartzvald. dia berhasil melarikan diri pada saat malam penyergapan yang dilakukan oleh Gunslinger guild atas perintah dari Pemerintahan Republik, dia yang ditemukan oleh Rin sang Assasin cross di ajarkan cara bertarung dan bertahan hidup sebelum akhirnya dia di kirim ke pantiasuhan bernama Chely House di kota alberta oleh Rin. Jean memiliki sifat pendiam tetapi tidak dingin, karena dia tidak pernah mempelajari data tentang emosi manusia pada waktu dia masih tinggal di Lab.
![[FanFict] Ragnarok Online - Birth Of The Super Soldier](https://s.kaskus.id/images/2013/04/05/1198843_20130405090744.png)
Guillotine Cross
Jean adalah kelinci percobaan dari Bio Laboratorium di kota Lighthalzen yang merupakan daerah dari Republik of Schwartzvald. dia berhasil melarikan diri pada saat malam penyergapan yang dilakukan oleh Gunslinger guild atas perintah dari Pemerintahan Republik, dia yang ditemukan oleh Rin sang Assasin cross di ajarkan cara bertarung dan bertahan hidup sebelum akhirnya dia di kirim ke pantiasuhan bernama Chely House di kota alberta oleh Rin. Jean memiliki sifat pendiam tetapi tidak dingin, karena dia tidak pernah mempelajari data tentang emosi manusia pada waktu dia masih tinggal di Lab.
![[FanFict] Ragnarok Online - Birth Of The Super Soldier](https://s.kaskus.id/images/2013/04/05/1198843_20130405090744.png)
Quote:
Leina Thorose
Geneticist
Leina adalah Genetcist yang menangani perkembangan Jean di lab, dia adalah wanita baik yang memperhatikan Jean lebih dari kelinci percobaan yang lain. dia adalah orang yang membebaskan Jean dari Tabung Regenerasi untuk melarikan diri pada saat penyerangan.
![[FanFict] Ragnarok Online - Birth Of The Super Soldier](https://s.kaskus.id/images/2013/04/05/1198843_20130405090936.JPG)
Geneticist
Leina adalah Genetcist yang menangani perkembangan Jean di lab, dia adalah wanita baik yang memperhatikan Jean lebih dari kelinci percobaan yang lain. dia adalah orang yang membebaskan Jean dari Tabung Regenerasi untuk melarikan diri pada saat penyerangan.
Quote:
Kiev Alastor
Adept GunSlinger
Kiev adalah pemimpin pasukan penyergapan Bio lab yang dibentuk oleh republik. dia juga mentor dari GunSlinger Guild yang berada di kota Einbroch, Terkenal dengan julukan Heroes of Republic.
![[FanFict] Ragnarok Online - Birth Of The Super Soldier](https://s.kaskus.id/images/2013/04/05/1198843_20130405091316.jpg)
Adept GunSlinger
Kiev adalah pemimpin pasukan penyergapan Bio lab yang dibentuk oleh republik. dia juga mentor dari GunSlinger Guild yang berada di kota Einbroch, Terkenal dengan julukan Heroes of Republic.
![[FanFict] Ragnarok Online - Birth Of The Super Soldier](https://s.kaskus.id/images/2013/04/05/1198843_20130405091316.jpg)
Quote:
Rin
Assasin Cross
Wanita misterius yang menemukan dan menyelamatkan Jean setelah Jean berhasil lari dari Bio lab facility.
![[FanFict] Ragnarok Online - Birth Of The Super Soldier](https://s.kaskus.id/images/2013/04/05/1198843_20130405091635.jpg)
Assasin Cross
Wanita misterius yang menemukan dan menyelamatkan Jean setelah Jean berhasil lari dari Bio lab facility.
