- Beranda
- Online Games
[RF] The Story of Novus (Patriot RF wajib masuk!)
...
![sipaul76](https://s.kaskus.id/user/avatar/2009/10/12/avatar1138258_1.gif)
![Avatar border](https://s.kaskus.id/images/avatarborder/1.gif)
TS
sipaul76
[RF] The Story of Novus (Patriot RF wajib masuk!)
![[RF] The Story of Novus (Patriot RF wajib masuk!)](https://dl.kaskus.id/www.siaranalhayat.com/wp-content/uploads/2010/04/bismillah.gif)
Quote:
Just share gan, sebenernya ane udah cukup lama nemu cerita ini. tema ceritanya tentang kehidupan di dunia RF. ceritanya asik & seru banget gan, pokoknya top deh. kalo gk percaya silahkan agan baca sendiri.
tapi cerita ini emang agak panjang, lumayanlah buat ngisi waktu luang disela-sela kegiatan agan sekalian, atau bisa juga dibaca kalo agan lagi bosen main RF & ngaskus.![Big Grin emoticon-Big Grin](https://s.kaskus.id/images/smilies/sumbangan/14.gif)
cerita ini tepatnya dibuat saat zaman patch RF Red-Army sampai zaman patch RF Secret of Holystone.
"The Story of Novus" adalah cerita yang dibuat oleh salah satu patriot RF mengenai kehidupan di planet novus. Cerita ini dibuat oleh patriot RF yang memiliki ID di dunia maya "pan7her", ia telah posting cerita ini di beberapa forum. dan sekarang orangya telah hilang entah kemana, tapi semoga ia tetap mendapat perlindungan dari tuhan yang maha esa.
akhir kata terimakasih kepada saudara pan7her atas ceritanya yang begitu mengagumkan.![Big Grin emoticon-Big Grin](https://s.kaskus.id/images/smilies/sumbangan/14.gif)
so, check this out.
tapi cerita ini emang agak panjang, lumayanlah buat ngisi waktu luang disela-sela kegiatan agan sekalian, atau bisa juga dibaca kalo agan lagi bosen main RF & ngaskus.
![Big Grin emoticon-Big Grin](https://s.kaskus.id/images/smilies/sumbangan/14.gif)
cerita ini tepatnya dibuat saat zaman patch RF Red-Army sampai zaman patch RF Secret of Holystone.
"The Story of Novus" adalah cerita yang dibuat oleh salah satu patriot RF mengenai kehidupan di planet novus. Cerita ini dibuat oleh patriot RF yang memiliki ID di dunia maya "pan7her", ia telah posting cerita ini di beberapa forum. dan sekarang orangya telah hilang entah kemana, tapi semoga ia tetap mendapat perlindungan dari tuhan yang maha esa.
akhir kata terimakasih kepada saudara pan7her atas ceritanya yang begitu mengagumkan.
![Big Grin emoticon-Big Grin](https://s.kaskus.id/images/smilies/sumbangan/14.gif)
so, check this out.
Spoiler for "tambahan":
ohya gan, biar lebih seru cerita ini akan ane update secara berkala.
![Big Grin emoticon-Big Grin](https://s.kaskus.id/images/smilies/sumbangan/14.gif)
Spoiler for "part 1":
The Story of Novus Part 1 [Begining]
Nama gw Ravi... gw mau cerita tentang tragedi kehidupan gw di galaksi Novus ini...
Dulu gw punya sahabat-sahabat sejati... Zinn dan TherMiaN. kita bertiga sama-sama ditempatin di pos Lunar. gw dan Zinn adalah anak yatim piatu. ortu gw dibunuh accretia waktu gw kecil, trus gw dirawat oleh pemerintah di bagian militer. ortunya Zinn udah ga ada dari kecil n dia tinggal bersama keluarga tantenya di desa, orang paling baik yang gw kenal, mungkin orang paling pendek se-Cora dan sering jadi ledekan gw dan TherMian. Lain lagi halnya dengan TherMiaN, dia ini bagian elitenya Cora. dari keluarga tob banget deh. dia ini Cora paling berbakat yang gw tau (n rada-rada songong kadang2) udah gitu kidal pula, bikin makin repot aja klo lagi latihan tanding lawan dia, sementaranya dia sendiri haus banget akan kekuatan.
Kita mengambil posisi berbeda dalam training. gw ngambil kearah Black Knight, Zinn ke arah Ranger dan TherMian ke arah Templar. Kekompakan kita bertiga saat latihan perang paling terkenal. kombinasi serangan kita merupakan salah satu rangking tertinggi di training camp.
Pada dasarnya emang berbakat, TherMian di panggil ke garis depan untuk perang berikutnya. kehebatannya sudah diakui DECEM. wajahnya terlihat puas dan semangat sekali mendengar pemanggilan ini, tentunya gw dan Zinn juga ikut kesenengan.
berada di garis depan adalah impian kita dari dulu. dan TherMian mendapatkan kesempatan ini duluan.
"Hei, sisain bagian buat gw ya nanti!", kata gw dalam kamar kita malam itu.
