- Beranda
- The Lounge
Beberapa urban legends yang tidak terlalu dikenal!! (but still scary)
...
TS
xiao88
Beberapa urban legends yang tidak terlalu dikenal!! (but still scary)
Spoiler for pertama-tama:
Mengharapkan
Menolak
Dijamin enggak repost karena ane googling sendiri dari berbagai macam web dan nerjemahin sendiri karena ane nemunya bahasa inggris semua
NEW UPDATE AFTER TWO YEARS!
Mungkin kaskuser udah tau beberapa urban legend terkenal seperti bloody mary, candyman, the bunny man, dll.
Tapi tau nggak banyak banget urban legend masih bertebaran dan nggak terkenal karena mungkin nggak terlalu serem?
Spoiler for Legend of Betsy beaumont:
Urban legend yang terkenal di antara anak-anak pramuka. Betsy Beaumont menikah dengan Joe Beaumont dan bercita-cita menjadi seorang penyanyi. Harapan yang tak kesampaian, karena pada suatu malam, Betsy mengalami kecelakaan mobil parah sampai ia hanya dapat diidentifikasi melalui cincin pernikahannya.
Karena sedih, Joe membeli sebuah bumi perkemahan dan menamainya Beaumont untuk mengenang Betsy. Ketika ia meninggal, Joe menyerahkan tanahnya kepada PERKUMPULAN PRAMUKA AMERIKA.
Nah, si Betsy ini sebenernya nggak suka banget sama pramuka. Makanya sampai sekarang pun arwah si Betsy ini diceritakan masih suka berkeliaran di tanah perkemahan milik almarhum suaminya itu.
Kalau ada pramuka yang melihatnya, mereka harus melihat matanya. Kalo si Betsy ini matanya biru, tandanya dia sedang senang dan nggak akan melukaimu. Kalau matanya merah, hmm...
Bersiaplah pulang tinggal nama. Si Betsy ini juga suka latihan menyanyi tengah malam. Dan dia SANGAT TIDAK SUKA dikomentari nyanyiannya. Jadi kalau agan mendengar dia menyanyi, paling baik agan diem aja dan berdoa sampe dia selesai nyanyi.
Spoiler for Dead Body Under your Freaking Mattress:
Berhati-hatilah jika agan menginap di hotel dan ketika tidur, agan mencium bau-bau tidak menyenangkan dari bawah kasur agan, karena di bawah kasur agan siapa yang tahu ada mayat tersembunyi di sana??
Urban Legend yang satu ini berawal dari kisah nyata di Las Vegas, Kansas City, California, dan beberapa tempat lain di mana pasangan muda yang menginap di sebuah hotel menemukan mayat di bawah kasur yang telah mereka tiduri semalaman.
Kalo ane sih bakalan nggak mau nginep di hotel selama setahun setelah kejadian kalo ketemu yang kayak gitu.
Spoiler for Careful with Mummies in Haunted House:
Jika agan pergi ke sebuah karnaval atau taman bermain dan memutuskan mencoba keberanian di rumah hantu alias Haunted House, berhati-hatilah dengan mumi yang dipajang di dalamnya.
Karena mungkin saja mumi itu ASLI!
Kejadian ini berawal di tahun 1976, Long Beach di California. Seorang kru film The Six Millions Dollar Man yang bertugas mengurus setting Rumah Hantu, secara tidak sengaja menjatuhkan "the hanging man" dan menemukan tulang manusia sungguhan di dalam daging yang patah.
Spoiler for Keep the Lights Out:
Berhati-hatilah jika agan mau bermain cerita hantu!
Urban Legend ini bercerita tentang seorang gadis yang mengundang tiga temannya menginap di rumah. Kemudian ia mengajak mereka bercerita hantu bergiliran tapi dengan lampu tetap menyala.
Beberapa saat kemudian, teman-temannya berhasil memaksa cewek ini untuk mematikan lampu. Si cewek ini jadi sangat ketakutan ketika cerita dilanjutkan sehingga ia langsung menjerit dan berlari ke arah tombol lampu di dinding, dan dalam perjalanan mencari, ia menabrak banyak barang yang seharusnya nggak ada di lantainya.
Dan ketika lampu menyala... ia melihat ketiga temannya tersenyum menatapnya, dengan mata bolong.
So, keep your light off!!
Spoiler for Humans Can Lick Too, Dear:
Seorang cewek diminta tolong oleh tetangganya untuk menjaga dua bayinya, sementara si tetangga ada urusan sampai malam. Si tetangga berpesan kalau si cewek mendengar suara sirine di tengah malam, segeralah kunci pintu dan berhati-hati karena itu tandanya ada pembunuh maniak lepas dari rumah sakit jiwa.
