- Beranda
- Stories from the Heart
Merpati-Merpati Liar ~ Memories of Putih Abu-Abu
...
TS
dphinokio
Merpati-Merpati Liar ~ Memories of Putih Abu-Abu
Halo teman-teman semua,,

Perbolehkan gw berbagi sedikit kisah tentang kehidupan masa lalu gw pas SMA,,
Cerita ini gw mulai di tahun 2009, hari pertama gw di kelas 1 SMA, walau mungkin yg bagian kelas 1 bakal sedikit. Soalnya sudah banyak yg terlupakan karna kurang berkesan. Cuma gw ga mau ngelewatin aja tiap kenangan2 di otak gw, karana tiap manusia pasti bisa lupa,

Gw minta maaf mungkin cerita ini jelek atau gimana dan ga sebagus cerita" diSFTH lainnya, soalnya gw sendiri ga ada bakat jadi penulis, juga mungkin sudah banyak yg kisah terlupa. Juga ada beberapa karakter yg namanya diganti pake nama samaran untuk jaga nama baik,,
Oke, sebelumnya perkenalkan gw seorang cowo kelahiran 1994. Gw biasa dipanggil Phino,,
Gw lahir di Jakarta Barat tepatnya di daerah Jembatan Besi, Tambora, Jakarta Barat,,
Gw di Jakarta sampai gw berumur 5 tahun lalu pindah ke Banjarnegara, Jawa Tengah karna biar deket sama bokap, cz beliau punya usaha disana,,

Lalu kelas 4 SD pindah lagi sampai SMA di Purbalingga Kota Perwira, Jawa Tengah,,
Dan sekarang kuliah jurusan S1 Teknik Informatika disalah satu PTS ternama di Jogjakarta,,
Oke lest's begin the story gan,,


INDEX
Quote:
Merpati~Merpati Liar
1: Setelah Kelulusan Putih~Biru
2: Sepuluh Empat
3: Tuyul Hair Style
4: First Day
5: Hades
6: Bendera Polandia
7: Neng Kunthi
8: A Bad Biology Observation
9: Psikotest
10: Awalku Melihat
11: Ternyata Dia
12: Namanya Rindy
13: Pingit
14: Malam Tahun Baru
15: Mulai Melangkah
16: Embarrassing Moments
17: Sedikit Kecewa
18: Laborat Kimia [Part 1]
19: Laborat Kimia [Part 2]
20: ~ 22 Januari 2011
21: Cemburu Buta
22: Cl*sMild
23: Tanggal 29
24: I Hate This Date, So Damn! [Part 1]
25: I Hate This Date, So Damn! [Part 2]
26: Gw Tau Sekarang, Alasan yang Sebenarnya [Part 1]
27: Gw Tau Sekarang, Alasan yang Sebenarnya [Part 2]
28: Sebuah Janji
29: Secret Admire
30: Apa Maksudnya
31: Sebuah Penjelasan
32: Happy Birthday Rindy [Part 1]
33: Happy Birthday Rindy [Part 2]
34: Happy Birthday Rindyn[Part 3]
35: Pantai dan Serpihan Kenangan Manisnya[Part 1]
36: Pantai dan Serpihan Kenangan Manisnya[Part 2]
37: Hallo Bali!!
38: Next Trip on the Dewata Island
39: Kuta oh Kuta
40: Inikah Rasanya
41: Something Wrong
42: So Confused
43: And Ended Just Like That
44: Aku dan Bintang
45: I'm Come Back
46: Tertangkap Basah
47: Telat
48: Rommy [Part 1]
49: Rommy [Part 2]
50: Rommy [Part 3]
51: Old Friend
52: YMCI
53: Diklat Club Motor
54: Berawal dari Bimbel Primagama
1: Setelah Kelulusan Putih~Biru
2: Sepuluh Empat
3: Tuyul Hair Style
4: First Day
5: Hades
6: Bendera Polandia
7: Neng Kunthi
8: A Bad Biology Observation
9: Psikotest
10: Awalku Melihat
11: Ternyata Dia
12: Namanya Rindy
13: Pingit
14: Malam Tahun Baru
15: Mulai Melangkah
16: Embarrassing Moments
17: Sedikit Kecewa
18: Laborat Kimia [Part 1]
19: Laborat Kimia [Part 2]
20: ~ 22 Januari 2011
21: Cemburu Buta
22: Cl*sMild
23: Tanggal 29
24: I Hate This Date, So Damn! [Part 1]
25: I Hate This Date, So Damn! [Part 2]
26: Gw Tau Sekarang, Alasan yang Sebenarnya [Part 1]
27: Gw Tau Sekarang, Alasan yang Sebenarnya [Part 2]
28: Sebuah Janji
29: Secret Admire
30: Apa Maksudnya
31: Sebuah Penjelasan
32: Happy Birthday Rindy [Part 1]
33: Happy Birthday Rindy [Part 2]
34: Happy Birthday Rindyn[Part 3]
35: Pantai dan Serpihan Kenangan Manisnya[Part 1]
36: Pantai dan Serpihan Kenangan Manisnya[Part 2]
37: Hallo Bali!!