"Ogah! gw abisin semua itu Belatung n Kaleng-kaleng di jalanan!! biar pas lu masuk ke garis depan kerjaannya tinggal ngopi doang!" tawa TherMian.
"bawain kepala kaleng dong satu buat lampu kamar!" canda Zinn.
Kita merayakan keberangkatan TherMian malam itu dengan penuh keceriaan. besoknya pada saat berangkat, kami berpelukan (berpelukaaaann...). dan kata-kata yang terakhir diucapkan TherMian adalah..
"jangan bikin gw nunggu terlalu lama.." dengan senyum sombong khasnya.
kata-kata terakhir itu rupanya benar-benar kata-kata terakhir yang kami dengar dari dia. Cora kalah total hari itu karena keabsenan Archon yang entah apa sebabnya. dari 300 yang berangkat, yang kembali hanya 91, dan TherMian tidak termasuk diantaranya. gw dan Zinn yang menunggu berdebar-debar di portal akhirnya terduduk lemas begitu patriot Cora terakhir melewati portal dan kemudian portal tersebut ditutup.
gw berdua melaporkan hal ini kepada ortunya TherMiaN yang merupakan salah satu petinggi Cora, dan mereka bilang sudah tau karena diberitahukan oleh komandan lapangannya duluan. mereka berdua menumpahkan air mata, dan membuat gw berdua juga tidak kuat nahan air mata kita.
Setelah kepergian TherMiaN itu, gw dan Zinn jadi jarang ngobrol. kita berdua lebih banyak fokus ningkatin PT dan level masing-masing....berminggu-minggu, hingga suatu saat, Zinn memulai pembicaraan.
"hari ini gw ketemu Bellato di Rawa Kabut" katanya pelan.
"oya?! nyesel dong dia ketemu lu?" sahut gw.
"dia lagi diserang sama 5 Vafer..." katanya lagi, masih pelan.
"......." gw mandang dia dan berkata "jangan bilang lu tolong dia?!"
dia diem...
dengan menampar muka gw sendiri, gw bilang "ampun den Zinn...dia kan musuh. gw tau lu baik, tapi ga perlu juga kali ditolongin?!" dan gw tiba-tiba menyadari kalo tangan kanannya di balut sama kain warna biru muda.
sekarang kita berdua diem...
"cewe?" kata gw. dan dia masih tetep diem.
jadi bingung gw mo ngomong apa. tapi akhirnya dia yang ngomong duluan. "Vi, gw mau ke markas Bellato".
Sesaat gw seneng, dan berseru "wues, gaya amat lu mo nyerang markas bellato sendirian doang demi cewe?!", tapi sesaat kemudian gw menyadari kalo yang dimaksud bukan itu.. "jangan bilang klo..."
Zinn berdiri dan berkata, "ya. gw mau jadi pasukan Bellato".
yang namanya didikan militer dari kecil, emosi suka ga kejaga. dalam kejapan mata, gw udah nonjok Zinn sampe jatuh ke
lantai. "LU GILA YA?!! LU MAU KHIANATIN BANGSA LU SENDIRI DEMI SEORANG CEWE??!!".
Zinn tidak melawan. dia menyapu darah dari bibirnya yang sobek oleh pukulan gw dan berdiri. "Vi, lu tau kenapa ortu gw ga ada dari kecil?". gw terdiem, dan emosi gw menurun dengan sendirinya. gw belom pernah tau kenapa ortu Zinn meninggal. karena ortu gw sendiri juga dah ga ada, gw juga ga berminat berbagi cerita soal itu.
"gw bukan keturunan murni Cora", kata Zinn dengan jelas.
di dalam kebengongan gw, dia melanjutkan, "Nyokap gw orang Bellato. karena itu tinggi gw dibawah rata-rata orang Cora".
Shock. gw terduduk di tempat tidur. sementara Zinn melanjutkan ceritanya "Ortu gw dihukum oleh pengadilan Cora. karena pernikahan mereka diharamkan oleh DECEM", terdiam sebentar, dia duduk disamping gw.
"orang tua gw ga pernah diakui eksis di Cora, yang menyebut nama ortu gw akan dihukum berat" dia mengambil nafas panjang, "om dan tante yang gw tinggal sekarang sayang banget sama bokap gw karena dia orangnya baik banget katanya, makanya mereka berani cerita ini ke gw".
dia berdiri, "gw ke Bellato bukan demi cewe itu Vi, demi orang tua gw...", entah kenapa tiba-tiba airmata gw keluar tanpa gw sadari. gw berdiri,
"apa lu mengerti Zinn?!" kata-kata keluar dari mulut gw dengan tersendat-sendat "kalo lu pergi kesana, pertemuan kita berikutnya, gw akan bunuh lu tanpa ragu-ragu...!!!" tegas gw disela airmata yang ga berhenti.
Zinn terdiam membelakangi gw, dia menoleh balik ke arah gw dan berkata "gw juga..." dengan linangan airmata yang ga kalah deras sama gw. diapun keluar dari pintu meninggalkan gw sendiri. sebuah perpisahan lagi dengan sahabat gw...
