TS
Heilel_Realz012
[OriFict] DIABLO FALLING - After Inctum (1st book)
Genre : Supernatural / Drama / Tragedy / Occult / Action / Psychological
Tag Age : 21+ (Recomended)
Prakata :
Cerita ini mulanya terbentuk ketika penulis mendapatkan banyak referensi bacaan di kaskus. Terutama dari thread thread di Forum Education, Xenology, Angelology, & Demonology.
Ini merupakan murni karya fiksi yang sedang saya buat sebagai Novel. Tema yang diambil adalah mengenai Religion, God , Doomsday, and Humanity
Mungkin didalamnya akan terliat Unsur yang sedikit menyangkut SARA namun diharapkan pembaca tidak melakukan Abuse dan Flaming Ingat ini bukanlah DC.
And PS: Please Dont Judge book with the cover
jangan langsung menilai SARA hanya gara - gara ada unsur Agama didalamnya (baiknya baca dulu biar ngerti
)
Btw, Mohon tidak menjadi Silent Reader. Jadilah pembaca aktif untuk memberi masukan bagi karya saya
![[OriFict] DIABLO FALLING - After Inctum (1st book)](https://dl.kaskus.id/img706.imageshack.us/img706/143/diablofallinglogo.png)
The First Book - After Inctum (Beginning)
by Heilel_Realz012
Another Title Name: Diablo La caída
Status : OnGoing The Second Book
Seorang gadis katolik yg begitu taat yang memiliki tragedy buruk mengenai umat manusia, tiba - tiba saja harus berselisih pandang cukup pelik dengan pemuda yang menyangkal Tuhan mengenai masalah Keberadaan akan Tuhan. Di tengah perdebatannya atas apa yang ia percayai, ia akhirnya menyadari banyak hal yang harus dilihat. gadis itu mulai menyadari perlahan, bahwa dunia ini bukan hanya mengenai soal Religion saja, tapi juga mengenai humanity dan God itu sendiri.
Di lain pihak, seorang pemuda yang beriman yg ditinggalkan Tuhan sejak masa kecilnya, akhirnya memilih membuang nama aslinya dan memilih untuk menjadi seorang penyangkal akibat dari gugatan dia pada Tuhan atas keadaan dunia yang terjadi tepat didepan matanya. bagi sang pemuda, ada atau tidak adanya Tuhan itu tidaklah merubah apapun pada dunia.
Cerita fiksi ini akan berkutat seputar bagaimana sisa - sisa yang ada dari ketiga agama samawi (yang diwakili oleh 3 tokoh utama) bersatu bukan atas nama agama, tapi atas nilai - nilai agama yang mereka imani masing - masing untuk me-rebuild dunia kembali yang sekarang telah rusak. Disini Agama bukanlah menjadi pembeda ataupun menjadi pemicu perselisihan di era masa akhir dunia.
Ketika manusia yang selamat benar - benar kehilangan harapan, ternyata akhirnya mereka menyadari bahwa Pilihan masa depan dunia sekarang ada ditangan mereka sendiri. Apakah mereka akan memilih untuk melaksanakan judgement day demi menghapuskan segala penderitaan yang ada? atau akan tetap memilih terus berusaha menunda waktu "penghakiman" dengan berbagai cara?
semua pertanyaan itu akan terjawab di dalam Trilogy Diablo Falling ini
The True Plague
![[OriFict] DIABLO FALLING - After Inctum (1st book)](https://dl.kaskus.id/i838.photobucket.com/albums/zz303/Realz012/shadeseedsfinalrezII.jpg)
Protector of Maria
![[OriFict] DIABLO FALLING - After Inctum (1st book)](https://dl.kaskus.id/i838.photobucket.com/albums/zz303/Realz012/test_00012111.jpg)
Dibawah ini merupakan keseluruhan ruang lingkup SAGA Diablo Falling. Dari cerita utama trilogy, sidestory, hingga alternative world.
