Sebagai seorang entertainer dan stand-up comedian, nama Pandji sudah menggema kemana-mana, namun untuk dunia film, pria kelahiran Singapura ini tergolong masih perawan. Karena itu Pandji tak melewatkan kesempatan untuk berguru langsung kepada Ray Sahetapy, sang legenda di dunia perfilman.

“Gue lg ngobrol sama bang ray sahetapy ttg knp mnrt beliau aktor sebaiknya sekolah. Mnrt beliau sekolah akan melahirkan aktor, bukan bintang,” tulis Pandji di akun twitternya. Iapun kemudian mengutip kata-lata aktor kawakan tersebut, “’Ada bintang & ada aktor. Bintang menghilang siang2 sementara aktor akan selalu ada’ - Ray Sahetapy –“

Pandji dan Ray akan membintangi sebuah film berjudul “Make Money”. Film ini menceritakan tentang kehidupan manusia yang kontras, sebuah keluarga kaya yang kehilangan semua hartanya dan orang yang tidak punya tiba-tiba memiliki segalanya. Perubahan secara mendadak tersebut membuat mereka harus berjuang untuk menyesuaikan diri.

"Saya jadi Aris, anak kedua Pak Tri Mulyono, yang diperanin Ray Sahetapy. Kebetulan, saya belum akting sama beliau. Satu-satunya akting sama beliau, pas beliau (beradegan) meninggal," ujar Pandji dalam sebuah wawancara di lokasi syuting film tersebut. "Tadinya, saya mikir, bisa enggak nangis. Tapi, tadi saya mengondisikan diri dan ternyata nangis-nya berlebihan."

Pandji pun mengaku bahwa dirinya termasuk penggemar Ray, “Gue suka banget sama aktingnya. Ternyata, orangnya ramah sekali dan tidak sekejam di film The Raid ya,” candanya.

Selain Pandji dan Ray Sahetapy, film yang diproduksi oleh Bamboo Films dan disutradarai oleh Sean Montero ini juga dibintangi Ence Bagus, Tara Basro, Tika Bravani, Ocha, dan Aida Nurmala. Menurut Pandji, film “Make Money” rencananya akan ditayangkan pada bulan Maret tahun depan. (RD)
***************************************************************
Emang acting ray ajib banget
Apapun beritanya, yang penting ilustrasinya, gan