Status Along Terkendala ITC
Quote:
SLEMAN - Debut Noh Alam Shah di kompetisi Divisi Utama Liga Prima Indonesia Sportindo (LPIS) 2013 kembali tertunda. Sebelumnya Manajer Tim PSS Supardjiono optimistis International Transfer Certificate (ITC) pria Singapura ini selesai hari ini. Nyatanya, hingga kemarin (17/4), belum ada tanda-tanda beres.Permasalahan administrasi pemain yang akrab disapa Along ini memang memusingkan. Maklum saja, kepindahannya dari Persib Bandung ke Tampines Rovers ditengarai tanpa ITC. Pasalnya, saat pindah, Persib adalah peserta Indonesian Super League (ISL), dan kala itu masih berstatus kompetisi ilegal.Tanpa ITC dari Persib otomatis Along tidak tercatat sebagai pemain Tampines di FIFA. Hal ini otomatis memunculkan pertanyaan, siapa yang berhak mengeluarkan surat keluar untuk Along. Jika hingga sekarang Along masih berstatus sebagai pemain Persib, otomatis dia tidak memerlukan ITC untuk bermain di PSS karena berstatus pindahan dari sesama tim Indonesia.Manajer Operasional PSS Rumadi mengaku sedikit menyesalkan kompleksitas masalah ITC Along. Menurutnya, ini adalah buah dari kisruh sepak bola yang terjadi selama ini. PSS kembali menerima getahnya. ’’Seandainya tak ada dualisme mungkin tidak begini jadinya,’’ terangnya.api, Rumadi optimistis persoalan ITC Along segera beres. Dengan begitu, Along bisa membela Super Elang Jawa (Super Elja) saat menjamu Persiwon Wondama Rabu (24/4). Kehadirannya akan menjadi daya tarik penonton lebih banyak ke Maguwoharjo International Stadium (MIS).i bagian lain, di laga menjamu Persibangga, Minggu (14/4) tidak ada logo Teh Poci di dada kostum PSS. Padahal, produk minuman ini sebelumnya disebut sebagai sponsor utama. Nyatanya kala itu yang terpampang justru tulisan No Ticket No Game.Direktur Utama PT Pputra Sleman Sembada (PT PSS) Supardjiono mengatakan, kerjasama dengan Teh Poci tidak mewajibkan PSS menempelkan brand mereka di dada pemain PSS. Yang terpenting, PSS membantu mereka memasarkan produk melalui pemberian segelas es Teh Poci kepada para pembeli tiket.(nes/din) Radar Jogja