TS
Adityo.
The Story of VANS - Part 1
Spoiler for The Story:
Quote:
Paul Van Doren, lahir pada tahun 1930 dan tinggal di boston. Paul keluar dari sekolah waktu dia baru naik ke kelas 3 junior highschool, kemudian memutuskan untuk serius dalam hobi berkudanya pada saat itu.
Umur 14 tahun, dia sudah memulai memulai balapan kuda dalam beberapa race lokal dan mendapatkan nickname : "Dutch The Clutch" karena stylenya yang aneh dalam berkuda. Ibunya kesal melihat kerjanya hanya bermain kuda dan sama sekali tidak menghasilkan uang, akhirnya Paul dipaksa untuk bekerja di pabrik sepatu sebagai seorang buruh pembuat sepatu dan penyapu lantai pabrik.
Dalam 20 tahun bekerja di pabrik sepatu Randy's, dibantu keuletannya bekerja, Paul perlahan mencapai posisi Vice Presidentdi Randy's. Sesudah itu, dia memutuskan untuk keluar dari perusahaan dan pindah ke daerah selatan California. Paul membuat perusahaan baru bersama sahabat & adiknya. Dia akhirnya berhasil membuat perusahaan baru yang bernama Van Doren Rubber Company.
Waktu itu, hanya ada 3 merek yang membuat vulcanized shoes atau (bisa dibilang) sepatu keds yaitu Randy's, Keds, dan Converse. Now ! Say welcome to Vans !
Peristiwa pada taun 1966 ini sekarang terkenal dengan istilah : The Birth of The California Style.
Umur 14 tahun, dia sudah memulai memulai balapan kuda dalam beberapa race lokal dan mendapatkan nickname : "Dutch The Clutch" karena stylenya yang aneh dalam berkuda. Ibunya kesal melihat kerjanya hanya bermain kuda dan sama sekali tidak menghasilkan uang, akhirnya Paul dipaksa untuk bekerja di pabrik sepatu sebagai seorang buruh pembuat sepatu dan penyapu lantai pabrik.
Dalam 20 tahun bekerja di pabrik sepatu Randy's, dibantu keuletannya bekerja, Paul perlahan mencapai posisi Vice Presidentdi Randy's. Sesudah itu, dia memutuskan untuk keluar dari perusahaan dan pindah ke daerah selatan California. Paul membuat perusahaan baru bersama sahabat & adiknya. Dia akhirnya berhasil membuat perusahaan baru yang bernama Van Doren Rubber Company.
Waktu itu, hanya ada 3 merek yang membuat vulcanized shoes atau (bisa dibilang) sepatu keds yaitu Randy's, Keds, dan Converse. Now ! Say welcome to Vans !
Peristiwa pada taun 1966 ini sekarang terkenal dengan istilah : The Birth of The California Style.
Spoiler for Pics:
Quote:
Van Dorenbersaudara memerlukan waktu yang lama untuk menyiapkan sebuah sistem toko yang menyatu dengan pabrik dalam satu area. Saking lamanya persiapan mereka dalam melakukan penyesuaian, papan tanda "Opening January!" di depan store pun harus diganti pada bulan berikutnya menjadi "Would You Believe February?".
Akhirnya toko dibuka pada tanggal 1 Maret 1966. Pada hari pertama, terdapat 16 orang yg datang ke toko, melihat beberapa sample sepatu yang disediakan kemudian tertarik untuk memesannya. Setelah dapet orderan si Paul Van Doren dan teman-teman langsung cepat-cepat masuk ke pabrik dan bikin sepatunya agar pada sore hari para pelanggan tersebut bisa mengambilnya.
Harga sepatu Vans waktu pertama keluar adalah $4.99, sistem ini yg dianut Vans waktu pertama kali buka. Sehabis itu,setelah toko mulai berjalan dengan mulus seorang perempuan datang melihat-lihat di toko lalu dia bilang "Ini pinknya bagus,tapi saya ingin pink yang lebih terang, itu juga kuningnya bagus tapi saya ingin yang lebih tua kuningnya".
Paul Van Doren berfikir, "Tidak mungkin saya buat 5 jenis variasi untuk satu warna pink dan 5 jenis variasi lagi untuk warna yang lain", dan akhirnya Paul langsung bilang "Gini aja deh, mbak bawa kain dengan warna yang mbak suka,nanti kita bikinin sepatunya". Mulai saat itu, Vans terkenal dengan konsep custom shoes. Vans menjadi semakin terkenal waktu mereka memulai membuat sepatu untuk sekolah-sekolah, team-team olahraga & cheerleader di seluruh area Southern California.
