ghigheAvatar border
TS
ghighe
Kuharap Kau Selalu Ada Disini
permisi para sesepuh dan para penghuni SFTH maupun yang baca kisah ini...
gw mau berbagi cerita. Sebelumnya maaf ya kalo tulisannya acak-acakan. jujur gw emang nggak begitu pinter buat nulis sebuah cerita

Spoiler for :


"lagu ini lagi...ffuuhhtt"keluh gw sambil menghembuskan asap rokok ini

kenapa setiap gw denger lagu ini selalu teringat ketika gw bersama dia. itu semuakan udah berlalu.

"masa lalu kan nggak akan merubah masa sekarang maupun masa depan. kecuali kalau kita belajar dari masa lalu, baru bisa merubah masa depan maupun sekarang." kata gw dalem hati

oh ya nama gw sonny. kisah ini berawal pas gw masuk salah satu SMA Negeri di Kota TANG***NG tahun ajaran baru 2006. sekolah gw ngadain MOS buat anak-anak baru 3 hari.


Quote:


To be Continued


terima kasih ya sudah mau mampir ke kisah ini.

kalau nggak keberatan sih di comment or emoticon-Rate 5 Starataupun emoticon-Blue Guy Cendol (L) , itu yang bikin gw jadi lebih semangat buat ngelanjutin kisah ini emoticon-Toast

sekali lagi terima kasih sudah menyempatkan waktunya buat membaca kisah ini emoticon-Toast




enjoy with my story emoticon-Angkat Beer







emoticon-Shakehand2
SEKIAN&TERIMAKASIH;
Diubah oleh ghighe 13-12-2012 12:30
anasabila
anasabila memberi reputasi
1
26.3K
270
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Stories from the Heart
Stories from the HeartKASKUS Official
31.5KThread41.6KAnggota
Tampilkan semua post
ghigheAvatar border
TS
ghighe
#157
Part 43

Gw berjalan menelusuri lorong sekolahan pagi ini. Walau sudah ada beberapa anak yang sudah datang, namun tetap masih terasa sepi di pagi ini.

“son.. sonny” panggil seseorang ke gw

Gw lihat kanan-kiri depan-belakang namun tidak ada orang yang memanggil gw. gw kembali melangkahkan kaki gw menuju kelas yang ada di lantai 2 emoticon-Takut (S)

“son.. bareng masuknyalah” kata suara tersebut

Kali ini suaranya lebih jelas terdengar mendekati gw. gw yang mulai berfikir macam-macam bersiap untuk mengambil langkah seribu emoticon-Takut (S) , tetapi sesuatu menarik tas gw yang membuat gw hampir terjatuh. Gw langsung menahan diri supaya tidak jatuh namun seperti ada yang tertarik sehingga gwpun terjatuh bersamaan dengan yang menyangkut di tas gw. emoticon-Frown

“adooh…” terdengar suara cewek meringis kesakitan menimpa badan gw

“lho, tika. Lu ngapain jatuh disitu?? Pake nibanin gw lagi” tanya gw heran emoticon-Bingung (S)

Gw langsung bangun dan membangunkan tika yang juga terjatuh

“abisnya, lu gw panggil nggak denger-denger sih. Gw pegang tas lu ehk lu malah jatuh dah,gw yang lagi megang tas lu jadi ikutan juga. adooh sakit lagi” jawab tika sambil memegangi sikunya

“tangan lu kenapa tik?? Wah berdarah tik. Ayo ikut gw ke ruang UKS dulu dah” ajak gw

Gw langsung saja mengantarkan rina ke ruang UKS untuk mengambil obat luka dan mengobati lukanya tika. emoticon-Ngacir

“jadi tadi yang manggil-manggil gw tuh lu ya tik. Gw kirain apaan” kata gw mencoba mencairkan suasana emoticon-Smilie

“yeee… makanya lihat-lihat donk. Adooh pelan-pelan dong netesinnya obatnya,sakit ini.” Keluh tika

“udah jangan banyak protes. Diem ajalah”sahut gw emoticon-Big Grin

Entah kenapa ruangan ini begitu terasa begitu sunyi setelah gw berkata itu. Gw perhatikan tika juga sepertinya ada yang berbeda dengan dirinya hari ini.

“tik, kacamata lu kemana??jatuh juga ya tadi??nggak pecahkan??” tanya gw emoticon-Amazed

“huh.. kacamata gw aja dipikirin, gwnya malah nggak dipikirin.” Kata dia

“hah?? Kalo nggak gw perhatiin mah, gw udah tinggal kali lu tadi pas jatuh.” Bela gw

“iya iya maaf deh.. udah dah, tadikan gw disuruh diem.” Balas tika

“ouwh ya, sejak kapan rambut lu di iket kaya gini?? Biasanyakan ada jepitannya, tapi ini koq nggak ada tik.” Tanya gw heran emoticon-Amazed

“tau ahk elap” balas tika

‘kalo gw perhatikan lagi, tika hari ini penampilannya sangat mirip dengan rina. Apa ini Cuma efek dari tanpa kacamatanya dan jepit rambutnya yang biasanya selalu identic dengan dia ya??’ tanya gw kepada diri gw sendiri emoticon-Bingung (S)

“udahan nih.. udah ayo kekelas aja dah. Mau gw bantu nggak??” tanya gw sambil meniup-niup luka yang sedang gw obati emoticon-Roll Eyes (Sarcastic):

“yaudah bantuin dah, kalo lu mau nebus kesalahan lu”

akhirnya gw memapah tika sampai di bangkunya. padahalkan yang luka tangan tapi dia meminta gw untuk memapahnya sampai bangkunya. emoticon-Nohope emoticon-Big Grin
0
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.