- Beranda
- Sejarah & Xenology
[REBORN]Romance of The 3 Kingdom
...
TS
BangSamin
[REBORN]Romance of The 3 Kingdom
ORIGINAL THREAD : Romance of The 3 KingdomCredit : berwin
disini saya akan post ulang cerita "Romance of The 3 Kingdom" dari awal lagi. Berhubung karena transmigrasi yang di lakukan kaskus,maka thread thread di forsex sendiri banyak yang terkena imbasnya,thread thread bermutu yang tenggelam di page page belakang forsex tidak bisa ikut bertransmigrasi ke new kaskus.
Cerita ini diketik ulang oleh berwin saya hanya mengcopy paste aja kesini.
Enjoy reading and discussing
3 Kingdom Stuff
disini saya akan post ulang cerita "Romance of The 3 Kingdom" dari awal lagi. Berhubung karena transmigrasi yang di lakukan kaskus,maka thread thread di forsex sendiri banyak yang terkena imbasnya,thread thread bermutu yang tenggelam di page page belakang forsex tidak bisa ikut bertransmigrasi ke new kaskus.
Cerita ini diketik ulang oleh berwin saya hanya mengcopy paste aja kesini.
Enjoy reading and discussing
3 Kingdom Stuff
Spoiler for peta:
Quote:
Diubah oleh BangSamin 17-04-2013 12:38
0
294.3K
1.2K
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Sejarah & Xenology
6.5KThread•11.5KAnggota
Tampilkan semua post
me_aLone_jr
#149
==================================================
Bab 41
Bagian 1
Liu Bei memimpin rakyatnya melintasi sungai.
Bagian 2
Zhao Yun menyelamatkan anak liu bei di DangYang.
==================================================
Bab 41
Bagian 1
Liu Bei memimpin rakyatnya melintasi sungai.
Bagian 2
Zhao Yun menyelamatkan anak liu bei di DangYang.
==================================================
Zhang Fei berhasil menghadang pasukan yang mundur didekat Boling. Xu Chu berserta sisa2x pasukannya datang membantu Cao Ren yang sudah terdesak itu. Zhang Fei segera membawa tombaknya dan berhadapan dengan Xu Chu yang juga maju melawan dia. Kedua jendral ini bertarung dengan kerasnya sampai pepohonan dan bebatuan disekitar mereka hancur berkeping-keping. Tetapi Xu Chu memang tidak mempunyai niat untuk menghadapai Zhang Fei. Dia hanya memberi waktu bagi cao ren dan pasukannya untuk segera pergi. Setelah beberapa saat, Xu Chu mengakui kehebatan Zhang Fei, dia merasa tidak kuat lagi melawan Zhang Fei dan segera kabur. Zhang Fei terus mengejar Xu Chu sampai dia bertemu dengan Liu Bei serta Zhuge Liang. Ketiganya lalu menaiki perahu yang telah disediakan oleh Liu Feng dan Mi Fang, ketika mereka semua telah berhasil sampai ketepi sungai, kemudian semuanya berjalan menuju Fan Cheng. Segera setelah mereka sampai, Zhuge Liang memerintahkan mereka agar membakar seluruh rakit dan perahu yang digunakan.
Cao Ren mengumpulkan sisa2x pasukannya yang berjumlah kurang dari
10.000 prajurit yang kebanyakan diantaranya mengalami luka bakar atau tidak memiliki perlengkapan perang. Mereka berkemah di Xinye yang sudah habis terbakar, sementara Cao Hong kembali pada Cao2x untuk melaporkan hasil peperangan.
"Berani sekali dia, Si Zhuge Liang ini menentangku !!" Kata Cao2x dengan marahnya.
Cao2x lalu segera memerintahkan pasukan besarnya untuk bergerak mengejar musuh dan berkemah didekat situ. Lalu dia mengeluarkan perintah untuk mendatarkan bukit, dan mengalihkan aliran sungai agar dia dapat menyerang kota itu dari segala sisi dengan segera.
Lalu Liu Ye datang untuk menemui tuannya dan berkata, "Tuan, Kau belum mengenal daerah ini dan harus bisa mendapatkan hati penduduk sekitar. Liu Bei memindahkan rakyat dari Xinye menuju Fan Cheng. Jika kita bergerak melalui desa2x ini, rakyat akan makin susah. Akan sangat baik jika kau meminta Liu Bei untuk menyerah, yang akan membuktikan bahwa kau perduli dengan mereka. Jika dia menyerah, maka kita akan mendapatkan Jing Zhou tanpa perlu bertempur."