Pada tahun 1975, dua orang skateboarder dari Santa Monica yaitu Tony Alva dan Stacey Peralta ingin bikin sepatu custom yg lebih custom lagi. Sehabis berbincang-bincang, Vans akhirnya membuat tambahan panel suede di bagian tumit dan dikasih label "Off The Wall" yang sejak hari itu jadi nama dari skateboarding shoes line dari Vans. Vans juga mulai mensponsori kedua skater tadi. Mereka membayar Stacey Peralta sebesar $300 agar tour keliling dunia dengan selalu memakai sepatu Vans dimana pun dia berada.
Akhirnya toko dibuka pada tanggal 1 Maret 1966. Pada hari pertama, terdapat 16 orang yg datang ke toko, melihat beberapa sample sepatu yang disediakan kemudian tertarik untuk memesannya. Setelah dapet orderan si Paul Van Doren dan teman-teman langsung cepat-cepat masuk ke pabrik dan bikin sepatunya agar pada sore hari para pelanggan tersebut bisa mengambilnya.
Harga sepatu Vans waktu pertama keluar adalah $4.99, sistem ini yg dianut Vans waktu pertama kali buka. Sehabis itu,setelah toko mulai berjalan dengan mulus seorang perempuan datang melihat-lihat di toko lalu dia bilang "Ini pinknya bagus,tapi saya ingin pink yang lebih terang, itu juga kuningnya bagus tapi saya ingin yang lebih tua kuningnya".
Paul Van Doren berfikir, "Tidak mungkin saya buat 5 jenis variasi untuk satu warna pink dan 5 jenis variasi lagi untuk warna yang lain", dan akhirnya Paul langsung bilang "Gini aja deh, mbak bawa kain dengan warna yang mbak suka,nanti kita bikinin sepatunya". Mulai saat itu, Vans terkenal dengan konsep custom shoes. Vans menjadi semakin terkenal waktu mereka memulai membuat sepatu untuk sekolah-sekolah, team-team olahraga & cheerleader di seluruh area Southern California.
Pada tahun 1975, dua orang skateboarder dari Santa Monica yaitu Tony Alva dan Stacey Peralta ingin bikin sepatu custom yg lebih custom lagi. Sehabis berbincang-bincang, Vans akhirnya membuat tambahan panel suede di bagian tumit dan dikasih label "Off The Wall" yang sejak hari itu jadi nama dari skateboarding shoes line dari Vans. Vans juga mulai mensponsori kedua skater tadi. Mereka membayar Stacey Peralta sebesar $300 agar tour keliling dunia dengan selalu memakai sepatu Vans dimana pun dia berada.
Quote:
Pada akhir tahun 70-an anaknya Paul Van Doren, Steve Van Dorenmelihat sepatu temennya dicoret-coret dengan motif kotak-kotak kayak papan catur. Dia langsung berbicara pada ayahnya, lalu dia bikin slip-on checkerboard dengan warna putih bahan canvas dan warna hitam bahan karet di susun menjadi kotak-kotak, lalu mereka mengeluarkan sepatu tersebut.
Pada waktu yang sama, orang Universal Studios Hollywood meminta pasokan sepatu buat bikin film, Vans akhirnya mengirim stock checkerboard slip-ons dalam jumlah besar. Orang-orang film Fast Times at Ridgemont High itu langsung jatuh cinta dan tergila-gila dengan sepatu itu sehingga mereka langsung menaruh sepatu itu di cover kaset/laser disc film itu dan juga mereka bikin scene di mana salah satu karakter film dipukul kepalanya pake sepatu tersebut.
Setelah film itu keluar, Vans langsung kebanjiran order. Mereka yang selama ini tidak pernah menjual sepatu ke luar California mendadak dapet order dari seluruh Amerika. Ini menjadi kelahiran salah satu sepatu paling laku di dunia bahkan sampe sekarang yaitu The Checkerboard Vans Slip-Ons.
Pada waktu yang sama, orang Universal Studios Hollywood meminta pasokan sepatu buat bikin film, Vans akhirnya mengirim stock checkerboard slip-ons dalam jumlah besar. Orang-orang film Fast Times at Ridgemont High itu langsung jatuh cinta dan tergila-gila dengan sepatu itu sehingga mereka langsung menaruh sepatu itu di cover kaset/laser disc film itu dan juga mereka bikin scene di mana salah satu karakter film dipukul kepalanya pake sepatu tersebut.
Setelah film itu keluar, Vans langsung kebanjiran order. Mereka yang selama ini tidak pernah menjual sepatu ke luar California mendadak dapet order dari seluruh Amerika. Ini menjadi kelahiran salah satu sepatu paling laku di dunia bahkan sampe sekarang yaitu The Checkerboard Vans Slip-Ons.