38: Next Trip on the Dewata Island
39: Kuta oh Kuta
40: Inikah Rasanya
41: Something Wrong
42: So Confused
43: And Ended Just Like That
44: Aku dan Bintang
45: I'm Come Back
46: Tertangkap Basah
47: Telat
48: Rommy [Part 1]
49: Rommy [Part 2]
50: Rommy [Part 3]
51: Old Friend
52: YMCI
53: Diklat Club Motor
54: Berawal dari Bimbel Primagama
KASKUSER YANG BAIK SELALU MENINGGALKAN JEJAK

Quote:
Hello semua, maaf atas absen saya selama bertahun2 kentangin ini cerita. Sekarang saya akan kembali setelah vakum ngaskus sejak 2012 lalu. Di tahun 2024 ini gw akan kembali melanjutkan cerita. Semoga menikmati ya.
Btw thanks untuk kaskus dan moderator yg tetap menjaga Thread ini tetap ada / tidak di delete walau sudah mangkrak bertahun2 tanpa update.
Btw thanks untuk kaskus dan moderator yg tetap menjaga Thread ini tetap ada / tidak di delete walau sudah mangkrak bertahun2 tanpa update.
Diubah oleh dphinokio 31-05-2024 15:11
anasabila memberi reputasi
3
39.3K
Kutip
439
Balasan
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Stories from the Heart
32.7KThread•52KAnggota
Tampilkan semua post
TS
dphinokio
#2
Merpati-Merpati Liar,,
Quote:
Kisah ini seperti kisah merpati-merpati liar.
Ketika merpati-merpati itu berada dalam sangkar, ia akan selalu menurut pada majikannya. Ketika ia lepas dari sangkar, ia akan terbang tinggi sesuka hatinya. Dikala membuka mata, seragam putih biru berubah menjadi putih abu-abu.
Menatap sepiring gado-gado mengingatkan pada sebuah masa putih abu-abu. Semuanya ada dalam satu piring, tercampur dalam satu piring. Sama seperti gado-gado semua sayuran tercampur dalam satu piring. Itulah masa SMA semua perasaan tercampur dalam satu piring.
Mulai dari senang, tegang, sedih, sulit, kompak, cinta, kelucuan, bangga, marah, kacau, meriah, kagum, sampai perpisahan.
Inilah awal kehidupan merpati-merpati liar yang harus terbiasa dengan sangkarnya. Ketika menatap gedung sekolah, yang terbesit dalam benak kami adalah berjuang tuk meraih kata lulus, tuk mendapatkan predikat tersebut.
Ketika berdiri didepan kelas, memperkenalkan diri, bertemu dengan orang-orang yang memiliki tujuan sama, rasanya sangat menantang. Waktu seolah berhenti ketika kami dihadapkan pada sebuah pilihan, ipa atau ips? Mata harus dipejamkan sesaat tuk memikirkannya. Ketika membuka mata kami sudah berada pada posisi yang telah dipilih.Ini adalah kelasmu, sekarang kau harus beradaptasi dengan apapun yang terjadi disini. Masa depanmu ada dalam genggamanmu. Akankah kau menggengamnya dengan erat atau kau akan membiarkannya terlepas dalam genggaman.
Sekarang yang terjadi disini adalah sebuah kesenangan. Kami melihat sebuah warna-warni didalamnya. Kami menyukai warna, apalagi warna itu menampakkan kecerahannya. Mulai dari warna yang paling gelap hingga warna yang paling cerah.