![[FanFict] Ragnarok Online - Birth Of The Super Soldier](https://s.kaskus.id/images/2013/04/05/1198843_20130405091635.jpg)
Daftar Isi
Quote:
ARC I The Journey Begins
Chapter 1-1 Begins night
Chapter 1-2 Another route
Journey 1-4 Begins Night Part 4
Journey 1-5 Begins Night Part 5
Journey 1-6 Begins Night Part 6
Journey 1-7 Begins Night Part 7
Journey 1-8 Begins Night Part 8
Journey 1-9 Begins Night Part 9
Journey 1-10 Begins Night End [This Is Where We Are Apart]
Chapter 1-1 Begins night
Chapter 1-2 Another route
Journey 1-4 Begins Night Part 4
Journey 1-5 Begins Night Part 5
Journey 1-6 Begins Night Part 6
Journey 1-7 Begins Night Part 7
Journey 1-8 Begins Night Part 8
Journey 1-9 Begins Night Part 9
Journey 1-10 Begins Night End [This Is Where We Are Apart]
-FINISH-
Quote:
ARC II Joy And Sorrow
New Character [Port City Alberta]
Journey 2-1 Move Forward
Journey 2-2 Einbroch City Of Industries
Journey 2-3 You Can Call Me...
Journey 2-4 So This Is The Real World
Journey 2-5 This Is All I Can Do For You
Journey 2-6 Iam Sorry
Journey 2-7 Because I Always Want To Be With You
Journey 2-8 Trip To Kingdom
Journey 2-9 Fierce Fighting
Journey 2-10 Guilty
Journey 2-11 The Capital Of Republic Schwartzvald
Journey 2-12 Iam Sorry And Farewell
Journey 2-13 After Dark Part-1
Journey 2-14 After Dark Part-2
Journey 2-15 Will You Become My Sun
Journey 2-16 Family Dinner
Journey 2-17 Don't Be Afraid
Journey 2-18 My Feeling
Journey 2-19 My Feeling Part-2
Journey 2-20 Reunion
Journey 2-21 Doubt
Journey 2-22 Doubt Part-2
Journey 2-23 Resolve
Journey 2-24 Piece Of Puzzle
Journey 2-25 Concerns
Journey 2-26 Singing In The Rain
Journey 2-27 Killer Instinct
Journey 2-28 Within The Darkness, Journey 2-28 B
Journey 2-29 Path Of Thorn
Journey 2-30 Day When I met You And Day When I Leave You, Journey 2-30 B
Journey 2-31 Ambush
Journey 2-32 Weird Girl
Journey 2-33 The Day When Demon Was Born
Journey 2-34 Guillotine Cross
New Character [Port City Alberta]
Journey 2-1 Move Forward
Journey 2-2 Einbroch City Of Industries
Journey 2-3 You Can Call Me...
Journey 2-4 So This Is The Real World
Journey 2-5 This Is All I Can Do For You
Journey 2-6 Iam Sorry
Journey 2-7 Because I Always Want To Be With You
Journey 2-8 Trip To Kingdom
Journey 2-9 Fierce Fighting
Journey 2-10 Guilty
Journey 2-11 The Capital Of Republic Schwartzvald
Journey 2-12 Iam Sorry And Farewell
Journey 2-13 After Dark Part-1
Journey 2-14 After Dark Part-2
Journey 2-15 Will You Become My Sun
Journey 2-16 Family Dinner
Journey 2-17 Don't Be Afraid
Journey 2-18 My Feeling
Journey 2-19 My Feeling Part-2
Journey 2-20 Reunion
Journey 2-21 Doubt
Journey 2-22 Doubt Part-2
Journey 2-23 Resolve
Journey 2-24 Piece Of Puzzle
Journey 2-25 Concerns
Journey 2-26 Singing In The Rain
Journey 2-27 Killer Instinct
Journey 2-28 Within The Darkness, Journey 2-28 B
Journey 2-29 Path Of Thorn
Journey 2-30 Day When I met You And Day When I Leave You, Journey 2-30 B
Journey 2-31 Ambush
Journey 2-32 Weird Girl
Journey 2-33 The Day When Demon Was Born
Journey 2-34 Guillotine Cross
-FINISH-
Diubah oleh monongan 09-08-2014 14:07
0
54.1K
Kutip
678
Balasan
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Fanstuff
1.9KThread•343Anggota
Tampilkan semua post
TS
monongan
#204
Journey 2-23 Resolve
Spoiler for Journey 2-23:
Aku kini berdiri di depan ruangan yang bertuliskan “Ruang Kantor Klinik”, Ya ini adalah tempat dimana Miss Leina biasa bekerja menulis data-data pengobatan dan meracik obat-obatan yang di perlukan untuk keperluan pasien yang datang kemari untuk berobat. Sudah lebih dari seminggu klinik ini di buka untuk umum dan sudah seminggu pula hubungan ku dengan Miss Leina dan Alma terasa begitu canggung dan dingin.