-
Berbulan-bulan sudah lewat. gw udah jadi pasukan garis depan. hari ini tugas pertama gw di lapangan. Chip war jam 9 Malem. dengan Perisai kebanggan gw yang gw dapet dari para petinggi Cora, gw berangkat. Formasi sudah disiapkan, dan gw bertugas untuk bagian pertahanan. Serangan pertama yang dateng dari Accretia. bangsa kaleng yang paling gw benci.
karena intensitas peperangan, entah bagaimana mulanya, formasi udah berantakan. gw terpisah dari tim. dan dihadapan gw sekaleng robot yang siap melumat gw. tapi gw ga takut. gw hadapi makhluk itu dengan sepenuh hati. hingga kita beradu pedang jarak dekat, kaleng itu berbicara,
"kemampuan lu masih segini aja...", katanya dengan suara mekanis yang entah keluar dari mana.
gw mundur sedikit dan merasa terhina, "kaleng kayak lu ngerti apa soal gw?! lu ngeremehin bangsa Cora HAH?!!" dan melakukan Buff Power Up. tiba-tiba kaleng itu mengucapkan sesuati yang mengejutkan gw.
"Sampe kapanpun lu ga bakal menang dari gw, Vi.." suara paraunya memanggil nama gw. dan dia mengangkat tangan kirinya tinggi-tinggi dan mengacungkan pedangnya kearah gw. di pundak kirinya gw liat name-tag makhluk itu : "TherMiaN". bagaikan tersambar petir, pedang yang gw pegang hampir jatoh.
"Ther....MiaN...?" kata gw terbata-bata.
kaleng ber namakan TherMiaN itu terbahak-bahak melihat ketidakpercayaan gw "wahahahaha... lu sedemikian takutnya liat gw Vi?!". di berjalan pelan kearah gw, "Lu liat? kekuatan ini, sekarang ga ada satupun bangsa di dunia ini yang bisa mengalahkan gw!" dan serta merta dia mengayunkan pedangnya ke kepala gw. entah bagaimana gw masih sempet mundur hingga jatuh terduduk mengindari tebasan itu.
masih dalam tawanya, TherMian mendekati gw lagi dan sepertinya kli ini tidak ragu-ragu lagi untuk membelah badan gw.
badan gw ga bisa bergerak karena masih dalam kondisi shock. saat pedang yang dibawa TherMian sudah terangkat tinggi mengarah sekali lagi ke kepala gw, tiba-tiba sesuatu menyeruduk badan TherMian yang terbuat dari baja itu menjauh dari gw. sebuah BMAU menghantam keras tubuh TherMiaN.
di hadapan gw BMAU itu menoleh kearah gw, dan sekali lagi gw liat Name-Tagnya : "Zinn". BMAU itupun meneruskan serangannya kearah TherMian. gw yang terduduk terbengong-bengong melihat pemandangan didepan gw dimana kedua sahabat gw bertarung dalam wujud yang berbeda. tiba-tiba dari belakang, 2 orang Spiritualist menarik badan gw kembali ke pos untuk dibawa kembali ke markas.
-
sudah 1 bulan dari kejadian itu. sekarang gw udah kembali ke garis depan. kali ini serangan datang dari 2 arah. Accretia dan Bellato. di deretan terdepan masing-masing bangsa gw bisa lihat sosok TherMian dan Zinn yang datang menyerang kearah kami.
kli ini tidak ada keraguan di diri gw.
dan gw ga melihat keraguan di diri mereka.
gw akan menyelesaikan semuanya HARI INI!!
LANJUTAN PART 2 ~ 22
Spoiler for "jangan lupa":
budayakan
![Rate 5 Star emoticon-Rate 5 Star](https://s.kaskus.id/images/smilies/smilies_fb5ohtvqnpxx.gif)
![Big Grin emoticon-Big Grin](https://s.kaskus.id/images/smilies/sumbangan/14.gif)
Spoiler for "tetap menerima dengan ikhlas":
![Blue Guy Cendol (L) emoticon-Blue Guy Cendol (L)](https://s.kaskus.id/images/smilies/smilies_fb5ox6pblpkt.gif)
![Blue Guy Cendol (L) emoticon-Blue Guy Cendol (L)](https://s.kaskus.id/images/smilies/smilies_fb5ox6pblpkt.gif)
![Blue Guy Cendol (L) emoticon-Blue Guy Cendol (L)](https://s.kaskus.id/images/smilies/smilies_fb5ox6pblpkt.gif)
Spoiler for "menolak":
![Blue Guy Bata (L) emoticon-Blue Guy Bata (L)](https://s.kaskus.id/images/smilies/smilies_fbejiqljqkd1.gif)
![Blue Guy Bata (L) emoticon-Blue Guy Bata (L)](https://s.kaskus.id/images/smilies/smilies_fbejiqljqkd1.gif)
![Blue Guy Bata (L) emoticon-Blue Guy Bata (L)](https://s.kaskus.id/images/smilies/smilies_fbejiqljqkd1.gif)
Polling
Poll ini sudah ditutup. - 306 suara
Best Couple?