Malam hari, si cewek keluar rumah sebentar untuk membuang sampah. Tapiiii... tiba-tiba sirine berbunyi! Cewek ini langsung masuk ke rumah, mengunci pintu, memeluk kedua bayi yang harus dijaganya yang sedang tidur lelap di sofa ruang keluarga. Anjing si tetangga, datang dan mencoba menghibur si cewek dengan menjilati tangannya.
Si cewek tertidur, dan ketika bangun, ia merasa masih ada yang menjilati tangannya, bersamaan dengan suara air menetes dari kamar mandi. Ketika ia memeriksa suara itu, ia melihat... dua bayi dan anjingnya telah dimutilasi dan digantung sehingga darahnya bertetesan.
Dengan shock, si cewek berlari ke sofa yang tadi didudukinya hanya untuk melihat tulisan darah bertuliskan "Humans can lick too, my dear".
Endingnya bervariasi, ada yang bilang polisi datang dan menemukan si pembunuh gila tinggal di loteng, dan si cewek ditarik ke bawah kolong kasur dan dibunuh di sana. Ada juga yang bilang si cewek langsung kabur ke tangga, tapi terpeleset dan ketangkep
Sekian dulu, nanti dilanjutin kalo banyak peminat dan banyak cendol mampir.
Spoiler for harapan ane dan kaskuser:
Quote:
Original Posted By MoodyMoodPecker►Thread penuh pendidikan nih, semoga HT.
Ditambah lagi donk urban legendsnya, bagus2
Ditambah lagi donk urban legendsnya, bagus2
UPDATE
Spoiler for Update:
POST #17
POST #27
POST #31
POST #35
POST #40
POST #51
POST #73
POST #80
POST #84
POST #100
POST #106
POST #117
POST #130
POST #141
POST #152
POST #156
POST #161
POST #238
POST #242
POST #266
POST #307
POST #353
POST #434
POST #453
MOVIE BASED ON URBAN LEGEND
POST #545 Japanese Ghost
POST #637
NEW UPDATE
POST #2949
UPDATE DARI KASKUSER:
Spoiler for Update:
Dari pcun_lanang
Dari pivoter Jack the Reaper
Dari pivoter Zodiac Killer
Dari kepriben Sadaisme
Dari kepriben Banshe & Hell-spring Jack
Dari kepriben halloween horseman
Dari kepriben Bis hantu lokal
Spoiler for Visit my thread:
9 Contoh Orangtua Super Kreatif dalam Mengajar Anak!(KONYOL WITH PIC++)
Permainan Memanggil Hantu yang Menyeramkan dari Berbagai Belahan Dunia
Ritual dan Budaya Seks yang Ekstrim dalam Berbagai Peradaban Kuno
Propaganda Palsu Israel dan Palestina (NOSARA)
MENYEDIHKAN! Kenyataan Kejam Dibalik Kepopuleran Empedu Beruang
Diubah oleh xiao88 03-11-2013 05:30
0
97.5K
Kutip
3K
Balasan
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
922.8KThread•82.3KAnggota
Tampilkan semua post
kepriben
#586
Quote:
Original Posted By xiao88►Boleh-boleh saja dengan senang hati malah... mayan memperingan beban ane
sip.... reserved dlo ya buat update tar malam.... haha.... ol lewat HP soal nya
------update=====
agak bingung juga mau masukin nyang ini
Spoiler for sada abe:
Pada suatu sore, 20 Mei 1936, ketika seseorang inspektur polisi berjalan memasuki kamar di sebuah penginapan di Tokyo untuk memeriksa identitas orangyang menginap, dia tidak menduga akan menemukan Sada Abe, 31 tahun.
Bahkan setelah dia memperkenalkan dirinya, polisi itu tidak percaya.
Kemudian, dari korsetnya dia mengeluarkan sebuah bungkusan kertas dan membukanya dan buktinya tidak salah lagi.
Karena dalam bungkusan itu berisi potongan alat kelamin kekasihnya yang sudah meninggal, Kichizo Ishida.
Tubuh telanjang Ishida, seorang pemilik restoran, ditemukan oleh petugas pembersih kamar dua hari yang lalu di sebuah kamar hotel yang setara dengan hotel bintang lima.
Terukir di pahanya, juga ditulis dengan darah di seprai, huruf-huruf yang berbunyi Sada, Kichi Futari-kiri (Sa dan Kichi, kekasih yang tak terpisahkan selamanya).
Kata Sada tertulis di lengan kirinya. Penis dan testisnya dipotong.
Sada adalah pramusaji di restoran Ishida; dan tidak lama kemudian polisi menyebarkan surat perintah penangkapan untuknya dan menyebarkan fotonya ke pers, yang memberitakan detail kejahatan yang dia lakukan di halaman depan surat kabar.
