- Beranda
- All About Design
All About Emoticon Maker
...
TS
galangARCHI
All About Emoticon Maker
Quote:
Emoticonadalah sebuah icon berupa gambar still atau gerak yang menggambarkan suasana hati atau ekspresi wajah. Emoticon juga kadang disebut smiley, emote, dan lain-lain.
Spoiler for Penemu Emoticon:
Scott Elliott Fahlman, lahir di Medina, Ohio, US, 21 Maret 1948. Dia adalah Pakar Komputer di Carnegie Mellon University.
Quote:
Sejarahnya dia mengirim pesan ke message board Carnegie Mellon University tanggal 19 September 1982. Dia mau kasih liat kalau dia sudah nemuin simbol untuk membedakan pesan bercanda dan serius. Tapi, tanggal 10 September 2002, pesan ini hilang. Tapi akhirnya ditemukan oleh Jeff Baird (waktunya tidak disebutkan kapan).
Berikut isi pesan tersebut :
Quote:
Quote:
19-Sep-82 11:44 Scott E Fahlman :-)
From: Scott E Fahlman
I propose that the following character sequence for joke markers:
:-)
Read it sideways. Actually, it is probably more economical to mark
things that are NOT jokes, given current trends. For this, use
:-(
Sampai akhirnya kini masih digunakan dan terus dikembangkan dengan gambar berformat "gif". Meskipun sepele, tapi bermanfaat.Source
Trit All About Emoticon Maker (AAEM) ini dibuat untuk mempelajari bagaimana menggambar emoticon,tips dan trik dalam membuat emoticon baik itu gambar still maupun gerak.
Quote:
Quote:
CORELDRAW
1.Tutorial Basic Kaskus Emoticon with CorelDRAW X4 oleh galangARCHI [Pict]
2.Tutorial mengubah objek menjadi gambar gerak (format .gif) oleh galangARCHI [Pict]
3.Tutorial Basic Kaskus Emoticon with CorelDRAW X5 oleh zonamerah [Vid]
4.Tutorial mengubah objek menjadi gambar gerak (format .gif) oleh zonamerah [Vid]
Quote:
ADOBE PHOTOSHOP
1.Tutorial membuat emoticon kaskus menggunakan photoshop oleh imajied [Vid]
2. Tutorial membuat emoticon kaskus [kepala] menggunakan photoshop oleh Satu2345
3.Tutorial membuat emoticon kaskus [tangan dan kaki] menggunakan photoshop oleh Satu2345
Quote:
MACROMEDIA FIREWORKS
1.Tutorial membuat Emoticon with Macromedia Fireworks 8 oleh Uyepen
Quote:
MACROMEDIA FLASH
1.Tutorial membuat Emoticon with Macromedia Flash 8 oleh b.Je
Quote:
ADOBE ILUSTRATOR
1. Tutorial membuat Emoticon With Adobe Ilustrator oleh cayurhaceum
2. Tutorial membuat Emoticon With Adobe Ilustrator oleh sotosop [KLIK IMAGE UNTUK MEMPERBESAR]
Quote:
INDEX
1.Tips dan trik
2.Tutorial Posting Image
3.Gallery Emoticon Custom
Diubah oleh galangARCHI 21-09-2015 13:35
sealgeek memberi reputasi
1
137.8K
Kutip
4K
Balasan
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
All About Design
13.8KThread•3.2KAnggota
Tampilkan semua post
b.Je
#429
Quote:
Tutorial Basic Emoticon with Macromedia Flash 8
BAB I
Pengenalan Dasar
Ada pepatah "Tak kenal, maka tak sayang", jadi agan/sista ane kenalin dengan software ini.
Pengenalan Dasar
Ada pepatah "Tak kenal, maka tak sayang", jadi agan/sista ane kenalin dengan software ini.