The Zero Book - Lacrima di Angelo (Servus Dei Gabriel)"prequel Diablo Falling" (ongoing) Timeline 4108 B.C - before 2278 B.C
Diablo Falling Trilogy :
- 1st Book - After Inctum (end) Timeline 2015 A.D after impact
- 2nd Book - Primo cecidit Excitandis Helel Ascensus (ongoing) Timeline 2015 - 2023 A.D
- Deus Adversarium Symbol 3rd Book (in concept) Timeline 2023 - 2025 A.D
* Diablo Falling side story
THE THREE CODE (end) timeline 1999 A.D
Coup De Grace (ongoing) timeline 2012 A.D
Zeitgeist Anthologie :
- Beyond the Promised land (in concept) Timeline 1016 - 1936 A.D
- Witchcraft (in concept) timeline 1998 A.D
- Harvest Blood (in concept) timeline 2006 A.D
- Origin of The Sect (in concept) timeline 2000 - 2014 A.D
- Le Noire Saint Croix (in concept) timeline 2012 - 2013 A.D
-Operation Subject Zero (ongoing) timeline 2014 A.D
* Diablo Falling Alternative World
Diablo Rising (ongoing) Timeline unknown
Tag Age : 21+ (Recomended)
Prakata :
Cerita ini mulanya terbentuk ketika penulis mendapatkan banyak referensi bacaan di kaskus. Terutama dari thread thread di Forum Education, Xenology, Angelology, & Demonology.
Ini merupakan murni karya fiksi yang sedang saya buat sebagai Novel. Tema yang diambil adalah mengenai Religion, God , Doomsday, and Humanity
Mungkin didalamnya akan terliat Unsur yang sedikit menyangkut SARA namun diharapkan pembaca tidak melakukan Abuse dan Flaming Ingat ini bukanlah DC.
And PS: Please Dont Judge book with the cover
jangan langsung menilai SARA hanya gara - gara ada unsur Agama didalamnya (baiknya baca dulu biar ngerti
)Btw, Mohon tidak menjadi Silent Reader. Jadilah pembaca aktif untuk memberi masukan bagi karya saya

![[OriFict] DIABLO FALLING - After Inctum (1st book)](https://dl.kaskus.id/img706.imageshack.us/img706/143/diablofallinglogo.png)
The First Book - After Inctum (Beginning)
by Heilel_Realz012
Another Title Name: Diablo La caída
Status : OnGoing The Second Book
Quote:
Kita akan bercerita mengenai seorang laki laki
Kisah dari seseorang yang benar benar kehilangan kepercayaannya pada Tuhan
Ia sangat mempercayai namun dikhianati
.
Keputusasaan dan kebencian membuat ia menyangkal keberadaan-Nya
Baginya tidak ada kuasa Tuhan di dunia ini.
Kisah dari seseorang yang benar benar kehilangan kepercayaannya pada Tuhan
Ia sangat mempercayai namun dikhianati
.
Keputusasaan dan kebencian membuat ia menyangkal keberadaan-Nya
Baginya tidak ada kuasa Tuhan di dunia ini.
Spoiler for synopsis pendek:
Seorang gadis katolik yg begitu taat yang memiliki tragedy buruk mengenai umat manusia, tiba - tiba saja harus berselisih pandang cukup pelik dengan pemuda yang menyangkal Tuhan mengenai masalah Keberadaan akan Tuhan. Di tengah perdebatannya atas apa yang ia percayai, ia akhirnya menyadari banyak hal yang harus dilihat. gadis itu mulai menyadari perlahan, bahwa dunia ini bukan hanya mengenai soal Religion saja, tapi juga mengenai humanity dan God itu sendiri.
Di lain pihak, seorang pemuda yang beriman yg ditinggalkan Tuhan sejak masa kecilnya, akhirnya memilih membuang nama aslinya dan memilih untuk menjadi seorang penyangkal akibat dari gugatan dia pada Tuhan atas keadaan dunia yang terjadi tepat didepan matanya. bagi sang pemuda, ada atau tidak adanya Tuhan itu tidaklah merubah apapun pada dunia.
Cerita fiksi ini akan berkutat seputar bagaimana sisa - sisa yang ada dari ketiga agama samawi (yang diwakili oleh 3 tokoh utama) bersatu bukan atas nama agama, tapi atas nilai - nilai agama yang mereka imani masing - masing untuk me-rebuild dunia kembali yang sekarang telah rusak. Disini Agama bukanlah menjadi pembeda ataupun menjadi pemicu perselisihan di era masa akhir dunia.