Ketika akhirnya dia ditahan dia menulis dua surat perpisahan, yang ternyata merupakan suatu pesan emosional untuk kekasihnya yang sudah tiada. Surat-surat kabar menerbitkan edisi khusus.
Mendadak Sada menjadi kisah paling seru di seluruh negeri.
Sada Abe adalah anak bungsu seorang pembuat keset yang kaya di Kanda. Akan tetapi, dia adalah seorang remaja yang sulit diatur dan tidak peduli, dan pada umur 18 tahun , orangtuanya menjualnya ke sebuah rumah bordil di Yokohama sebagai seorang geisha (wanita penghibur).
Sepanjang umur dua puluhan, dia bekerja dalam bisnis seks; dan akhirnya dia hijrah ke Tokyo sebagai wanita simpanan seorang pria paruh baya yang kaya.
Saat itulah mungkin karena bosanm atau mungkin karena membutuhkan uang yang lebih banyak dia bekerja sebagai seorang pramusaji di restoran Ishida.
Ishida sudah menikah, sudah memiliki anak, tetapi dia adalah lelaki penakluk wanita; dan tidak lama kemudian keduanya sudah bertemu dengan sembunyi-sembunyi untuk melampiaskan nafsu seks mereka dengan makin gila-gilaan, dimana pun mereka bisa.
Sada adalah seorang yang tidak bisa terpuaskan, belakangan dokter-dokter mengatakan bahwa dia memiliki masalah medis, tetapi dalam diri Ishida dia menemukan tandingannya.
Mereka mulai melampau kebiasaan yang ada, secara obsesif mereka mencari cara-cara baru untuk saling memuaskan.
Sada akan mencekik Ishida dengan ikat pinggang sampai dia pingsan, sehingga suatu aliran darah yang baru akan mengalir ke penisnya, membuatnya membengkak dan menghasilkan orgasme yang dashyat dan begitu nikmat bagi mereka berdua.
Akhirnya, mereka melangkah terlalu jauh.
Mungkin obat pereda rasa sakit yang diberikan Sada bagi Ishida yang mengeluh karena insomnia itu yang melemahkan pertahanannya.
Akan tetapi Sada, dalam interogasi dengan polisi, mengaku bahwa dia bermaksud membunuh Ishida.
Dia berkata:
Aku sangat mencintainya, aku ingin memiliki dia untukku sendiri
Aku tahu bahwa jika aku membunuhnya maka tidak ada wanita
lain yang dapat menyentuhnya lagi, jadi aku membunuhnya.
Tentang pemotongan alat kelaminnya dia berkata:
[itu] milik orang yang aku cintai. Semua milik Ishida sudah menjadi
milik saya.
Sada yang saat itu sudah memunculkan suatu kata Jepang yang baru, Sadaisme dihukum enam tahun penjara, tetapi dibabaskan dengan suatu amnesti pada tahun 1941.
Dia pindah dari Tokyo dengan menggunakan nama samaran dan menikah.
Kemudian, pada tahun 1947, dia ditemukan kembali oleh seorang jurnalis, dan kisah lengkapnya ditulis dengan begitu blakblakan dalam sebuah buku bestseller, The Sex Confessions of sada.
Dalam suatu wawancara berikutnya dengan seorang penulis terkenal, Sada mengatakan bahwa hanya ada satu pria yang dia cintai, yaitu Kichizo Ichida.
Kemudian sang penulis menggambarkan apa yang telah Sada lakukan sebagai:
Cinta yang total Tindakannya memotong anggota tubuh Ishida
sebagai tanda mata adalah aksi feminin yang paling ekstrem.
Terakhir kalinya alat kelamin Ishida terlihat di suatu pameran pascaperang di sebuah pusat perbelanjaan yang disponsori oleh antara lain Departemen Kesehatan dan Kesejahteraan.
Sejak saat itu mulai diterbitkan biografi lengkap Sada, juga beberapa film tentang skandal dia dan Ishida: dia antaranya adalah adikarya erotis dari Nagisa Oshima, In the Realm of the Senses.
Bahkan setelah dia memperkenalkan dirinya, polisi itu tidak percaya.
Kemudian, dari korsetnya dia mengeluarkan sebuah bungkusan kertas dan membukanya dan buktinya tidak salah lagi.
Karena dalam bungkusan itu berisi potongan alat kelamin kekasihnya yang sudah meninggal, Kichizo Ishida.
Tubuh telanjang Ishida, seorang pemilik restoran, ditemukan oleh petugas pembersih kamar dua hari yang lalu di sebuah kamar hotel yang setara dengan hotel bintang lima.