Quote:
Quote:
PENJELASAN USER INTERFACE
Spoiler for User interface di Flash terbagi atas 5 bagian, yaitu:
Spoiler for Stage:
Stage merupakan daerah yang bewarna putih, dimana area kerja utama jika anda ingin membuat animasi maupun aplikasi flash lainnya. Seluruh objek/gambar/animasi yang ada di stage nantinya akan tampil di flash movie, dan sebaliknya apabila objek/gambar tersebut berada di daerah abu-abu di pinggiran Stage tidak akan terlihat di flash movie.
Spoiler for Tools:
Merupakan kumpulan alat gambar dan mewarnai sesuatu yang ada di stage.
Spoiler for Panel:
Merupakan kumpulan kotak-kotak yang berfungsi untuk mengubah, mengatur dan mempercantik objek yang ada di stage. Misalkan memberi warna gradasi, meletakan objek persis di tengah stage, dan merotasi objek dengan sudut yang tepat.
Spoiler for Property Inspector:
merupakan bagian informasi objek yang ada di stage. sebagai contoh, klik saja salah satu objek di stage, maka informasinya akan terlihat disini. atau klik saja di daerah kosong yang ada di stage, maka informasi mengenai stage akan terlihat.
Spoiler for Timeline:
terdiri dari baris dan kolom.
Kolom berhubungan dengan waktu, baris berhubungan dengan objek. Setiap software animasi pasti memliki timeline untuk mencatat aktivitas objek kapan harus tampil di stage dan kapan harus menghilang.
Quote:
PENGENALAN TOOL UTAMA DALAM FLASH
Spoiler for Tools:
Spoiler for selection tool (V):
Merupakan tool utama yang berfungsi untuk menseleksi benda, baik berupa shape, line, titik maupun symbol
Spoiler for subselection tool (A):
Merupakan tool utama yang berfungsi untuk menseleksi dan memodifikasi titik maupun garis (stroke)
Spoiler for Free Transform Tool (Q):
Merupakan tool yang berfungsi untuk memodifikasi scale(skala),skew(kemiringan), rotation(rotasi), distorsi, dan envelop
Spoiler for Gradien transform tool(F):
Merupakan tool yang berfungsi untuk memodifikasi warna warna gradasi
Spoiler for Line tool (N):
Tool yang berfungsi untuk membentuk garis
Spoiler for Laso Tool (L):
Tool yang berfungsi untuk menyeleksi benda
Spoiler for Pen Tool (P):
Tool yang berfungsi untuk membuat sebuah bentuk path, dapat di gunakn juga untuk tracing.
Spoiler for Text Tool (T):
Tool yang berfungsi untuk membuat tulisan
Spoiler for Oval Tool (O):
Tool yang berfungsi untuk membuat bentuk lingkaran
Spoiler for Rectangle Tool (R):
Tool yang berfungsi untuk membuat bentuk kotak.
Rectangle Tool juga memiliki sub tool, yakni polystar Tool yang berfungsi membuat bermacam bentuk segi.
Spoiler for Pencil Tool (Y):
Pencil Tool berfungsi untuk membuat goresan yang seperti pensil. setiap goresan akan menjadi tipe stroke
Spoiler for Brush Tool (B):
Berfungsi untuk membuat goresan seperti brush(kuas) yang merupakan tipe fill.
Spoiler for Ink bottle Tool (S):
berfungsi untuk membuat stroke
Spoiler for Paint bucket (K):
Berfungsi untuk membuat fill
Spoiler for Eye dropper (I):
berfungsi untuk mengambil sampel warna
Spoiler for Eraser (E):
Penghapus
Quote:
HAL-HAL DASAR DALAM FLASH
Property inspoector merupakan salah satu bagian yang sangat penting di flash.
Disini kalian bisa melihat properti/informasi detail tiap objek,
Cobalah Klik daerah kosong di stage, kemudian kita bisa melihat ada beberapa informasi:
size : 550 x 400. yang berarti tinggi stage adalah 550 pixel dan lebar stage 400 pixel.