Ketika manusia yang selamat benar - benar kehilangan harapan, ternyata akhirnya mereka menyadari bahwa Pilihan masa depan dunia sekarang ada ditangan mereka sendiri. Apakah mereka akan memilih untuk melaksanakan judgement day demi menghapuskan segala penderitaan yang ada? atau akan tetap memilih terus berusaha menunda waktu "penghakiman" dengan berbagai cara?
semua pertanyaan itu akan terjawab di dalam Trilogy Diablo Falling ini

Spoiler for Novel ilustrasi :
Spoiler for Cover (Agak besar gambarnya):
Spoiler for Character Illustrated:
Spoiler for character cast:
Spoiler for Shade with the First Killer:
The True Plague
![[OriFict] DIABLO FALLING - After Inctum (1st book)](https://dl.kaskus.id/i838.photobucket.com/albums/zz303/Realz012/shadeseedsfinalrezII.jpg)
Spoiler for Elenna Mission rome outfit:
Protector of Maria
![[OriFict] DIABLO FALLING - After Inctum (1st book)](https://dl.kaskus.id/i838.photobucket.com/albums/zz303/Realz012/test_00012111.jpg)
Spoiler for Concept Art First book:
Spoiler for Concept Art second book:
Quote:
***** INDEX STORY *****
The First Book - After Inctum (Beginning) Part 1 Part 2 [COMPLETED]
The Second Book - Primo cecidit Excitandis HELEL Ascensus Part 1 [ONGOING]
The Second Book - Primo cecidit Excitandis HELEL Ascensus Part 1 [ONGOING]
Dibawah ini merupakan keseluruhan ruang lingkup SAGA Diablo Falling. Dari cerita utama trilogy, sidestory, hingga alternative world.
Quote:
Diablo Falling Saga
The Zero Book - Lacrima di Angelo (Servus Dei Gabriel)"prequel Diablo Falling" (ongoing) Timeline 4108 B.C - before 2278 B.C
Diablo Falling Trilogy :
- 1st Book - After Inctum (end) Timeline 2015 A.D after impact
- 2nd Book - Primo cecidit Excitandis Helel Ascensus (ongoing) Timeline 2015 - 2023 A.D
- Deus Adversarium Symbol 3rd Book (in concept) Timeline 2023 - 2025 A.D
* Diablo Falling side story
THE THREE CODE (end) timeline 1999 A.D
Coup De Grace (ongoing) timeline 2012 A.D
Zeitgeist Anthologie :
- Beyond the Promised land (in concept) Timeline 1016 - 1936 A.D
- Witchcraft (in concept) timeline 1998 A.D
- Harvest Blood (in concept) timeline 2006 A.D
- Origin of The Sect (in concept) timeline 2000 - 2014 A.D
- Le Noire Saint Croix (in concept) timeline 2012 - 2013 A.D
-Operation Subject Zero (ongoing) timeline 2014 A.D
* Diablo Falling Alternative World
Diablo Rising (ongoing) Timeline unknown
Spoiler for Referensi Bacaan:
0
18.7K
Kutip
545
Balasan
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Fanstuff
1.9KThread•343Anggota
Tampilkan semua post
TS
Heilel_Realz012
#149
update 
Act - 5.18 Behemoth The Lord of Lands
Behemoth?
Elenna kaget mendengar kata kata yang baru dilontarkan Shade. Ia kemudian melirik kearah kepulan asap, tepat dimana bangunan Apartement yang sebelumnya dipijak oleh sosok besar itu sedang ambruk sekarang ini. Ditengah Suara kegembiraan anggota Order yang sedang berteriak gembira berhasil membuat makhluk itu rubuh, tiba tiba saja muncul bongkahan bongkahan bangunan besar yang terlempar dari dalam kepulan asap dan melesat cepat menuju kearah mereka.
Riuh dentuman keras bongkahan bangunan terdengar berbenturan dengan jalanan hingga membuat retakan retakan dijalan yang cukup besar. Anggota Order kaget dengan semua itu. Beberapa ada yang berusaha mengelak sebisa mungkin, dan beberapa ada yang tertimpa bangunan besar itu dan tewas tertindih di jalanan.
Ditengah kepanikan, Pierre memerintahkan anggotanya kembali menyerang kepulan asap berdebu yang menyembunyikan sosok makhluk itu didalamnya. Rentetan tembakan terdengar memecah kepenikan yang terjadi. Projectile projectile peluru dilepaskan secara sembarang kearah kepulan asap bangunan yang rubuh.