Aku tarik nafas dalam-dalam dan membuangnya secara perlahan, Hari ini aku akan menyelesaikan semua ini.
Ayah sempat memarahi ku yang sedang termenung malam itu, Ia bilang laki-laki harus tegas dan memiliki pendirian. Mereka juga harus bisa menyelesaikan masalah mereka sendiri, Dan jangan membiasakan diri untuk lari dari masalah yang ada di depan mu. Hadapi masalah itu dengan berani dan tegas.
Ku ketuk pintu berwarna putih yang ada di depan ku ini dua kali, Suara lembut yang terdengar di belakang pintu pun terdengar “Silahkan masuk” Serunya dengan ramah. Setelah mendengar suara yang mengizinkan ku masuk aku masuk secara perlahan ke ruangan itu.
Pintu pun terbuka, Aku terkejut karena melihat Alma di dalam ruangan. Kenapa dia ada disini, Situasi ini akan bertambah rumit jika dia ada disini. Ah tidak mungkin aku dapat menjelaskan semuanya pada Alma sekarang juga, Tetapi setelah melihat ku yang kini memasuki ruangan dia langsung saja berlari keluar ruangan dengan cepat.
Aku sempat mencoba menghentikannya dengan menarik tangannya, Tetapi dia menoleh ke arah ku dan meminta diriku untuk melepaskan tangannya dengan tatapan yang marah. Tidak kusangka ketika aku ingin menyelesaikan kesalahpahaman ini disini pula semuanya malah bertambah semakin rumit.
Miss Leina yang ikut terbangun dari duduknya pun ikut kaget dengan apa yang baru saja ia lihat, “Miss Leina, Ada waktu untuk bicara sebentar?” Tanya ku kepada wanita yang berdiri beberapa langkah tidak jauh dari ku. Dia hanya menganguk menandakan ia setuju dengan apa yang aku usulkan.
Kami pun akhirnya duduk berhadapan di ruangan ini, Kesunyian dan ketegangan benar-benar memenuhi se isi ruangan. Tidak ada di antara kami yang berani membuka pembicaraan satu sama lain, Jika seperti ini terus pasti akan makan waktu yang lama karena hari sudah malam aku harus menyelesaikan ini sesegera mungkin.
“Miss Leina, ada beberapa hal yang ingin aku tanyakan kepada mu..Beberapa hal penting mungkin” Seru ku.
Miss Leina hanya terlihat diam dan tidak mengatakan apapun, Setelah cukup lama terdiam akhirnya dia mulai berbicara.
“Apa yang ingin kau bicarakan Jean? Apa tidak apa-apa kamu disini? Bukankah lebih baik kamu mengejar Alma dan menjelaskan semua kepadanya? Karena kita sekarang hanya orang yang baru saling kenal kan? Iya kan?” Serunya dengan bertubi-tubi kepada ku.
“Aku akan menjelaskan semuanya kepada Alma nanti, Semuanya.. Mungkin mengenai masa lalu ku yang bukan manusia biasa.”
“Apa yang kamu pikirkan!! Jika kamu memberitahukan semuanya kepada Alma dia akan semakin menjauh dari mu!!” Seru Miss Leina yang kini bangun dan memegang kedua pundak ku.