Zinn ♥ Cindy
17%Ravi ♥ Cindy
23%TherMiaN ♥ Monica
39%Zinn ♥ Nightshade
7%Ravi ♥ Namine
5%Lime ♥ Nakoruru
3%Zinn ♥ Razelth
6%Diubah oleh sipaul76 01-01-2018 18:30
0
129.7K
Kutip
2.6K
Balasan
![Guest](https://s.kaskus.id/user/avatar/default.png)
![Avatar border](https://s.kaskus.id/images/avatarborder/1.gif)
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
![Online Games](https://s.kaskus.id/r200x200/ficon/image-100.png)
Online Games![KASKUS Official KASKUS Official](https://s.kaskus.id/kaskus-next/next-assets/images/icon-official-badge.svg)
16.3KThread•4.9KAnggota
Tampilkan semua post
![sipaul76](https://s.kaskus.id/user/avatar/2009/10/12/avatar1138258_1.gif)
![Avatar border](https://s.kaskus.id/images/avatarborder/1.gif)
TS
sipaul76
#358
Spoiler for "part 19-2":
[Heaven Knows.]
Sore itu Zinn kembali mendatangi ruangan tempat gw ditahan, kali ini bersama Monica. Dengan tenangnya dia berkata,
Udah siap?
Sekarang?, tanya gw.
mm klo lu maunya sekitar 10 taun lagi juga gapapa sih tapi mungkin nanti gw udah lupa klo lu ada disini, balesnya sambil senyum polos. Salah banget gw nanya kayak gitu ke dia.
Mang lu pake alesan apa?, tanya gw lagi, entah kenapa gw merasa bahwa gw akan menyesal telah bertanya.
Zinn dengan santainya berkata, Di eksekusi lah apa lagi?
Bener kan nyesel gw nanya swt, gimana caranya mau ngeluarin gw dari sini klo alesannya eksekusi? Pastinya rame2 dong? entah knapa gw pake nanya lagi.
ga kok gw bilang ke para petinggi, saya dan grazier ini juga cukup untuk beresin 1 kaleng kayak gitu doang sambil nunjuk Monica dan mereka setuju tuh, jawab si Zinn tersenyum senang. Seketika gw langsung naik darah.
APAAA?!!! DASAR PETINGGI2 KURANG AJARRR!!! BRANI2NYA REMEHIN GW?!!! 100 ORANG JUGA GA CUKUP BUAT NGALAHIN GW TAU!!! Bentak gw ke arah pintu, dengan harapan petinggi2 dodol itu pada denger.
euh sebenernya lu mau di keluarin dari sini, apa dieksekusi beneran sih?, kata Zinn. Bukannya bersyukur gitu udah dipermudah..
TETEP AJA GW GA TERIMA!!!! GW .BlAblABLABLABLA, gw terus mengoceh sementara gw liat Zinn dan Monica liat2an lalu menghela nafas panjang.
Zinn merogoh sesuatu di kantongnya, lalu memberikan sebuah alat kecil kepada gw. Paan nih? tanya gw sinis.
Itu alat komunikasi. Biasa dipake klo mau hunt party, jadi kita bisa saling ngobrol meskipun jarak jauh, jawab Zinn Coba lu taro di daerah sensor pendengaran lu, tapi cari posisi yang tersembunyi supaya ga keliatan dari luar. Monica udah pake juga.
Mang buat apa gw make ini?, tanya gw.
Zinn mengangkat bahunya , lalu berkata, Yah, buat jaga2 aja. Seandainya situasi ga berjalan sesuai rencana, kita ada alat komunikasi yang ga bakal didenger olang lain
olang?, tanya gw heran.
orang!, jawab Zinn ketus. lidah gw kepleset, gw cekikan. Oo.. gini toh rasanya Zinn klo lagi ngeledekin orang . Enak juga pantesan dia doyan banget. Wkwkwk Udah ah! Pokoknya pasang itu transmitter yang bener nanti lu akan di bawa ke portal sama beberapa orang! Jangan diapa2in!! ntar kita jadi repot!!, kata Zinn sambil ngeloyor keluar ruangan. Lah? Dia ngambek Zinn klo kalah gitu ya? Hmmyaya.. gw baru tau.. wkwkwkw .
.
Ga lama kemudian, gw udah ada di depan portal Bellato yang mengarah ke Craig Mine. Disana Zinn dan Monica udah nunggu. Dan ga Cuma mereka berdua doang. Banyak banget cebol2 yang berkumpul di sekitar portal itu n ngeliatin gw terus, sambil ngerumpi entah apa.
kok rasanya dejavu ya? Hmm kapan ya? ..Halah! gw inget waktu di Cora, mo beli pot SP wat si Monica ketemu siapa namanya ya yang waktu itu bantuin gw? Si .. Panty? Klo ga salah tauk ah lupa. Zinn sedang diberikan wejangan oleh para petingginya. Gak terlalu lama hingga akhirnya dia memberi hormat dan mulai berjalan menuju unit BMAUnya, sementara Monica berjalan mendekati gw, tapi sama sekali ga mau ngeliat muka gw. Knapa nih anak?
