Senin, 10/09/2012 15:54 WIB
3 ABG Penjaja Seks Diberi Komisi Rp 50 Ribu Setiap Layani Tamu
Baban Gandapurnama - detikBandung


Illustrasi

Bandung - Mamah Jamaras (46), sudah satu bulan mempekerjakan tiga perempuan belia menjadi penjaja seks. Ketiganya diberi komisi Rp 50 ribu setiap melayani tamu lelaki.

Perkara tindak pidana eksploitasi anak di bawah umur ini ditangani Polsek Arcamanik. Mamah Jamaras pun sudah ditetapkan sebagai tersangka dan mengakui perbuatannya.

"Modus tersangka yakni mempekerjakan korban sebagai pekerja seks komersial. Setiap tamu yang dilayani berhubungan badan, tersangka memberikan komisi 50 ribu rupiah kepada korban," jelas Kapolsek Arcamanik Kompol I Ketut Adi Purnama kepada wartawan di Mapolsek Arcamanik, Senin (10/9/2012).

Ketiga anak baru gede (ABG) itu masing-masing bernama samaran Manja (16), Rindu (16), dan Bunga (14). Mereka mangkal tiap malam di pinggir Jalan AH Nasution, Kota Bandung. Konsumennya beragam kalangan.

Tarif sekali 'ngamar' tidak dipatok. Misal salah satu korban mendapat duit Rp 130 ribu dari tamu, maka Mamah Jamaras mendapatkan uang Rp 80 ribu. Sedangkan sisanya diberi kepada korban.

"Tersangka berdalih memotong uang dari tamu yang diterima korban itu untuk ongkos sewa kamar, membeli kondom, dan ongkos ojeg," ucap Adi.

Mamah Jamaras saat ditemui di tempat sama, tidak membantah soal pemangkasan duit. Ia berkilah, antara dirinya dan korban sudah menyepakati perjanjian.

"Tarif sekali main itu 100 ribu rupiah hingga 200 ribu rupiah," kata Mamah Jamaras.

Salah satu korban saat dimintai keterang polisi, mengaku dipaksa jadi pramuria dan sempat diperlakukan kasar oleh tersangka. Ibu sembilan anak itu menyatakan tidak ada unsur pemaksaaan kepada ketiga ABG itu terlibat bisnis seks.

"Mereka mau sendiri kok," ujar Mamah Jamaras yang mengaku mantan pekerja seks komersil (PSK) ini.
(bbn/ern)


http://bandung.detik.com/read/2012/0...ap-layani-tamu


Pongasi Pasti Sukak dengan berita ini...