Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

khan10Avatar border
TS
khan10
Super Tucano Gatotkaca Indonesia Tiba Siang Ini


Quote:



kiri : Mayor Pnb James Yanes Singal


Pesawat tuboprop Super Tucano dan pesawat Jet seperti F 16 dan Su-27/30 peranannya untuk saling melengkapi. Pesawat jet lebih ditujukan untuk perang terbuka dan posisi pesawat turboprop hanya sebagai “air support”. Sementara untuk perang ireguler atau gerilya, pesawat turboprop sangat diandalkan untuk menghancukan soft target dengan bekerjasama dengan pasukan darat.



EMB-314 (Super Tucano)
merupakan pesawat latih berkemampuan COIN (Counter Insurgency) atau pesawat serang antigerilya buatan Embraer Defense System, Brasilia. EMB-314 Super Tucano merupakan pengembangan dari EMB-312 Tucano yang telah terjual 650 unit untuk 15 negara dengan Brasilia sebagai pemakai utama memiliki 130 unit. Penyempurnaan yang dilakukan dari pesawat sebelumnya meliputi sistem avionik, sistem persenjataan dan sistem komunikasi data. Sejak diperkenalkan dan dipakai Brasilia pada tahun 2004, EMB-314 terbukti berhasil melakukan misi penjagaan perbatasan di kawasan Amazon yang terkenal sangat rawan dengan aktivitas penyelundupan dan perdagangan narkotika.
Sistem persenjataan

Super Tucano memiliki 2 senapan mesin yang berada di sayap kiri dan kanan, 5 buah stasiun pengait dengan komposisi masing-masing 2 buah di sayap kiri dan kanan dan 1 buah di badan pesawat dengan beban total 1550 kg. Semua stasiun pengait bisa dipasang bom sejenis MK-81 dan MK-82, peluncur roket jamak, dan bom berpemandu Laser.
Varian

A-29A
Kursi tunggal dengan kemampuan serang antigerilya, pendukung tugas udara jarak dekat, menhadang dan menghancurkan pesawat biasa
A-29B
Kursi ganda dengan kemampuan sama seperti versi kursi tunggal, dengan kemampuan tambahan sebagai pesawat latih dan fungsi pengawasan udara

SPESIFIKASI

wiki | Embraer Defense and Security

Video
Spoiler for :

Spoiler for :

Spoiler for :


Image
Spoiler for :

Spoiler for :

Spoiler for :

Spoiler for :

Spoiler for :

Spoiler for :

Spoiler for :

Spoiler for :

Spoiler for :


Si Moncong Hiu Super Tucano Tiba di Lanud Malang



Quote:


KSAU: Super Tucano Setara Hawk


Quote:


.
0
55.3K
679
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
671.2KThread41KAnggota
Tampilkan semua post
khan10Avatar border
TS
khan10
#1
16 Pesawat Super Tucano seharga Rp1,3 Triliun



JAKARTA–Untuk memperkuat kekuatan Skuadron Udara 21 Lanud Abdulrahman Saleh, Malang, TNI AU membeli pesawat tempur taktis Super Tucano buatan Brasil 16 unit dengan total biaya USD 143 juta atau sekitar Rp 1,3 triliun.Pembelian ini dilakukan dalam beberapa tahap.

Wakasau Marsdya TNI Dede Rusamsi mengatakan, untuk tahap pertama didatangkan 4 pesawat yang hari ini telah tiba di Lanud Halim Perdanakusumah, Jakarta Timur.

“Kita sudah beli pesawat tempur taktis Super Tucano EMB-314 beserta persenjataan lengkap yang sudah satu paket dengan pelatihan dengan harga USD 143 juta untuk 16 buah pesawat (1 skuadron). Tahap selanjutnya, pada bulan Januari 2013 akan tiba 4 pesawat lagi dan seterusnya hingga lengkap 16 buah pesawat, setiap tahapnya akan dikirim 4 buah pesawat,” ujar Dede di Lanud Halim Perdanakusumah, Jakarta Timur, Sabtu (1/9/2012).

Pesawat Super Tucano TNI AU ini memiliki warna dasar doreng abu-abu dengan tambahan lukisan moncong hiu berwarna merah atau cocor merah sesuai tradisi skuadron sejak pesawat P-51 Mustang. “Pemilihan warna ini sudah sesuai dengan survei di mana dengan warna ini berguna dalam hal kamuflase disesuaikan dengan kondisi Indonesia yang bergunung dan berbukit” jelasnya.

“Pesawat ini sudah lama kami nantikan dan akhirnya sekarang dapat didatangkan. Ke depan pesawat ini akan digunakan unutk melindungi kedaulatan di seluruh wilayah kita, NKRI,” tambahnya.