Belom terlalu jauh Zinn berjalan, tiba2 dari kerumunan cebol2 itu ada yang berteriak,
TUNGGU!!
Seketika keadaan menjadi sunyi senyap, semua orang menoleh kearah suara tersebut. Lalu dari kerumunan itu, seseorang berjalan maju. Seorang cebol cowo Dari armornya lvl 50? Tapi armor apa itu ya? Gw ga terlalu hafal armor cebol ini. Orang tersebut berjalan mendekati Zinn, dari posisi ini pun gw bisa liat klo Zinn tiba-tiba keliatan pucet.
Maximus Hazel..? suara Zinn kedengeran kayak lagi dicekek orang.
Orang tersebut menepuk pundak Zinn lalu berkata, Misi ini terlalu berbahaya kalau kamu jalanin sendirian, Zinn. Saya akan bantu kamu. Nah lho? Ada yang ga beres nih..
Zinn keliatan agak panik, Ah, tidak perlu repot2 Maximus Hazel!, saya bisa atasi ini sendiri dengan bantuan Grazier itu!!.
Orang yang dipanggil Hazel itu tersenyum, Hei, sudahlah kamu kan junior favorit saya. Takutnya kalau terjadi apa-apa....
Dengan segala hormat, Maximus Hazel! tiba-tiba Zinn membentak, membuat semua orang kaget, termasuk gw. Kalau anda berkata seperti itu, sama saja dengan anda tidak mengakui kemampuan saya untuk menyelesaikan misi! Dan menyatakan ketidak becusan saya sebagai patriot Bellato!!, hooo pinter juga si Zinn, hmyaya urusan diplomasi2 emang dia paling jago deh. Si Selai kacang itu terdiam sejenak menatap Zinn tanpa kata2.
Lalu dia berkata, Baiklah ., Muka Zinn sesaat terlihat lega. Tapi kalau kamu ga keberatan, boleh saya melihat kamu beraksi? Rasanya udah lama ga liat. Saya janji ga akan ikut campur SAMA SEKALI dengan semua yang berhubungan dengan misi ini. APAPUN yang terjadi. Saya nonton aja. Boleh?, wedew gawat juga nih. Zinn memandang gw sekilas, lalu berkata.
Baiklah, Maximus, kata Zinn kepada si selai kacang, keliatan banget klo si Zinn tegang.
Si Hazel dengan senang menepuk pundak Zinn dengan kencang Hahahaha .. bagus! Saya mau liat udah sejauh apa kemampuan kamu berkembang!! Hahahaha , lalu dia mengambil semacam transmitter dari kantongnya lalu berkata. Tolong siapin unit saya di Dock no.2 ya!. Lalu dia berjalan ke arah tempat persiapan Unit MAU, dimana unitnya Zinn udah siap di Dock no. 1, sementara Dock no. 2nya masih tertutup.
Zinn mengikuti si selai kacang ke arah Dock itu, selagi mereka berjalan, gerbang Dock no.2 perlahan-lahan terbuka. Dan terlihat sebuah MAU . Berwarna .. MERAH?? Unit macam apa itu??!!!
Zinn sekali lagi memandang sekilas ke arah gw dengan tampang khawatir . Gw bertanya pelan2 sama Monica yang ada disamping gw, yang baru gw sadari klo mukanya sekarang pucet banget.
"Mon, itu apa? Maunya kok merah gitu? ketumpahan cat?"
Monica masih dengan tampang pucet ngeliatin gw, "Kamu ga tau?... iyalah kmu belom tau... itu adalah proyek rahasia Bellato sejak lama... RMAU!", gw terdiam sejenak.
"Hmm... bedanya apa sama BMAU?" tanya gw, tiba2 gw mengerti sesuatu"Oh! jadi klo B itu Black, R itu Red ya?! hmyaya... gw slama ini bingung itu artinya B apa.."
"zzzzz...." kata Monica.
"Emang bagusnya itu tipe R apa?", tanya gw lagi.
Monica dengan tatapan khawatir melihat ke arah unit RMAU yang mulai bergerak itu. "Jauh... kemampuan bertahan unit itu emang sedikit berkurang, tapi kemampuan menyerangnya meningkat berlipat-lipat".
"oyaaa?" gw merasa kamera gw tiba2 nyala2 sendiri.
"Jangan aneh2!", tiba2 Monica membentak gw dengan kasar, "unit R itu bisa bikin layar kamu miring sekali tebas! Sama sekali ga ada bandingannya sama tipe B!"
Si dudud ini masih ga ngerti juga klo di gituin gw malah makin napsu? hehehe....
Ga lama kemudian, kita ber 4 (gw, Monica, Zinn, sama siapa tadi namanya si merah2 itu)sampai di Craig Mine setelah melalui portal. Ampe bosen gw ama Craig Mine, kayaknya 3x sehari jaman2nya lagi rajin war gw ada disini mlulu... Mereka menggiring gw dengan posisi si Zinn di depan, Monica di belakang gw dan si merah2 itu paling belakang.