Begitupun orang yang berada disini, mulai dari orang yang paling menyebalkan hingga orang yang paling menyenangkan. Jika menemukan seorang sahabat terbaik, mungkin itu adalah hal yang paling menyenangkan.
Sekarang yang terjadi disini adalah sebuah ketegangan.
Kelas yang gaduh akan menjadi tertib. Wajah yang ceria akan menjadi tegang. Kalau seorang guru yang paling menyeramkan dan killer masuk ke kelas. Kelas menjadi hening ketika pelajaran dimulai. Mungkin hening dan serius bukan karena memperhatikan pelajaran. Melainkan hening karena kami takut kalau saja berisik sesuatu yang buruk pasti akan menimpa kami.
Ketika mendapat Pekerjaan Rumah (PR) akankah kami mengerjakannya tepat waktu? Ada yang jawab iya dan tidak. Sulit untuk menghilangkan kebiasaan mengerjakan PR disekolah. Akan sangat kesulitan sekali jika semua mata pelajaran memberikan PR. Seolah dalam seharian waktu telah tersita tuk belajar. Kami tak pernah kapok dengan kesulitan tuk mengerjakan PR dirumah. Padahal itu akan membuat hati jadi was-was ketika PR belum selesai dikerjakan. Karena begitu sulit tak jarang juga kami akan mendapatkan hukuman dari guru bidang yang bersangkutan.
Sulit bagi orang yang sering bangun kesiangan tuk datang tepat waktu kesekolah. Yang sering dilakukan adalah terlambat datang kesekolah dan harus rela mendapat hukuman dan omelan.
Sulit bagi orang yang malas tuk selalu mengikuti pelajaran. Yang dilakukan adalah bolos mata pelajaran. Mencari-cari kesempatan dalam kesempitan untuk pergi meninggalkan kelas tanpa seizin guru.
Sulit bagi orang yang suka berbuat onar dan bandel tuk mengubah kelakuannya. Tempat langganan yang dikunjunginya adalah ruangan BP. Dan pada akhirnya hukuman yang mereka dapatkan.Kadang saat-saat sulit mengharuskan kita tuk melanggar aturan dan membiarkan kita mendapat hukuman.
Sekarang yang terjadi disini adalah cinta.
Cinta? Wow mungkin ini adalah topic paling favorit dikalangan anak SMA. Bagaimana tidak, tanpa cinta sekolah ini tak akan menarik.Bagi seorang dewa-dewi cinta, mungkin tanpa cinta dikehidupan mereka dunia ini akan hancur atau mereka takkan bisa hidup tanpa cinta. Well, terdengar sedikit Lebaymungkin? Siapa yang merasa dirinya sebagai dewa atau dewi cinta? Bagi seorang yang menganggap cinta itu biasa aja, ada atau tidak adanya cinta itu tidak masalah.
Sekarang kita akan menyaksikan layar lebar yang berjudul cinta anak SMA.Perasaan itu berkembang sangat pesat disekolah. Tak asing lagi jika kami murid SMA dihadapkan pada perasaan itu. Kadang cinta membuat mereka harus mencurahkan kasih sayang, membuat mereka harus saling memahami, bahkan membuat mereka harus mengeluarkan amarahnya.
Orang yang belum merasakan cinta dikalangan SMA hanya bisa menyaksikan sandiwara dan mendengarkan orang yang telah merasakannya. Kadang mereka merasa terharu, tertawa, kesal, bahkan tercengang.
Sekarang yang terjadi disini adalah sebuah kekompakkan.
Kekompakkan menjadi salah satu yang lumayan sulit tuk kami ciptakan. Tapi kalo masalah contek-mencontek, tanpa disuruh kompak, kami akan selalu kompak, iya nggak? Tak pandang situasi kami melakukannya, saat mengerjakan tugas, mengerjakan PR sampai saat ulangan masih sempat-sempatnya kami mencontek. Ada triknya loh. Susah senang bagi rata, kira-kira begitulah.Tak hanya itu, masih ada kekompakkan dari sisi positifnya kok, misalnya dalam kerja kelompok, mau nggak mau harus kompak.Juga dalam pertandingan yang membutuhkan kekompakkan, misal pertandingan olahraga saat Classmeeting.