Background: warna stage
Frame Rate: 12 fps (12 frame per second) yang berarti dalam 1 detik akan di jalankan 12 frame.
sedangkan tombol publish setting berfungsi untuk mengatur settingan detail pada saat akan mempublikasi file flash yang telah kita buat. (akan di bahasi di tutorial bagian akhir)
shape terdiri dari garis(stroke) dan warna isian (fill). Kita akan belajar memahami sifat sifat dari shape karena banyak orang yang kebingungan bila tidak memahami sifat shape.
##Fill
shape merupakan warna isian dari sebuah shape.
##Stroke
Stroke tidak memiliki garis karena stroke itu sendiri adalah garis.
Dengan adanya stroke style, bentuk stroke bisa di ubah menjadi beberapa pilihan.
cara mengubah stroke style:
seleksi terlebih dahulu stroke obyek yang ada, kemudian pilih stroke style di bagian property inspoector.
(setting default stroke style adalah solid)
ketika membuat sebuah shape, secara otomatis terbentuk fill dan stroke.
namun fill dan stroke ini bisa dipisahkan.
Cobalah klik 1x daerah fill, maka kita hanya menseleksi fill nya saja.
Untuk menseleksi kedua nya, klik 2x daerah fill.
untuk menseleksi stroke nya saja, klik 1x pada stroke.
untuk memisahkan fill dan stroke, seleksi fill atau stroke, lalu drag/tarik.
untuk melepas seleksi, klik daerah luar/workspace/stage yang tidak ada objek.
Dan perlu diingat, pemberian warna stroke dan fill memiliki cara yang berbeda.
Untuk memberi warna garis atau stroke, gunakanlah ink bottle Tool (S)
Untuk memberi warna fill, gunakanlah Paint bucket Tool (K)
Apabila shape sudah berisi warna dan ingin mengubahnya,pilih selection Tool (V) seleksi fill atau stroke yang akan di ubah warna nya, selanjutnya pada Tool Color, kita bisa menggunakan stroke color untuk mewarnai garis dan fill color untuk mewarnai daerah isian warna.
cobalah buat 2 bentuk lingkaran atau kotak yang jaraknya berjauhan, kemudian seleksi 1 objek di antaranya lalu pindahkan tepat di atas objek yang lain (menimpa), lalu pisahkan.
Yang terjadi adalah obejk yang tertimpa menjadi rusak.
Untuk menghindari hal ini, gunakanlah grup dengan cara seleksi terlebih dahulu objek yang akan di grup, lalu tekan menu Modify>Grup atau gunakan shortcut CTRL+G.
Untuk memecah grup, gunakan ungroup dengan cara pilih menu Modify>Ungroup atau dengan shortcut CTRL+SHIFT+G.
Perlu di ingat, objek yang sudah digrup tidak dapat diubah warnanya secara langsung seperti biasa.
Jika ingin mengubah warna objek, bisa di lakukan dengan cara masuk ke dalam grup dengan cara klik 2 kali grupnya, lalu ubah warna nya. atau dengan cara mengungroup terlebih dahulu objek tersebut.
Zoom tool (gambar kaca pembesar, shortcut Z) berfungsi Untuk memperbesar dan memperkecil tampilan objek-objek yang ada di stage.
klik zoom tool, lalu klik pada stage untuk zoom-in, untuk zoom-out tahan tombol Alt, lalu klik.
Adapun cara alternatif selain zoom tool adalah CTRL + dan CTRL -
Hand Tool (gambar tangan, shortcut H) berfungsi sebagai penggeser tampilan stage.
Adapun cara alternatif dengan cara menahan tombol spasi.
Spoiler for Mengetahui dan mengubah properti:
Property inspoector merupakan salah satu bagian yang sangat penting di flash.
Disini kalian bisa melihat properti/informasi detail tiap objek,
Cobalah Klik daerah kosong di stage, kemudian kita bisa melihat ada beberapa informasi:
size : 550 x 400. yang berarti tinggi stage adalah 550 pixel dan lebar stage 400 pixel.