*PIIP*
tiba2 alat komunikasi yang diberikan Zinn tadi berbunyi, dari situ terdengar suara Zinn.
"Ther, posisi kita kritis banget nih", suara si Zinn kayaknya lagi mo dimakan ama Clod..
"Kenapa kritis? mang ada masalah apa?", jawab gw santai.
*PIIP*
tiba2 alatnya bunyi lagi, kali ini suara Monica
"zzzz... kan aku dah bilang tentang unit R itu!", suaranya rada sewot kayaknya
"huh.. kan gw udah bilang, ga ada masalah. Biar gw yang hadapin itu REMO...", bales gw, tetep santai.
" "REMO?" ", Suara Zinn dan Monica terdengar berbarengan.
"Gimana sih kalian? klo yang item2 kan BEMO, yang merah gini ya REMO dong?", bales gw kesel.
" "zzzzzz..." "terdengar dari headset gw. kok?
Suara Zinn keluar lagi, "Ngaco aja lu, klo lu cari masalah sama dia, 1. lu ga bakal menang, 2. nama gw bakalan rusak di Bell.... solusi yang manapun ga ada yang bagus!...."
Tiba-tiba suara Zinn terdiam.... sesaat kemudian, dia berkata, "...... Ther, Mon, si Hazel baru aja ngasih tau gw supaya mengeksekusi lu jangan terlalu jauh dari portal... disini aja katanya", Monica memperhatikan gw dengan penuh kekhawatiran.
"Udah ada rencana yang lebih bagus?", tanya gw...kepada siapa aja yang bisa jawab.
"........."
"Oke... karena ga ada yang bisa jawab, gw anggep rencana gw yang paling bagus...", kata gw kesenengan. Lalu mereka menyuruh gw untuk mepet ke dinding, sementara mereka bertiga memperhatikan dari jauh... udah kayak terdakwa hukuman mati gw.... euh... emang iya ya?
Monica dan Zinn menghadapi gw dengan penuh kebimbangan. Klo feeling gw, sebentar lagi Zinn bakalan nyerang atasannya itu. Gw yakin dia ga bakal mampu bunuh gw.
..... Detik2 lewat rasanya lama banget, dan si bemo merah2 itu juga keliatannya ga sabar, dia mulai maju pelan2. Dan bener aja, begitu si merah2 udah mulai deket, si Zinn langsung putar badan dan berusaha menyerang. tiba-tiba...
DHUAR!! DHUAR!! DHUAR!!!! DHUAR!! DHUARR!! DHUARR!!
BEMOnya si Zinn langsung terpelanting ke arah si merah2 itu, dan mereka jatoh berdua ketanah, sementara Monica langsung berusaha menjauhi mereka berdua.
Badan BEMO Zinn terkena tembakan yang seperti efek Doomblast! Tapi kok lebih banyak?? Gw celingak celinguk, tapi ga nemu ada Accre lainnya dimana2.. tiba-tiba di samping gw sekelebat bayangan muncul dari atas.
BRUAKK!! debu2 langsung menampar muka dan kamera gw, membuat gw susah melihat.....
Sore itu Zinn kembali mendatangi ruangan tempat gw ditahan, kali ini bersama Monica. Dengan tenangnya dia berkata,
Udah siap?
Sekarang?, tanya gw.
mm klo lu maunya sekitar 10 taun lagi juga gapapa sih tapi mungkin nanti gw udah lupa klo lu ada disini, balesnya sambil senyum polos. Salah banget gw nanya kayak gitu ke dia.
Mang lu pake alesan apa?, tanya gw lagi, entah kenapa gw merasa bahwa gw akan menyesal telah bertanya.
Zinn dengan santainya berkata, Di eksekusi lah apa lagi?
Bener kan nyesel gw nanya swt, gimana caranya mau ngeluarin gw dari sini klo alesannya eksekusi? Pastinya rame2 dong? entah knapa gw pake nanya lagi.
ga kok gw bilang ke para petinggi, saya dan grazier ini juga cukup untuk beresin 1 kaleng kayak gitu doang sambil nunjuk Monica dan mereka setuju tuh, jawab si Zinn tersenyum senang. Seketika gw langsung naik darah.
APAAA?!!! DASAR PETINGGI2 KURANG AJARRR!!! BRANI2NYA REMEHIN GW?!!! 100 ORANG JUGA GA CUKUP BUAT NGALAHIN GW TAU!!! Bentak gw ke arah pintu, dengan harapan petinggi2 dodol itu pada denger.
euh sebenernya lu mau di keluarin dari sini, apa dieksekusi beneran sih?, kata Zinn. Bukannya bersyukur gitu udah dipermudah..
TETEP AJA GW GA TERIMA!!!! GW .BlAblABLABLABLA, gw terus mengoceh sementara gw liat Zinn dan Monica liat2an lalu menghela nafas panjang.
Zinn merogoh sesuatu di kantongnya, lalu memberikan sebuah alat kecil kepada gw. Paan nih? tanya gw sinis.