Quote:
Awal 80'an,adik Paul, Jim Van Doren, co-founderyang menjabat sebagai president waktu itu memutuskan untuk membuat sepatu di luar sepatu keds (casual-leisure). Mereka membuat sport shoes. Mereka ingin menyaingi Nike, Adidas, Reebok dan Puma.
Bisa dibilang hampir semua keuntungan yang mereka dapet dari penjualan Vans checkerboard slip-ons yang fenomenal, mereka hambur-hamburkan dengan membuat sepatu sport yang tentu saja, materialnya jauh lebih mahal dari sepatu keds yang simple. Mereka membuat sepatu-sepatu berkualitas bagus dan mahal untuk basket, sepakbola, tennis, baseball, dan gulat.
Walaupun si Jim dinasihatin oleh Paul supaya tidak usah berangan-angan menyaingin Nike yang sudah mapan, tetapi si Jim tidak mau mendengar. Resultnya bisa ditebak, Vans merugi besar dan utang $12juta pun menumpuk, akhirnya para petinggi masuk pengadilan karena tidak bisa membayar hutang sama perusahaan-perusahaan bahan mentah untuk membuat proyek sepatu sport mereka.
Pengadilan memutuskan si Jim dikeluarin dari Vans dan Paul Van Doren menjadi pemilik tunggal Vans. Paul langsung meres otak banting tulang untuk membayar hutang. Dia memulai dengan cara merubah material sepatu Vans. Mereka cuma beli material dari perusahaan tempat mereka mengutang. Keuntungan perusahaan dipotong untuk membayar hutang. Akhirnya setelah 3 tahun, hutangnya lunas. Selama 3 tahun itu mereka sama sekali tidak menjalankan bentuk promosi. Sialnya waktu itu ada perusahaan baru muncul yang berada di segmen yang sama dengan Vans, yaitu Vision Streetwear. Dan mereka langsung promosi besar-besaran. Vans terpuruk waktu itu.
Tahun 1988, Steve Van Doren diajak Ayahnya main tenis.Dia tahu kalau Ayahnya tidak pernah dan tidak bisa main tenis. Jadi dia berfikir Ayahnya ingin berbicara serius. Ayahnya bilang "Steve, apa yang ingin kamu jawab kalo ada orang datang pada kamu lalu menawar $75juta untuk aset perusahaan kamu?" si Steve tanpa pikir panjang menjawab "Jual! Ayah sudah siap untuk pensiun, enjoy life! apapun yg terjadi sama Steve, Steve akan baik-baik saja".
Akhirnya Vans dibeli oleh perusahaan McConval-Deluit Corp. Hak kepemilikan perusahaan Vans ada pada mereka selama 10 tahun kedepan. Mereka yang mengatur Vans dengan membuat pabrik yang lebih besar di seluruh Amerika.
Bisa dibilang hampir semua keuntungan yang mereka dapet dari penjualan Vans checkerboard slip-ons yang fenomenal, mereka hambur-hamburkan dengan membuat sepatu sport yang tentu saja, materialnya jauh lebih mahal dari sepatu keds yang simple. Mereka membuat sepatu-sepatu berkualitas bagus dan mahal untuk basket, sepakbola, tennis, baseball, dan gulat.
Walaupun si Jim dinasihatin oleh Paul supaya tidak usah berangan-angan menyaingin Nike yang sudah mapan, tetapi si Jim tidak mau mendengar. Resultnya bisa ditebak, Vans merugi besar dan utang $12juta pun menumpuk, akhirnya para petinggi masuk pengadilan karena tidak bisa membayar hutang sama perusahaan-perusahaan bahan mentah untuk membuat proyek sepatu sport mereka.
Pengadilan memutuskan si Jim dikeluarin dari Vans dan Paul Van Doren menjadi pemilik tunggal Vans. Paul langsung meres otak banting tulang untuk membayar hutang. Dia memulai dengan cara merubah material sepatu Vans. Mereka cuma beli material dari perusahaan tempat mereka mengutang. Keuntungan perusahaan dipotong untuk membayar hutang. Akhirnya setelah 3 tahun, hutangnya lunas. Selama 3 tahun itu mereka sama sekali tidak menjalankan bentuk promosi. Sialnya waktu itu ada perusahaan baru muncul yang berada di segmen yang sama dengan Vans, yaitu Vision Streetwear. Dan mereka langsung promosi besar-besaran. Vans terpuruk waktu itu.
