Hari-hari Yuyuko semakin indah dengan Yukari.Ia seakan mendapatkan
harta tak ternilai.sehingga suatu hari Yuyuko bangun dengan
semangat,mengganti pakaian dan membasuh wajah.

"Pagi Yukari!" Kata Yuyuko sambil menarik selimut yang dipakai Yukari.

"Ahh...pagi..." Yukari menyahut dengan mata yang masih tertutup.Yuyuko

tersenyum sambil membuka pintu kamarnya
"Aku ambil sarapan dulu ya!" Dengan riang Yuyuko berlari menuju meja
makan dan mengambil 2 mangkuk nasi,ikan,natto,dan teh lalu membawanya
kekamar.

"Yukari!Ayo sarapan!" Kata Yuyuko sambil meletakkan nampan yang ia
bawa dimeja.Setelah makan Yukari mengajak Yuyuko bermain tapi ditolak
karena jadwal Yuyuko yang padat

"Sehabis ini aku harus latihan menari,belajar merangkai bunga,belajar
sejarah,lalu politik,lalu-"

"Stop!" Seru Yukari

"Yuyuko,kau bisa belajar sebanyak itu dalam sehari?"

"Tentu saja,sudah rutinitasku sehari-hari" Kata Yuyuko beranjak dari
tempat duduknya dan membereskan nampan.

"Pasti berat ya?" Kata Yukari dengan wajah khawatir
Yuyuko tersenyum
"Tidak kok aku tidak apa-apa.Jangan khawatir" Kata Yuyuko sambil
keluar.
"Maaf ya sepertinya hari ini aku hanya bisa bermain sore nanti"

"Tidak apa-apa" kata Yukari tersenyum"

Sore hari...
"Yukari!" Seru Yuyuko sambil memeluk Yukari dari belakang

"Ada apa?Tumben seriang ini" Kata Yukari tersenyum

"Lihat ini yang kubawa!"
Yukari melihat pada sebuah gelang anyaman dengan warna bervariasi
antara violet dan merah muda...seperti warna bunga sakura? Dianyam
sangat indah.

"Wah gelang yang indah,Kau dapat dari mana?" Kata Yukari sambil
melihat gelang tersebut

"hihihi...Aku membuatnya sendiri...untuk Yukari saja!" Kata Yuyuko
sambil mengikatkannya pada pergelangan tangan Yukari.Yukari menatap
gelang tersebut sambil tersenyum.Tiba-tiba Yuyuko mencubit pipi Yukari
dan tertawa.

"Hahaha wajahmu lucu ya!Tidak perlu sesenang itu kan!"
Yukari jadi tertawa dan ikut mencubit pipi Yuyuko sehingga kamar jadi gaduh.

"Srak!" Pintu kamar tiba-tiba terbuka dan nenek pembimbing Yuyuko datang.

"Yuyuko,dengan siapa kau tertawa!" Seru nenek tersebut.Beruntung
Yukari sudah berada dalam gap.Yukari bisa menghilang kapan saja dengan
masuk kedalam gap-nya.

"Tidak kok!Mungkin nenek salah dengar" Kata Yuyuko bersikap seakan
tidak terjadi apa-apa.Tetapi nenek tersebut menatap tajam mata Yuyuko
membuat Yuyuko sedikit gugup.

"Baiklah kalau begitu,cepat mandi dan makan malam ya!"

"Baik,nenek"

Di ruangan ayah Yuyuko
"Semakin hari Yuyuko semakin aneh,ini tidak bisa dibiarkan!"

"Baik yang mulia"

"Cepat selidiki Yuyuko dan tangkap semua orang yang mengganggunya!Ini

perintah!"

"Ya,semua orang yang mendekati Putri Yuyuko harus musnah karena hanya
akan mengganggu pelajarannya.Inilah tujuan hidup Yuyuko,ia harus terus
belajar untuk segera menggantikan posisi yang mulia sebagai penguasa
negeri ini"

"Betul,karena itu cepat enyahkan semua yang mengganggunya.Semua!"

]hari itu,tidak ada yang tahu baik Yuyuko maupun Yukari.Masa depan
yang akan menanti mereka...