Cao2x setuju dan bertanya siapakah yang cocok menjadi utuan, Liu Ye menyarankan Xu Shu.
"Dia adalah teman dekat Liu Bei, dan dia ada bersama kita disini." Kata Liu Ye.
"Tetapi dia tidak akan kembali jika kita mengirimnya," Kata Cao2x.
"Jika dia tidak kembali, dia akan menjadi bahan tertawaan diseluruh dunia. Dia pasti akan kembali."
Xu Shu segera dikirim dan cao2x berkata, "Awalnya maksudku adalah untuk meratakan Fancheng sampai ketanah. Tetapi karena aku kasihan pada penduduk, kau boleh membawa pesan untuk Liu Bei bahwa jika dia mau menyerah, dia tidak akan dihukum tetapi juga akan diberi jabatan. Tetapi jika dia tetap membangkang, seluruh pengikutnya akan dihancurkan. Sekrang kau adalah pria yang jujur dan aku mempercayakan misi ini padamu dan aku percaya kau tidak akan mengecewakan aku."
Xu Shu tidak berkata apapun hanya dia menerima perintah itu dan segera keluar menuju kota Fan Cheng. Setelah sampai disana dia diterima oleh Liu Bei dan Zhuge Liang. Mereka asik berbicara mengenai masa lalu sebelum Xu Shu menceritakan maksud kedatangannya.
Lalu dia berkata, "Cao2x mengirimku untuk memintamu menyerah. Dia ingin menyerangmu dari berbagai, Dia membendung sungai putih dan aku khawatir kau tidak akan dapat mempertahankan kota. Kau harus segera bersiap-siap.
Liu Bei meminta Xu Shu untuk tinggal bersama mereka, tetapi Xu Shu berkata, "Hal itu tidak mungkin, karena seluruh dunia nanti akan mentertawakanku jika aku tinggal. Ibuku telah meninggal dan aku tidak akan bisa menghilangkan penyesalanku. Tubuhku mungkin berada disana, tetapi aku bersumpah tidak akan membuat rencana apapun bagi cao2x. Kau sekarang mempunyai Naga Tidur untuk membantumu dan tidak perlu khawatir lagi mengenai apapun. Aku harus pergi sekarang."
Dan Xu Shu segera berpamitan. Liu Bei merasa dia tidak dapat memaksa temannya itu untuk tinggal. Xu Shu kembali kekemah cao2x dan melaporkan bahwa Liu Bei tidak memiliki niat untuk menyerah. Hal ini membuat cao2x murka dan segera memberi perintah untuk memulai pengepungan.
Ketika Liu Bei bertana pada Zhuge Liang apa yang harus dilakukan, Zhuge Liang berkata, "Kita harus meninggalkan FanCheng dan Pergi ke Xiangyang."
"Tetapi bagaimana dengan rakyat yang mengikuti kita ? mereka tidak dapat ditinggalkan."
"Kau dapat memberitahukan pada mereka untuk terserah mereka. Mereka boleh ikut dengan kita jika mau atau tetap tinggal disini."
Liu Bei mengirim Guan Yu untuk menyiapkan perahu dan berkata pada Sun Qian agar memberitahukan mengenai kedatangan cao2x, bahwa kota tidak dapat dipertahankan dan mereka yang ingin ikut, diijinkan untuk ikut bersama pasukan melintasi sungai.
Semua penduduk yang mendengar berteriak, "Kami akan mengikuti Paman Liu Bei kemanapun hingga ke alam kubur sekalipun !!!"
Mereka segera bersiap, beberapa berduka, beberapa orang menangis, yang muda membantu yang tua, orang tua membawa anak2xnya dan prajurit yang kuat memapah para wanita. Jumlah rakyat yang ikut mencapai 500.000 orang. Tua,muda, pria, wanita dan anak2x semua berjalan bersama pasukan Liu Bei untuk pergi ke Xiang Yang. Beberapa yang tidak kuat akhirnya meninggal dalam perjalanan, banyak yang jatuh sakit dan meninggal serta banyak yang terluka atau kelelahan. Ketika rombongan itu melintasi sungai, dari kedua sisi sungai terdengar suara2x kesedihan.
Liu Bei sangat terkesima melihat pemandangan yang dilihat dirinya dari perahunya. Ada seorang ibu yang menangis dan membungkus anak bayinya dengan kain karena sudah meninggal, dan dia membuangnya ke sungai sebagai tempat peristirahatan terakhirnya. Ada orang2x tua yang terkulai lemas dan tidak berdaya sehingga harus ditinggal. Dan masih banyak lagi hal2x seperti itu yang terjadi dikedua sisi sungai.