Sekarang yang terjadi disini adalah kelucuan.
Mustahil kalau dalam satu kelas tak ada seorang pun yang dapat melucu. Pasti ada anak yang dianggap maskot urusan lucu-melucu. Saat tak ada guru, sisa waktu digunakan tuk bersantai dan mengeluarkan ekspresi masing-masing. Sebuah humor pasti selalu ada. Derai tawa pasti menyambut humor itu. Canda tawa takkan berakhir jika kami belum lelah tuk tertawa. Tak jarang ada yang mengerjai temannya sendiri, mengejek temannya sendiri, berpose aneh, yang sering terjadi adalah memberikan julukan sesuai karakter masing-masing.
Sekarang yang terjadi disini adalah kemarahan dan kekacauan.
Tak jarang guru-guru marah dengan kelakuan kami. Meninggalkan kelas dan tak mau mengajar sampai kami mengubah kelakuan dan meminta maaf. Kalau dilihat dari segi enaknya, itu sangat menguntungkan, karena tak usah pusing-pusing belajar. Tapi kalau dilihat dari segi ruginya itu sangat rugi sekali karena waktu tuk belajar telah disia-siakan.
Perselisihan antar teman juga sering terjadi pada masa SMA. Kadang disebabkan oleh salah paham, merasa iri, atau memperebutkan sesuatu. Menusuk atau membicarakan teman dari belakang, itu juga sering terjadi. Kadang kemarahan itu tak bisa ditahan lagi hingga meledak dan mengakibatkan kekacauan. Biasanya para wanita yang marah dilampiaskan pada sebuah kata-kata caci maki. Kalau para pria yang marah lebih seram, mereka melampiaskannya pada sebuah pukulan. Ini membuat sebuah kekacauan dan pasti ditempat kejadian sudah penuh dengan orang yang menonton.Tolong redakan amarah selesaikanlah dengan pikiran jernih, jangan menggunakan otot. Itulah yang dikatakan oleh orang-orang bijak.
Sekarang yang terjadi disini adalah kemeriahan.
Saat ada event-event disekolah, misalnya tujuh belas agustusan, hari kartini, maulid nabi, isra miraj, Hari Ulang Tahun Sekolah atau acara-acara lainnya. Sekolah menjadi sangat ramai dan meriah. Sorak sorai dukungan, tepuk tangan melanda gedung sekolah. Saat-saat semeriah itulah kami bisa melupakan pusingnya pelajaran dalam sesaat. Bisa berjalan kemanapun bahkan teriak sekencang apapun. Mendukung teman yang sedang berlomba atau mempersiapkan diri tuk lomba. Semangat akan muncul ketika kemeriahan ada dihadapan.
Sekarang yang terjadi disini adalah kekaguman.
Setelah tiga tahun berada disini, akhirnya kami menatap selembar kertas yang menyatakan kami lulus. Jerih payah kami selama ini tak sia-sia. Memandang nilai yang tak mengecewakan membuat kami kagum pada diri sendiri. Kami juga kagum pada guru-guru kami yang telah membantu membimbing, tanpa mereka kami takkan seperti ini. Kami rindu diajari oleh guru-guru tercinta kami.
Kini yang terjadi disini adalah sebuah perpisahan.
Kristal indah itu sudah tak tahan lagi tuk selalu bersembunyi, kini ia keluar mengalir dari dua buah bola mata yang indah. Memang kelulusan yang kami harapkan, tapi perpisahan ini menjadi begitu sangat menyedihkan. Kami pasti akan sangat rindu berkumpul seperti saat itu, berjuang bersama teman. Rindu dengan rasa tegang saat dimarahi oleh para guru. Rindu berselisih, tertawa dan menjaili teman. Rindu pada saat-saat mengerjakan PR disekolah. Rindu melakukan contek-mencontek dengan teman. Kami rindu dihukum karena datang terlambat kesekolah, bolos, dan berbuat kekacauan. Rindu dengan rasa susah senang bagi rata bersama teman. Rindu dengan macam-macam kelucuan yang terjadi. Atau bagi yang punya pacar, rindu dengan pasangannya atau cinta pertamanya. Dan yang terakhir rindu dengan soal-soal ulangan.
