Selama bertahun2 silam, telah diadakan terlalu banyak perdebatan tentan tema "penciptaan menurut Kitab Suci vs Ilmu pengetahuan". Banyak masalah yang dipaparkan tentang penciptaan menurut Kitab Suci, misalnya: terang "siang" dan gelap "malam" dah ada sebelum matahari, cakrawala sebagai tempat bergantung bintang2, bumi diciptakan duluan sebelum matahari, tumbuhan bisa berkembang sebelum ada matahari etc.

Di dalam kitab Kejadian, kita tidak mencari suatu data historis atau ilmiah. Jelas didalamnya ada Sabda Allah, tetapi kita tidak membaca kitab Kejadian seolah2 isinya merupakan kata akhir tentang bagaimana mengerti alam semesta ini.

Terus apa arti penciptaan dalam kitab Kejadian? Bahwa Allah menciptakan segala2nya? Tentu saja, tetapi hal penting yang ditunjukkan oleh si penulis sbb:
1) Allah bersabda.
Allah bekerja dengan perantaraan Sabda-Nya yang membawa kehendak-Nya. Sejak saat pertama Sang Sabda mengatur alam semesta, dunia bukanlah sebagai dunia yang hanya akan ditonton oleh Allah dari jauh, melainkan sebagai dunia yang pada suatu hari akan dikunjungi-Nya.

2) Allah melihat bahwa semuanya baik.
Tidak ada yang jahat dalam segala yang diciptakan Allah. Terus siapa yg memasukkan kejahatan ke dalam dunia?

3) Allah menciptakan manusia menurut citra-Nya.
Manusia diciptakan menurut citra Allah, dan tentunya untuk menanggapi panggilan Allah.