"Kenapa aku harus dilahirkan " Kata Liu Bei, " Apakah aku adalah sumber penderitaan seluruh rakyat ?"
Dia mencoba bunuh diri dengan melompat kedalam air, tapi segera diselamatkan oleh para bawahannya. Dia juga mencoba membunuh dirinya sendiri dengan pedangnya, tetapi di cegah oleh Guan Yu dan dia berkata, "Kakak, jika kau mati maka rakyat ini akan mati dengan sia2x dan mereka tidak mempunyai harapan lagi." Liu Bei pun menangis dan dia bersujud menghormati seluruh rakyat yang ikut denannya. Setiap orang yang melihat Liu Bei lansung bersimpati dengannya. Semangat para prajurit langsung berkobar karena melihat tuannya sangat perduli dengan nasib rakyat. Mereka bersumpah akan menahan tentara cao2x dibelakang sampai tetes darah terakhir.
Akhirnya setelah sampai ketepi, liu bei segera naik keatas kudanya dan segera menuju Xiang Yang. Setelah dekat dengan kota itu, dia melihat bendera berkibar diatas benteng dan parit2x disekitar kota dipasangi dengan halangan berduri.
Liu Bei memberhentikan kudanya dan berteriak, "Liu Zong, Keponakanku yang baik ! Aku hanya berharap untuk menyelamatkan rakyat dan tidak lebih. Aku harap kau cepatlah buka gerbang."
Tetapi Liu Zong terlalu takut untuk muncul. Cai Mao dan Zhang Yun pergi keatas salah satu menara dan memerintahkan prajurit untuk memanah keluar. Rakyat segera panik dan banyak yang berteriak ketakutan.
Tiba2x munculah seorang jendral dengan pasukan kecil yang berteriak, "Cai Mai dan Zhang Yun adalah dua orang pengkhianat. Paman Liu Bei adalah orang yang benar dan telah datang kemari untuk menyelamatkan rakyat. Kenapa kau malah mengusir mereka ?"
Semua melihat pada orang ini. Dia berperawakan tinggi, dengan wajah berkulit coklat. Dia berasal dari YiYang dan bernama Wei Yan. Pada saat ini dia terlihat sangat marah, dia mengibaskan pedangnya seperti akan menebas para penjaga tembok. Mereka segera membuka gerbang dan menurunkan jembatan gantung.
"Masuklah, Paman Liu Bei." Teriak Wei Yan, "Dan bawalah pasukanmu untuk membantai pengkhianat ini !"
Zhang Fei segera maju kedepan untuk membunuh Cai Mao dan Zhang Yun, tetapi dia dicegah oleh kakaknya yang berkata, "Jgn membuat rakyat takut !"
Lalu Wei Yan membiarkan Liu Bei masuk. Segera setelah dia masuk, dia melihat seorang jendral berkuda dengan beberapa pengawal.
Orang baru itu berteriak, "Wei Yan, kau bukanlah siapa2x ! berani sekali kau menciptakan masalah ? Apakah kau tidak mengenal diriku, jendral Wen Pin ?"
Wei Yan dengan marah kemudian mengambil tombaknya dan berkuda untuk menyerang Wen Pin. Prajurit kedua belah pihak kemudian bertempur dan suara keributan peperangan terdengar sampai kelangit.
"Aku ingin menyelamatkan rakyat dan aku hanya menyebabkan mereka terluka." Kata Liu Bei dengan gelisah. "Aku tidak ingin untuk masuk kedalam kota."
"Jiangling adalah tempat yang penting. Kita pertama akan mengambil tempat itu untuk sementara." Kata Zhuge Liang.
"Aku setuju dengan saranmu, "Kata Liu Bei.
Lalu mereka segera memimpin rakyat dan pergi menjauhi Xiang Yang. Banyak dari penduduk kota Xiang Yang juga mengikuti Liu Bei. Sekarang Jumlah Rakyat yang mengikuti Liu Bei mencapai hampir 1.000.000 jiwa.
Sementara itu Di Xiang Yang. Wei Yang dan Wen Pin bertempur. Perang berlangsung selama 5-6 jam. Perang berlangsung nyaris sepanjang siang hari dan hampir semua prajurit dari kedua belah pihak tewas. Lalu Wei Yan berhasil kabur dan dia mencari Liu Bei. Karena dia tidak berhasil menemukan Liu Bei dia segera berkuda ke Chang Sha dan meminta perlindungan Gubernur Han Xuan.
0