“Itu adalah pilihan ku sendiri dan akupun tau resikonya, Tapi sekarang ada sesuatu yang lebih penting yang harus kita bicarakan Miss Leina”
Dia kembali duduk di kursi yang ada di depan ku, Dia kelihatan agak takut dan terlihat kesal di saat yang bersamaan. Aku tidak begitu mengerti dengan ekspresi yang bercampur-campur tersebut tetapi aku tahu bahwa Miss Leina mengetahui kemana arah pembicaraan ini akan berlangsung.
“Perasaan ku, Kamu tahu bukan bagaimana perasaan ku kepada mu..” Seru ku pelan karena jantung ku tidak bisa berhenti berdetak dengan cepat.
Miss Leina kini hanya tertunduk diam tidak berbicara sepatah kata pun, Aku tidak bisa membaca apa yang ia pikirkan karena aku tidak bisa melihat mata indahnya karena dia menundukan kepalanya kebawah. “Perasaan ku..perasaan ku kepada mu..” Jawabnya terlihat ragu-ragu.
“Apa perasaan mu kepada ku? Penggnati adik mu yang sekarang sudah kau temukan?”
“Bukan…Tidak seperti itu perasaan ku lebih rumit dari pada yang kau pikirkan Jean, Aku memang pernah menganggap mu sebagai pengganti adik ku dan aku minta maaf karena itu menyakiti diri mu. Tetapi sebenarnya aku..” Jawabnya pelan.
Aku berusaha tetap tenang dan mengatur emosi, Ternyata apa yang ia katakana waktu itu di Lab adalah benar. Dan juga pernyataan Tuan Rensel saat kami bertarung di ruang bawah tanah Bio lab lightgalzen semua adalah benar, Anehnya aku tetap bisa bersikap tenang dan tidak terbawa emosi seperti saat aku pertama kali aku mendengarnya.
“Lantas apa perasaan mu kepada ku Miss Leina? Apa sebenarnya perasaan mu?”
“Awalnya aku memang melihat mu seperti adik kecil ku, Tetapi setelah lama berada di lab itu dan terus bersama mu aku mulai merasakan perasaan sayang dan cinta yang berbeda kepada mu..Aku tahu perasaan itu salah karena umur kita yang terlalu berbeda jauh..” Serunya dengan parau tapi masih mencoba untuk terlihat tegar.
“Aku adalah orang aneh yang jatuh cinta pada anak berumur 15 tahun….Pasti terlihat menjijikan bukan” Tambahnya kepada ku.
“Berarti kita berdua sama Miss Leina, Aku yang mencintai wanita yang berumur 32 tahun waktu itu juga sama menjijikannya” Seru ku membalas peryataan Miss Leina.
Setelah mendengar hal itu akhirnya ketegaran yang coba ia tunjukan di depan ku seketika hancur dan runtuh layaknya tembok besar yang terhantam oleh bola besi yang besar, Air mata mulai menetes dari bola matanya yang indah itu. Cukup lama ia menangis sambil bersandar kepada bahu kiri ku.
“Setahun sudah berlalu, Dan aku bisa melihat senyum khas mu yang dulu terasa hangat..Aku ingin berterima kasih kepada Tuan Gilbert karena ia bisa mengembalikan senyum wanita yang aku kagumi dan aku cintai..”
“Je..Jean, Aku bisa jelaskan semua itu..Sampai sekarang perasaan ku kepada mu tidak pernah berubah kamu harus percaya kepada ku Jean” Serunya yang kini kelihatan panik.
“Beberapa hari yang lalu sebelum Tuan Gilbert kembali ke prontera untuk memberikan laporan aku melihat kalian berdua berbincang-bincang, Senyum yang kau pancarkan saat berbincang dengannya adalah senyum asli milik dirimu Miss Leina..Bahkan aku pun belum pernah melihat senyum itu.”
“Kenapa semua menjadi seperti ini… Kenapa kita berdua di pertemukan lagi seperti ini!! Kenapa? Kenapa semua tidak berjalan sesuai dengan perhitungan ku, Semua perhitungan ku meleset..” Serunya sambil menitihkan air mata.
