Dalam Time Travel, yang kita bahas adalah Possibilitynya.

Prof. Michio Kaku berkata bahwa "If it is not prohibited by the law of physics then it is mandatory."

Tidak ada suatu teori didalam dunia fisika yang mengatakan bahwa perjalanan mengarungi waktu tidak bisa dilakukan.

Kalau kamu tanya bagian mana yang real maka saya bilang semua bagian ini real.

Lord Kelvin, seorang ilmuwan inggris terkenal pernah mengatakan dalam sebuah simposium science di Royan Science Institute of London bahwa X-RAY adalah Hoax dan Gelombang Radio tidak ada kegunaan praktikal dalam kehidupan manusia.

Dalam perbincangan di Institue of Civil Engineering pada thn 1895, Lord Kelvin berkata bahwa "Heavier-than-air flying machines are impossible, anyone who believe in it need to be sent to ward."
(Ward disini adalah sebuah tempat untuk pasien yang mengalami ganguan jiwa).

Darimana saya tahu, tentu dari membaca banyak hasil penelitian orang dan tulisan2x mereka yang berdasarkan pengetahuan dan pengalaman yang saya punya sebagai "Plausible" atau masuk akal.

Tetapi apakah ini sebuah kepercayaan ? menurut saya ini bukan percaya tetapi saya mencari tahu karena saya juga ragu apakah benar ada hal seperti itu.

Mengetahui atau mempercayai dari hasil penelitian dan tulisan orang lain jg tidak salah.

Kenapa saya bilang begitu ? Simple aja, apapun yang kita pelajari disekolah adalah hasil penelitian dan penemuan dan pengetahuan dari orang2x sebelum kita.

Bayangkan jika setiap hal itu harus di "Temukan" kembali oleh diri kita masing2x sebelum kita dapat mempercayainya atau menganggapnya "Real".

Pendidikan akademis pada dasarnya adalah mempelajari hasil karya orang lain.

Apakah itu bisa salah ? tentu saja bisa.

Isaac Newton mengatakan bahwa Cahaya merambat melalui Zat yang disebut Aether. Jadi menurut dia Ruang kosong dialam semesta ini diisi zat yang bernama Aether. Sekarang ini kita tahu bahwa Ruang kosong di luar angkasa adalah Vakum.

Einstein tidak percaya bahwa alam semesta ini bisa mengembang (Ekspansi), dia percaya bahwa alam semesta ini adalah Statis dan karena "KEPERCAYAAN" ini dia sampai membuat konstanta kosmologis.

Setelah Hubble dengan teleskop besarnya memberikan bukti bahwa Alam semesta itu berekspansi dengan menggunakan Doppler efek maka Einstein terbukti salah dan akhirya mengatakan bahwa penciptaan konstanta kosmologis adalah "The Biggest Blunder of my life".

Kenapa Einstein INGIN PERCAYA bahwa alam semesta itu Statis ? karena Alam semesta yang berekspansi memiliki Konsekuensi. Yaitu alam semesta bisa "mengkerut" dan bisa kehilangan energinya karena ekspansinya. Dgn kata lain, Alam semesta bisa "Mati". Dan ini sesuatu yang gak mau diterima oleh seorang Einstein.

Apa saya pernah mencoba meneliti sendiri ? Untuk hal2x yang sederhana iya, saya coba meneliti sendiri. Tetapi membicarakan Big bang, Time Travel, etc itu masuk dalam khazanah Fisika Teoritis dimana bentuk penelitiannya hanya uji literatur dan model matematik dan bukan membuat alat.

Dengan dasar apa saya percaya penelitian orang lain itu benar ? Pertama adalah Kredibilitas si Penulis, siapa dia apa backgroundnya dan yang terpenting adalah apakah yang ditulis dan diutarakan oleh dirinya "MASUK AKAL" menurut apa yang sudah saya ketahui selama ini.

Seringkali saya menemukan bahwa yang ditulis itu tidak masuk diakal saya dan sama seperti anda saya menganggapnya Sci-Fi terutama diforum-forum seperti ini.

Tetapi sama seperti Lord Kelvin, Newton, Einstein, dan yang lainnya. Saya belajar dari pengalaman ilmuwan2x hebat itu saya menganggap bahwa "Impossibility" itu karena kurangnya pengetahuan dan pemahaman saya akan suatu hal maka hal yang saya baca tampak tidak mungkin bagi saya.

Sci-Fi itu bukan hobby, buat saya Sci-Fi itu adalah sebuah ide.

Kamu pernah lihat film Flash Gordon buatan thn 1940'an ? lihat alat2x yang mereka pakai. Di film itu mereka membayangkan masa pada thn 1986 yang dimana "Tekhnologi" sudah canggih.

Di film itu digambarkan ada mobil menggunakan tenaga matahari, digambarkan bahwa perjalanan keluar angkasa itu dimungkinkan.

Atau serial Favorit saya, Star Trek. Pernah lihat donk pasti Star Trek : TOS yang kuno bikinan 1967. Lihat peralatan mereka, Tricorder, Wireless Comunicator, etc.

Ato Metropolis nya Fritz Lang, yg mengambarkan dunia pada thn 2027. Film ini dibuat thn 1927 di Austria. Film ini mengambarkan adanya Gedung2x pencakar langit yang tinggi2x, Ada transportasi Kereta Listrik cepat dan yang plaing menonjol adalah Robot yang dijadikan pekerja.

Semua yang tampaknya Sci-Fi pada jaman mereka apakah masih Sci-Fi dijaman kita sekarang ?

Sama seperti pengakuan Leonard Nimoy beberapa saat yang lalu mengenai peranny sebagai Mr Spock di film Star Trek.

Dia berkata sering menerima surat dari Insinyur, profesor, etc yang memberitahukan padanya bahwa mereka semua terinspirasi oleh perannya dan tekhnologi di Star Trek sehingga mereka memilih menekuni dunia kerja mereka sekarang.

Bagi saya Sci-Fi mengembangkan Imajinasi saya mengenai what is possible. Something yang deemed impossible pada 1 abad yang lalu ternyata kita sudah memiliknya sekarang. Mungkin apa yang kita anggap impossible sekarang akan jadi kenyataan 1 abad yang akan datang.

Saya quote kata2x Albert Einstein

“Imagination is more important than knowledge. For knowledge is limited to all we now know and understand, while imagination embraces the entire world, and all there ever will be to know and understand. Knowledge will take you from A to B but imagination will take you everywhere and therefore the true sign of intelligence is not knowledge but imagination ”

-Albert Einstein, 1921-

Dan itu sudah menjadi harapan saya sebagai Moderator di Forum Edukasi Kaskus untuk mengembangkan imajinasi ini agar kita dapat melihat hal2x yang mungkin ada dimasa depan yang mungkin tidak terjadi dalam masa hidup kita.