- Beranda
- Berita dan Politik
Biadab! Seorang Cucu di Sumenep Tega Habisi Neneknya dengan Pentungan Besi
...
TS
ranggadias12
Biadab! Seorang Cucu di Sumenep Tega Habisi Neneknya dengan Pentungan Besi

Seorang nenek berinisial S (80), warga Kecamatan Lenteng, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, tewas secara tragis setelah diduga dianiaya oleh cucunya sendiri berinisial M (29) pada Minggu malam (3/8/2025).
Menurut keterangan kepolisian, pelaku M diketahui memiliki riwayat gangguan kejiwaan. Hal ini disampaikan oleh Plt Kasi Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti, saat dikonfirmasi pada Senin (4/8/2025).
“Cucu si nenek ini diketahui memiliki riwayat gangguan kejiwaan,” ujarnya.
Peristiwa nahas ini pertama kali diketahui oleh saksi F (41), yang juga merupakan anggota keluarga. Saat itu, F baru keluar dari kamar mandi dan melihat pelaku hendak masuk ke dalam rumah dengan kondisi mencurigakan. Tangannya berlumuran darah, dan ada luka sayat di pergelangan tangan kirinya serta bercak darah di baju bagian kiri.
Melihat kondisi tersebut, sang nenek menegur M. Namun, teguran tersebut justru memicu emosi pelaku yang kemudian mengambil sebatang besi milik tukang bangunan di sekitar rumah.
“Pelaku menghantamkan besi tersebut ke arah kepala korban dari belakang. Korban langsung roboh dengan luka parah di bagian kepala. Darah mengucur deras hingga korban diduga meninggal dunia di tempat kejadian perkara (TKP),” ungkap AKP Widiarti.
Warga sekitar yang mengetahui kejadian ini segera melapor ke pihak kepolisian. Petugas dari Polsek Lenteng langsung datang ke lokasi untuk mengamankan pelaku dan melakukan olah TKP.
Dari hasil pemeriksaan awal, ditemukan luka sayat di pergelangan tangan kiri dan ulu hati pelaku. Pihak keluarga juga mengonfirmasi bahwa M memang memiliki riwayat gangguan kejiwaan dan sebelumnya telah mendapatkan surat rujukan pemeriksaan ke RSUD dr. H. Moh. Anwar Sumenep.
“Saat ini kami masih mendalami kasus ini lebih lanjut, termasuk memverifikasi kondisi kejiwaan pelaku serta motif di balik tindakan brutal tersebut. Pelaku telah dibawa ke RSUD Sumenep untuk pemeriksaan lebih lanjut,” jelas AKP Widiarti.
INFO LENGKAPNYA DI SINI
0
159
7
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
691.5KThread•56.8KAnggota
Urutkan
Terlama
Komentar yang asik ya