Tahun 1988, Steve Van Doren diajak Ayahnya main tenis.Dia tahu kalau Ayahnya tidak pernah dan tidak bisa main tenis. Jadi dia berfikir Ayahnya ingin berbicara serius. Ayahnya bilang "Steve, apa yang ingin kamu jawab kalo ada orang datang pada kamu lalu menawar $75juta untuk aset perusahaan kamu?" si Steve tanpa pikir panjang menjawab "Jual! Ayah sudah siap untuk pensiun, enjoy life! apapun yg terjadi sama Steve, Steve akan baik-baik saja".
Akhirnya Vans dibeli oleh perusahaan McConval-Deluit Corp. Hak kepemilikan perusahaan Vans ada pada mereka selama 10 tahun kedepan. Mereka yang mengatur Vans dengan membuat pabrik yang lebih besar di seluruh Amerika.
Quote:
Pada tahun 90-an produksi mereka turun sehingga semua bentuk produksi dipindah ke luar Amerika, di China tepatnya. Mereka juga memulai lebih involve dengan culture anak muda waktu itu.Teori mereka, target mereka yaitu teenagers,65% laki-laki dan 35% perempuan dan anak-anak muda di bawah 16 tahun belom bisa bawa mobil kemana-mana (gak punya sim) jadi apa yg mereka lakukan? main skate, maen surf, bikes and stuff. Jadi, mereka mengakomodasi those excact things.
Mereka membuat The Warped Tourdengan menonjolkan musik punk-pop melodics yang populer di kalangan ABG labil waktu itu. Mereka membuat The Vans Triple Crown Skate Contest yang menjadi batu loncatan Tony Hawk sampe jadi skater kaya raya sekarang. Hollywood juga ngebuat film yang judulnya Lords of Dogtown yang more or less menceritakan skateboard & Vans. Sekarang Vans dimiliki oleh VF Corp dan bernilai $400juta. VF corp sendiri perusahaan unik mereka melakukan semacam research dengan membeli perusahaan youth culture. Mereka pernah membeli Billabong, Quiksilver dll.
Mereka membuat The Warped Tourdengan menonjolkan musik punk-pop melodics yang populer di kalangan ABG labil waktu itu. Mereka membuat The Vans Triple Crown Skate Contest yang menjadi batu loncatan Tony Hawk sampe jadi skater kaya raya sekarang. Hollywood juga ngebuat film yang judulnya Lords of Dogtown yang more or less menceritakan skateboard & Vans. Sekarang Vans dimiliki oleh VF Corp dan bernilai $400juta. VF corp sendiri perusahaan unik mereka melakukan semacam research dengan membeli perusahaan youth culture. Mereka pernah membeli Billabong, Quiksilver dll.
Spoiler for Pics:
Quote:
TSOV x Vanshead.com
+ Story+
+ Commandment +
+ Komunitas Vanshead +
+ Podcast Vanshead +
+ Shop, Boutiqe, and Rec.Seller +
+ How to Clean and How to Detect Originality +
+ Story+
+ Commandment +
+ Komunitas Vanshead +
+ Podcast Vanshead +
+ Shop, Boutiqe, and Rec.Seller +
+ How to Clean and How to Detect Originality +
Spoiler for Basic Thread Rules:
1. No Junk
2. Info VANS dan yang berkaitan dengannya lebih baik disertakan info link.
3. Bila post foto, jika melebihi 2 sertakan spoiler dan gambar/foto dianjurkan tidak terlalu besar.
4. Sebelum bertanya, alangkah baiknya untuk melihat page one dan GOOGLE terlebih dahulu.
5. Dianjurkan menggunakan fitur multi quote, jangan Dopost
6. Dilarang WTS/WTB (berjualan) dalam bentuk apapun ( Link Pre-order/post langsung), dianjurkan PM.
7. Kalau ada masalah dengan member/id lainnya lebih baik lewat PM jangan dibawa ke forum.
8. Jika Melanggar Rules 1-7 Siap" dapet
2. Info VANS dan yang berkaitan dengannya lebih baik disertakan info link.
3. Bila post foto, jika melebihi 2 sertakan spoiler dan gambar/foto dianjurkan tidak terlalu besar.
4. Sebelum bertanya, alangkah baiknya untuk melihat page one dan GOOGLE terlebih dahulu.
5. Dianjurkan menggunakan fitur multi quote, jangan Dopost
6. Dilarang WTS/WTB (berjualan) dalam bentuk apapun ( Link Pre-order/post langsung), dianjurkan PM.
7. Kalau ada masalah dengan member/id lainnya lebih baik lewat PM jangan dibawa ke forum.
8. Jika Melanggar Rules 1-7 Siap" dapet
Diubah oleh Adityo. 27-02-2014 06:32
dejavugendeng dan 13 lainnya memberi reputasi
14
1.4M
Kutip
9.1K
Balasan
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Fashion
16KThread•4.9KAnggota
Tampilkan semua post
TS
Adityo.