Yang paling kami rindukan adalah wajah-wajah teman-teman sekalian dan saat-saat kehadiran kami disekolah.
Kini merpati-merpati liar itu akan dilepaskan lagi dari sangkarnya. Ia menatap langit yang cerah. Ada sesuatu yang harus ia lakukan diantara kebebasan yang telah ada dalam genggamannya.
Ada merpati yang memilih untuk terbang jauh dan sangat jauh.
Ada merpati yang memilih untuk terbang tinggi dan sangat tinggi.
Ada merpati yang memilih terbang menuju pohon dan berdiri pada rantingnya.
Ada merpati yang memilih terbang bebas dan menari-nari menikmati udara yang segar.
Ada merpati yang lebih memilih mendarat ditanah dan diam menatap langit.
Ada banyak pilihan, merpati mana yang akan kami ikuti?
Apakah kami akan terbang jauh, terbang tinggi, berdiri pada ranting, menari-nari diudara atau hanya diam menatap langit?
Sebuah dunia berbeda akan kami kunjungi.
Bergegaslah kawan, sambut masa depan,,
Tetap berpegang tangan, saling berpelukan,,
Berikan senyuman, sebuah perpisahan,,
Kenanglah sahabat, kita untuk selamanya,,
Ketika merpati-merpati itu berada dalam sangkar, ia akan selalu menurut pada majikannya. Ketika ia lepas dari sangkar, ia akan terbang tinggi sesuka hatinya. Dikala membuka mata, seragam putih biru berubah menjadi putih abu-abu.
Menatap sepiring gado-gado mengingatkan pada sebuah masa putih abu-abu. Semuanya ada dalam satu piring, tercampur dalam satu piring. Sama seperti gado-gado semua sayuran tercampur dalam satu piring. Itulah masa SMA semua perasaan tercampur dalam satu piring.
Mulai dari senang, tegang, sedih, sulit, kompak, cinta, kelucuan, bangga, marah, kacau, meriah, kagum, sampai perpisahan.
Inilah awal kehidupan merpati-merpati liar yang harus terbiasa dengan sangkarnya. Ketika menatap gedung sekolah, yang terbesit dalam benak kami adalah berjuang tuk meraih kata lulus, tuk mendapatkan predikat tersebut.
Ketika berdiri didepan kelas, memperkenalkan diri, bertemu dengan orang-orang yang memiliki tujuan sama, rasanya sangat menantang. Waktu seolah berhenti ketika kami dihadapkan pada sebuah pilihan, ipa atau ips? Mata harus dipejamkan sesaat tuk memikirkannya. Ketika membuka mata kami sudah berada pada posisi yang telah dipilih.Ini adalah kelasmu, sekarang kau harus beradaptasi dengan apapun yang terjadi disini. Masa depanmu ada dalam genggamanmu. Akankah kau menggengamnya dengan erat atau kau akan membiarkannya terlepas dalam genggaman.
Sekarang yang terjadi disini adalah sebuah kesenangan. Kami melihat sebuah warna-warni didalamnya. Kami menyukai warna, apalagi warna itu menampakkan kecerahannya. Mulai dari warna yang paling gelap hingga warna yang paling cerah.
Begitupun orang yang berada disini, mulai dari orang yang paling menyebalkan hingga orang yang paling menyenangkan. Jika menemukan seorang sahabat terbaik, mungkin itu adalah hal yang paling menyenangkan.
Sekarang yang terjadi disini adalah sebuah ketegangan.
Kelas yang gaduh akan menjadi tertib. Wajah yang ceria akan menjadi tegang. Kalau seorang guru yang paling menyeramkan dan killer masuk ke kelas. Kelas menjadi hening ketika pelajaran dimulai. Mungkin hening dan serius bukan karena memperhatikan pelajaran. Melainkan hening karena kami takut kalau saja berisik sesuatu yang buruk pasti akan menimpa kami.
Ketika mendapat Pekerjaan Rumah (PR) akankah kami mengerjakannya tepat waktu? Ada yang jawab iya dan tidak. Sulit untuk menghilangkan kebiasaan mengerjakan PR disekolah. Akan sangat kesulitan sekali jika semua mata pelajaran memberikan PR. Seolah dalam seharian waktu telah tersita tuk belajar. Kami tak pernah kapok dengan kesulitan tuk mengerjakan PR dirumah. Padahal itu akan membuat hati jadi was-was ketika PR belum selesai dikerjakan. Karena begitu sulit tak jarang juga kami akan mendapatkan hukuman dari guru bidang yang bersangkutan.