Itu alat komunikasi. Biasa dipake klo mau hunt party, jadi kita bisa saling ngobrol meskipun jarak jauh, jawab Zinn Coba lu taro di daerah sensor pendengaran lu, tapi cari posisi yang tersembunyi supaya ga keliatan dari luar. Monica udah pake juga.
Mang buat apa gw make ini?, tanya gw.
Zinn mengangkat bahunya , lalu berkata, Yah, buat jaga2 aja. Seandainya situasi ga berjalan sesuai rencana, kita ada alat komunikasi yang ga bakal didenger olang lain
olang?, tanya gw heran.
orang!, jawab Zinn ketus. lidah gw kepleset, gw cekikan. Oo.. gini toh rasanya Zinn klo lagi ngeledekin orang . Enak juga pantesan dia doyan banget. Wkwkwk Udah ah! Pokoknya pasang itu transmitter yang bener nanti lu akan di bawa ke portal sama beberapa orang! Jangan diapa2in!! ntar kita jadi repot!!, kata Zinn sambil ngeloyor keluar ruangan. Lah? Dia ngambek Zinn klo kalah gitu ya? Hmmyaya.. gw baru tau.. wkwkwkw .
.
Ga lama kemudian, gw udah ada di depan portal Bellato yang mengarah ke Craig Mine. Disana Zinn dan Monica udah nunggu. Dan ga Cuma mereka berdua doang. Banyak banget cebol2 yang berkumpul di sekitar portal itu n ngeliatin gw terus, sambil ngerumpi entah apa.
kok rasanya dejavu ya? Hmm kapan ya? ..Halah! gw inget waktu di Cora, mo beli pot SP wat si Monica ketemu siapa namanya ya yang waktu itu bantuin gw? Si .. Panty? Klo ga salah tauk ah lupa. Zinn sedang diberikan wejangan oleh para petingginya. Gak terlalu lama hingga akhirnya dia memberi hormat dan mulai berjalan menuju unit BMAUnya, sementara Monica berjalan mendekati gw, tapi sama sekali ga mau ngeliat muka gw. Knapa nih anak?
Belom terlalu jauh Zinn berjalan, tiba2 dari kerumunan cebol2 itu ada yang berteriak,
TUNGGU!!
Seketika keadaan menjadi sunyi senyap, semua orang menoleh kearah suara tersebut. Lalu dari kerumunan itu, seseorang berjalan maju. Seorang cebol cowo Dari armornya lvl 50? Tapi armor apa itu ya? Gw ga terlalu hafal armor cebol ini. Orang tersebut berjalan mendekati Zinn, dari posisi ini pun gw bisa liat klo Zinn tiba-tiba keliatan pucet.
Maximus Hazel..? suara Zinn kedengeran kayak lagi dicekek orang.
Orang tersebut menepuk pundak Zinn lalu berkata, Misi ini terlalu berbahaya kalau kamu jalanin sendirian, Zinn. Saya akan bantu kamu. Nah lho? Ada yang ga beres nih..
Zinn keliatan agak panik, Ah, tidak perlu repot2 Maximus Hazel!, saya bisa atasi ini sendiri dengan bantuan Grazier itu!!.
Orang yang dipanggil Hazel itu tersenyum, Hei, sudahlah kamu kan junior favorit saya. Takutnya kalau terjadi apa-apa....
Dengan segala hormat, Maximus Hazel! tiba-tiba Zinn membentak, membuat semua orang kaget, termasuk gw. Kalau anda berkata seperti itu, sama saja dengan anda tidak mengakui kemampuan saya untuk menyelesaikan misi! Dan menyatakan ketidak becusan saya sebagai patriot Bellato!!, hooo pinter juga si Zinn, hmyaya urusan diplomasi2 emang dia paling jago deh. Si Selai kacang itu terdiam sejenak menatap Zinn tanpa kata2.
Lalu dia berkata, Baiklah ., Muka Zinn sesaat terlihat lega. Tapi kalau kamu ga keberatan, boleh saya melihat kamu beraksi? Rasanya udah lama ga liat. Saya janji ga akan ikut campur SAMA SEKALI dengan semua yang berhubungan dengan misi ini. APAPUN yang terjadi. Saya nonton aja. Boleh?, wedew gawat juga nih. Zinn memandang gw sekilas, lalu berkata.
Baiklah, Maximus, kata Zinn kepada si selai kacang, keliatan banget klo si Zinn tegang.
Si Hazel dengan senang menepuk pundak Zinn dengan kencang Hahahaha .. bagus! Saya mau liat udah sejauh apa kemampuan kamu berkembang!! Hahahaha , lalu dia mengambil semacam transmitter dari kantongnya lalu berkata. Tolong siapin unit saya di Dock no.2 ya!. Lalu dia berjalan ke arah tempat persiapan Unit MAU, dimana unitnya Zinn udah siap di Dock no. 1, sementara Dock no. 2nya masih tertutup.
Zinn mengikuti si selai kacang ke arah Dock itu, selagi mereka berjalan, gerbang Dock no.2 perlahan-lahan terbuka. Dan terlihat sebuah MAU . Berwarna .. MERAH?? Unit macam apa itu??!!!