Aku mengerti betul perasaan yang kini di rasakan oleh Miss Leina, Kami di pertemukan kembali oleh dewa odin yang agung saat kami berdua mencoba mengubur masa lalu dan perasaan kami berdua. Mungkin memang terlihat tidak adil tapi mungkin ini juga adalah jalan terbaik yang ia berikan kepada kami berdua.
Dari sorot mata Miss Leina dan gerak-geriknya saat berbincang dengan Tuan Gilbert aku pun bisa melihat bahwa Tuan Gilbert dan Miss Leina adalah kedua pasang kekasih yang mencintai pasangannya satu sama lain, Buat ku ini terasa sangat sakit dan perih tetapi asal Miss Leina bahagia itu tidak jadi masalah untuk ku.
“Aku mencintai Miss Leina, Dan akan begitu seterusnya…Semua yang sudah kita alami dan lewati, Miss Leina yang mendapatkan senyumnya kembali karena Tuan Gilbert dan aku yang bertemu dengan ayah dan ibu yang menyelamatkan ku dari kegelapan, Sudah saatnya kita maju kedepan dan melupakan masa lalu” Seru ku kepada Miss Leina yang bersandar di bahu ku.
“Seseorang yang sangat kau cintai belum tentu bisa kau miliki, Maafkan aku karena mencintai mu disaat aku mulai mencintai pria lain..” Jawab Miss Leina kepada ku.
Aku rasa aku mulai dapat mengerti kata-kata dari salah satu buku yang pernah ku baca mengenai agama dan dewa agung odin. Dewa tidak selalu memberikan apa yang engkau inginkan tetapi dia memberikan hal yang kamu butuhkan, Miss Leina yang menginginkan ku dan sebaliknya aku yang menginginkan dirinya. Tetapi dewa memberikan Tuan Gilbert yang ia butuhkan dan memberikan ku ibu dan ayah.
“Tidak ada yang salah dengan semua ini..Tidak ada, Ini adalah jalan terbaik yang bisa kita ambil Miss Leina..” Seru ku sambil memandang lurus ke arah bola mata indah berwarna biru muda yang ada di depan ku ini.
“Ya, Kita tidak bisa selamanya terperangkap di dalam masa lalu..Tetapi kamu harus ingat satu hal Jean dan aku minta jangan pernah lupakan hal ini..” Seru Miss Leina yang kini semakin mendekat ke arah ku.
Dia memandang kedua bola mata ku yang berwarna hitam pekat dalam-dalam dan berkata “Sama halnya dengan dirimu, Aku akan mencintaimu dan akan begitu seterusnya walaupun perasaan ini hanya bisa ku pendam tetapi perasaan ini nyata.” Serunya pelan.
Tanpa sadar bibir kami saling bertemu, Aku sangat terkejut dengan apa yang sekarang ku alami pertama kali aku merasakah hal ini. Bibir kami saling melumat satu sama lain menimbulkan kehangatan yang khas yang belum pernah kurasakan, Rasa hangat dan perasaan nikmat ini benar-benar membuat ku hanyut.
“Sekarang kita impas…Aku memberikan mu ciuman pertama ku, Dan aku merenggut ciuman pertama mu.” Seru Miss Leina dengan wajah yang memerah.
“Aku..aku” Seru ku terbata-bata.
“Mari melangkah kemasa depan kita masing-masing Jean..Kejarlah cinta baru mu” Seru Miss Leina kepada ku.
“Cinta baru ku? Apa maksud mu Miss Leina? Sampai saat ini aku belum menemukannya” Jawab ku karena heran dengan kata-kata yang di lontarkan oleh Miss Leina kepada ku.
“Hmm, Kau mungkin belum menyadarinya..Tetapi aku tahu kalau kamu sudah memilikinya, Dia sangat dekat dengan mu sampai kamu tidak sadar akan hal itu..”
“sangat dekat dengan ku? Siapa dia?” Tanya ku heran..