Di sisi lain pertempuran, terlihat Shade masih terdiam berdiri dengan dipapah Elenna dan masih terbatuk batuk keras. Dia mencoba terus bertahan dengan rasa sakit dalam tubuhnya yang tiba tiba saja kembali kambuh. Shade mencoba melirik kearah bangunan dengan kepulan asap yang menjadi target serangan para pasukan Order. Namun dari pandangan kedua matanya, bangunan target itu terkadang terlihat kabur dan terkadang terlihat jelas. Shade manyadari penyakitnya telah bertambah lebih parah sejak terakhir ia merasakan rasa sakit ini. Fokusnya telah sedikit demi sedikit menghilang dan tubuhnya terasa sangat berat dengan rasa sakit yg ia rasakan menjalar diseluruh tubuhnya.
Ditengah kelelahannya dan juga ketetapan hatinya untuk tetap dalam keadaan sadar, Shade melihat sosok Makhluk Besar itu Behemoth melompat dari bangunan apartement yang roboh kearah bangunan yang berada di kanan dirinya dan berhasil berdiri diatap bangunan itu hingga membuat atapnya retak rusak. Behemoth yang berdiri di atap bangunan yang masih kokoh menggerang sangat keras sembari mengangkat kedua tangannya yang besar kelangit. Dengan kedua matanya yang berwarna merah penuh kebencian, ia melempar lemparkan bongkahan bangunan yang sedang ia pijak kearah anggota Order yang berada di jalanan.
Kepanikan terjadi di bawah sana. Pierre yang merupakan pemimpin komando pasukan Order, memberikan komando sembari ia mencoba menghindari lemparan bongkahan bongkahan bangunan yang terbang melesat. Datah berceceran dimana mana sebagai akibat dari tertindihnya Anggota Order maupun Anggota The Sect. Behemoth sosok makhluk yang tertulis dalam Kitab Kejadian, menyerang secara membabi buta tanpa mengenal lawan maupun kawan.
Ditengah kericuhan itu, tiba tiba salah satu bongkahan batu besar terbang melesat kearah Shade dan Elenna. Shade yang dapat melihat itu secara samar samar kemudian menarik tubuh Elenna kebelakang dirinya dan segera ia memegang pedang hitam miliknya dengan kedua tangannya diposisi menyerang lalu menebaskannya dan membuat bongkahan batu yang mengarah pada mereka berdua hancur terbelah menjadi dua.
Elenna kaget melihat Shade yang sedang sakit masih memiliki tenaga dan bisa menolongnya. Gadis itu melihatnya, setelah selesai menghadapi bongkahan batu itu Shade lalu rubuh jatuh terkulai di jalanan. Elenna panic ia kemudian menghampiri tubuh Shade dan mencoba kembali memapahnya. Shade yang masih terengah engah dengan darah yang mengalir dari mulutnya melihat secara samar samar ke wajah gadis itu. Ia melihat mata sang gadis berlinang seperti menahan tangis ketika memandang dirinya yang tak berdaya.
Di tempat lain Pierre yang baru saja terjatuh menghindari serangan bongkahan bongkahan batu, kembali berdiri lalu memerintahkan anggota Order untuk menaiki jeep yang terdapat gatling gun untuk menembak jatuh makhluk besar itu. Salah satu anggota yang mendengar komandonya kemudian berlari kearah jeep lalu dengan segera mengambil posisi siap menembak dan mengarahkan dengan tepat laras gatling gun nya pada target yang sedang diam di atap.
DRRRRRRRTTTTZZZZZZZZ !!!!! DRRRRRRRTTTTZZZZZZZZ !!!!! DRRRRRRRRTTTTZZZZZZZZ !!!!!
Rentetan peluru panas dilepaskan tapi tidak satupun peluru itu dapat melukai makhluk besar berwarna ungu gelap bertanduk itu. Behemoth terus menggerang dengan kencang sembari mengangkat kedua tangannya yang memperlihatkan cakar hitam tajam kelangit.
Kenapa semua serangan yg dilepaskan tidak dapat melukainya?!! Pierre berteriak kebingungan karena semua senjata api bahkan peluru grenade launcher telah digunakan untuk menyerang namun tidak ada satupun yang berhasil melukai Behemoth.
Tidak akan ada senjata api yang dapat melukainya.. Uhukk uhukk..
Shade yang berada tidak jauh dari tempat Pierre berada menjawab sembari mencoba berdiri kembali dengan dipapah oleh Elenna.
