Sedikit Mengenai Mekanika Tanah

Beranda

...

Sipil
Sedikit Mengenai Mekanika Tanah

gauama

17-04-2012 16:00

Sedikit Mengenai Mekanika Tanah

Dear All, perkenalkan ane lulusan Sipil Unpar, konsentrasi Geoteknik,

Ane berusaha share ilmu yang ane dapat selama ane dulu kuliah plus kerja, walaupun sedikit, tapi ane harap bisa membantu agan-agan sekalian.

Mengenai Mekanika Tanah:

Spoiler for Apa itu Mekanika Tanah?:

Mekanika Tanah merupakan bagian dari teknik sipil yang bertujuan untuk mengerti sifat-sifat (properties) dari tanah.

Spoiler for Apa fungsi dari belajar Mekanika Tanah?:

Banyak, semua kegiatan manusia tidak ada yang lepas dari Tanah, apalagi bidang sipil, beberapa contoh kegunaan mekanika tanah antara lain adalah:
1. Pada pembuatan rumah dan gedung, untuk memperkirakan jenis dan ukuran pondasi yang harus digunakan ; Memeriksa keamanan dan stabilitas dari gedung terutama pondasinya
2. Pada pertambangan : misalnya pada pertambangan tipe open pit, maka keamanan dari lereng pada tambang tersebut harus diperhitungkan dengan baik agar tidak sampai terjadi longsoran, untuk melakukan ini perlu diketahui sifat (properties) tanah agar dapat diperkirakan kemanan dari galian tersebut
3. Berkaitan dengan Bendungan : dengan mengetahui sifat dari tanah di sekitar bendungan, dapat diperkirakan aliran air yang terjadi melalui bawah bendungan (apabila tanah di bawah bendungan terbawa oleh aliran rembesan, tentu akan berbahaya bagi kestabilan bendungan), sifat tanah juga dapat digunakan untuk membantu menghitung factor keamanan dari bendungan tersebut
4. Berkaitan dengan galian (basement) : Mirip dengan tambang, dapat digunakan untuk memperkirakan kestabilan galian dan cara yang harus digunakan untuk menstabilkan nya.
5. Berkaitan dengan gempa : Gempa, seperti kita tahu, berasal dari kedalman tanah tertentu, tentunya getaran awal dari gempa dirambatkan melalui lapisan-lapisan tanah terlebih dahulu sebelum mencapai bangunan, dengan mengetahu sifat tanah, dapat diperkirakan besar rambatan gelombang yang mencapai permukaan tanah (tempat bangunan berada)
6. Dan masih banyak lagi fungsi dari mekanika tanah ini

Jadi apa sih yang dipelajarin di Mekanika Tanah?

Sebelum TS berusaha menjawab, TS akan share dulu pengalaman TS waktu dulu pertama kali belajar Mekanika Tanah, terus terang, pertama kali TS ikut ini mata kuliah, kaga ada yang ngerti sama sekali. Isinya rumus, tentang properties tanah, yang gunanya buat apa, dapetnya dari mana TS ga ngerti sama sekali. Yang TS tahu Cuma pake rumus ini untuk dapet angka ini, angka nya buat apa sama rumus nya dari mana TS ga tahu sama sekali, maklum diajar oleh prof yang sudah agak tua, katanya sih salaha satu professor geoteknik pertama di Indonesia, nama beliau Djoko Soelarnosidji
Jadi di sini TS akan berusaha menjelaskan, menurut pengalaman TS, sesederhana mungkin dan kemungkinan besar tidak mengikuti text book yang ada supaya penjelasan yang TS berikan bisa lebih praktikal.

Apa sih yang paling penting dari Mekanika Tanah?

Spoiler for Apa sih yang paling penting dari Mekanika Tanah?:

Yang paling penting dari tanah ada 3 yaitu
1. Sifatnya,
2. Sifatnya dan
3. SIFATNYA (SOIL PROPERTIES).
Sifat? Sifat apa yang dipunyai tanah? Pemarah? Pendiam? Pemalu? BUKAANN.. itu sifat orang, hahaha
beberapa sifat tanah antara lain adalah, jenis tanah ; kekerasan tanah, kepadatan tanah, rembesan air pada tanah, pengaruh waktu terhadap bentuk tanah, dan masih banyak lagi.

Tapi menurut ane, sekali lagi menurut ane, yang paling gampang dibayangin ada 2 yaitu :
Jenis tanah, dan Kekerasan tanah.

