- Beranda
- Kids & Parenting
Cara Mudah Membuat Anak DI Bawah 1 Tahun Pintar Bahasa Asing
...
TS
Serato
Cara Mudah Membuat Anak DI Bawah 1 Tahun Pintar Bahasa Asing
Mohon DI Rate
Mohon Di SImak Sampai Habis TS'nya
Ane Mau Kasih Info Buat Anak Juragan2 Biar Pintar Berbahasa Asing DI Bawah umur 1tahun ( Sebelum Bisa Berbicara ) / Saat si anak Mulai Biacara :& ini Cuma Bisa Di lakukan Saat Anak Ber-usia di bawah 1 tahun..Pada Saat Dalam Kandungan Atau Pada Saat si anak Belum Mengerti Apa yg Kita Bicarakan
Kita Mulai Ya Gan
Cara : Pada saat Dalam Kandungan (Umur kandungan Kira-Kira 6 Bulan'an) Berikan si Cabang Bayi Musik-Musik Asing [NOTE: Musik2 yg agak slow2 aja Gan & jangan lagu rock yg Banyak Scream / Mossing'nya.. Itu Bisa Merusak Otak si Janin] Misalnya:Jika di Inginkan Si Bayi Berbahasa Italy Maka Gunakannlah Musik berBahasa Italy / Jika Ingin si Bayi Berbahasa Inggris Gunakan musik Berbahasa Inggris (dengan menggunakan Headset di Perut Saat sedang hamil tentunya )
Nah Setelah SI Cabang Bayi Lahir Lanjutkan Kebiasaan Memperdengarkan Musik Asing Tersebut Tetapi Tidak Menggunakan Headset ( Loudspeaker aja ) Saat SI Bayi tidur atau pun Saat Sedang Bermain & BIasakan Orang2 di Sekitar'nya Menggunakan Bahasa Asing Tersebut coZ Secara Otomatis Si anak Saat Sudah Bisa Berbicara Menggunakan Bahasa Asing yg di Inginkan Tersebut Sejak Mulai Berbicara
Contoh:Anak yg Lahir di Daerah Sunda Pasti Sejak Kecil Orang2 Di Sekitarnya Memakai Bahasa / musik Sunda.. & Saat si anak Bisa Berbicara Otomatis Pasti Berbicara Sunda Kan??
Nah Dengan Begitu SI anak Bisa Berbicara Asing Saat Si anak Mulai Berbicara Tapi Klo Agan2 gk Bisa Bahasa Asing itu Repot Juga ( alias : Klo gk bisa Jangan di Paksain Orang tua'nya )
Mohon Kalo Berguna Bagi Juragan
Sekian TS Dari Ane
Update dari kaskuser
Mohon Di SImak Sampai Habis TS'nya
Ane Mau Kasih Info Buat Anak Juragan2 Biar Pintar Berbahasa Asing DI Bawah umur 1tahun ( Sebelum Bisa Berbicara ) / Saat si anak Mulai Biacara :& ini Cuma Bisa Di lakukan Saat Anak Ber-usia di bawah 1 tahun..Pada Saat Dalam Kandungan Atau Pada Saat si anak Belum Mengerti Apa yg Kita Bicarakan
Kita Mulai Ya Gan
Quote:
Cara : Pada saat Dalam Kandungan (Umur kandungan Kira-Kira 6 Bulan'an) Berikan si Cabang Bayi Musik-Musik Asing [NOTE: Musik2 yg agak slow2 aja Gan & jangan lagu rock yg Banyak Scream / Mossing'nya.. Itu Bisa Merusak Otak si Janin] Misalnya:Jika di Inginkan Si Bayi Berbahasa Italy Maka Gunakannlah Musik berBahasa Italy / Jika Ingin si Bayi Berbahasa Inggris Gunakan musik Berbahasa Inggris (dengan menggunakan Headset di Perut Saat sedang hamil tentunya )
Spoiler for ibu Hamil:
Nah Setelah SI Cabang Bayi Lahir Lanjutkan Kebiasaan Memperdengarkan Musik Asing Tersebut Tetapi Tidak Menggunakan Headset ( Loudspeaker aja ) Saat SI Bayi tidur atau pun Saat Sedang Bermain & BIasakan Orang2 di Sekitar'nya Menggunakan Bahasa Asing Tersebut coZ Secara Otomatis Si anak Saat Sudah Bisa Berbicara Menggunakan Bahasa Asing yg di Inginkan Tersebut Sejak Mulai Berbicara
Contoh:Anak yg Lahir di Daerah Sunda Pasti Sejak Kecil Orang2 Di Sekitarnya Memakai Bahasa / musik Sunda.. & Saat si anak Bisa Berbicara Otomatis Pasti Berbicara Sunda Kan??
