aq coba jawab sesuai pengalamanku ya...
ini pun aq kualifikasikan menurut pendapat saya saja.
(jd kl ada kesalahan mohon di maafkan) dan mohon di tambahkan oleh suhu2 yang lainnya

ketika mendapatkan bahan
terkadang kita mendapatkan bahan yang saya kualifikasikan sbg berikut :

1 dimensi,--->hanya dapet bagian muka yang enak,blakang kurang enak(banyak model bahan kyk gini)

2 dimensi--->blakang bisa jadi muka,muka bisa jadi blakang(dapet yang ginian rejeki)

multi dimensi--->di puter2 di teliti2,blakang bisa jadi muka,muka bisa jadi blakang,bahkan bagian samping bisa jadi muka (biasanya untuk bonsai2 jenis bunjin)

nah lalu gimana untuk menentukan bagian mukanya??

hal pertama yang saya lakukan adalah melihat gerak dasar bahan tersebut..dari situ biasanya kita bisa menentukan style si bonsai nantinya

lalu mulai lihat detail selanjutnya yaitu
lihat kaki2nya..bila mendapat barang yang 2 dimensi biasanya biasanya bagian yang memiliki kaki2 baik akan di tempatkan sebagai muka(belum pernah lihat bonsai dengan kaki2 baik lalu di buat sebagai blakang khan??)

kesan tua dan natural.biasanya ini juga jadi bahan pertimbangan untuk menentukan muka

sample:

untuk sancang ini saya tentukan gambar pertama sebagai muka,gambar ke 2 bisa saja di jadikan muka,namun perhatikan kakinya kurang mendukung,gambar pertama telihat kaki2nya sangat gagah.



niatnya mustam on the rock ini akan di buat Styling wind swept - fukinagashi.
Tidak ada kaki pada mustam ini yang bisa di buat patokan sebagai muka,sehingga gambar pertama saya tentukan sebagai muka karena kesan alami dan kesan tua terdapat pada bagian ini serta kecondongannya ke arah kiri akan memudahkan saya membuat gaya tertiup angin,

gambar keduanya terlihat terlalu mulus,dan komposisi karangnya kurang serasi di bagian ini.sehingga saya tetapkan ini sebagai bagian belakang.


mungkin singkatnya dari saya seperti itu saja..mohon pencerahan dari suhu yang lain

sering2 melihat berbagai macam jenis dan style bonsai biasanya sangat membantu kita untuk menghadapi masalah2 seperti ini