SOLO, KOMPAS.TV - Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) mengungkap sempat ditanya mengenai mantan dosen Universitas Gajah Mada (UGM), Kasmudjo dalam pemeriksaan oleh penyidik Polda Metro Jaya di Mapolresta Solo, Rabu (23/7/2025).

Kepada penyidik, Jokowi menegaskan Kasmudjo bukan dosen pembimbing skripsinya.

"Mengenai Pak Ir. Kasmudjo, saya sampaikan bahwa beliau itu adalah dosen pembimbing saya dan memang dosen pembimbing saya, tapi untuk dosen pembimbing skripsi memang bukan Pak Kasmudjo, tapi Prof. Dr. Ir. Achmad Sumitro, ini untuk lebih memperjelas saja," katanya di Solo, Rabu, dikutip dari video YouTube KompasTV.

Jokowi menambahkan, pihaknya akan menghormati dan mengikuti proses hukum.

Ia juga menyatakan ijazah sekolah menengah atas (SMA) dan Strata 1 (S-1) sudah disita penyidik.

Dilansir Kompas.tv sebelumnya, Jokowi memenuhi panggilan polisi untuk diperiksa terkait kasus tudingan ijazah palsu di Polresta Solo, Jawa Tengah, Rabu (23/7/2025).

Dipantau dari Breaking News Kompas Tv, Jokowi tiba di Polresta Solo sekitar pukul 10.16 WIB.

Ayah dari Wakil Presiden Gibran Rakabuming ini tampak hadir dengan didampingi tim kuasa hukumnya, termasuk Yakup Hasibuan.

Dalam pemeriksaan ini Jokowi dimintai keterangan sebagai pelapor.

https://www.kompas.tv/amp/regional/6...ing-skripsinya

Gak ngibul gak makan