Dia Behemoth adalah satu dari tiga dari makhluk besar yang diciptakan pada awal mula penciptaan dunia. Uhukk.. Uhukk.. Makhluk besar megah penguasa daratan memiliki ekor sekeras pohon aras, tubuh nya sekuat tembaga, tulangnya sekuat beban besi dan Apabila ia marah dunia akan berguncang dan semua hewan hewan akan berlarian. Apabila ia haus sungai Nil pun akan kering hanya untuk memuaskan dahaganya. Uhuuk.. Uhuukk.. Dia Behemoth sang Gigas penguasa seluruh dataran tak akan bisa dihentikan dan hanya Leviathan lah Gigas yang dapat mengimbangi kekuatan besar yang di anugerahkan padanya.
Pierre terdiam mendengar semua penjelasan Shade. Dia benar benar bingung harus melakukan apa sekarang. Jika memang benar makhluk yg sedang berada dihadapannya ini adalah Behemoth, sudah pasti tidak ada cara untuk dapat menghentikan segala amukannya.
DRRRRRRRTTTTZZZZZZZZ !!!!! DRRRRRRRTTTTZZZZZZZZ !!!!! DRRRRRRRRTTTTZZZZZZZZ !!!!!
Anggota Order yg sedang menembakan gatling gun yang terpasang pada belakang mobil jeep terus melepaskan peluru peluru panas itu walaupun ia sadar bahwa semua tembakannya tidak berguna. Behemoth yang merasakan terus terhujani oleh serangan, kemudian kembali merangkak lalu terlihat ia seperti sedang mengambil ancang ancang. Pierre yang menyadari keanehan kemudian berteriak dengan keras.
CEPAT MENYINGKIR DARI JEEP !!!!
Behemoth yg mengambil ancang ancang kemudian bergerak melesat sangat cepat kearah anggota order yang sedang melepaskan tembakan gatling gun. Lompatan makhluk besar itu bengitu sangat cepat hingga melepaskan angin yang terasa oleh orang orang yang berada di jalanan.
GUUUUSSSSSSRAAAAAAAKKKK!!!!!
Jalanan di sekitar daerah itu bergetar cukup keras akibat dari jatuhnya Behemoth tepat kearah jeep yang memiliki gatling gun. Terlihat di jalanan muncul retakan besar yang berasal dari jeep yang sekarang sudah rusak terinjak dengan darah yang mengalir menetes ke jalan.
Auman kemarahan Behemoth terdengar begitu mengelegar. Mereka para anggota Order melihat sosok besar itu dengan sangat jelas. Mereka ketakutan, ya para anggota Order ketakutan melihat makhluk buas yang sebelumnya tidak pernah mereka lihat.
SERANG BEHEMOTH ITU !!!!!
Pierre memberikan perintah dengan keras sembari menunjuk sosok besar itu dengan telunjuk kirinya. Rentetan tembakan kembali terdengar menggema. Beberapa anggota Order yang menggunakan senjata tajam pedang dan juga tombak, bergerak maju untuk menyerang makhluk itu secara Frontal.
Behemoth mengangkat kedua tangannya kelangit dan kemudian melompat lompat di atas jeep yang sudah rusak ia injak. Hal tersebut menimbulkan getaran gempa dan juga retakan besar dijalan yang membuat para anggota Order yang sedang berlari kearahnya menjadi berjatuhan di jalan.
Shade yang melihat semuanya kemudian bergerak mencoba berdiri sendiri dan melepaskan pegangan Elenna pada tubuhnya. Shade..? Elenna kaget dan melihat wajah pemuda itu tersenyum kecil padanya. Pemuda itu kemudian berjalan pelan dengan menyeret pedang hitam itu dijalan dan bergerak berjalan semakin lama semakin cepat hingga akhirnya ia berlari dengan kencang.
Elenna yang sangat khawatir hanya dapat memandang dengan kedua matanya tanpa dapat bersuara memanggil Shade. Sang Viator berlari begitu cepat sembari melewati bongkahan bongkahan bangunan yg menghalanginya. Ia melompati semua rintangan tanpa henti dikondisi getaran daerah tersebut akibat makhluk besar Behemoth masih melakukan lompatan lompatan yang keras.
Shade mengangkat pedangnya kelangit lalu ia berhenti pada jarak yang tepat dan melompat cukup tinggi berusaha melakukan tebasan yang mungkin akan tetap berakhir sia sia pada kepala Behemoth.
