Kumandang adzan shubuh membangunkanku, seraya mengambil wudhu dan sholat. Alhamdulillah, aku masih diberi kenikmatan yang luar biasa untuk bisa menghirup udara di pagi hari ini.

Oh no !!! makalahku belum selesai. Ini gara-gara semalem aku bersama Rena, gimana ya keadaan Rena sekarang? Udah, pending dulu yang penting makalahku harus selesai hari ini, karena siang ini aku ada presentasi. Membuka komputer, dan siap berjuang.


Akhirnya, makalahku selesai juga. Mandi, dan bersiap menuju sekolah. Tunggu, ada yang ketinggalan. Tapi apa ya? Nanti sajalah yang penting, tugas ini beres tepat waktu.


Di sekolah…

Seperti biasa pelajaran Biologi, selalu saja membuat makalah dan endingnya presentasi. Tepat jam 7, bel sekolah berbunyi. Pelajaran demi pelajaran aku lewati dengan rasa bosan yang teramat dalam, secara mataku rasanya berat banget. Kurang tidur. Pelajaran ke 6 dimulai, biologi.


Bu guru : selamat siang anak-anak…
All siswa : siang bu…
Bu guru : ayo sekarang kumpulkan makalah kalian. Santi, tolong kumpulkan makalah teman-teman kamu dan taruh kedepan.

Santi ini adalah the best student di sekolahku, dia selalu mendapat rangking pertama sejak kelas 1. Dia emang perfecto, udah cantik, anak orang kaya, pinter . Udah banyak nih para cowok di sekolahku yang mendekatinya, bahkan ada yang nembak dia. Tapi nihil, ditolak. Entah apa yang dicari oleh Santi. Sampailah Santi dibangku.


Santi : Ale..
Aku : …
Roni : Al, tuh dipanggil Santi.
Aku : hmmm, ada apa San?
Santi : makalah. Ucap Santi sambil menunjuk makalah yang sedari tadi ku pegang.
Aku : oh, ini… ucapku sambil menyerahkan makalah.

Santi pun langsung mengambil makalahku, dan aku kembali melamun.
Roni : kenapa Al? ngelamun jorok ya??? Hayoooo…
Aku : enak aja! Nggak tau nih dari pagi aku ngerasa ada yang kelupaan, tapi apa gitu?
Roni : halah, gayamuAl.. ya coba diingat-ingat lagi..

Memang sejak tadi pagi ada yang mengganjal di pikiranku. Tapi apa ya??? Dari dipikir nggak ketemu jawabannya.

Aku : AAARRRRGGGGHHHHHHHHH !!!!!
Bu guru : Ale!!! Apa-apaan kamu ini! Teriak-teriak nggak jelas!

WHATS !!! Aku keceplosan teriak di kelas. Mampus! Nih guru killernya setengah mati. Bakal kena hukuman nih???


Bu guru : ale! Ayooo maju! Presentasikan makalah kamu! Awas saja kalau makalah kamu jelek, ibu kasih hukuman kamu.

Hummmmft, untung aja nih pelajaran kesukaanku walaupun gurunya nyebelin banget. Jadi aku nyantai-nyantai aja. Kurang lebih 15 menit aku presentasi, dan semua pertanyaan-pertanyaan dari teman-temanku bahkan guruku tadi bisa ku jawab dengan sempurna. Biologi, kecil..


Bu guru : baguus Ale, tapi jangan diulangi lagi tingkah kamu yang kayak tadi.
Aku : siap bu

Setelah itu beberapa murid sudah maju kedepan untuk mempresentasikan hasil dari makalah mereka masing-masing. Seperti biasa nilai presentasiku yang paling baik. Secara, pelajaran biologi ini favorit sepanjang massa deh setelah matematika. Tapi hari bakalan menjadi hari yang cukup padat, karena lagi-lagi ada rapat OSIS, hummmft...


Sore hari...

Aku masih berkutik dengan rapat..rapat...dan rapat, hummmft...
Ya, mau bagaimana lagi menjadi ketua OSIS ya gini resikonya. Setelah panjang kali lebar satu per satu teman-temanku mempresentasikan laporan mereka, tibalah aku yang melaporkan laporanku.

Belum seperempat laporan aku bacakan, di sudut jendela aku pandanganku terpaku kepada sesosok makhluk terindah ciptaan TUHAN, seorang wanita yang saat itu berhenti tepat di jendela ruang OSIS.


Aku : subhanallah ...
Anggota 1 : eh Al, kamu liat apa sih?
Aku : itu ... ucapku yang menunjuk sesosok wanita berkerudung.


Anggota 2 : ya ampuuun, woy!!! Konsen dong pak ketua!!!
Aku : astagfirullah... maaf-maaf... oke2, kita lanjut... sampai mana tadi??? Aku tersadar dari sihir wanita misterius itu.
All anggota : hadegggghhhhh ....
Aku : hehehehe, maaf ya?? Oke deh, yuk lanjut ...

Akhirnya aku melanjutkan lagi laporan yang tadi sempat tertunda oleh wanita itu. Setelah kurang lebih 30 menit kami selesai.

Aku : oke, terima kasih teman-teman semua semoga event selanjutnya jauh lebih baik dari ini, applouse buat kalian semua...
Aku : sekian, assalamualaikum dan selamat sore...

Akhirnya selesai juga nih rapat. Aku melirik jam di tanganku, dan sudah jam 5. Pantes cacing di perutku dari tadi sudah demo. Lapeeer...

Wait!!! Mana tuh cewek misterius tadi? Mataku mulai berputar-putar mencari sosok itu. Tetapi ketika aku sibuk mencari, ada sesosok wanita yang melambaikan tangannya.

Sontak aku menoleh kebelakang, tapi nobody. Hanya ada aku dan bayanganku yang tetap berdiri tegak disana. Berarti wanita itu melambaikan tangannya padaku. Tunggu??

Dia wanita misterius yang sejak tadi aku cari. Dasar jodoh emang nggak kemana. Perlahan sosok itu mendekat dan semakin dekat. Hah !!!