welcom to Hams House Tasikmalaya. merupakan tempatnya para pecinta hamster di Kaskus Regional Tasikmalaya. Yang di dalamnya siapa saja bisa gabung dari pecinta/hobbyists, pet owners, breeders maupun sellers dari FJB Fauna. mari kita fokuskan diskusi seputar cara pemeliharaan/perawatan hamster yang baik, sesuai dengan judul Forum My Pets yang bertujuan untuk memelihara hamster sebagai PET/hewan peliharaan.
BACA RULES SEBELUM POSTING! (Tidak ada alasan: "Ane masih nubie gan")
Quote:
NO PORNOGRAPHY
NO DP/DISTURBING PICTURES
NO SPAM
NO FLAMING
NO SARA
NO PERSONAL INSULT TO TS, MODERATOR & AKTIVIS PENJAGA THREAD
NO SELLING/ADVERTISING
NO JUNK (ONELINER, EMOTICON ONLY & OOT/OUT OF TOPIC)
NO DOUBLE/TRIPLE POST ATAU LEBIH (BUDAYAKAN MULTIPLE KUOT)
NO SPOILER SAAT POST GAMBAR/VIDEO TIDAK DIPERBOLEHKAN
NO REPUTATION TRADING/BARCEN
Persiapan alat dan bahan
1. Air dingin/hangat
2. Handuk
3. Sikat gigi
4. Pengering rambut (hairdryer)
5. Sisir kucing tipe sikat (brush comb)
6. Shampoo obat ( shampoo anti kutu, anti jamur atau anti bakteri)
Cara memandikan
Sebelum dimandikan, periksa bagian-bagian yang sakit di seluruh tubuh. Jamur biasanya menyerang bagian dagu, ketiak, lipatan paha, telapak kaki, ekor dan pangkal ekor. Tungau Scabies paling sering menyerang bagian telinga luar dan ujung-ujung telingan bagian dalam. Kutu pinjal sering menyerang bagian atas kepala, dagu, ketiak dan lipatan paha. Ingat-ingatlah bagian yang sakit tersebut, karena harus terkena shampoo dan disikat pada saat dimandikan.
Basahi seluruh tubuh kucing dengan air dingin/hangat (kucing kecil sebaiknya dimandikan dengan air hangat). Pastikan air membasahi seluruh bulu sampai ke kulit. Pengobatan tidak akan efektif bila air dan shampoo tidak mencapai kulit. Pada kucing dengan bulu panjang dan tebal lebih mudah disemprot menggunakan air bertekanan tinggi.
Ratakan shampoo keseluruh tubuh sambil dipijat/disisir menggunakan jari. Hati-hati pada saat memberikan shampoo pada daerah sekitar mata dan hidung (wajah). Usahakan shampoo tidak masuk ke mata. Setelah merata, sikat dan bersihkan bagian-bagian yang sakit dengan sikat gigi. Hati-hati bila menyikat bagian yang luka. Pastikan shampoo berada di tubuh selama 5-7 menit agar kutu, jamur dan bakteri penyebab penyakit mati terkena shampoo obat.
Bilas seluruh tubuh kucing dengan air hingga bersih. Periksa kembali bagian-bagian yang sakit. Pemberian shampo diulang sekali lagi, sambil membersihkan/menyikat kembali bagian-bagian yang sakit. Ratakan shampoo dan biarkan kembali 5-7 menit, kemudian dibilas sampai bersih.
Keringkan kucing dengan handuk, kemudian keringkan kucing dengan pengering rambut (hairdryer) sambil disisir. Penyisiran bertujuan menghilangkan rambut yang rontok dan mempercepat pengeringan rambut.
Pastikan bulu dan seluruh tubuh kucing kering sampai ke kulit, terutama di daerah dengan bulu tebal dan yang agak sulit seperti daerah perut, kaki belakang, daerah diantara kaki belakang, pangkal ekor dan telapak kaki.
Pengeringan yang tidak sempurna akan menciptakan lingkungan dan kelembaban yang cocok bagi tumbuhnya jamur.