“Aku bicara mengenai Alma Jean, Alma”
Setelah kejadian itu, Kami berdua memutuskan untuk berpisah dan saling menjalani masa depan kami masing-masing. Walaupun aku merasakan perasaan sakit tetapi disisi lain aku dapat merasakan perasaan tenang dan lega di dalam hati ku yang dilanda kebingungan, Dalam perjalanan ku menuju ke rumah aku dapat mendengar suara pedang yang beradu dari kejauhan.
Assasin Cross?
Aku tarik nafas dalam-dalam dan membuangnya secara perlahan, Hari ini aku akan menyelesaikan semua ini.
Ayah sempat memarahi ku yang sedang termenung malam itu, Ia bilang laki-laki harus tegas dan memiliki pendirian. Mereka juga harus bisa menyelesaikan masalah mereka sendiri, Dan jangan membiasakan diri untuk lari dari masalah yang ada di depan mu. Hadapi masalah itu dengan berani dan tegas.
Ku ketuk pintu berwarna putih yang ada di depan ku ini dua kali, Suara lembut yang terdengar di belakang pintu pun terdengar “Silahkan masuk” Serunya dengan ramah. Setelah mendengar suara yang mengizinkan ku masuk aku masuk secara perlahan ke ruangan itu.
Pintu pun terbuka, Aku terkejut karena melihat Alma di dalam ruangan. Kenapa dia ada disini, Situasi ini akan bertambah rumit jika dia ada disini. Ah tidak mungkin aku dapat menjelaskan semuanya pada Alma sekarang juga, Tetapi setelah melihat ku yang kini memasuki ruangan dia langsung saja berlari keluar ruangan dengan cepat.
Aku sempat mencoba menghentikannya dengan menarik tangannya, Tetapi dia menoleh ke arah ku dan meminta diriku untuk melepaskan tangannya dengan tatapan yang marah. Tidak kusangka ketika aku ingin menyelesaikan kesalahpahaman ini disini pula semuanya malah bertambah semakin rumit.
Miss Leina yang ikut terbangun dari duduknya pun ikut kaget dengan apa yang baru saja ia lihat, “Miss Leina, Ada waktu untuk bicara sebentar?” Tanya ku kepada wanita yang berdiri beberapa langkah tidak jauh dari ku. Dia hanya menganguk menandakan ia setuju dengan apa yang aku usulkan.
Kami pun akhirnya duduk berhadapan di ruangan ini, Kesunyian dan ketegangan benar-benar memenuhi se isi ruangan. Tidak ada di antara kami yang berani membuka pembicaraan satu sama lain, Jika seperti ini terus pasti akan makan waktu yang lama karena hari sudah malam aku harus menyelesaikan ini sesegera mungkin.
“Miss Leina, ada beberapa hal yang ingin aku tanyakan kepada mu..Beberapa hal penting mungkin” Seru ku.
Miss Leina hanya terlihat diam dan tidak mengatakan apapun, Setelah cukup lama terdiam akhirnya dia mulai berbicara.
“Apa yang ingin kau bicarakan Jean? Apa tidak apa-apa kamu disini? Bukankah lebih baik kamu mengejar Alma dan menjelaskan semua kepadanya? Karena kita sekarang hanya orang yang baru saling kenal kan? Iya kan?” Serunya dengan bertubi-tubi kepada ku.
“Aku akan menjelaskan semuanya kepada Alma nanti, Semuanya.. Mungkin mengenai masa lalu ku yang bukan manusia biasa.”
“Apa yang kamu pikirkan!! Jika kamu memberitahukan semuanya kepada Alma dia akan semakin menjauh dari mu!!” Seru Miss Leina yang kini bangun dan memegang kedua pundak ku.
“Itu adalah pilihan ku sendiri dan akupun tau resikonya, Tapi sekarang ada sesuatu yang lebih penting yang harus kita bicarakan Miss Leina”
Dia kembali duduk di kursi yang ada di depan ku, Dia kelihatan agak takut dan terlihat kesal di saat yang bersamaan. Aku tidak begitu mengerti dengan ekspresi yang bercampur-campur tersebut tetapi aku tahu bahwa Miss Leina mengetahui kemana arah pembicaraan ini akan berlangsung.