#9
Quote:
How to Detect Originality
Masih suka bingung dengan keorisinilan sepatu Vans kamu?
Temukan jawaban pertanyaanmu sendiri dengan mengikuti langkah-langkah dibawah ini.
Temukan jawaban pertanyaanmu sendiri dengan mengikuti langkah-langkah dibawah ini.
Spoiler for How to Detect:
1.Periksa Logo Vans
Semua sepatu Vans memiliki logo VANS ditulis dalam huruf Kapital. Huruf "V" akan terlihat seperti simbol akar. Kamu juga akan dapat melihat huruf "R" dalam lingkaran di sebelah logo. Jadi periksa logo (seperti terlihat pada gambar) sebelum membeli vans.
Semua sepatu Vans memiliki logo VANS ditulis dalam huruf Kapital. Huruf "V" akan terlihat seperti simbol akar. Kamu juga akan dapat melihat huruf "R" dalam lingkaran di sebelah logo. Jadi periksa logo (seperti terlihat pada gambar) sebelum membeli vans.
2.Periksa Sole untuk Star of David
Didekat ujung kaki, Anda akan melihat pola enam bintang saling bersambungan. Seperti sisi yang ditunjukkan pada gambar di bawah ini.
Didekat ujung kaki, Anda akan melihat pola enam bintang saling bersambungan. Seperti sisi yang ditunjukkan pada gambar di bawah ini.
3.Periksa Jahitan
Semua jahitan pada sepatu harus kuat dan sama. Coba untuk mencongkel jahitan menggunakan kuku, jika tidak keluar dari jahitan berarti asli Vans. Jika ada jahitan dua garis , maka jahitan harus identik dan jarak antara jahitan harus tetap sama.
Semua jahitan pada sepatu harus kuat dan sama. Coba untuk mencongkel jahitan menggunakan kuku, jika tidak keluar dari jahitan berarti asli Vans. Jika ada jahitan dua garis , maka jahitan harus identik dan jarak antara jahitan harus tetap sama.
4.Periksa Kualitas Karet Outsole dan Foxing Tape
Sepatu Vans memiliki bahan karet terbaik dan sol yang mudah ditekuk karena dirancang untuk extreme sports. Jadi cobalah membengkokkan sol Vansanda. Jika tidak mudah bengkok dan tidak lentur maka dipastikan Vans anda palsu.
Sepatu Vans memiliki bahan karet terbaik dan sol yang mudah ditekuk karena dirancang untuk extreme sports. Jadi cobalah membengkokkan sol Vansanda. Jika tidak mudah bengkok dan tidak lentur maka dipastikan Vans anda palsu.
5.Periksa Harga
Sepatu Vansumumnya harganya dimulai antara 600rb an. Jika ada orang yang menjual Vans jauh di bawah harga itu maka sudah dipastikan palsu.
NB: Vans kode waffle GSI (pabrik Glow Star Indonesia), sukabumi made in Indonesia, banyak yang jual tidak resmi/blackmarket tapi pada intinya Original. Range harga 450-550rb
Sepatu Vansumumnya harganya dimulai antara 600rb an. Jika ada orang yang menjual Vans jauh di bawah harga itu maka sudah dipastikan palsu.
NB: Vans kode waffle GSI (pabrik Glow Star Indonesia), sukabumi made in Indonesia, banyak yang jual tidak resmi/blackmarket tapi pada intinya Original. Range harga 450-550rb
6.Sesuai Desain
Print Model Vans dari website resmi. Cocokan setiap pola dan warna Vans sebelum membeli dari toko manapun.
Print Model Vans dari website resmi. Cocokan setiap pola dan warna Vans sebelum membeli dari toko manapun.
7.Beli Vans dari Tempat yang Memiliki Reputasi/Resmi
Selalu beli Vans dari website/store resmi atau dari tempat-tempat terkenal akan produk resmi Vans.
Selalu beli Vans dari website/store resmi atau dari tempat-tempat terkenal akan produk resmi Vans.
8.Hubungi Customer Service Vans
Foto sepatu Vans dari ponsel Anda dan kirimkan ke customer care Vans dan tunggu jawaban mereka.
Foto sepatu Vans dari ponsel Anda dan kirimkan ke customer care Vans dan tunggu jawaban mereka.