TEEEENGGGGGGGGGGG!!!!!!!
Makhluk besar itu menahan serangan tebasan Shade dengan salah satu tanduk hitam yg ada dikepalanya. Oleh karenanya, Shade terpelanting kebelakang namun walau begitu ia tetap berusaha kembali menyerang walaupun segala tebasan yg ia lepaskan di blok oleh kedua tanduk hitam panjang tajam milik Behemoth.
TEEEENGGGGGGGGGGG!!!!!!! TEEEENGGGGGGGGGGG!!!!!!! TEEEENGGGGGGGGGGG!!!!!!!
Behemoth meggerakan kepalanya mengimbangi serangan tebasan pedang cepat yg dilakukan Shade. Makhluk itu terlihat kewalahan, dan ia kemudian berhenti melompat lompat lalu kemudian makhluk itu menggerakan lengan kanannya dan mencoba menerkam Shade yg masih melayang diudara dengan memegang pedang hitam yg siap untuk kembali melakukan serangan.
Gerakan tangan besar itu sangat cepat menuju kearah Shade. Shade yang tahu tidak dapat menahannya, dengan segera mengeluarkan Mauser C96 dari tempatnya dan menggunakan tangan kirinya ia menembakan 5 peluru kearah bola mata kanan Behemoth.
Dorr!! Dorr!! Dorr!! Dorr!! Dorr!!

Spoiler for Act-5.18:
Act - 5.18 Behemoth The Lord of Lands
Behemoth?
Elenna kaget mendengar kata kata yang baru dilontarkan Shade. Ia kemudian melirik kearah kepulan asap, tepat dimana bangunan Apartement yang sebelumnya dipijak oleh sosok besar itu sedang ambruk sekarang ini. Ditengah Suara kegembiraan anggota Order yang sedang berteriak gembira berhasil membuat makhluk itu rubuh, tiba tiba saja muncul bongkahan bongkahan bangunan besar yang terlempar dari dalam kepulan asap dan melesat cepat menuju kearah mereka.
Riuh dentuman keras bongkahan bangunan terdengar berbenturan dengan jalanan hingga membuat retakan retakan dijalan yang cukup besar. Anggota Order kaget dengan semua itu. Beberapa ada yang berusaha mengelak sebisa mungkin, dan beberapa ada yang tertimpa bangunan besar itu dan tewas tertindih di jalanan.
Ditengah kepanikan, Pierre memerintahkan anggotanya kembali menyerang kepulan asap berdebu yang menyembunyikan sosok makhluk itu didalamnya. Rentetan tembakan terdengar memecah kepenikan yang terjadi. Projectile projectile peluru dilepaskan secara sembarang kearah kepulan asap bangunan yang rubuh.
Di sisi lain pertempuran, terlihat Shade masih terdiam berdiri dengan dipapah Elenna dan masih terbatuk batuk keras. Dia mencoba terus bertahan dengan rasa sakit dalam tubuhnya yang tiba tiba saja kembali kambuh. Shade mencoba melirik kearah bangunan dengan kepulan asap yang menjadi target serangan para pasukan Order. Namun dari pandangan kedua matanya, bangunan target itu terkadang terlihat kabur dan terkadang terlihat jelas. Shade manyadari penyakitnya telah bertambah lebih parah sejak terakhir ia merasakan rasa sakit ini. Fokusnya telah sedikit demi sedikit menghilang dan tubuhnya terasa sangat berat dengan rasa sakit yg ia rasakan menjalar diseluruh tubuhnya.
Ditengah kelelahannya dan juga ketetapan hatinya untuk tetap dalam keadaan sadar, Shade melihat sosok Makhluk Besar itu Behemoth melompat dari bangunan apartement yang roboh kearah bangunan yang berada di kanan dirinya dan berhasil berdiri diatap bangunan itu hingga membuat atapnya retak rusak. Behemoth yang berdiri di atap bangunan yang masih kokoh menggerang sangat keras sembari mengangkat kedua tangannya yang besar kelangit. Dengan kedua matanya yang berwarna merah penuh kebencian, ia melempar lemparkan bongkahan bangunan yang sedang ia pijak kearah anggota Order yang berada di jalanan.