Sulit bagi orang yang sering bangun kesiangan tuk datang tepat waktu kesekolah. Yang sering dilakukan adalah terlambat datang kesekolah dan harus rela mendapat hukuman dan omelan.
Sulit bagi orang yang malas tuk selalu mengikuti pelajaran. Yang dilakukan adalah bolos mata pelajaran. Mencari-cari kesempatan dalam kesempitan untuk pergi meninggalkan kelas tanpa seizin guru.
Sulit bagi orang yang suka berbuat onar dan bandel tuk mengubah kelakuannya. Tempat langganan yang dikunjunginya adalah ruangan BP. Dan pada akhirnya hukuman yang mereka dapatkan.Kadang saat-saat sulit mengharuskan kita tuk melanggar aturan dan membiarkan kita mendapat hukuman.
Sekarang yang terjadi disini adalah cinta.
Cinta? Wow mungkin ini adalah topic paling favorit dikalangan anak SMA. Bagaimana tidak, tanpa cinta sekolah ini tak akan menarik.Bagi seorang dewa-dewi cinta, mungkin tanpa cinta dikehidupan mereka dunia ini akan hancur atau mereka takkan bisa hidup tanpa cinta. Well, terdengar sedikit Lebaymungkin? Siapa yang merasa dirinya sebagai dewa atau dewi cinta? Bagi seorang yang menganggap cinta itu biasa aja, ada atau tidak adanya cinta itu tidak masalah.
Sekarang kita akan menyaksikan layar lebar yang berjudul cinta anak SMA.Perasaan itu berkembang sangat pesat disekolah. Tak asing lagi jika kami murid SMA dihadapkan pada perasaan itu. Kadang cinta membuat mereka harus mencurahkan kasih sayang, membuat mereka harus saling memahami, bahkan membuat mereka harus mengeluarkan amarahnya.
Orang yang belum merasakan cinta dikalangan SMA hanya bisa menyaksikan sandiwara dan mendengarkan orang yang telah merasakannya. Kadang mereka merasa terharu, tertawa, kesal, bahkan tercengang.
Sekarang yang terjadi disini adalah sebuah kekompakkan.
Kekompakkan menjadi salah satu yang lumayan sulit tuk kami ciptakan. Tapi kalo masalah contek-mencontek, tanpa disuruh kompak, kami akan selalu kompak, iya nggak? Tak pandang situasi kami melakukannya, saat mengerjakan tugas, mengerjakan PR sampai saat ulangan masih sempat-sempatnya kami mencontek. Ada triknya loh. Susah senang bagi rata, kira-kira begitulah.Tak hanya itu, masih ada kekompakkan dari sisi positifnya kok, misalnya dalam kerja kelompok, mau nggak mau harus kompak.Juga dalam pertandingan yang membutuhkan kekompakkan, misal pertandingan olahraga saat Classmeeting.
Sekarang yang terjadi disini adalah kelucuan.
Mustahil kalau dalam satu kelas tak ada seorang pun yang dapat melucu. Pasti ada anak yang dianggap maskot urusan lucu-melucu. Saat tak ada guru, sisa waktu digunakan tuk bersantai dan mengeluarkan ekspresi masing-masing. Sebuah humor pasti selalu ada. Derai tawa pasti menyambut humor itu. Canda tawa takkan berakhir jika kami belum lelah tuk tertawa. Tak jarang ada yang mengerjai temannya sendiri, mengejek temannya sendiri, berpose aneh, yang sering terjadi adalah memberikan julukan sesuai karakter masing-masing.
Sekarang yang terjadi disini adalah kemarahan dan kekacauan.
Tak jarang guru-guru marah dengan kelakuan kami. Meninggalkan kelas dan tak mau mengajar sampai kami mengubah kelakuan dan meminta maaf. Kalau dilihat dari segi enaknya, itu sangat menguntungkan, karena tak usah pusing-pusing belajar. Tapi kalau dilihat dari segi ruginya itu sangat rugi sekali karena waktu tuk belajar telah disia-siakan.
