Suatu ketika hiduplah seorang pemuda remaja yg suka bermabuk2an, suka begadang, dll. Sebut aja namanya Obet (Samaran.red)
Suatu hari Obet mati. Matinya juga tidak wajar karena perkelahian pemuda antar kompleks.
Sekalipun udah jadi arwah gentayangan, Obet ini masih suka nongkrong di tempat yg biasanya dia begadang. Karena Tuhan kasihan dengan Obet yang selalu duduk termenung karena sudah tidak punya teman lagi, akhirnya diutuslah seorang malaikat untuk memberikan sepasang sayap kepada Obet.
Gini Gan percakapan antara Obet dan Malaikat.
Cekibroooot...

Malaikat: “Selamat malam Obet..” (Malaikatnya seperti di film2 yang memakai sayap dan bersinar putih)

Obet: “Se..se..selamat malam juga Malaikat..” (Kaget didatangi Malaikat)

Malaikat: “Obet, Tuhan ada menyuruhku untuk memberikanmu ini, pakailah” (Malaikat memberikan sepasang sayap berwarna hitam kepada Obet)

Obet: “Seriuusss????? Beneran ini untuk ku???? (Masih gak percaya)

Malaikat: “Iya ini untukmu..”

Obet: “Horeee... akhirnya saya mempunyai sayap, sekarang saya bisa menjadi Malaikat sepertimu.. “ (Senang dan gembiranya Obet)

Malaikat: “What did u say Bro???” (Apa yg kamu katakan barusan)

Obet:”Tuhan memberikan aku sayap, karena Tuhan ingin aku menjadi Malaikat seperti dirimu..” (Dengan Pede-nya)

Malaikat: “Whats??? Helllloooooow...., Tuhan menyuruhku mengantarkan sayap ini supaya kamu menjadi kalelawar saja. Tidak lebih!!!”

Obet: “???????????” (Duduk menangis menatapi sayap hitamnya)


*Hahahahaha ini pelajaran buat agan2 yang pada suka begadang

(Rate dan Cendolnya Gan. Minimal Tinggalkan jejak ya...)