Dede menjelaskan, pesawat yang dibeli TNI AU ini adalah tipe EMB-314 berkemampuan serang antigerilya (counter insurgency), pengendali udara depan (forward air control), dukungan udara dekat (closed air support), penyekatan (interdiction) dan pertahanan udara (kecepatan rendah), dengan kemampuan tambahan sebagai pesawat latih dan fungsi pengawasan udara (air surveillance).

“Pesawat ini bermesin tunggal Turboprop Pratt & Whitney PT6A-68C berdaya 1600 tenaga kuda dan sanggup terbang sejauh 1400 km atau 3,5 jam terbang namun bila ditambah drop tank atau tangki tambahan mampu terbang lebih jauh sejauh 2.855 km/jam atau 7,5 jam terbang. Kecepatan pesawat maksimum 320 knot/580 kmph dengan kecepatan o[erasi normal 280 knot/500 kmph,” jelasnya.

Kedatangan 4 pesawat Super Tucano yang memiliki warna dasar doreng abu-abu dengan nomor ekor TT-3101, TT-3102, TT 3103 dan TT 3104 ini diterbangkan langsung dari pabrik Embarer di San Jose dos Campos Brasil pada tanggal 20 Agustus 2012 dipimpin oleh Kapten Pilot Carlos Alberto beserta 7 pilot lainnya yang melintasi 12 negara dimulai dari Brasil, Cape Verde, Spanyol, Maroko, Italia, Yunani, Mesir, Qatar, Oman, India, Thailand sebelum tiba di Lanud Abdulrahman Saleh, Malang pada hari Minggu 2 September 2012 besok.

“Sebelum diterbangkan ke Indonesia keempat pesawat ini telah mendapat pemeriksaan meliputi klarifikasi dokumen, pencocokkan komponen pesawat, interior pesawat dan uji terbang yang melibatkan personel ahli dan penerbang uji TNI AU,” terangnya.


SUPER TUCANO AKAN DIPERSENJATAI PRODUCT LOKAL & BOM BUATAN DALAM NEGERI




plis deh, ini bukan gudang elpijiemoticon-Ngakak


Pesawat tempur ringan Super Tucano yangs segera memperkuat jajaran alat utama sistem senjata (alutsista) TNI Angkatan Udara akan mengandalkan persenjataan dari dalam negeri.

Hanya misil andalan pesawat ini yakni MAA-1 Piranha didatangkan dari luar karena industri pertahanan dalam negeri belum mampu membuatnya. Pesawat ini dijadwalkan tiba di Tanah Air pada 28 Agustus nanti setelah diterbangkan dari pabrik pembuatnya Embraer, Brasil. Menurut Kepala Staf Angkatan Udara Marsekal TNI Imam Sufaat seusai peringatan Hari Bhakti TNI AU, pada 28 Agustus nanti ada empat unit Super Tucano yang tiba di Tanah Air.

Tiga bulan selanjutnya disusul empat unit lagi sehingga tahun ini ada delapan Super Tucano untuk mengisi Skuadron Udara 21 Lanud Abdulrachman Saleh, Malang. Pengadaan pesawat asal Brasil ini terpisah dengan sistem persenjataannya.“Kalau untuk senjata seperti bom, kita sudah bisa buat sendiri. Kita pakai itu. Tapi kalau seperti misil Piranha, kita belum bisa buat, jadi harus beli,” ungkapnya belum lama ini.

Sementara itu,Kepala Dinas Penerangan Angkatan Udara Marsekal Pertama TNI Azman Yunus menambahkan, empat unit pesawat tempur ringan Super Tucano sudah siap untuk diterbangkan dari Brasil ke Indonesia.Keempat pesawat itu adalah Super Tucano TT-3101, TT-3102, TT-3103, dan TT-3104 dengan desain moncong berwarna merahkarya almarhumMarsda TNI (Purn) F Djoko Poerwoko.

Tim dari Kementerian Pertahanan dan TNI Angkatan Udara telah melakukan pemeriksaan pesawat dengan nomor seri produksi 179 dan 180 tersebut di fasilitas produksi Embraer di Gaveao Peixoto, SaoPaulo, Brazil. Pemeriksaan meliputi dokumen, pencocokan komponen pesawat, interior pesawat, pengecatan, dan uji terbang. Adapun uji terbang dilaksanakan oleh test pilot Embraer, William disertai oleh Komandan Skuadron Udara 21 Mayor Pnb James Yanes Singal.


Misil andalan pesawat ini yakni MAA-1_Piranhadidatangkan dari luar karena industri pertahanan dalam negeri belum mampu membuatnya


sumber sindo

Quote:
0
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.