Perselisihan antar teman juga sering terjadi pada masa SMA. Kadang disebabkan oleh salah paham, merasa iri, atau memperebutkan sesuatu. Menusuk atau membicarakan teman dari belakang, itu juga sering terjadi. Kadang kemarahan itu tak bisa ditahan lagi hingga meledak dan mengakibatkan kekacauan. Biasanya para wanita yang marah dilampiaskan pada sebuah kata-kata caci maki. Kalau para pria yang marah lebih seram, mereka melampiaskannya pada sebuah pukulan. Ini membuat sebuah kekacauan dan pasti ditempat kejadian sudah penuh dengan orang yang menonton.Tolong redakan amarah selesaikanlah dengan pikiran jernih, jangan menggunakan otot. Itulah yang dikatakan oleh orang-orang bijak.
Sekarang yang terjadi disini adalah kemeriahan.
Saat ada event-event disekolah, misalnya tujuh belas agustusan, hari kartini, maulid nabi, isra miraj, Hari Ulang Tahun Sekolah atau acara-acara lainnya. Sekolah menjadi sangat ramai dan meriah. Sorak sorai dukungan, tepuk tangan melanda gedung sekolah. Saat-saat semeriah itulah kami bisa melupakan pusingnya pelajaran dalam sesaat. Bisa berjalan kemanapun bahkan teriak sekencang apapun. Mendukung teman yang sedang berlomba atau mempersiapkan diri tuk lomba. Semangat akan muncul ketika kemeriahan ada dihadapan.
Sekarang yang terjadi disini adalah kekaguman.
Setelah tiga tahun berada disini, akhirnya kami menatap selembar kertas yang menyatakan kami lulus. Jerih payah kami selama ini tak sia-sia. Memandang nilai yang tak mengecewakan membuat kami kagum pada diri sendiri. Kami juga kagum pada guru-guru kami yang telah membantu membimbing, tanpa mereka kami takkan seperti ini. Kami rindu diajari oleh guru-guru tercinta kami.
Kini yang terjadi disini adalah sebuah perpisahan.
Kristal indah itu sudah tak tahan lagi tuk selalu bersembunyi, kini ia keluar mengalir dari dua buah bola mata yang indah. Memang kelulusan yang kami harapkan, tapi perpisahan ini menjadi begitu sangat menyedihkan. Kami pasti akan sangat rindu berkumpul seperti saat itu, berjuang bersama teman. Rindu dengan rasa tegang saat dimarahi oleh para guru. Rindu berselisih, tertawa dan menjaili teman. Rindu pada saat-saat mengerjakan PR disekolah. Rindu melakukan contek-mencontek dengan teman. Kami rindu dihukum karena datang terlambat kesekolah, bolos, dan berbuat kekacauan. Rindu dengan rasa susah senang bagi rata bersama teman. Rindu dengan macam-macam kelucuan yang terjadi. Atau bagi yang punya pacar, rindu dengan pasangannya atau cinta pertamanya. Dan yang terakhir rindu dengan soal-soal ulangan.
Yang paling kami rindukan adalah wajah-wajah teman-teman sekalian dan saat-saat kehadiran kami disekolah.
Kini merpati-merpati liar itu akan dilepaskan lagi dari sangkarnya. Ia menatap langit yang cerah. Ada sesuatu yang harus ia lakukan diantara kebebasan yang telah ada dalam genggamannya.
Ada merpati yang memilih untuk terbang jauh dan sangat jauh.
Ada merpati yang memilih untuk terbang tinggi dan sangat tinggi.
Ada merpati yang memilih terbang menuju pohon dan berdiri pada rantingnya.
Ada merpati yang memilih terbang bebas dan menari-nari menikmati udara yang segar.
Ada merpati yang lebih memilih mendarat ditanah dan diam menatap langit.
Ada banyak pilihan, merpati mana yang akan kami ikuti?
Apakah kami akan terbang jauh, terbang tinggi, berdiri pada ranting, menari-nari diudara atau hanya diam menatap langit?
Sebuah dunia berbeda akan kami kunjungi.
Bergegaslah kawan, sambut masa depan,,
Tetap berpegang tangan, saling berpelukan,,
Berikan senyuman, sebuah perpisahan,,
Kenanglah sahabat, kita untuk selamanya,,
1
Kutip
Balas