Kalau pengalaman TS dulu waktu di bangku kuliah, Jenis tanah akan diajarkan terlebih dahulu.

Tanah secara garis besar dapat dibedakan menjadi 3 yaitu:

Spoiler for Jenis Tanah:

1. Clay (Lempung)
2. Silt (Lanau)
3. Sand (Pasir)

Apabila kita mau menambahkan batuan ke dalam jenis tanah maka kita akan mendapatkan 2 jenis tanah baru yaitu

Spoiler for Jenis Tanah (Termasuk Batuan):

4. Gravel (Kerikil)
5. Boulder (batuan)

Kenapa? Kenapa tanah harus dibedakan menjadi 5 jenis seperti ini? Dan bagaimana kita tahu tanah yang mana termasuk jenis yang mana?

Kenapa harus dibedakan?

Spoiler for Kenapa harus dibedakan? :

Karena sifat tanah yang sangat beragam, pengklasifikasian tanah menjadi beberapa jenis akan memudahkan kita untuk mempelajari sifat dari masing2 jenis tanah (biasanya jenis tertentu akan mempunyai sifat yang khusus dan tidak dimiliki jenis lainnya)

Bagaimana cara membedakannya?

Spoiler for Bagaimana cara membedakannya? :

Berdasarkan ukurannya,

Spoiler for Penjelasan lebih lanjut :

Boulder merupakan batuan besar, berukuran lebih dari 4cm, sedangkan gravel merupakan kerikil, kecil tapi tidak sekecil pasir. Untuk pasir sendiri, paling gampang kalau kita membayangkan pantai, kita masih dapat melihat bulir-bulir pasir walaupun kecil. Untuk clay paling gampang kita bayangkan lempung (tanah yang lengket di tangan kita) kita tidak bisa melihat ada buliran pada tanah tersebut, hanya tanah yang salaing menggumpal 1 sama lain.
Lanau sendiri berada diantara pasri dan lempung, buliran pada lanau tidak dapat kita lihat tetapi dapat kita rasakan, contoh: scrub pada pembersih wajah seperti pada B*ore mans scrub

Hal lain yang penting untuk diketahui mengenai tanah adalah kekuatannya.
Kekuatan di sini mungkin lebih mengarah ke kestabilan tanah. Semakin stabil suatu tanah maka semakin aman tanah tersebut, baik dalam kasus galian (tanah nya tidak mudah longsor atau runtuh), juga berarti tanah tersebut dapat menahan bangunan di atasnya dengan baik.
Kira-kira penjelasan kasar dari TS seperti itu, kekuatan tanah ini mempunyai nama keren (ilmiah) kuat geser tanah

Kuat geser tanah sendiri terdiri atas 2 hal yaitu C dan phi

C

Spoiler for penjelasan mengenai C:

Merupakan kohesi atau bisa dibilang daya rekat antara 1 partikel tanah dengan partikel lain. Untuk mudahnya kita dapat membayangkan cohesi tanah sebagai seberapa lengket tanah itu, semakin lengket tanah tersebut, semakin besar kohesi tanah itu. (contoh lengket ke tangan, susah dicuci, kira-kira dapat dibayangkan seperti itu). Kohesi sendiri tidak terdapat pada semua jenis tanah, missal, pada pasir, jelas kohesi nya kecil atau hampir tidak ada. Apa lagi pada kerikil dan batuan. Bayangin aja kalau kohesi di batuan besar. Kita megang batu kali sebesar kepala orang, terus batunya langsung nempel di tangan kita, bisa berabe.
Karena itu, bisa disimpulkan bahwa kohesi merupakan sifat tanah yang identik (lebih sering ditemui ) dengan jenis tanah lempung (clay),

Phi

Spoiler for penjelasan mengenai phi:

Atau biasa disebut sudut geser dalam. Sudut geser dalam merupakan parameter yang dapat digunakan untuk menentukan ke stabilan pasir. Bagaimana sih pengertian sudut geser dalam?
Hmm, untuk pengertian mengenai sudut geser dalam ini TS sekali lagi harus ngobrol masalah kestabilan. Pasir dengan sudut geser dalam yang besar akan jauh lebih stabil daripada pasir denga sudur geser dalam yang kecil. Waduh, gimana taunya pasir yang mana yang stabil, yang mana yang ngga?

Hmm, gampangnya mungkin gini, pasir yang lebih stabil, lebih ngga gampang longsor, atau kira2 bisa dibayangkan melalui gambar berikut.