Panduan Membersihkan & Memberi Obat Tetes Telinga Kucing :
Spoiler for info:
Sebelum memberikan obat tetes telinga, telinga kucing perlu dibersihkan terlebih dahulu, karena timbunan kotoran dan lilin/cerumen menyebabkan obat tidak bekerja dengan maksimal. Ada tiga macam cara membersihkan telinga kucing yang sering digunakan dokter hewan, yaitu :
metoda suction/hisap. Metoda ini menggunakan alat/mesin penghisap khusus atau balon penghisap khusus yang terbuat dari karet. Cara ini dilakukan bila kotoran telinga/nanah bersifat agak cair. Digunakan pula untuk membersihkan telinga bagian tengah terutama ketika gendang telinga telah rusak/sobek.
irigasi. Cara ini dilakukan dengan memasukkan cairan ceruminolitik yang berfungsi menghancurkan/melepaskan lilin/lotoran dalam telinga. Cairan tersebut kemudian dikeluarkan lagi bersama kotoran yang berasal dari dalam telinga.
mekanis. Cara ini yang paling sering dan mudah serta bisa dilakukan sendiri di rumah. Kotoran telinga dibersihkan dengan kapas bertangkai/cotton bud atau sendok cerumen.
Cara membersihkan telinga kucing :
Tetesi saluran telinga dengan cairan pembersih. Cairan pembersih telinga bisa di beli petshop atau dokter hewan yang menyediakan.
Pijat-pijat dengan lembut bagian dasar telinga agar cairan pembersih dapat menyebar dengan rata ke seluruh bagian telinga.
Biarkan kucing menggeleng-gelengkan kepala agar sisa cairan pembersih dan kotoran dapat keluar.
Bersihkan sisa-sisa cairan pembersih dan kotoran yang terdapat di telinga bagian luar dengan kapas atau tisue. Bersihkan celah/lekukan yang terdapat pada telinga dengan menggunakan cotton bud. Hati-hati saat membersihkan lubang/saluran telinga. Bila ragu-ragu atau takut menyebabkan luka pada telinga kucing, sebaiknya bawa kucing anda ke dokter hewan. Perhatikan atau tanyakan cara membersihkan telinga kucing yang baik dan aman pada dokter hewan tersebut.
Tindakan pembersihan telinga diulang hingga semua kotoran telah keluar. Pada saat awal, setidaknya telinga perlu dibersihkan setiap hari selama beberapa hari berturut-turut agar semua kotoran yang terdapat dalam telinga bisa keluar.
Bersihkan telinga secara rutin seperti yang dianjurkan . Dalam keadaan normal telinga kucing biasanya dibersihkan 2-4 minggu sekali atau bila terlihat ada kotoran.
Pemberian obat tetes telinga
Setelah telinga dibersihkan, teteskan obat pada telinga yang sakit sesuai petunjuk dokter hewan atau yang tertulis kemasan.
Pijat-pijat dengan lembut bagian dasar telinga agar cairan pembersih dapat menyebar dengan rata ke seluruh bagian telinga.
Ulangi pemberian obat sesuai petunjuk dokter hewan atau instruksi yang tertera pada kemasan. Pada saat pemberian obat berikutnya, biasanya telinga tidak perlu dibersihkan lagi, kecuali bila masih terdapat banyak kotoran dalam telinga.
obat tetes yang mengandung antibiotik harus diberikan setiap hari berturut-turut tanpa terlewat. Pemberian obat jenis ini biasannya dilakukan 2-3 kali setiap harinya. Untuk kasus ear mite, pemberian obat harus mengikuti aturan tersendiri. Aturan ini bertujuan memotong silklus hidup kutu/tungau.
Lihat juga suntikan anti jamur tidak membasmi jamur, ektoparasit pada kucing, scabies : tungau penyebab penyakit kulit.
Ear Mite/Tungau Telinga Pada Kucing
Daur/Sikus Hidup Tungau Telinga/ Ear mite
Infeksi Telinga (Otitis) Pada Kucing
Catatan : pemberian berbagai macam cairan pembersih atau obat tetes telinga dilakukan pada keadaan normal, artinya tidak ada kerusakan pada selaput gendang telinga. Bila ternyata ada kerusakan pada gendang telinga, sebagian besar obat-obatan tersebut dapat menyebabkan kerusakan telinga/iritasi yang lebih parah. Sebaiknya periksakan kucing anda ke dokter hewan terdekat.