Kepanikan terjadi di bawah sana. Pierre yang merupakan pemimpin komando pasukan Order, memberikan komando sembari ia mencoba menghindari lemparan bongkahan bongkahan bangunan yang terbang melesat. Datah berceceran dimana mana sebagai akibat dari tertindihnya Anggota Order maupun Anggota The Sect. Behemoth sosok makhluk yang tertulis dalam Kitab Kejadian, menyerang secara membabi buta tanpa mengenal lawan maupun kawan.
Ditengah kericuhan itu, tiba tiba salah satu bongkahan batu besar terbang melesat kearah Shade dan Elenna. Shade yang dapat melihat itu secara samar samar kemudian menarik tubuh Elenna kebelakang dirinya dan segera ia memegang pedang hitam miliknya dengan kedua tangannya diposisi menyerang lalu menebaskannya dan membuat bongkahan batu yang mengarah pada mereka berdua hancur terbelah menjadi dua.
Elenna kaget melihat Shade yang sedang sakit masih memiliki tenaga dan bisa menolongnya. Gadis itu melihatnya, setelah selesai menghadapi bongkahan batu itu Shade lalu rubuh jatuh terkulai di jalanan. Elenna panic ia kemudian menghampiri tubuh Shade dan mencoba kembali memapahnya. Shade yang masih terengah engah dengan darah yang mengalir dari mulutnya melihat secara samar samar ke wajah gadis itu. Ia melihat mata sang gadis berlinang seperti menahan tangis ketika memandang dirinya yang tak berdaya.
Di tempat lain Pierre yang baru saja terjatuh menghindari serangan bongkahan bongkahan batu, kembali berdiri lalu memerintahkan anggota Order untuk menaiki jeep yang terdapat gatling gun untuk menembak jatuh makhluk besar itu. Salah satu anggota yang mendengar komandonya kemudian berlari kearah jeep lalu dengan segera mengambil posisi siap menembak dan mengarahkan dengan tepat laras gatling gun nya pada target yang sedang diam di atap.
DRRRRRRRTTTTZZZZZZZZ !!!!! DRRRRRRRTTTTZZZZZZZZ !!!!! DRRRRRRRRTTTTZZZZZZZZ !!!!!
Rentetan peluru panas dilepaskan tapi tidak satupun peluru itu dapat melukai makhluk besar berwarna ungu gelap bertanduk itu. Behemoth terus menggerang dengan kencang sembari mengangkat kedua tangannya yang memperlihatkan cakar hitam tajam kelangit.
Kenapa semua serangan yg dilepaskan tidak dapat melukainya?!! Pierre berteriak kebingungan karena semua senjata api bahkan peluru grenade launcher telah digunakan untuk menyerang namun tidak ada satupun yang berhasil melukai Behemoth.
Tidak akan ada senjata api yang dapat melukainya.. Uhukk uhukk..
Shade yang berada tidak jauh dari tempat Pierre berada menjawab sembari mencoba berdiri kembali dengan dipapah oleh Elenna.
Dia Behemoth adalah satu dari tiga dari makhluk besar yang diciptakan pada awal mula penciptaan dunia. Uhukk.. Uhukk.. Makhluk besar megah penguasa daratan memiliki ekor sekeras pohon aras, tubuh nya sekuat tembaga, tulangnya sekuat beban besi dan Apabila ia marah dunia akan berguncang dan semua hewan hewan akan berlarian. Apabila ia haus sungai Nil pun akan kering hanya untuk memuaskan dahaganya. Uhuuk.. Uhuukk.. Dia Behemoth sang Gigas penguasa seluruh dataran tak akan bisa dihentikan dan hanya Leviathan lah Gigas yang dapat mengimbangi kekuatan besar yang di anugerahkan padanya.
Pierre terdiam mendengar semua penjelasan Shade. Dia benar benar bingung harus melakukan apa sekarang. Jika memang benar makhluk yg sedang berada dihadapannya ini adalah Behemoth, sudah pasti tidak ada cara untuk dapat menghentikan segala amukannya.
DRRRRRRRTTTTZZZZZZZZ !!!!! DRRRRRRRTTTTZZZZZZZZ !!!!! DRRRRRRRRTTTTZZZZZZZZ !!!!!
Anggota Order yg sedang menembakan gatling gun yang terpasang pada belakang mobil jeep terus melepaskan peluru peluru panas itu walaupun ia sadar bahwa semua tembakannya tidak berguna. Behemoth yang merasakan terus terhujani oleh serangan, kemudian kembali merangkak lalu terlihat ia seperti sedang mengambil ancang ancang. Pierre yang menyadari keanehan kemudian berteriak dengan keras.
