10 Tulah terhadap bangsa Mesir. Ini adalah "pertandingan antara Dewa2x bangsa Mesir yg dipimpin oleh kepala agama mesir, K'Farun dan Akhteman dengan YHWH melalui musa dan Harun.

1. Air menjadi Darah, ikan2x pada mati.
Tetapi pendeta mesir jg mampu membuat hal yang sama, Jadi Firaun gak mau membebaskan bangsa Israel dan juga akhirnya ahli sihir firaun bisa membuat air kembali normal.

2. "Serangan" kodok.
Sama juga, pendeta mesir bisa membuat hal yg sama, dan mereka bisa menghalau kodok2x itu kembali ke Sungai. Melihat hal ini Firaun gak mau ngelepasin bangsa Israel karena dia dapat menghalau kodok2x itu.

3. "Serangan" Kutu.
Kali ini pendeta mesir gak bisa membuat hal yang sama, kutu2x ini datang bagaikan badai pasir dan membuat banyak orang tewas. Tetapi pendeta mesir itu berhasil menemukan cara untuk menghilangkan wabah kutu2x ini. Firaun pun masih berkeras hati tidak mau membebaskan bangsa Israel.

4. "Serangan" Lalat.
Kali ini juga pendeta2x mesir gak bisa membuat hal yang sama, jg tidak dapat menemukan cara menghalau lalat2x ini. Akhirnya Firaun meminta pda Musa unutk berdoa pada YHWH agar lalat2x ini di hilangkan, Firaun berjanji untuk membebaskan bangsa Israel. Tetapi setelah lalat2x ini hilang, Firaun kembali melanggar janjinya.

5. Penyakit Sampar pada ternak.
Ternak2x bangsa mesir semuanya mati terkena penyakit, tetapi ternak2x bangsa Israel tidak ada yang terkena penyakit.

6. Penyakit Bisul.
Ternak2x bangsa mesir dan juga banyak penduduk mesir terkena penyakit bisul. Badan mereka banyak bisul yang kmeudian pecah dan mengeluarkan nanah. Bahkan pendeta2x mesir itu pun terkena penyakit ini. Awal penyakit ini adalah ketika Musa dan Harun mengambil "barah" sisa pembakaran dari dapur dan disebarkannya ke Udara. Tetapi Orang Israel dan Firaun tidak terkena penyakit ini. Karena tidak terkena penyakit ini, Firaun tidak membebaskan bangsa Israel.

7. Hujan Es disertai kilat.
Sebelum Tulah ini terjadi, Musa sudah mengabarkan pada Firaun agar segera membawa masuk hewan ternak dan meminta orang2x untuk tidak tinggal diluar rumah karena Hujan Es disertai kilat akan datang. Tetapi Firaun tidak menghiraukan hal itu dan Musa kemudian mengangkat tangannya kelangit sambil Berdoa. Hujan Es itu turun di Mesir dan menghancurkan ladang2x serta kebun2x orang Mesir, tetapi hujan es ini tidak menimpa kebun dan ladang orang Israel. Firaun memohon agar Musa menghentikan hal ini dan berjanji segera melepaskan bangsa Israel. Musa lalu berdoa dan Hujan Es pun berhenti tetapi sekali lagi Firaun ingkar janji.

8. Wabah belalang.
Terajdi pada tanggal 1 bulan Shevat dalam kalendar Yahudi atau sekitar bulan Jan-Feb danak kalender Gregorian. Musa mendatangi Istana Firaun dan mengabarkan bahwa YHWH akan mengirimkan wabah belalang jika Firaun tidak melepaskan bangsa Israel. Seluruh pendeta mesir dan pejabat pemerintahan memohon pada Firaun untuk melepaskan bangsa Israel. Firaun berkata bahwa dia akan melepaskan semua PRIA Israel tetapi Wanita dan anak2xnya serta hewan ternak harus berada di Mesir. Musa berkata bahwa Tuhan memerintahkan agar semua Bangsa Israel dan Hewan ternak mereka untuk dibebaskan, Firaun Menolak dan Musa kemudian pergi keatas bukit lalu berdoa dan merentangkan tangannya, angin kencang berhembus dari arah timur dan keesokan harinya Belalangpun berdatangan dan menghancurkann seluruh ladang dan kebun2x mesir. Tidak ada satu tumbuhan pun tersisa di tanah mesir, Tetapi belalang2x ini tidak menyerang ladang dan kebun bangsa Israel.

9. Kegelapan ditanah mesir.
Kali ini tanpa peringatan, seluruh tanah mesir dilanda kegelapan selama 3 hari, langit seperti tertutup awan tebal dan matahari seperti tidak bersinar. Kegelapan ini dapat dirasakan, seperti ada sesuatu yang menghimpit. Firaunpun berkata pada Musa bahwa Dia boleh membawa semua Bangsa Israel keluar dari tanah mesir tetapi harus meninggalkan hewan Ternak mereka. Musa pun menolaknya dan Firaun mengancam Musa apabila dia kembali menemui Firaun lagi maka Musa akan langsung dibunuh. Musa berkata bahwa dia tidak akan kembali lagi.

10. Semua anak Sulung akan mati.
Tuhan berkata pada Musa bahwa malaikat maut akan diturunkan untuk membunuh semua anak sulung, ini termasuk pada bangsa Israel jg. Maka untuk itu Tuhan memerintahkan agar Musa mengajarkan untuk mengadakan sebuah ritual agar mereka yg percaya tidak akan terkena tulah ini.

Tuhan memerintakan untuk menyembelih dan membakar daging domba, lalu seisi rumah itu memakannya. Darah dari domba itu dioleskan pada pintu masuk ke rumah itu, maka ketika malaikat maut tiba mereka tidak akan mengambil nyawa anak sulung dari keluarga itu.

Selain orang Israel ada juga orang2x mesir yang percaya dan melakukan hal serupa, mereka ini juga tidak terkena tulah tersebut. Tetapi Firaun yang telha menyaksikan 9 tulah yang lainnya itu tidak percaya walaupun telah diperingatkan oleh para penasehatnya.

Malam harinya, angin berhembus kencang dan ada semacam perasaan tidak enak pada diri semua orang, dikisahkan sepertinya semua orang gelisah. Keesokan paginya, Bangsa mesir menemukan bahwa anak sulung mereka juga anak sulung dari ternak2x mereka semuanya telah tewas. Begitu juga dengan putra mahkota Firaun, dia telah tewas dalam tidurnya.

Akhirnya dengan amarah, Firaun memerintahkan penasehatnya untuk mengusir bangsa Israel dari tanah mesir.

Bangsa Israel kemudian bersuka cita dan merayakan pembebasan ini, ini adalah apa yang ddisebut sebagai peristiwa PASKAH yaitu pembebasan bangsa Israel dari tanah mesir.

=====================================

Dri 10 tulah, 9 tulah dapat dijelaskan dengan model scientific, hanya tulah ke 10 yang jadi bahan perdebatan.Bagaimana bisa selektifk hanya anak sulung yang meninggal walaupun banyak teori tetapi semuanya mengandalkan kebiasaan dan kebetulan.

Kenapa bangsa Israel tidak terkena tulah2x yang laen, karena bangsa Israel tinggal disebuah daerah jauh di ujung timur dari kerajaan mesir yang disebut Gosyen.