tidak ada hak individu terkait gender karena realnya adanya 2 yaitu : 1. punya alat kelamin pria berarti laki2 2. punya alat kelamin wanita berarti wanita say no to PEMUJA KAUM LUTH
ya begitulah ketika ego dipertahanin yang bisa2 berujung adanya klaster kampung / desa baru merintih2 minta disembuhin tapi ga mau melakukan pencegahan dengan prokes terlebih dahulu
karma akan kembali ke ibu itu dalam hukum di penjara maupun hukum di sosial setelah keluar penjara... "siapa yang menanam, dia yang akan menuai hasilnya"
terkadang menjadi antipati ketika menghadapi masalah uang tiba2 hilang di rekening dan anehnya Bank tidak menanggapi dengan baik... apa diliat seberapa jauh transaksinya... ditelusuri kemana gitu kan itu menjadi hak yang punya tabungan.. tapi apa mau dikata dimana2 Bank tidak akan lepas tangan ke...
ada tambahan : 1. scrolling dan nambah wishing list di shopee, bukalapak dkk (berharap suami melihat dan mencheck outnya ) 2. mengganggu aktivitas suami
cma disayangkan sampahnya dimana2... warga kita sendiri yang masih tidak bisa menjaga lingkungan dengan baik
merokok sendiri merupakan aktivitas yang pada dasarnya tidak sehat, jadi apapun yang di cover baik itu sesuatu yang baik secara penampilan dan attitude maka banyak yang terlihat illfeel.. dan juga bila dilakukan oleh wanita dan pria akan memberi masalah kesehatan ( pria bisa berakibat impotensi dan
tidak semua yang keliatan berbau luar negeri itu berkilauan terkadang bisa sisaan juga yang dikirim ke kita dengan bermodal " I m Beg Pecker and i need your sympathy"
lebih baik berhati2 dalam berbicara... sejauh ane liat Slank termasuk grup yang mendukung posisi KPK sebelum di reshuffle dan yakin mereka melakukannya atas dasar "keadilan sosial" namun ada beberapa oknum yg membuzzerkan seolah mereka penipu so its like another level of A**i T***r
intinya selama semuanya jika tidak kembali berdasarkan syariat dari Al - Quran dan Al - Hadits yang bersama ulama khibar ( sayangnya di Indonesia belum ada ) maka seberapa besarnya Islam akan tetap dengan mudah dimasuki ideologi yang menyukai "kelompok2" daripada unity ukhuwah karena Alla
berbicara apapun ujungnya seberapa kita "butuh" smartphone dan seberapa duit yg harus dikeluarkan untuk upgrade gadget kita?