9.Kode Waffle by FAIZ5
IFC: Made in China
HF: Made in China
Kedua kode ini menandakan Vans original, tetapi bukan jadi jaminan juga karena beberapa vans KW super/Replika juga mencetak kode serupa yang susah dibedain kalau sekedar lewat foto. Jalan satu-satunya ya dengan cek material, kerapian jahitan, kelengkapan (Box, Tag, dll)
DT: Made in China
SHC: Made in China
Belum banyak yg tahu, mungkin termasuk pabrik Vans baru di china. Berdasarkan pengalaman lagi nih kode ane temuin di Vans keluaran baru, salah satunya Vans Era Van Doren Multi Stripesyg selama ini belum ada KW-nya.
Note: Bukan berarti Vans Van Doren Pack kode solenya SHC semua, kadang ada juga yg IFC, ZDC, karena yang bikin bisa lebih dari satu pabrik dan ini berlaku untuk beberapa jenis Vans lainnya
ZDC: Made in China
EVB: Made in Vietnam
GSI: Made in Indonesia
Kebanyakan yang beredar di FJB barang Black Market/Ilegal dari pabrik Glow Star Indonesia(GSI) di Sukabumi. Dus, laces, kertas & tag biasanya terpisah, jadi jangan heran kalau harganya bisa lebih murah dari yang lain.100% Original & belum ada KW-nya.
GH: Made in U.S.A (Absolutely Fake alias PALSU)
IFC: Made in China
HF: Made in China
Kedua kode ini menandakan Vans original, tetapi bukan jadi jaminan juga karena beberapa vans KW super/Replika juga mencetak kode serupa yang susah dibedain kalau sekedar lewat foto. Jalan satu-satunya ya dengan cek material, kerapian jahitan, kelengkapan (Box, Tag, dll)
DT: Made in China
SHC: Made in China
Belum banyak yg tahu, mungkin termasuk pabrik Vans baru di china. Berdasarkan pengalaman lagi nih kode ane temuin di Vans keluaran baru, salah satunya Vans Era Van Doren Multi Stripesyg selama ini belum ada KW-nya.
Note: Bukan berarti Vans Van Doren Pack kode solenya SHC semua, kadang ada juga yg IFC, ZDC, karena yang bikin bisa lebih dari satu pabrik dan ini berlaku untuk beberapa jenis Vans lainnya
ZDC: Made in China
EVB: Made in Vietnam
GSI: Made in Indonesia
Kebanyakan yang beredar di FJB barang Black Market/Ilegal dari pabrik Glow Star Indonesia(GSI) di Sukabumi. Dus, laces, kertas & tag biasanya terpisah, jadi jangan heran kalau harganya bisa lebih murah dari yang lain.100% Original & belum ada KW-nya.
GH: Made in U.S.A (Absolutely Fake alias PALSU)
Spoiler for Detect DIY by dzay90:
Oke, ini adalah cara gw dalam menyelidiki apakah sebuah Vans itu original atau tidak. Very easy to-do, yang perlu lu persipakan adalah gadget, browser, dan niat untuk mau tahu tanpa alasan malas!
Here we go:
1.Cari nama rilisan resmi Vans yang akan lu beli, dianjurkan untuk bertanya pada seller yang bersangkutan.
2. Jika seller sama-sama tidak mengetahui nama rilisan alis blank-seller, telusuri nama rilisan via penampilan fisik sepatu.
Contoh (1): apakah bertipe Authentic, Era, 106 Vulcanized, Old Skool, dsb.
Contoh (2): tipe warna yang akan lu beli, apakah biru, maroon, pink, hijau dsb.
Contoh (3): seri dari sepatu, apakah California, Vault, Classic, atau Syndicate.
Contoh (4): aspek-aspek atau desain dekoratif yang ada pada sepatu, apakah dengan printing gambar band, bendera, burung, bintang, dsb.
3. Google/search pada browser nama rilisan tersebut, atau jika nama rilisan belum diketahui, gunakan logika sederhana dari empat contoh aspek fisik sepatu dan jadikan sebuah keyword dalam search engine, minimal dua aspek fisik harus lu gabungkan dalam proses pencarian agar lebih spesifik.
Contoh (1): Vans Authentic Maroon Red
Contoh (2): Vans Era Navy Star
Contoh (3): Vans Vault Mid Skool Orange-Red
Contoh (4): Vans Era Skate
4. Setelah menemukan referensi gambar yang dirasa mirip atau diinginkan, kemudian perhatikan tingkat kemiripan dengan memperhatikan hal-hal ini: Bentuk sepatu, warna sepatu pada setiap bagiannya, warna jahitan sepatu pada setiap bagiannya, detil gambar pada bagian sepatu tertentu, warna dan bentuk foxing tape, warna dan pola bentuk outsole, dan terakhir adalah lining atau penggunaan material pada bagian dalam sepatu.