CEPAT MENYINGKIR DARI JEEP !!!!
Behemoth yg mengambil ancang ancang kemudian bergerak melesat sangat cepat kearah anggota order yang sedang melepaskan tembakan gatling gun. Lompatan makhluk besar itu bengitu sangat cepat hingga melepaskan angin yang terasa oleh orang orang yang berada di jalanan.
GUUUUSSSSSSRAAAAAAAKKKK!!!!!
Jalanan di sekitar daerah itu bergetar cukup keras akibat dari jatuhnya Behemoth tepat kearah jeep yang memiliki gatling gun. Terlihat di jalanan muncul retakan besar yang berasal dari jeep yang sekarang sudah rusak terinjak dengan darah yang mengalir menetes ke jalan.
GRAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA!!!!!!!!!!!
Auman kemarahan Behemoth terdengar begitu mengelegar. Mereka para anggota Order melihat sosok besar itu dengan sangat jelas. Mereka ketakutan, ya para anggota Order ketakutan melihat makhluk buas yang sebelumnya tidak pernah mereka lihat.
SERANG BEHEMOTH ITU !!!!!
Pierre memberikan perintah dengan keras sembari menunjuk sosok besar itu dengan telunjuk kirinya. Rentetan tembakan kembali terdengar menggema. Beberapa anggota Order yang menggunakan senjata tajam pedang dan juga tombak, bergerak maju untuk menyerang makhluk itu secara Frontal.
GRAAAAAAAAAAAA!!!!!
Behemoth mengangkat kedua tangannya kelangit dan kemudian melompat lompat di atas jeep yang sudah rusak ia injak. Hal tersebut menimbulkan getaran gempa dan juga retakan besar dijalan yang membuat para anggota Order yang sedang berlari kearahnya menjadi berjatuhan di jalan.
Shade yang melihat semuanya kemudian bergerak mencoba berdiri sendiri dan melepaskan pegangan Elenna pada tubuhnya. Shade..? Elenna kaget dan melihat wajah pemuda itu tersenyum kecil padanya. Pemuda itu kemudian berjalan pelan dengan menyeret pedang hitam itu dijalan dan bergerak berjalan semakin lama semakin cepat hingga akhirnya ia berlari dengan kencang.
Elenna yang sangat khawatir hanya dapat memandang dengan kedua matanya tanpa dapat bersuara memanggil Shade. Sang Viator berlari begitu cepat sembari melewati bongkahan bongkahan bangunan yg menghalanginya. Ia melompati semua rintangan tanpa henti dikondisi getaran daerah tersebut akibat makhluk besar Behemoth masih melakukan lompatan lompatan yang keras.
Shade mengangkat pedangnya kelangit lalu ia berhenti pada jarak yang tepat dan melompat cukup tinggi berusaha melakukan tebasan yang mungkin akan tetap berakhir sia sia pada kepala Behemoth.
TEEEENGGGGGGGGGGG!!!!!!!
Makhluk besar itu menahan serangan tebasan Shade dengan salah satu tanduk hitam yg ada dikepalanya. Oleh karenanya, Shade terpelanting kebelakang namun walau begitu ia tetap berusaha kembali menyerang walaupun segala tebasan yg ia lepaskan di blok oleh kedua tanduk hitam panjang tajam milik Behemoth.
TEEEENGGGGGGGGGGG!!!!!!! TEEEENGGGGGGGGGGG!!!!!!! TEEEENGGGGGGGGGGG!!!!!!!
Behemoth meggerakan kepalanya mengimbangi serangan tebasan pedang cepat yg dilakukan Shade. Makhluk itu terlihat kewalahan, dan ia kemudian berhenti melompat lompat lalu kemudian makhluk itu menggerakan lengan kanannya dan mencoba menerkam Shade yg masih melayang diudara dengan memegang pedang hitam yg siap untuk kembali melakukan serangan.
Gerakan tangan besar itu sangat cepat menuju kearah Shade. Shade yang tahu tidak dapat menahannya, dengan segera mengeluarkan Mauser C96 dari tempatnya dan menggunakan tangan kirinya ia menembakan 5 peluru kearah bola mata kanan Behemoth.
Dorr!! Dorr!! Dorr!! Dorr!! Dorr!!
GRAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA!!!!!!
********
********
0
Kutip
Balas