Background: warna stage
Frame Rate: 12 fps (12 frame per second) yang berarti dalam 1 detik akan di jalankan 12 frame.
sedangkan tombol publish setting berfungsi untuk mengatur settingan detail pada saat akan mempublikasi file flash yang telah kita buat. (akan di bahasi di tutorial bagian akhir)
Spoiler for Mengerti konsep shape dan sifatnya:
shape terdiri dari garis(stroke) dan warna isian (fill). Kita akan belajar memahami sifat sifat dari shape karena banyak orang yang kebingungan bila tidak memahami sifat shape.
##Fill
shape merupakan warna isian dari sebuah shape.
##Stroke
Stroke tidak memiliki garis karena stroke itu sendiri adalah garis.
Dengan adanya stroke style, bentuk stroke bisa di ubah menjadi beberapa pilihan.
cara mengubah stroke style:
seleksi terlebih dahulu stroke obyek yang ada, kemudian pilih stroke style di bagian property inspoector.
(setting default stroke style adalah solid)
ketika membuat sebuah shape, secara otomatis terbentuk fill dan stroke.
namun fill dan stroke ini bisa dipisahkan.
Cobalah klik 1x daerah fill, maka kita hanya menseleksi fill nya saja.
Untuk menseleksi kedua nya, klik 2x daerah fill.
untuk menseleksi stroke nya saja, klik 1x pada stroke.
untuk memisahkan fill dan stroke, seleksi fill atau stroke, lalu drag/tarik.
untuk melepas seleksi, klik daerah luar/workspace/stage yang tidak ada objek.
Dan perlu diingat, pemberian warna stroke dan fill memiliki cara yang berbeda.
Untuk memberi warna garis atau stroke, gunakanlah ink bottle Tool (S)
Untuk memberi warna fill, gunakanlah Paint bucket Tool (K)
Apabila shape sudah berisi warna dan ingin mengubahnya,pilih selection Tool (V) seleksi fill atau stroke yang akan di ubah warna nya, selanjutnya pada Tool Color, kita bisa menggunakan stroke color untuk mewarnai garis dan fill color untuk mewarnai daerah isian warna.
Spoiler for Group dan Ungroup:
cobalah buat 2 bentuk lingkaran atau kotak yang jaraknya berjauhan, kemudian seleksi 1 objek di antaranya lalu pindahkan tepat di atas objek yang lain (menimpa), lalu pisahkan.
Yang terjadi adalah obejk yang tertimpa menjadi rusak.
Untuk menghindari hal ini, gunakanlah grup dengan cara seleksi terlebih dahulu objek yang akan di grup, lalu tekan menu Modify>Grup atau gunakan shortcut CTRL+G.
Untuk memecah grup, gunakan ungroup dengan cara pilih menu Modify>Ungroup atau dengan shortcut CTRL+SHIFT+G.
Perlu di ingat, objek yang sudah digrup tidak dapat diubah warnanya secara langsung seperti biasa.
Jika ingin mengubah warna objek, bisa di lakukan dengan cara masuk ke dalam grup dengan cara klik 2 kali grupnya, lalu ubah warna nya. atau dengan cara mengungroup terlebih dahulu objek tersebut.
Spoiler for Zoom dan Hand Tool:
Zoom tool (gambar kaca pembesar, shortcut Z) berfungsi Untuk memperbesar dan memperkecil tampilan objek-objek yang ada di stage.
klik zoom tool, lalu klik pada stage untuk zoom-in, untuk zoom-out tahan tombol Alt, lalu klik.
Adapun cara alternatif selain zoom tool adalah CTRL + dan CTRL -
Hand Tool (gambar tangan, shortcut H) berfungsi sebagai penggeser tampilan stage.
Adapun cara alternatif dengan cara menahan tombol spasi.
CoPas cnfmedia.wordpress.com
masih bingung?silahkeun bertanya!
masih bingung?silahkeun bertanya!
0
Kutip
Balas