5. Untuk sekadar referensi, gw akan memberikan sedikit tips dalam membedakan setiap line-upnya:
California Series: Tipe line up ini cukup premium, jangan tertipu dengan harga murah tapi perhatikan kerapihan yang menjadi bagian dari sepatu series ini. Seri California menggunakan material yang berbeda dari biasanya dan terlihat sangat klimis dan rapih dengan mata awam sekalipun. Lining atau bagian dalam sepatu pun dibuat dengan sangat rapih dan tedapat siganure tulisan VANS CALIFORNIA pada bagian tumit yang sangat rapih. Insole juga menggunakan teknologi Ortholite dimana insole bagian bawah seharusnya berwarna hijau dan memiliki pad/busa yang lebih tebal pada bagian tumit.
Vault dan Syndicate: Hampir sama dengan line-up California, menggunakan material yang tidak sembarangan dan fabrikasi sepatu sangat rapih. Bedanya, kedua Vans ini dibanderol dengan harga yang lumayan lebih premium juga dan hanya dirilis pada butik-butik tertentu saja dengan jumlah terbatas. Tidak sembarang butik sepatu menjual sepatu dengan tipe ini karena rilisannya didasarkan pada sebuah issue khusus atau sebuah artikel khusus (collabs).
6. Kolaborasikan semua penemuan kamu dalam satu kesimpulan dan tariklah keputusan atas dasar riset sederhana tersebut. Ungkapkan pada forum ini jika dirasa masih bingung, utarakan hasil temuannya agar menjadi bahan share yang bermutu.
7. Diwajibkan RAJIN dan PINTAR!
1.Cari nama rilisan resmi Vans yang akan lu beli, dianjurkan untuk bertanya pada seller yang bersangkutan.
2. Jika seller sama-sama tidak mengetahui nama rilisan alis blank-seller, telusuri nama rilisan via penampilan fisik sepatu.
Contoh (1): apakah bertipe Authentic, Era, 106 Vulcanized, Old Skool, dsb.
Contoh (2): tipe warna yang akan lu beli, apakah biru, maroon, pink, hijau dsb.
Contoh (3): seri dari sepatu, apakah California, Vault, Classic, atau Syndicate.
Contoh (4): aspek-aspek atau desain dekoratif yang ada pada sepatu, apakah dengan printing gambar band, bendera, burung, bintang, dsb.
3. Google/search pada browser nama rilisan tersebut, atau jika nama rilisan belum diketahui, gunakan logika sederhana dari empat contoh aspek fisik sepatu dan jadikan sebuah keyword dalam search engine, minimal dua aspek fisik harus lu gabungkan dalam proses pencarian agar lebih spesifik.
Contoh (1): Vans Authentic Maroon Red
Contoh (2): Vans Era Navy Star
Contoh (3): Vans Vault Mid Skool Orange-Red
Contoh (4): Vans Era Skate
4. Setelah menemukan referensi gambar yang dirasa mirip atau diinginkan, kemudian perhatikan tingkat kemiripan dengan memperhatikan hal-hal ini: Bentuk sepatu, warna sepatu pada setiap bagiannya, warna jahitan sepatu pada setiap bagiannya, detil gambar pada bagian sepatu tertentu, warna dan bentuk foxing tape, warna dan pola bentuk outsole, dan terakhir adalah lining atau penggunaan material pada bagian dalam sepatu.
5. Untuk sekadar referensi, gw akan memberikan sedikit tips dalam membedakan setiap line-upnya:
California Series: Tipe line up ini cukup premium, jangan tertipu dengan harga murah tapi perhatikan kerapihan yang menjadi bagian dari sepatu series ini. Seri California menggunakan material yang berbeda dari biasanya dan terlihat sangat klimis dan rapih dengan mata awam sekalipun. Lining atau bagian dalam sepatu pun dibuat dengan sangat rapih dan tedapat siganure tulisan VANS CALIFORNIA pada bagian tumit yang sangat rapih. Insole juga menggunakan teknologi Ortholite dimana insole bagian bawah seharusnya berwarna hijau dan memiliki pad/busa yang lebih tebal pada bagian tumit.
Vault dan Syndicate: Hampir sama dengan line-up California, menggunakan material yang tidak sembarangan dan fabrikasi sepatu sangat rapih. Bedanya, kedua Vans ini dibanderol dengan harga yang lumayan lebih premium juga dan hanya dirilis pada butik-butik tertentu saja dengan jumlah terbatas. Tidak sembarang butik sepatu menjual sepatu dengan tipe ini karena rilisannya didasarkan pada sebuah issue khusus atau sebuah artikel khusus (collabs).