Terukir di pahanya, juga ditulis dengan darah di seprai, huruf-huruf yang berbunyi Sada, Kichi Futari-kiri (Sa dan Kichi, kekasih yang tak terpisahkan selamanya).
Kata Sada tertulis di lengan kirinya. Penis dan testisnya dipotong.
Sada adalah pramusaji di restoran Ishida; dan tidak lama kemudian polisi menyebarkan surat perintah penangkapan untuknya dan menyebarkan fotonya ke pers, yang memberitakan detail kejahatan yang dia lakukan di halaman depan surat kabar.
Ketika akhirnya dia ditahan dia menulis dua surat perpisahan, yang ternyata merupakan suatu pesan emosional untuk kekasihnya yang sudah tiada. Surat-surat kabar menerbitkan edisi khusus.
Mendadak Sada menjadi kisah paling seru di seluruh negeri.
Sada Abe adalah anak bungsu seorang pembuat keset yang kaya di Kanda. Akan tetapi, dia adalah seorang remaja yang sulit diatur dan tidak peduli, dan pada umur 18 tahun , orangtuanya menjualnya ke sebuah rumah bordil di Yokohama sebagai seorang geisha (wanita penghibur).
Sepanjang umur dua puluhan, dia bekerja dalam bisnis seks; dan akhirnya dia hijrah ke Tokyo sebagai wanita simpanan seorang pria paruh baya yang kaya.
Saat itulah mungkin karena bosanm atau mungkin karena membutuhkan uang yang lebih banyak dia bekerja sebagai seorang pramusaji di restoran Ishida.
Ishida sudah menikah, sudah memiliki anak, tetapi dia adalah lelaki penakluk wanita; dan tidak lama kemudian keduanya sudah bertemu dengan sembunyi-sembunyi untuk melampiaskan nafsu seks mereka dengan makin gila-gilaan, dimana pun mereka bisa.
Sada adalah seorang yang tidak bisa terpuaskan, belakangan dokter-dokter mengatakan bahwa dia memiliki masalah medis, tetapi dalam diri Ishida dia menemukan tandingannya.
Mereka mulai melampau kebiasaan yang ada, secara obsesif mereka mencari cara-cara baru untuk saling memuaskan.
Sada akan mencekik Ishida dengan ikat pinggang sampai dia pingsan, sehingga suatu aliran darah yang baru akan mengalir ke penisnya, membuatnya membengkak dan menghasilkan orgasme yang dashyat dan begitu nikmat bagi mereka berdua.
Akhirnya, mereka melangkah terlalu jauh.
Mungkin obat pereda rasa sakit yang diberikan Sada bagi Ishida yang mengeluh karena insomnia itu yang melemahkan pertahanannya.
Akan tetapi Sada, dalam interogasi dengan polisi, mengaku bahwa dia bermaksud membunuh Ishida.
Dia berkata:
Aku sangat mencintainya, aku ingin memiliki dia untukku sendiri
Aku tahu bahwa jika aku membunuhnya maka tidak ada wanita
lain yang dapat menyentuhnya lagi, jadi aku membunuhnya.
Tentang pemotongan alat kelaminnya dia berkata:
[itu] milik orang yang aku cintai. Semua milik Ishida sudah menjadi
milik saya.
Sada yang saat itu sudah memunculkan suatu kata Jepang yang baru, Sadaisme dihukum enam tahun penjara, tetapi dibabaskan dengan suatu amnesti pada tahun 1941.
Dia pindah dari Tokyo dengan menggunakan nama samaran dan menikah.
Kemudian, pada tahun 1947, dia ditemukan kembali oleh seorang jurnalis, dan kisah lengkapnya ditulis dengan begitu blakblakan dalam sebuah buku bestseller, The Sex Confessions of sada.
Dalam suatu wawancara berikutnya dengan seorang penulis terkenal, Sada mengatakan bahwa hanya ada satu pria yang dia cintai, yaitu Kichizo Ichida.
Kemudian sang penulis menggambarkan apa yang telah Sada lakukan sebagai:
Cinta yang total Tindakannya memotong anggota tubuh Ishida
sebagai tanda mata adalah aksi feminin yang paling ekstrem.
Terakhir kalinya alat kelamin Ishida terlihat di suatu pameran pascaperang di sebuah pusat perbelanjaan yang disponsori oleh antara lain Departemen Kesehatan dan Kesejahteraan.
Sejak saat itu mulai diterbitkan biografi lengkap Sada, juga beberapa film tentang skandal dia dan Ishida: dia antaranya adalah adikarya erotis dari Nagisa Oshima, In the Realm of the Senses.
0
Kutip
Balas