Nah Dengan Begitu SI anak Bisa Berbicara Asing Saat Si anak Mulai Berbicara Tapi Klo Agan2 gk Bisa Bahasa Asing itu Repot Juga ( alias : Klo gk bisa Jangan di Paksain Orang tua'nya )
Mohon Kalo Berguna Bagi Juragan
Sekian TS Dari Ane
Spoiler for Tambahan:
Update dari kaskuser
Spoiler for reccomend:
Quote:
Original Posted By HaDeI►nice share..mau aku terapin untuk anak kedua ah.. anak pertama udah sukses aku didik pakai bahasa jawa halus..sejak dikandungan aku dengerin gending jawa, trus sejak dia lahir aku ma bapaknya konsisten ngomong jawa alus terus..eh, sampe sekarang anakku aluss banget bahasanya..suka
0
6.8K
Kutip
73
Balasan
Thread Digembok
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Kids & Parenting
4.1KThread•5KAnggota
Tampilkan semua post
-gina-
#16
Quote:
Original Posted By gemsgod►ehmmm tp setau ane sih gak ada masalah ngajarin 2 bahasa sekaligus ke anak. banyak kok contoh anak yg bilingual sejak kecil, trus pas gedenya ya jago dua bahasa.. otak anak balita itu justru paling gampang diajarin n diisi sama hal2 baru, beda sama anak yg udah di atas 5 taun. Cobain deh agan ajarin anak umur 8 taun ngomong bhs inggris, susahhhh gan. Biasanya sih harus dipaksa segala.
sekedar share dari artikel yang pernah saya baca..
Quote:
Cara Efektif Mengajarkan Anak Bahasa Asing
Di era globalisasi seperti ini, penguasaan bahasa asing mutlak diperlukan. Tak heran jika banyak orangtua yang memasukkan anaknya ke sekolah bilingual (dua bahasa) agar anaknya bisa menguasai bahasa asing dengan baik. Bagaimana cara efektif mengajarkan anak bahasa asing sejak dini?
"Mengajarkan anak bahasa asing bisa dimulai sejak usianya di atas 4 tahun, karena pada saat itu anak sudah mengerti bahasa ibunya dan memiliki struktur bahasa yang kuat. Mulailah mengajarkan hal-hal yang sederhana, misalnya belajar angka, warna atau bentuk,"ujar Muhammad Rizal, Psi, psikolog pendidikan anak saat dihubungi detikHealth.
Anak kecil memang memiliki kemampuan untuk menyerap segala sesuatu lebih cepat dibandingkan dengan orang dewasa. Tapi pada anak yang masih sangat kecil, kemampuan menyerapnya tidak sebanding dengan kemampuan sang anak untuk mengaplikasikannya.
"Jadi sebaiknya lihat juga sisi kemampuan dari si anak, apakah anak sudah kuat struktur bahasa ibunya (bahasa Indonesia) atau belum," ujar psikolog dari Lembaga Psikologi Terapan UI.
Rizal mencontohkan banyak kejadian anak yang dimasukkan ke sekolah bilingual tapi belum memiliki struktur bahasa ibu yang kuat menjadi bingung. Anak tidak tahu bahasa apa yang seharusnya digunakan, sehingga nantinya anak malah menggunakan bahasa 'gado-gado'. Ini karena banyak orangtua yang memaksakan anaknya untuk belajar bahasa asing hanya ikut-ikutan tren atau gengsi saja tanpa melihat kemampuan dari si anak.
Cara efektif untuk merangsang anak menyukai bahasa asing adalah orangtua sebaiknya mengajarkan atau mengenalkan anaknya terlebih dahulu dasar-dasar dari bahasa asing tersebut di rumah, sebelum memasukkan anak ke lembaga belajar. Hal-hal yang ditemui sehari-hari di rumah bisa dijadikan contoh untuk memulai, misalnya menunjuk benda-benda dengan bahasa asing. Selanjutnya bisa mulai belajar angka, warna atau bentuk dengan pengenalan sambil bermain.
Dari hal-hal kecil itu, orangtua bisa melihat kemampuan si anak menyerap dan mengucapkannya. Jika sudah siap tak ada salahnya memasukkan anak ke lembaga atau kursus bahasa.
Rizal memberikan beberapa tips dalam memilih lembaga atau kursus bahasa asing untuk si kecil yaitu:
1. Pilihlah tempat yang tidak membuka kelas untuk anak yang masih sangat kecil, ini berarti lembaga tersebut memang memperhatikan kemampuan dari anak-anak.
2. Melihat siapa yang mengajar dan sudah berapa lama lembaga tersebut berdiri.
3. Perhatikan metode yang digunakan, karena anak kecil lebih menyukai metode belajar sambil bermain.
Tapi bagaimana jika sudah dikursuskan anak belum juga mampu bercakap bahasa yang dipelajari?
"Jika ada anak yang sudah kursus dan belajar bahasa asing secara maksimal tapi tetap saja tidak memberikan hasil yang baik, berarti anak tersebut memang belum memiliki kemampuan belajar dan mengingat yang matang. Jadi jangan dipaksakan, karena sama saja bohong," ujar psikolog yang lulus tahun 1997 ini.
Menurutnya, agar pembelajaran bahasa si anak tidak sia-sia, orangtua juga harus terlibat dengan anak dalam aktivitasnya di rumah meskipun si orangtua punya kemampuan terbatas dalam bahasa asing, tapi orangtua bisa memancing anak berbicara dalam bahasa asing.
Usia emas (golden age) seorang anak memang 5 tahun pertama kehidupannya, yaitu seorang anak akan menyerap segala sesuatunya dengan sangat cepat dibandingkan orang dewasa. Itu sebabnya banyak yang bilang semakin dini anak belajar bahasa asing maka hasilnya akan semakin bagus.
Tapi ada hal lain yang harus diingat, yakni perhatikan juga kemampuan si anak, apakah anak sudah bisa mengaplikasikannya dengan benar atau tidak agar nantinya anak tidak menjadi bingung. Dan jangan pernah memaksakan anak untuk belajar sesuatu jika anak memang belum mampu.
0
Kutip
Balas