6. Kolaborasikan semua penemuan kamu dalam satu kesimpulan dan tariklah keputusan atas dasar riset sederhana tersebut. Ungkapkan pada forum ini jika dirasa masih bingung, utarakan hasil temuannya agar menjadi bahan share yang bermutu.
7. Diwajibkan RAJIN dan PINTAR!
Quote:
Shop, Boutiqe, and Recommended Seller
Spoiler for Indonesia:
Spoiler for Jakarta:
PENNY
JL. Bangka Raya No.110
Graha Obor 2, Kemang
021-7182388
http://penny-613.com
7o7
Kemang (samping Aksara bookstore)
021-7180051
MY SHOES
Jl. Radio Dalam no 12
Jakarta Selatan
021-72788384
ORBIS STORE
Jl. Panglima Polim V No. 36
Kebayoran Baru, Jakarta Selatan
Phone : +6221.727.83935
JL. Bangka Raya No.110
Graha Obor 2, Kemang
021-7182388
http://penny-613.com
7o7
Kemang (samping Aksara bookstore)
021-7180051
MY SHOES
Jl. Radio Dalam no 12
Jakarta Selatan
021-72788384
ORBIS STORE
Jl. Panglima Polim V No. 36
Kebayoran Baru, Jakarta Selatan
Phone : +6221.727.83935
Spoiler for Semarang:
BUCK STORE
JL.Ngesrep Barat 1 NO 9
024-7478907
JL.Ngesrep Barat 1 NO 9
024-7478907
Spoiler for Bandung:
ARENA
Jl.Ir. H Juanda # 207
022-2506444
PENNY BANDUNG
Jl. Dipatiukur No 116 Bandung,
Telp (022) 93863720.
YM: pennybandung.
Pin BB: 32D53341
SYNDROME ROCKABILIA
BeMall UG H-7
Bandung, Indonesia 4081
Phone: 08882333444
Pin BB: 32A32E5A
FLAVAMERCH Ltd
www.facebook.com/flavamerch
Jl.Ir. H Juanda # 207
022-2506444
PENNY BANDUNG
Jl. Dipatiukur No 116 Bandung,
Telp (022) 93863720.
YM: pennybandung.
Pin BB: 32D53341
SYNDROME ROCKABILIA
BeMall UG H-7
Bandung, Indonesia 4081
Phone: 08882333444
Pin BB: 32A32E5A
FLAVAMERCH Ltd
www.facebook.com/flavamerch
Spoiler for Yogyakarta:
FLATOUT STORE
https://www.facebook.com/flatoutstore
GATE STORE
Jl. Kaliurang KM 5 Pandega Karya No.290
0274-9305577
https://www.facebook.com/flatoutstore
GATE STORE
Jl. Kaliurang KM 5 Pandega Karya No.290
0274-9305577
Spoiler for Surabaya:
ORE
Untung Surapati 83
031-568 2074
GLAMROCK
Jalan Wijaya Kusuma no.17
http://glamrockshop.com
Untung Surapati 83
031-568 2074
GLAMROCK
Jalan Wijaya Kusuma no.17
http://glamrockshop.com
Spoiler for South East Asia Region:
Spoiler for Singapore:
@FAR EAST PLAZA
Left Foot
Warped
@CINELEISURE
Vans Store
Left Foot
@TANGS ORCHARD
@VIVOCITY
Vans Store
@BUGIS
Vans Store
Left Foot
Warped
@CINELEISURE
Vans Store
Left Foot
@TANGS ORCHARD
@VIVOCITY
Vans Store
@BUGIS
Vans Store
Spoiler for Malaysia:
@BERJAYA TIMES SQUARE
Jalan Imbi, 55100
Kuala Lumpur
Jalan Imbi, 55100
Kuala Lumpur
Spoiler for Seller FJB Recomended or Original at Kaskus:
Adityo.
Gembalgembul
jckss
haqqy
mifune
sibaba
icancan
bzebzebze
sayurganja
decksnejder
diditGlink532
1stdarkangel
Gembalgembul
jckss
haqqy
mifune
sibaba
icancan
bzebzebze
sayurganja
decksnejder
diditGlink532
1stdarkangel
Spoiler for UK-Based and Discount Website:
Coming Soon ONLY at Vanshead.com!
Diubah oleh Adityo. 22-07-2013 08:59
0
Kutip
Balas
Tutup