Zinn sekali lagi memandang sekilas ke arah gw dengan tampang khawatir . Gw bertanya pelan2 sama Monica yang ada disamping gw, yang baru gw sadari klo mukanya sekarang pucet banget.
"Mon, itu apa? Maunya kok merah gitu? ketumpahan cat?"
Monica masih dengan tampang pucet ngeliatin gw, "Kamu ga tau?... iyalah kmu belom tau... itu adalah proyek rahasia Bellato sejak lama... RMAU!", gw terdiam sejenak.
"Hmm... bedanya apa sama BMAU?" tanya gw, tiba2 gw mengerti sesuatu"Oh! jadi klo B itu Black, R itu Red ya?! hmyaya... gw slama ini bingung itu artinya B apa.."
"zzzzz...." kata Monica.
"Emang bagusnya itu tipe R apa?", tanya gw lagi.
Monica dengan tatapan khawatir melihat ke arah unit RMAU yang mulai bergerak itu. "Jauh... kemampuan bertahan unit itu emang sedikit berkurang, tapi kemampuan menyerangnya meningkat berlipat-lipat".
"oyaaa?" gw merasa kamera gw tiba2 nyala2 sendiri.
"Jangan aneh2!", tiba2 Monica membentak gw dengan kasar, "unit R itu bisa bikin layar kamu miring sekali tebas! Sama sekali ga ada bandingannya sama tipe B!"
Si dudud ini masih ga ngerti juga klo di gituin gw malah makin napsu? hehehe....
Ga lama kemudian, kita ber 4 (gw, Monica, Zinn, sama siapa tadi namanya si merah2 itu)sampai di Craig Mine setelah melalui portal. Ampe bosen gw ama Craig Mine, kayaknya 3x sehari jaman2nya lagi rajin war gw ada disini mlulu... Mereka menggiring gw dengan posisi si Zinn di depan, Monica di belakang gw dan si merah2 itu paling belakang.
*PIIP*
tiba2 alat komunikasi yang diberikan Zinn tadi berbunyi, dari situ terdengar suara Zinn.
"Ther, posisi kita kritis banget nih", suara si Zinn kayaknya lagi mo dimakan ama Clod..
"Kenapa kritis? mang ada masalah apa?", jawab gw santai.
*PIIP*
tiba2 alatnya bunyi lagi, kali ini suara Monica
"zzzz... kan aku dah bilang tentang unit R itu!", suaranya rada sewot kayaknya
"huh.. kan gw udah bilang, ga ada masalah. Biar gw yang hadapin itu REMO...", bales gw, tetep santai.
" "REMO?" ", Suara Zinn dan Monica terdengar berbarengan.
"Gimana sih kalian? klo yang item2 kan BEMO, yang merah gini ya REMO dong?", bales gw kesel.
" "zzzzzz..." "terdengar dari headset gw. kok?
Suara Zinn keluar lagi, "Ngaco aja lu, klo lu cari masalah sama dia, 1. lu ga bakal menang, 2. nama gw bakalan rusak di Bell.... solusi yang manapun ga ada yang bagus!...."
Tiba-tiba suara Zinn terdiam.... sesaat kemudian, dia berkata, "...... Ther, Mon, si Hazel baru aja ngasih tau gw supaya mengeksekusi lu jangan terlalu jauh dari portal... disini aja katanya", Monica memperhatikan gw dengan penuh kekhawatiran.
"Udah ada rencana yang lebih bagus?", tanya gw...kepada siapa aja yang bisa jawab.
"........."
"Oke... karena ga ada yang bisa jawab, gw anggep rencana gw yang paling bagus...", kata gw kesenengan. Lalu mereka menyuruh gw untuk mepet ke dinding, sementara mereka bertiga memperhatikan dari jauh... udah kayak terdakwa hukuman mati gw.... euh... emang iya ya?
Monica dan Zinn menghadapi gw dengan penuh kebimbangan. Klo feeling gw, sebentar lagi Zinn bakalan nyerang atasannya itu. Gw yakin dia ga bakal mampu bunuh gw.
..... Detik2 lewat rasanya lama banget, dan si bemo merah2 itu juga keliatannya ga sabar, dia mulai maju pelan2. Dan bener aja, begitu si merah2 udah mulai deket, si Zinn langsung putar badan dan berusaha menyerang. tiba-tiba...
DHUAR!! DHUAR!! DHUAR!!!! DHUAR!! DHUARR!! DHUARR!!
BEMOnya si Zinn langsung terpelanting ke arah si merah2 itu, dan mereka jatoh berdua ketanah, sementara Monica langsung berusaha menjauhi mereka berdua.
Badan BEMO Zinn terkena tembakan yang seperti efek Doomblast! Tapi kok lebih banyak?? Gw celingak celinguk, tapi ga nemu ada Accre lainnya dimana2.. tiba-tiba di samping gw sekelebat bayangan muncul dari atas.
BRUAKK!! debu2 langsung menampar muka dan kamera gw, membuat gw susah melihat.....
0
Kutip
Balas