“Perasaan ku, Kamu tahu bukan bagaimana perasaan ku kepada mu..” Seru ku pelan karena jantung ku tidak bisa berhenti berdetak dengan cepat.
Miss Leina kini hanya tertunduk diam tidak berbicara sepatah kata pun, Aku tidak bisa membaca apa yang ia pikirkan karena aku tidak bisa melihat mata indahnya karena dia menundukan kepalanya kebawah. “Perasaan ku..perasaan ku kepada mu..” Jawabnya terlihat ragu-ragu.
“Apa perasaan mu kepada ku? Penggnati adik mu yang sekarang sudah kau temukan?”
“Bukan…Tidak seperti itu perasaan ku lebih rumit dari pada yang kau pikirkan Jean, Aku memang pernah menganggap mu sebagai pengganti adik ku dan aku minta maaf karena itu menyakiti diri mu. Tetapi sebenarnya aku..” Jawabnya pelan.
Aku berusaha tetap tenang dan mengatur emosi, Ternyata apa yang ia katakana waktu itu di Lab adalah benar. Dan juga pernyataan Tuan Rensel saat kami bertarung di ruang bawah tanah Bio lab lightgalzen semua adalah benar, Anehnya aku tetap bisa bersikap tenang dan tidak terbawa emosi seperti saat aku pertama kali aku mendengarnya.
“Lantas apa perasaan mu kepada ku Miss Leina? Apa sebenarnya perasaan mu?”
“Awalnya aku memang melihat mu seperti adik kecil ku, Tetapi setelah lama berada di lab itu dan terus bersama mu aku mulai merasakan perasaan sayang dan cinta yang berbeda kepada mu..Aku tahu perasaan itu salah karena umur kita yang terlalu berbeda jauh..” Serunya dengan parau tapi masih mencoba untuk terlihat tegar.
“Aku adalah orang aneh yang jatuh cinta pada anak berumur 15 tahun….Pasti terlihat menjijikan bukan” Tambahnya kepada ku.
“Berarti kita berdua sama Miss Leina, Aku yang mencintai wanita yang berumur 32 tahun waktu itu juga sama menjijikannya” Seru ku membalas peryataan Miss Leina.
Setelah mendengar hal itu akhirnya ketegaran yang coba ia tunjukan di depan ku seketika hancur dan runtuh layaknya tembok besar yang terhantam oleh bola besi yang besar, Air mata mulai menetes dari bola matanya yang indah itu. Cukup lama ia menangis sambil bersandar kepada bahu kiri ku.
“Setahun sudah berlalu, Dan aku bisa melihat senyum khas mu yang dulu terasa hangat..Aku ingin berterima kasih kepada Tuan Gilbert karena ia bisa mengembalikan senyum wanita yang aku kagumi dan aku cintai..”
“Je..Jean, Aku bisa jelaskan semua itu..Sampai sekarang perasaan ku kepada mu tidak pernah berubah kamu harus percaya kepada ku Jean” Serunya yang kini kelihatan panik.
“Beberapa hari yang lalu sebelum Tuan Gilbert kembali ke prontera untuk memberikan laporan aku melihat kalian berdua berbincang-bincang, Senyum yang kau pancarkan saat berbincang dengannya adalah senyum asli milik dirimu Miss Leina..Bahkan aku pun belum pernah melihat senyum itu.”
“Kenapa semua menjadi seperti ini… Kenapa kita berdua di pertemukan lagi seperti ini!! Kenapa? Kenapa semua tidak berjalan sesuai dengan perhitungan ku, Semua perhitungan ku meleset..” Serunya sambil menitihkan air mata.
Aku mengerti betul perasaan yang kini di rasakan oleh Miss Leina, Kami di pertemukan kembali oleh dewa odin yang agung saat kami berdua mencoba mengubur masa lalu dan perasaan kami berdua. Mungkin memang terlihat tidak adil tapi mungkin ini juga adalah jalan terbaik yang ia berikan kepada kami berdua.