Spoiler for gambar:

Walah, susah bener yak? Jadi tiap tanah harus digali, terus diteliti satu persatu? Mau tiap berapa meter digalinya? Sama berapa dalam harus digali?

Hehehe, terus terang TS juga lupa jawaban untuk pertanyaan yang ini, yang pasti semakin penting keperluannya, semakin teliti penyelidikan tanah yang diperlukan (missal, penyelidikan tanah yang diperlukan untuk membangun gedung pencakar langit, seperti WTC, tentu lebih teliti daripada penyelidikan tanah yang diperlukan untuk membangun rumah 2 lantai.

Apa bener perlu gali-gali tanah? Terus ngambil tanah di kedalaman sekian meter, terus di uji gitu?

Spoiler for jawabannya:

IYAK, bener. Meskipun ngga harus di tiap kedalaman diambil sampelnya (biasanya setiap beda kedalaman 3 meter diambil sampelnya) penyelidikan tanah harus dilakukan dengan pengeboran tanah pada lokasi yang ingin diselidiki

Ada 2 tipe penyelidikan tanah yang sering dilakukan yaitu:
SPT:

Spoiler for SPT:

Merupakan singkatan dari standard penetration test, merupakan salah satu uji tanah yang paling sering dilakukan, dilakukan dengan menjatuhkan batangan besi (pemukul) ke bor yang ada di dalam tanah, dan menghitung jumlah pukulan yang diperlukan untuk memperdalam lubang bor sedalam 15 cm. Semakin banyak pukulan yang diperlukan, semakin keras tanah yang sedang diteliti, dan dapat disimpulkan juga semakin besar phi ataupun kohesi dari tanah tersebut

Sondir:

Spoiler for CPT:

Merupakan uji lapangan , disebut juga uji CPT. Dilakukan dengan mengebor tanah denga bor tertentu. Pada saat pengeboran dilakukan, dilakukan pengukuran beberapa parameter seperti tekanan yang diperlukan untuk mengebor tanah tersebut. Berdasarkan data yang didapat, dilakukan interpretasi untuk mendapatkan jenis dan parameter tanah.

Sementara ini sekian dulu dari ane, nanti seiring waktu ane akan menambahkan informasi lain dan membuat beberapa thread lain berkaitan dengan tanah, pondasi dan geoteknik

Untuk bayangan mengenai pondasi, terutama pondasi tiang pancang dan cara kerjanya, dapat dilihat pada
thread agan colorpandora
http://livebeta.kaskus.co.id/post/00...00000677327455

all about spun pile (Tiang Pancang)

26.3K

Kutip

Balasan

Guest

Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru

Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!

Sipil

1.8KThread•804Anggota

Tampilkan semua post

martin wijaya

09-03-2013 07:32

#46

Quote:

Original Posted By angeltenor►agan2, ane mau tanya ..
persolaana: ada lahan dengan kondisi elvasi -0.5 dari permukaan jalan. Rencannnya ada mau bikin toko mini market, dengan standart tinggi +0.6 dari jalan...
Cara pengerjaan biasanya = digali dahulu untuk pondasi batu kali sedalam 0.6m(sampe ketemu tanah keras) , setelah itu diuruk 1,1m(0.5+0.6) jadi tinggi batu kalinya (0.6+0.5+0.6-(0.2tinggi sloof)) 1.5m
BAtu kali nya sangat boros menurut ane

yg ane tanyakan :
1. apakah ada solusi lain agar bisa menghemat biaya
2. misalnya kondisi lahan sudah tanah keras ,masi perlukah untuk digali (untuk podasi batu kali) untuk menghemat pemasanan batu kali.
3. bagai mana cara praktis menentukan tanah keras tanpa menggunakan sondir

mohon pencerahannya dari para sepupuh master tanah emoticon-Add Friend (S)

untuk analisisnya...sebenernya tergantung beban bangunan jg sih. Untuk menentukan tanah keras biasanya selain sondir biasa pake SPT...tp kalo msialnya gk mw tes apa2, biasanya sih cm digali ampe tanah merah (tergantung daerah jg lho) terus dianggap sebagai tanah keras. cm ini biasanya kalo dah pengalaman br berani, soalnya dasarnya gk teknis bgt..berdasarkan pengalaman aja, kalo beban bangunan ringan mungkin masih boleh sih.. bearing capacity tanahnya biasa diasumsi 7 ton/m2

Kutip

Balas