Dari sorot mata Miss Leina dan gerak-geriknya saat berbincang dengan Tuan Gilbert aku pun bisa melihat bahwa Tuan Gilbert dan Miss Leina adalah kedua pasang kekasih yang mencintai pasangannya satu sama lain, Buat ku ini terasa sangat sakit dan perih tetapi asal Miss Leina bahagia itu tidak jadi masalah untuk ku.
“Aku mencintai Miss Leina, Dan akan begitu seterusnya…Semua yang sudah kita alami dan lewati, Miss Leina yang mendapatkan senyumnya kembali karena Tuan Gilbert dan aku yang bertemu dengan ayah dan ibu yang menyelamatkan ku dari kegelapan, Sudah saatnya kita maju kedepan dan melupakan masa lalu” Seru ku kepada Miss Leina yang bersandar di bahu ku.
“Seseorang yang sangat kau cintai belum tentu bisa kau miliki, Maafkan aku karena mencintai mu disaat aku mulai mencintai pria lain..” Jawab Miss Leina kepada ku.
Aku rasa aku mulai dapat mengerti kata-kata dari salah satu buku yang pernah ku baca mengenai agama dan dewa agung odin. Dewa tidak selalu memberikan apa yang engkau inginkan tetapi dia memberikan hal yang kamu butuhkan, Miss Leina yang menginginkan ku dan sebaliknya aku yang menginginkan dirinya. Tetapi dewa memberikan Tuan Gilbert yang ia butuhkan dan memberikan ku ibu dan ayah.
“Tidak ada yang salah dengan semua ini..Tidak ada, Ini adalah jalan terbaik yang bisa kita ambil Miss Leina..” Seru ku sambil memandang lurus ke arah bola mata indah berwarna biru muda yang ada di depan ku ini.
“Ya, Kita tidak bisa selamanya terperangkap di dalam masa lalu..Tetapi kamu harus ingat satu hal Jean dan aku minta jangan pernah lupakan hal ini..” Seru Miss Leina yang kini semakin mendekat ke arah ku.
Dia memandang kedua bola mata ku yang berwarna hitam pekat dalam-dalam dan berkata “Sama halnya dengan dirimu, Aku akan mencintaimu dan akan begitu seterusnya walaupun perasaan ini hanya bisa ku pendam tetapi perasaan ini nyata.” Serunya pelan.
Tanpa sadar bibir kami saling bertemu, Aku sangat terkejut dengan apa yang sekarang ku alami pertama kali aku merasakah hal ini. Bibir kami saling melumat satu sama lain menimbulkan kehangatan yang khas yang belum pernah kurasakan, Rasa hangat dan perasaan nikmat ini benar-benar membuat ku hanyut.
“Sekarang kita impas…Aku memberikan mu ciuman pertama ku, Dan aku merenggut ciuman pertama mu.” Seru Miss Leina dengan wajah yang memerah.
“Aku..aku” Seru ku terbata-bata.
“Mari melangkah kemasa depan kita masing-masing Jean..Kejarlah cinta baru mu” Seru Miss Leina kepada ku.
“Cinta baru ku? Apa maksud mu Miss Leina? Sampai saat ini aku belum menemukannya” Jawab ku karena heran dengan kata-kata yang di lontarkan oleh Miss Leina kepada ku.
“Hmm, Kau mungkin belum menyadarinya..Tetapi aku tahu kalau kamu sudah memilikinya, Dia sangat dekat dengan mu sampai kamu tidak sadar akan hal itu..”
“sangat dekat dengan ku? Siapa dia?” Tanya ku heran..
“Aku bicara mengenai Alma Jean, Alma”
Setelah kejadian itu, Kami berdua memutuskan untuk berpisah dan saling menjalani masa depan kami masing-masing. Walaupun aku merasakan perasaan sakit tetapi disisi lain aku dapat merasakan perasaan tenang dan lega di dalam hati ku yang dilanda kebingungan, Dalam perjalanan ku menuju ke rumah aku dapat mendengar suara pedang yang beradu dari kejauhan.
Assasin Cross?
0
Kutip
Balas